Anda di halaman 1dari 43

KELAS : ………...................................…………..

KELOMPOK ………………...................................…..
KELOMPOK:
1 : ……......................…………………………....
……
2 : ……………………......................……………
……………………
3 : ………………………………......................…
………………………………
4 :.......................
....................... …………………………………
5 : ………………......................…………………
………………

Matematika itu mudah


dan menyenangkan!
SEMANGAT!!!

SELAMAT BELAJAR!

LKPD Matematika Wajib 12 1


Lembar Kerja Peserta Didik 1
Topik :
- Penyajian Data Tunggal dalam Bentuk Tabel dan Diagram
- Tabel Distribusi Frekuensi Berkelompok

A. Penyajian Data Tunggal dalam Bentuk Tabel dan Diagram


Diskusikanlah dan jawablah pertanyan berikut bersama teman dalam kelompokmu.
Hasil pengukuruan berat badan 40 orang siswa di kelas X 4 SMA Pertiwi adalah sebagai
berikut:
35 39 37 37 35 38 35 36
37 37 37 35 35 39 36 37
37 38 39 37 37 38 36 38
38 35 39 37 36 37 38 39
39 35 39 37 38 36 39 38

Sajikan data tersebut dalam bentuk:


a. Tabel
Berat Badan (kg) Turus Frekuensi

Jumlah

Berat Badan (kg) Frekuensi

Jumlah

b. Diagram Garis
Perhatikan tabel yang telah kalian buat. Berdasarkan data pada tabel tersebut,
gambarkan diagram garisnya!

LKPD Matematika Wajib 12 2


Frekuensi

35 36 37 38 39 Berat Badan (kg)


c. Diagram Batang
Perhatikan tabel yang telah kalian buat. Berdasarkan data pada tabel tersebut,
gambarkan diagram batangnya!

Frekuensi

35 36 37 38 39 Berat Badan (kg)

LKPD Matematika Wajib 12 3


d. Diagram Lingkaran
Lengkapi tabel berikut!
Berat Badan (kg) Frekuensi Derajat

7
35 7 × 360° = ⋯
40

Jumlah 40

Buatlah diagram lingkarannya!

B. Tabel Distribusi Frekuensi Berkelompok


Perhatikan tabel distribusi frekuensi berkelompok berikut.
Panjang Benda(cm) Frekuensi
71 – 80 2
81 – 90 4
91 – 100 25
101 – 110 47
111 – 120 18
121 – 130 4
Jumlah .......
1. Kelas
Data tersebut dikelompokkan menjadi ...... kelas.
Kelas pertama : ......... - ..........
Kelas kedua : ......... - ..........
Kelas ketiga : ......... - ..........
Kelas keempat : ......... - ..........
Kelas kelima : ......... - ..........
Kelas keenam : ......... - ..........

LKPD Matematika Wajib 12 4


2. Batas Kelas
Batas bawah kelas adalah nilai di ujung bawah kelas.
Batas atas kelas adalah nilai di ujung atas kelas.
Misal kelas pertama: 71 – 80
Batas bawah : ......... dan batas atas : ...............
3. Tepi Kelas
Tepi Bawah = batas bawah – 0, 5
Tepi Atas = batas atas + 0, 5
Misal kelas pertama: 71 – 80
Tepi bawah : ...............
Tepi atas : ...............
4. Panjang Kelas = Tepi atas – tepi bawah
5. Titik tengah kelas = (batas bawah + batass atas)

MEMBUAT TABEL DISTRIBUSI FREKUENSI BERKELOMPOK


Suatu data tinggi badan diperoleh dari 40 siswa.
157 149 125 144 132 156 164 138 144 152
148 136 147 140 158 146 165 154 119 163
176 138 126 168 135 140 153 135 147 142
173 146 162 145 135 142 150 150 145 128

Buatlah tabel distribusi frekuensi berkelompok untuk data tersebut. Ikuti langkah-langkah
berikut.
Jawab:

Langkah 1:
Tentukan x maks = ............. dan x min = ..............
Rentang (range) = R = x maks – x min= ....... - ....... = ...........

Langkah 2:
Banyak data = n = ....
Banyak kelas = k = 1 + 3,3 log n = 1 + 3, 3 log ........ = 1 + ......... = ...................
Banyak kelas dapat dibulatkan menjadi =.............
Catatan:
Menentukan banyakkelas dengan aturan Sturgess, nilai k bukan bilangan bulat.
Nilai k dapat dibulatkan ke bawah atau ke atas sedemikian sehingga panjang
kelas yang diperoleh merupakan bilangan ganjil dan tidak terlalu besar.

Langkah 3:
Panjang kelas = p = R : k = .......... : ................ = ..................
P = ................ (dibulatkan)

Langkah 4:
Tetapkan kelas-kelasnya
Kelas pertama : 119 - ..........
Kelas kedua : ......... - ..........
Kelas ketiga : ......... - ..........
Kelas keempat : ......... - ..........

LKPD Matematika Wajib 12 5


Kelas kelima : ......... - ..........
Kelas keenam : ......... - ..........
Kelas ketujuh : ......... - ..........

