Anda di halaman 1dari 4

ANALISA TINDAKAN KEPERAWATAN DOPS

Nama : Ayu Novie Lestari Tanggal : 09 Oktober 2019

1. Tindakan keperawatan yang dilakukan :


Pengambilan Spesime Darah Intra Vena
Nama Klien : Tn.A
Diagnosa medis : Anemia + Melena

2. Diagnosa Keperawatan :
Risiko Infeksi b/d Prosedur invasif

3. Prinsip-prinsip tindakan dan rasional


No Prosedur Rasional
1 Tahap prainteraksi
- Cek status pasien - Memastikan benar pasien dan
benar tindakan
- Cuci tangan - Mencegah transmisi
- Menyiapkan alat mikroorganisme
- Mempermudah melakukan
tindakan
2 Tahap Orientasi
- Mengucapkan salam - Menerapkan etika keperawatan
- Memperkenakan diri - Menjalin BHSP dengan pasien
- Menjelaskan maksud dan tujuan - Agar pasien mengerti tujuan dari
tindakan yang dilakukan
- Melakukan kontrak waktu dan meminta
persetujuan pasien.
3 Tahap Kerja
- Memakai hand scoon - Cegah infeksi pada pemeriksa
- Mengatur posisi klien dan memilih - Memberikan rasa nyaman pada
vena. klien dan memastikan vena
yang akan ditusuk
- Memasang perlak dan alasnya - Menjaga kebersihan selama
dibawah lengan yang akan di tindakan
pengambilan darah
- Membebasakan daerah yang akan - Memberi tekanan di atas vena
diinjeksi dan meletakkan tourniquet sehingga vena bisa terlihat dan
5 cm proksimal yang akan ditusuk mempermudah dalam
penusukan
- Membersihkan daerah lengan yang - Mencegah terjadinya infeksi
akan di ambil darahnya dan menjaga kebersihan
menggunakan kapas alcohol sebelum dilakukan tindakan
(melingkar dari arah dalam keluar)
biarkan kering
- Mempertahankan vena dalam posisi - Ketika penusukan kulit tidak
stabil mudah untuk bergerak

- Memegang dan Menusukan spuit 3 - Sesuai dengan prosedur


cc di daerah lengan yang diambil tindakan
darah dengan sudut 30°
- Menusuk vena dengan kemiringan - Memudahkan dalam
30 ° dan lubang jarum menghadap penusukan
ke atas
- Melakukan aspirasi dan pastikan - Memastikan darah masuk
darah masuk spuit, ambil darah menentukan keberhasilan
sesuai kebutuhan . pengambilan darah

- Membuka tourniquet - Mengurangi tekanan


- Mencabut spuit sambil menekan - Penekanan daerah tusukan
daerah tusukan dengan kapas. dengan kapas akan
menghentikan perdarahan

- Memasukkan darah kedalam botol - Memudahkan pengiriman


spicemen darah ke lab, dan agar darah
tidak terkontaminasi .
4 Tahap Terminasi
- Merapikan alat - Etika kerapian
- Menanyakan perasaan klien setelah - Memvalidasi tindakan yang
dilakukan pengambilan darah sudah dilakukan
- Mendoakan kesembuhan klien - Menerapkan etika islami
- Berpamitan - Menerapkan etika keperawtan
- Dokumentasi - Untuk pencatatan buku status dan
pencatatan hasil
- Cucitangan - Mencegah penyebaran
mikroorganisme

4. Bahaya-bahaya yang mungkin terjadi akibat tindakan tersebut dan cara


pencegahannya:
- Bahaya yang mungkin terjadi : pembuluh darah pecah dan terjadi edema
Cara pencegahan: melakukan tindakan sesuai prosedur dan pastikan vena yang akan
ditusuk, hindarkan tremor pada saat melakukan tindakan.

5. Tujuan tindakan tersebut dilakukan :


- Untuk mendapatkan sampel darah vena yang baik dan memenuhi syarat untuk
melakukan pemeriksaan dan melaksanakan fungsi kolaborasi dengan dokter

6. Hasil yang di dapat dan maknanya :


- Sampel darah vena berhasil diambil sebanyak 3 cc
Maknanya : Melakukan kolaborasi pemeriksaan cross cek sampel darah di
Laboratorium

7. Identifikasi tindakan keperawatan lain yang dapt dilakukan untuk mengatasi


masalah/diagnosa tersebut :
- Pertahankan teknik aseptik
- Cuci tangan sebelum dan sesudah melakukan tindakan keperawatan
Banjarmasin,09 Oktober 2019
Ners Muda

(Ayu Novie Lestari, S.Kep)

Preseptor Klinik

(Ermadayanti, Ns., M.Kep)

Anda mungkin juga menyukai