Dosen Pengampu :
Edy Mulyantomo, SE,MM
Disusun Oleh :
1. Irfan M ( B.131.16.0332 )
2. Aji Sutrisno ( B.131.17.0019 )
3. Iqbal Tegar W ( B.131.17.0047 )
4. Ainulutviah ( B.131.17.0265 )
FAKULTAS EKONOMI
JURUSAN MANAJEMEN
UNIVERSITAS SEMARANG
TAHUN AJARAN 2019
BAB I
Pendahuluan
1. Latar Belakang
Negosiasi adalah bentuk pengambilan keputusan di mana dua pihak atau lebih
berbicara satu sama lain dalam upaya untuk menyelesaikan kepentingan perdebatan
mereka. Banyak orang mengasumsikan bahwa “jantung negosiasi” adalah proses memberi
dan menerima yang digunakan untuk mencapai kesepakatan. Sementara proses memberi
dan menerima sangat penting, negosiasi merupakan proses sosial yang sangat kompleks;
banyak faktor penting yang membentuk hasil negosiasi tidak terjadi selama negosiasi;
mereka terjadi sebelum pihak-pihak yang ada melakukan negosiasi, atau membentuk
konteks di sekitar negosiasi. Orang-orang bernegosiasi sepanjang waktu. Teman-teman
bernegosiasi untuk memutuskan dimana akan makan malam. Anak-anak bernegosiasi
untuk memutuskan program televisi mana yang akan ditonton. Para pebisnis bernegosiasi
untuk membeli bahan-bahan dan menjual produk mereka. Para pengacara bernegosiasi
menyelesaikan pernyataan-pernyataan hukum sebelum pergi ke pengadilan. Polisi
bernegosiasi dengan para teroris untuk membebaskan para sandera. Bangsa-bangsa
bernegosiasi membuka perbatasan mereka untuk perdagangan bebas. Negosiasi bukanlah
sebuah proses yang disediakan hanya untuk diplomat yang ahli, penjual barang ternama,
atau pengacara yang bekerja untuk sebuah pendekatan yang terorganisasi; ini adalah
sesuatu yang setiap orang lakukan, hampir setiap hari. Meskipun taruhannya tidak
sedramatis persetujuan perdamaian atau penggabungan perusahaan besar, setiap orang
bernegosiasi; terkadang orang-orang bernegosiasi untuk hal-hal yang relatif kecil seperti
siapa yang akan mencuci piring.
2. Rumusan Masalah
1. Apa yang dimaksud dengan negosiasi bisnis ?
2. Karakteristik apa saja yang terdapat dalam negosiasi bisnis ?
3. Bagaimana bentuk saling ketergantungan yang terjadi pada negosiasi bisnis ?
4. Bagaimana konflik dapat berpengaruh pada negosiasi bisni ?
BAB II
Pembahasan
Negosiasi adalah bentuk pengambilan keputusan dimana dua pihak atau lebih
berbicara satu sama lain dalam upaya untuk menyelesaikan kepentinganperdebatan
mereka. (Pruitt,1981,hml.xi). Banyak orangyang mengamsumsikan bahwa “jantung
negosiasi” adalah proses memberi dan menerima yang digunakan untuk mencapai
kesepakatan. Sementara proses memberi dan menerima sangat penting, negosiasi
merupakan proses sosialyang sangat kompleks; banyak faktor penting yang membentuk
hasil negosiasi tidak terjadi selama negosiasi, mereka terjadi sebelum pihak-pihak yang
ada melakukan negosiasi, atau bentuk konteks di sekitar negosiasi.
Salah satu karakteristik kunci dari situasi negosiasi adalah bahwa pihak-pihak saling
membutuhkan untuk mencapai tujuan atau hasil yang mereka inginkan. Artinya,
mereka harus saling berkoordinasi untuk mencapai tujuan mereka sendiri, atau mereka
memilih untuk bekerja sama kaena hasil yang mungkin dicapai akan lebih baik daripada
mereka bekerja sendiri