Langkah 5:
Tentukan frekuensi setiap kelasnya. Buatlah tabel distribusi frekuensi berkelompok

Tinggi badan (cm) Turus Frekuensi (f)


119 – 127

Jumlah 40

LKPD Matematika Wajib 12 6


Lembar Kerja Peserta Didik 2
Topik :
- Menyusun Tabel Distribusi Frekuensi Kumulatif
- Menggambar
ggambar Histogram,
Histogram Poligon dan Ogive

A. Menyusun
yusun Tabel Distribusi Frekuensi Kumulatif
1. Tabel Distribusi Frekuensi Kumulatif Kurang Dari
Frekuensi Kumulatif Kurang Dari ( fk kurang dari) jumlah
frekuensi semua nilai amatan amatan yang .....................................................................................
Dan dilambangkan dengan ..............................
2. Tabel Distribusi Frekuensi Kumulatif Lebih Dari
Frekuensi Kumulatif Lebih Dari ( fk lebih dari) jumlah frekuensi semua nilai amatan
yang .....................................................................................
Dan dilambangkan dengan ..............................

Salin kembali tabel frekuensi berkelompok pada LKS 1


Tinggi badan (cm) Frekuensi (f)
119 – 127

Jumlah 40

Hasil Pengukuran (cm) Frekuensi


kumulatif (fk ≤)
≤ 127,5 3
≤ 136,5 9
≤............
≤............
≤............
≤............
≤............
Jumlah 40

Tepi Atas

LKPD Matematika Wajib 12 7


Hasil Pengukuran Frekuensi
(cm) kumulatif (fk ≥)
≥ 118,5 40
≥ 127,5 37
≥ ...........
≥ ...........
≥ ............
≥ ...........
≥ ...........
Jumlah 40

Tepi Bawah

B. Menggambar Histogram, Poligon dan Ogive


Sajian tabel distribusi frekuensi dengan menggunakan gambar berbentuk persegi panjang
yang berimpit disebut ................................
Apabila titik-titik tengah dari bagian atas persegi panjang pada histogram tersebut
dihubungkan, akan diperoleh diagram garis yang disebut ..........................
Titik-titik yang merupakan pasangan nilai tepi keas dengan nilai frekuensi kumulatif
kemudian dihubungkan menjadi kurva mulus disebut...............................
Kurva untuk tabel Distribusi Frekuensi Kumulatif Kurang Dari disebut ................................
Kurva untuk tabel Distribusi Frekuensi Kumulatif Lebih Dari disebut ................................
Tugas
Gambarkan histogram, poligon, ogive positif dan ogive negatif dari tabel frekuensi yang
telah kalian lengkapi di bagian A.

12

10

0
118,5 127,5 136,5 145,5 154,5 163,5 172,5 181,5

LKPD Matematika Wajib 12 8


Lembar Kerja Peserta Didik 3
Topik : Menentukan Mean, Median dan Modus Data Tunggal

A. Menentukan Rata-Rata (Mean) Data Tunggal


(1) Nilai ulangan harian matematika 4 orang siswa sebagai
berikut;
76 80 50 95
Berapa nilai rata-ratanya?
Penyelesaian:

∑ … … … …
̅= = …
= ........

(2) Nilai ulangan harian kimia 5 orang siswa sebagai berikut:


50 40 45 60 75
Berapakah nilai rata-rata?
Penyelesaian:

∑ … … … … …
̅= = …
= ........

(3) Nilai ulangan harian fisika 6 orang siswa sebagai berikut;


70 80 75 45 50 60
Berapakah nilai rata-rata?
Penyelesaian:

∑ … … … … … …
̅= = …
= ........

Kesimpulan:
 Nilai rata – rata =
(4) Perhatikan tabel data tunggal pada LKS 1
BeratBadan (kg) Frekuensi

Jumlah
Menentukan mean data tunggal yang memiliki frekuensi
x f F.x

Jumlah
∑ .
 ̅= = .....................................................

LKPD Matematika Wajib 12 9


B. Menentukan Median Data Tunggal
(1) Nilai ulangan harian kimia 3 orang siswa sebagai berikut:
72 53 60
Berapakah nilai tengah (median)?
Penyelesaian:
Urutkan data tersebut dari yang terkecil:

….. ….. …..


datum ke-1 datum ke-... datum ke-...

Nilai tengahnya (median) adalah datum ke ….. = …..


(2) Nilai ulangan harian fisika 4 orang siswa sebagai berikut;
76 80 56 93
Berapakah nilai tengahnya?
Penyelesaian:
Urutkan data tersebut dari yang terkecil:

….. ….. ….. …..


datum ke-… datum ke-… datum ke-… datum ke-…
Nilai tengahnya (median) adalah datum ke ….. = …..
(3) Nilai ulangan harian kimia 5 orang siswa sebagai berikut:
50 40 45 60 75
Berapakah nilai tengah (median)?
Penyelesaian:
Urutkan data tersebut dari yang terkecil:

…. . ….. ….. ….. …..


datum ke-1 datum ke-2 datum ke-3 datum ke-4 datum ke-5

Nilai tengahnya (median) adalah datum ke ….. = …..


(4) Nilai ulangan harian fisika 6 orang siswa sebagai berikut;
70 80 75 45 50 60
Berapakah nilai tengahnya?
Penyelesaian:
Urutkan data tersebut dari yang terkecil:

…. . ….. ….. ….. ….. …..


datum ke-… datum ke-… datum ke-… datum ke-… datum ke-… datum ke-…

Nilai tengahnya (median) adalah datum ke ….. = …..

Kesimpulan:
 Jika ukuran data n ganjil, maka mediannya adalah nilai datum yang di tengah
yaitu datum ke …………..
(… …)
Me = datum ke
 Jika ukuran data n genap, maka mediannya adalah nilai rataan dari datum ke
….. dan ke …………..
( …) ( …)
Me =

LKPD Matematika Wajib 12 10


C. Menentukan Modus Data Tunggal
(1) Nilai ulangan harian matematika 10 orang siswa sebagai berikut:
72 53 60 75 80 75 80 80 85 90
Berapakah nilai modus?
Penyelesaian:
Tuliskan data yang sering muncul adalah:
N ilai Modus adalah …..
(2) Nilai ulangan harian fisika 6 orang siswa sebagai berikut;
76 80 56 93 76 80
Berapakah nilai modus?
Penyelesaian:
Tuliskan data yang sering muncul: …….
Nilai modus adalah = …..
(3) Nilai ulangan harian kimia 8 orang siswa sebagai berikut:
50 70 45 75 75 85 85 70
Berapakah nilai modus?
Penyelesaian:
Tuliskan data yang sering muncul: ...
Nilai modus adalah = …..

Kesimpulan:
Jadi nilai modus adalah nilai yang ................................................

LKPD Matematika Wajib 12 11


Lembar Kerja Peserta Didik 4
Topik : Menentukan Mean dan Modus Data Berkelompok
A. Menentukan Mean Data Berkelompok
Lengkapilah tabel berikut
Tinggi Badan (cm) Titik Tengah (xi) Frekuensi (fi) Fi . xi
150 – 152 151 2 302
153 – 155 9
156 – 158 14
159 – 161 8
162 – 164 5
165 – 167 2
Jumlah
∑ .
̅= = .....................................................

Menentukan Mean Gabungan


. ̅ + . ̅ + ……+ . ̅
̅ =
+ + ⋯+
Soal
1. Jika 30 siswa kelas XI Ipa 1 memiliki nilai rata-rata 6,5 ; 25 siswa kelas XI Ipa 2
memiliki nilai rata-rata 7 dan 20 siswa kelas XI Ipa 3 memiliki nilai rata-rata 8, tentukan
nilai rata-rata ke-75 siswa tersebut.
2. Nilai rata-rata ujian matematika dari 43 siswa adalah 56. Jika nilai ujian Tuti dan Tono
digabung dengan kelompok tersebut, maka nilai rata-rata ujiannya menjadi 55. Apabila
Tuti mendapat nilai 25, maka berapa nilai Tono?

B. Menentukan Modus Data Berkelompok


Nilai F
55 – 59 6
60 – 64 8
65 – 69 16
70 – 74 10
75 – 7 6
80 - 84 4
Jumlah
Tentukan:
Kelas modus = ... - ... karena frekuensinya tertinggi
L = tepi bawah kelas modus = ... – 0, 5 = ...
d1 = selisih frekuensi kelas modus dengan frekuensi kelas sebelumnya = ... - ... = ...
d2 = selisih frekuensi kelas modus dengan frekuensi kelas sesudahnya = ... - ... = ...
p = panjang kelas = ....

Mo = L + . = .............................................................................

LKPD Matematika Wajib 12 12


Lembar Kerja Peserta Didik 5
Topik : Menentukan Kuartil dan Desil Data Tunggal
A. Kuartil
Untuk statistik jajaran (data yang berurutan) dengan ukuran data n > 4 dapat ditentukan 3
buah nilai yang membagi statistik jajaran menjadi 4 bagian yang sama, yaitu:
a. Q1 adalah kuartil pertama atau kuartil bawah
b. Q2 adalah kuartil kedua atau kuartil tengah
c. Q3 adalah kuartil ketiga atau kuartil atas
Skemanya sebagai berikut:

xmin Q1 Q2 Q3 xmax
Cara 1:
Langkah-langkah mencari kuartil data tunggal:
1. Urutkan data dari yang terkecil jika data belum terurut
2. Tentukan median atau Q2
3. Tentukan Q1 sebagai median dari semua nilai yang kurang dari median
4. Tentukan Q3 sebagai median dari semua nilai yang lebih dari median
Soal:
Tentukan Q1, Q2, dan Q3:
a) 3 4 5 7 8 10 12

b) 10 9 10 4 5 6
Urutkan data dari yang terkecil:
..............................................................................

Cara 2: Dengan rumus Statistik Lima Serangkai


( )
, Q2
Q1= Q1 Q3
( )
,
X min X max
( )
,
Q2=
+ ( ) ,

( )
,
Q3 =
( )
,

LKPD Matematika Wajib 12 13


B. Desil
Untuk statistik jajaran (data yang berurutan) dengan ukuran data n> 10 dapat ditentukan
9 buah nilai yang membagi statistik jajaran menjadi 10 bagian yang sama, yaitu: D1, D2,
D3, D4, D5, D6, D7, D9
xmin D1 D2 D3 D4 D5 D6 D7 D8 D9 xmax
Di= ( )
(data ke ( n + 1) )

Dengan i = 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9
Jika nilai urutan yang diperoleh bukan bilangan asli, maka menghitungnya menggunakan
pendekata interpolasi linear.
Dk = xk + d(x k+1 - xk)
d = bagian desimal dari nilai urutan
Contoh:
9 6 5 5 6 4 8 10 4
10 8 8 10 10 9 6 4 2
Carilah nilai D2 dan D7
Jawab: banyak data = n = 18
Data diurutkan
2 4 4 4 5 5 6 6 6
8 8 8 9 9 10 10 10 10
D2 = ( )
= = ,
= x3 + 0,8(x4 – x3) = 4 + 0,8(4 - 4) = 4 + 0 = 4
) =
D7 = …………( …………. =
………..

= x........... + ............(x....... – x........) = .... + 0,3 (.... - ....) = .... + .... = ....
Soal:
1. Dari pengukuran 40 ekor ikan diperoleh data:
Panjang (cm) 48 50 51 53 54 55 57 58
f 3 5 2 4 4 6 7 9
Tentukan statistik lima serangkainya
2. Carilah nilai D3dan D9
Nilai 5 6 7 8 9
f 6 8 12 15 4

LKPD Matematika Wajib 12 14


Lembar Kerja Peserta Didik 6
A. Topik : Menentukan Kuartil dan Desil Data Berkelompok
Menentukan Kuartil Data Berkelompok
.
Qi = LQi + .
i = 1, 2, 3
Qi = kuartil ke – i
LQi = tepi bawah klas kuartil ke – i
n = banyak data
fkQi = frekuensi kumulatif sebelum kelas kuartil
fQi= frekuensi kelas kuartil
p = panjang kelas

Nilai F
145 – 149 2
150 – 154 9
155 – 159 14
160 – 164 8
165 – 169 5
170 – 174 2
Jumlah
Banyak data = n = ... Panjang kelas = p = ...
a. Kuartil pertama / kuartil bawah
. = . .... = .........
Letak Q1 pada kelas interval .............................
LQ1 = fkQ1 = fQ1 =
.
Q1 = LQ1 + . = ..........................................................
...................................................................................................................................
..................................................................................................................................
b. Kuartil kedua / kuartil tengah / Median
. = . .... = .........
Letak Q1 pada kelas interval .............................
LQ2 = fkQ2 = fQ2 =
.
Q2 = LQ2 + . = ..........................................................
...................................................................................................................................
..................................................................................................................................

LKPD Matematika Wajib 12 15


c. Kuartil ketiga / Kuartil atas
. = . .... = .........
Letak Q1 pada kelas interval .............................
LQ3 = fkQ3 = fQ3 =
.
Q3 = LQ3 + . = ..........................................................
...................................................................................................................................
..................................................................................................................................
B. Menentukan Desil Data Berkelompok
.
Di = LDi + .
i = 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9
Di = kuartil ke – i
LDi = tepi bawah klas kuartil ke – i
n = banyak data
fkDi = frekuensi kumulatif sebelum kelas kuartil
fDi= frekuensi kelas kuartil
p = panjang kelas
a. Desil pertama
. = . .... = .........
Letak D1 pada kelas interval .............................
LD1 = fkD1 = fD1 =
.
D1 = LD1 + . = ..........................................................
...................................................................................................................................
..................................................................................................................................
b. Desil Ketiga
. = . .... = .........
Letak D3 pada kelas interval .............................
LD3 = fkD3 = fD3 =
.
D3 = LD3 + . = ..........................................................
...................................................................................................................................
..................................................................................................................................

LKPD Matematika Wajib 12 16


Lembar Kerja Peserta Didik 7
Topik : Ukuran Penyebaran Data
Materi
Ukuran penyebaran menunjukkan seberapa besar nilai-nilai dalam suatu data memiliki nilai
yang berbeda.
a) Rentang (jangkauan/range) : R = = x maks – x min
b) Rentang Antar Kuartil : H = Q3 – Q1
c) Simpangan Kuartil : Qd = H = (Q3 – Q1)
d) Langkah : L = H = (Q3 – Q1)
e) Pagar dalam : Pd = Q1 – L
f) Pagar luar : Pl = Q3 + L

Soal:
7 7 7,5 7,5 8 8 8 8,5 9 9,5
Tentukan:
a) Rentang (jangkauan/range)
b) Rentang Antar Kuartil
c) Simpangan Kuartil
d) Langkah
e) Pagar dalam
f) Pagar luar

Ragam dan Simpangan Baku


a. Data tunggal
S2 = ∑( − ̅)

S= ∑( − ̅)
b. Data Berkelompok
S2 = ∑ ( − ̅)

S= ∑ ( − ̅)
Soal
1) Tentukan ragam dan simpangan baku dari data berikut
7 7 7,5 7,5 8 8 8 8,5 9 9,5

∑ .
̅= = .....................................................

LKPD Matematika Wajib 12 17


Lengkapilah
xi fi xi - ̅ ( − ̅) Fi . ( − ̅)
7 2 -1 1 2
7,5
8
8,5
9
9,5
Jumlah ..... ....

Ragam = S2 = ∑ ( − ̅ ) = ......................................

Simpangan baku = S = ∑ ( − ̅ ) = ......................


2) Tentukan ragam dan simpangan baku dari data berikut
Panjang (mm) fi
35 – 39 1
40 – 44 4
45 – 49 12
50 – 54 23
55 – 59 7
60 – 64 3
Jumlah 50
Lengkapilah
Panjang fi xi(Titik fi. xi xi - ̅ ( − ̅) Fi .
(mm) tengah) ( − ̅)
35 – 39 1
40 – 44 4
45 – 49 12
50 – 54 23
55 – 59 7
60 – 64 3
Jumlah ..... ...... ....

∑ .
Rata- rata = ̅ = = .....................................................
Ragam = S2 = ∑ ( − ̅ ) = ......................................

Simpangan baku = S = ∑ ( − ̅ ) = ......................

LKPD Matematika Wajib 12 18


Simpangan Rata-rata
∑ | |
SR =
Lengkapilah
xi fi xi - ̅ │xi - ̅ │ Fi │xi - ̅ │
7 2 -1 1 2
7,5 2
8 3
8,5 1
9 1
9,5 1
Jumlah ..... ....

∑ .
̅= = .....................................................
∑ | |
SR = = ......................................

LKPD Matematika Wajib 12 19


Lembar Kerja Peserta Didik 1
Topik : Aturan Perkalian
A. RINGKASAN MATERI
ATURAN PERKALIAN
Misalkan,
• operasi 1 dapat dilaksanakan dalam n1 cara;
• operasi 2 dapat dilaksanakan dalam n2 cara;
....
• operasi k dapat dilaksanakan dalam nk cara.
Banyak cara k operasi dapat dilaksanakan secara berurutan adalah

n = ... x ... x … x...


Contoh
Tim kesebelasan SMA Pertiwi mempunyai seragam kesebelasan yang terdiri dari 3 kaos,
warna merah, hijau, dan putih. Serta 2 celana berwarna putih dan kuning. Tentukan berapa
banyak cara kesebelasan SMA Pertiwi memakai seragam kesebelasannya?
a. Dengan Tabel
Celana Putih (P) Kuning (K)
Kaos
Merah (M) (M, P) ....................
Hijau (H) .................... ....................
Putih (P) .................... ....................

b. Dengan Diagram Pohon


Baju Celana
P (M, P)
M
.............
K
.
..... .............
.
H .....
.............
..... .
.............
.
...... .....
...... .............
.

LKPD Matematika Wajib 12 20


c. Dengan Aturan Perkalian
Banyak kaos = .... dan banyak celana = ...........
Banyak pasangan kaos dan celana yang dapat dipakai = ......... x .......... = ...........

B. SOAL
1. Dari huruf-huruf E, T, I, K, dan A akan dibentuk susunan huruf sehingga dalam susunan
itu tidak terdapat huruf yang sama. Berapa banyak cara untuk menyusun huruf-huruf itu,
jika:
a) Huruf pertama dimulai dengan huruf vokal?
Jawab:
Isilah masing-masing kotak dengan banyak cara memilih huruf. Gunakan aturan perkalian
untuk menentukan banyak cara menyusun huruf-huruf tersebut.

x x x x =
ruf pertama
Huruf dapat dipilih dengan
Huruf Huruf… cara,
Hurufyaitu huruf ..............................................
Huruf
Huruf kedua dapat
Pertama Keduadipilih Ketiga
dengan … cara. Misal,Kelima
Keempat huruf pertama dipilih huruf A, maka
huruf kedua yang dapat dipilih adalah ......................................................................
Huruf ketiga dapat dipilih dengan … cara
Huruf keempat dapat dipilih dengan … cara
Huruf kelima dapat dipilih dengan … cara
Jadi, banyak cara menyusun huruf-huruf E, T, I, K, dan A dengan huruf pertama dimulai
dengan huruf vokal = … x … x … x … x … = … cara
b) Huruf pertama dimulai dengan huruf mati?
Jawab:

x x x x =

Huruf Huruf Huruf Huruf Huruf


Pertama Kedua Ketiga Keempat Kelima
Huruf pertama dapat dipilih dengan … cara, yaitu huruf .........................................
Huruf kedua dapat dipilih dengan … cara. Misal, huruf pertama dipilih huruf T, maka
huruf kedua yang dapat dipilih adalah ......................................................................
Huruf ketiga dapat dipilih dengan … cara
Huruf keempat dapat dipilih dengan … cara
Huruf kelima dapat dipilih dengan … cara
Jadi, banyak cara menyusun huruf-huruf E, T, I, K, dan A dengan huruf pertama dimulai
dengan huruf mati = … x … x … x … x … = … cara

2. From the digits 0, 1, 2, 3, dan 4 shall be formed a number that contains four digits. How
many numbers can be formed if:
a) The four digits may equal?
Jawab:
x x x =
thousands hundreds tens units

LKPD Matematika Wajib 12 21


There are … possible digits to fill in box thousands.
There are … possible digits to fill in box hundreds.
There are … possible digits to fill in box tens.
There are … possible digits to fill in box units.
So, there are … x … x … x … = … numbers.
b) The four digits are different?

x x x =
thousands hundreds tens units
There are … possible digits to fill in box thousands.
There are … possible digits to fill in box hundreds.
There are … possible digits to fill in box tens.
There are … possible digits to fill in box units.
So, there are … x … x … x … = … numbers.
c) That are greater than 2000 and the digits may equal?

x x x =
thousands hundreds tens units
There are … possible digits to fill in box thousands.
There are … possible digits to fill in box hundreds.
There are … possible digits to fill in box tens.
There are … possible digits to fill in box units.
So, there are … x … x … x … = … numbers.

3. Diberikan angka-angka 1, 2, 3, 4, 5, dan 6. Tentukan banyak cara menyusun bilangan tiga


angka jika:
a. Bilangan tersebut lebih dari 200 dan kurang dari 500 (angkanya boleh sama)?
Angka ratusan dapat dipilih dengan … cara
Angka puluhan dapat dipilih dengan … cara
Angka satuan dapat dipilih dengan … cara
Jadi banyak cara menyusun bilangan ratusan yang lebih dari 200 dan kurang dari 500
ada … x … x … = … cara.
b. Bernilai genap dengan angka-angka yang berbeda?
Angka satuan dapat dipilih dengan … cara
Angka puluhan dapat dipilih dengan … cara
Angka ratusan dapat dipilih dengan … cara
Jadi banyak cara menyusun bilangan tiga angka yang bernilai genap dengan angka-
angka yang berbeda ada … x … x … = … cara.
4. Suatu tim sepakbola terdiri dari 11 orang. Dalam tim itu akan dipilih seorang kapten dan
penjaga gawang. Berapa banyak cara yang mungkin, jika:
a. Kapten tim boleh merangkap sebagai penjaga gawang?
Banyak cara memilih kapten ada … cara.
Banyak cara memilih penjaga gawang ada … cara.

LKPD Matematika Wajib 12 22


Jadi, banyak cara yang mungkin untuk memilih kapten dan penjaga gawang jika boleh
merangkap adalah … x … = … cara
b. Kapten tim tidak boleh merangkap sebagai penjaga gawang?
Banyak cara memilih kapten ada … cara.
Banyak cara memilih penjaga gawang ada … cara.
Jadi, banyak cara yang mungkin untuk memilih kapten dan penjaga gawang jika tidak
boleh merangkap adalah … x … = … cara

5. Jalur penerbangan sebuah pesawat dari bali ke Jakarta dapat melalui 3 jalur, dari Jakarta
ke Medan ada 2 jalur, dan dari Medan ke London ada 4 jalur. Berapa banyak jalur
penerbangan yang dapat dipilih untuk penerbangan:
a. dari Bali ke Medan melalui Jakarta
Bali Jakarta Medan
… cara … cara
… x … = … cara

b. dari Jakarta ke London melalui Medan


Jakarta Medan London
… cara … cara
… x … = … cara

c. dari Bali ke London melalui Jakarta dan Medan


Bali Jakarta Medan London
… cara … cara … cara
… x … x … = … cara

LKPD Matematika Wajib 12 23


Lembar Kerja Peserta Didik 2

Topik : Faktorial dan Permutasi unsur yang berbeda


A. Ringkasan Materi
1. Faktorial
Perkalian n bilangan asli pertama disebut n faktorial, dinotasikan dengan n!
n! = 1 x 2 x ...........................................................
1! = ...........
0! = .............
n! = n x (n - 1)!
n! = n x (n – 1) x (n - 2)!
dan seterusnya
2. Permutasi dari unsur-unsur yang berbeda
Definisi:
Permutasi adalah urutan yang mungkin dari sejumlah unsur yang berbeda tanpa adanya
pengulangan.
Permutasi dari r unsur yang diambil dari n unsur yang tersedia (tiap unsur berbeda) adalah
susunan dari r unsur itu dalam suatu urutan (r ≤ n)
Permutasi r unsur dari n unsur dinotasikan nPr , nPr , , ( , ), ,
! n : banyak unsur yang .........................
nPr = (…..
⋯….)! r : banyak unsur yang .........................
Penting!
Dalam permutasi, urutan diperhatikan!
Contoh:
Susunlah bilangan-bilangan yang berbeda dari angka 1, 2, dan 3 sebanyak mungkin yanng
kamu bisa!
......................................................................................................................................
......................................................................................................................................
......................................................................................................................................
Ada berapa banyak bilangan berbeda yang dapat disusun? ....
Dengan menggunakan rumus permutasi, Permutasi 3 unsur dari ....... unsur = 3P...
….!
3P.... = (….. = ............................................
⋯….)!
B. SOAL
1. Hitunglah hasilnya
a. 4 ! = 4 x … x … x … = …
! …………………………………………………………………..
b. =
! ! ………………………………………………………………….

2. Nyatakan dalam notasi faktorial


a. 5 x 4 x 3

LKPD Matematika Wajib 12 24


Jawab:
…!
5x4x3=5x4 x3x = =
…!
b.
Jawab:
…! …! …..!
= =( ) …!
=
…! ….! ….!

3. There are 7 executives, where there executives shall be chosen as marketing manager,
sales manager, and human resources manager. Find the number of possibilities.
Answer:
n=…;r=…
………. ………………………………….
…P… = ………. = …………………………………. = ⋯

4. Pada suatu pameran karya seni, lukisan ditempatkan dalam suatu baris. Dengan
berapa cara penempatan lukisan itu dapat dilakukan jika ada 8 lukisan dan yang harus
disusun hanya 6 lukisan?
n=…;r=…
………. ………………………………….
…P… = ………. = …………………………………. = ⋯

5. Berapa banyak urutan yang dapat terjadi jika 5 bendera yang berwarna putih, merah,
kuning, hijau, dan biru dipasang pada tiang-tiang yang berdiri dalam satu baris
sehingga bendera putih:
a. berada di tengah c. harus berdampingan dengan bendera merah
b. di salah satu ujung
Jawab:
a. Bendera putih harus berada di tengah, maka banyak bendera yang akan disusun
hanya ada … bendera. Jadi, n = … , r = …
………. ………………………………….
…P… = ………. = …………………………………. = ⋯
b. Bendera putih dapat berada di ujung dalam … cara. Bendera lain ada … buah
dapat disusun dengan …P… cara.
………….
Sehingga, banyak cara seluruhnya = … x ...P… = … x …………
= ………….............
c. Bendera putih dan merah dianggap sebagai 1 unsur, maka banyak unsur yang akan
disusun menjadi …. Banyak cara menyusun … unsur itu ada …P… cara. Bendera
merah dan putih itu sendiri dapat disusun dengan …P… cara
Maka, banyak cara seluruhnya = …P… x ...P…
…………. ………….
= ………… x …………
= ………………………………

LKPD Matematika Wajib 12 25


Lembar Kerja Peserta Didik 3
Topik : Permutasi
ermutasi unsur yang sama dan Permutasi Siklis
A. Ringkasan Materi
1. Permutasi dari unsur-unsur unsur yang sama
Coba susunlah kata yang dapat dibentuk dari huruf A, D, A !
Misalkan huruf A diberi indeks A1 dan A2
A1DA2 A1DA2
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
Banyak ak permutasi yang berbeda adalah ....
Dengan demikian, permutasi dari .... unsur yang memuat .... unsur ynag sama adalah
… …. …!
P=3= …… ……
=
…!
Kesimpulan:
n : banyak unsur yang tersedia
k1 : banyak unsur pertama yang sama
k2 : banyak unsur kedua yang sama
kn : banyak unsur ke-nn yang sama
!
P=
!……! …………… …!
2. Permutasi Siklis
Perhatikan susunan tiga siswa bernama Ani (A), Bayu(B) dan Dina (D) mengelilingi
meja bundar. Carilah kemungkinan posisi duduk mereka yang berbeda!
A

C B

Terdapat .... susunan yang berbeda.


Kesimpulan:
Apabila unsur-unsur
unsur disusun melingkar
P = (n - .....)!
n : banyak unsur yang tersedia

B. SOAL
1. Berapa banyak susunan huruf yang dapat dibentuk dari huruf-huruf
huruf :
a. M, A, K, A, S, S, A, R
b. M, A, T, E, M, A, T, I, K, A
Jawab:
…! ………………………
……………………… ………………….
a. P = …!…! = ………………………
………………………
= ………………….
=⋯

…! …………………
…………………………………..…………………… ………………….
b. P = …!…!…! = …………………
………………………………………………..………
= ………………….
=⋯

LKPD Matematika Wajib 12 26


2. Ira punya 5 kotak kuning, 3 kotak merah, dan 2 kotak biru. Ira ingin menjajarkan semua
kotak. Ada berapa cara yang dapat dilakukan Ira?
…! …………………………………………………………… ………………….
P = …!…!…! = ……………………………………………………………
= ………………….
=⋯

3. Tujuh orang duduk mengelilingi meja bundar. Berapa banyaknya susunan duduk yang
berbeda dari tujuh orang tersebut?
n=…
P = (n – 1)! = (… - 1)! = …! = ………………………….
4. Suatu rapat dihadiri oleh ketua, sekretaris dan tiga orang anggota. Mereka duduk
mengelilingi meja bundar. Jika ketua dan sekretaris selalu duduk berdampingan, berapa
banyak permutasi yang dapat dibentuk?
Jawab:
Ketua dan sekretaris selalu berdampingan dianggap satu unsur jadi banyak unsur
sekarang adalah n = …
Ketua dan sekretaris selalu berdampingan dapat disusun dengan …P… cara
Jadi, permutasi ynag dapat dibentuk adalah
P = (n - 1)! 2P2 = (… - 1)! ……. = ………………..

LKPD Matematika Wajib 12 27


Lembar Kerja Peserta Didik 4
Topik : Kombinasi
A. Ringkasan Materi
 Definisi:
Kombinasi r unsur yang diambil dari n unsur yang tersedia (tiap unsur berbeda) adalah
cara menyusun r unsur tanpa memperhatikan urutannya (r ≤ n)
!
nCr =
………! (…… ⋯…..)!
n = banyak unsur yang tersedia
r = banyak unsur yang dipilih
 Hubungan Permutasi dan Kombinasi

nCr =
!
 Perbedaan Kombinasi dengan Permutasi
Permutasi : menentukan banyak cara menyusun, urutan diperhatikan
Contoh : bilangan 12 ≠ 21
Kombinasi : menentukan banyak cara memilih, urutan tidak diperhatikan
Contoh : memilah A dan B untuk mewakili sekolah sama saja dengan memilih B dan
A
Trik Mengerjakan Soal:
Terdapat kata “dan” → banyak cara dengan ............................
Terdapat kata “atau” → banyak cara dengan............................
dengan

B. SOAL
1. Sebelum rapat dimulai, 10 orang pesertanya saling berjabat tangan. Berapa kalikah jabat
tangan yang terjadi?
Jawab:
Satu jabat tangan terjadi antara … orang. A menjabat tangan B sama saja dengan B
menjabat tangan A. Karena urutan tidak diperhatikan, maka permasalahan
permasalahan ini sama
artinya dengan kombinasi … orang dari … orang.
…! …! …………………………………
…C… = = = = ……………………
…! (… ⋯ ) ! … !…
…! …………………………………
2. Suatu tim bulu tangkis beranggotakan 8 pemain putra dan 6 pemain putri. Berapa banyak
pasangan ganda yang dapat dibentuk untuk:
a. Ganda putra? b. Ganda putri? c. Ganda campuran?
Jawab:
a. Ganda putra berarti memilih … orang dari … orang pemain putra
…! …! …………………………………
…C… = = = = … … … … … … … ..
…! (… ⋯ ) ! … !… ! …………………………………
b. Ganda putri berarti memilih … orang dari … orang pemain putri
…! …! …………………………………
…C… = = = = … … … … … … … ..
…! (… ⋯ ) ! … !… ! …………………………………

LKPD Matematika Wajib 12 28


c. Ganda campuran berarti memilih … orang dari … orang pemain putra dan … orang
dari … orang pemain putri.
…! …!
…C… x …C… =
…! (… ⋯ ) ! …! (… ⋯ ) !
…! …! …………………………… …………...……………..…
= x = =…x…=…
…! ….! … !… ! ……………..…………….. ……………….…..………..

3. Dalam suatu kotak terdapat 5 bola merah dan 4 bola hijau. Akan diambil 2 bola sekaligus.
Berapa banyak cara yang dapat terjadi untuk mengambil 2 bola merah atau 2 bola hijau?
Cara mengambil 2 bola merah adalah …C… dan cara mengambil 2 bola hijau adalah …C…
Cara mengambil 2 bola merah atau 2 bola hijau adalah penjumlahan kedua cara yaitu:
…! …! …! …!
…C… + …C… = + = +
…! (… ⋯ ) ! …! (… ⋯ ) ! …! ….! … !… !
……………..…… ……..……………..…
= + =…+…=…
………………….. ……………..………..

4. Sebuah kelompok seni tari terdiri dari 6 pria dan 5 wanita. Kelompok ini akan mengirim 3
pria dan 2 wanita untuk ikut festival. Hitunglah banyak cara yang dapat dilakukan untuk
memilih 5 wakil tersebut itu bila:
a. Setiap anggota berhak dipilih?
b. Seorang wanita sudah pasti dipilih?
c. Ada 2 pria yang sakit sehingga tidak dapat dipilih?
Jawab:
a. Karena setiap orang berhak dipilih, maka akan dipilih 3 pria dari … pria dan 2 wanita
dari … wanita.
…! …! …! …!
…C… x …C… = = x
…! (… ⋯ ) ! …! (… ⋯ ) ! …! ….! … !… !
…………………………… …………..……………..…
= =…x…=…
………………………..…. …………………..………..

b. Karena seorang wanita sudah pasti dipilih, maka akan dipilih 3 pria dari … pria dan
… wanita dari … wanita.
…! …! …! …!
…C… x …C… = = x
…! (… ⋯ ) ! …! (… ⋯ ) ! …! ….! … !… !
…………………………… …………..……………..…
= =…x…=…
………………………..…. …………………..………..
c. Karena 2 pria sakit dan tidak dapat dipilih, maka akan dipilih 3 pria dari … pria dan
… wanita dari … wanita.
…! …! …! …!
…C… x …C… = = x
…! (… ⋯ ) ! …! (… ⋯ ) ! …! ….! … !… !
…………………………… …………..……………..…
= =…x…=…
………………………..…. …………………..………..

5. Diketahui 10 buah titik pada suatu bidang dengan tidak ada 3 titik yang segaris.
a) Tentukan banyaknya garis lurus yang dapat ditarik melalui dua titik dari titik-titik
tersebut
…! …! …………………………….. …
...C... = = = = =⋯
…! (… ⋯ ) ! … !… ! …………………………….. …

LKPD Matematika Wajib 12 29


b) Tentukan banyaknya segitiga yang dapat dibuat apabila titik sudutnya anggota titik-
titik tersebut.
…! …! …………………………….. …
...C... = = = = =⋯
…! (… ⋯ ) ! … !… ! …………………………….. …

LKPD Matematika Wajib 12 30


Lembar Kerja Peserta Didik 5
Topik : Binomial Newton
A. Ringkasan Materi
Binomial Newton
Jika a dan b adalah variabel real yang tidak nol, maka bentuk aljabar
(a + b) disebut suku dua (binom) dalam a dan b. Binom (a + b) dipangkat n ditulis (a + b)n
n = 0 → (a + b)0 = 1
n = 1 → (a + b)1 = a + b
n = 2 → (a + b)2 = a2+ 2ab + b2
n = 3 → (a + b)3 = a3 + 3a2b + 3ab2 + b3
Jika penjabaran binom tersebut dituliskan koefisiennya saja akan diperoleh susunan
bilangan yang disebut Segitiga Pascal seperti berikut
1
1 1
1 2 1
1 3 3 1
dan seterusnya
Koefisien tersebut dapat ditulis dengan notasi kombinasi sehingga menjadi
0C0
1C0 1C1
2C0 2C1 2C2
3C0 3C1 3C2 3C3
…………………………………………………………………….
nC0 nC1 nC2 ……………………………………. nCn
n n 0 n-1 1 n-2
(a + b) = nC0 a b + nC1 a b + nC2 a b + ……..+ nCn a0 bn
2

( + ) =

B. Lembar Kerja
Dengan Binomial Newton, jabarkan binom-binom berikut
a) (x + y )6 b) (x - 2y)3 c) (x + 3y)5
Jawab:
a. (x + y )6= ∑ ….
….

= ....C…. x… y… + ....C…. x… y… + ....C…. x… y… + ....C…. x… y… +


… … … …
....C…. x y + ....C…. x y + ....C…. x… y…
= ………………………………………………………………………..
b. (x - 2y)3 = ∑ …
(−2 )
= 3C0 x (….) + 3C1 x… (….)1 + 3C2 x…(….)2 + 3C3 x… (….)3
… 0

= ……………………………………………………………
c. (x + 3y)5 = ∑ …
(… . . )
= 5C0 x (….) + 5C1 x… (….)… + 5C2 x… (….)… + 5C3 x… (….)… +
… …
… … … …
5C4 x (….) + 5C5 x (….)
= ……………………………………………………………………….

LKPD Matematika Wajib 12 31


Lembar Kerja Peserta Didik 6
Topik : Ruang sampel, Titik sampel, Peluang
A. Ringkasan Materi
Ruang sampel : himpunan semua kejadian yang mungkin dari suatu percobaan
Dituliskan dengan huruf .............
Titik sampel : anggota ......................................
Peluang
…………….
P(A) =
……………
n(A) : banyak anggota .....................
n(S) : banyak anggota .....................
B. Soal
1. Pada suatu percobaan, dua buah dadu dilemparkan secara bersamaan.
a) Tentukan ruang sampel dan banyak titik sampel
Ruang sampel pada percobaan ini dapat dituliskan dalam tabel berikut. Lengkapilah

Dadu Kedua
1 2 3 4 5 6
1 (1, 1)
2 (2, 3)
3
Dadu Pertama
4 (4, 5)
5
6 (6, 4)
Banyak titik sampel : n(S) = …
b) Tulislah kejadian-kejadian
kejadian berikut dengan notasi himpunan dan tentukan banyak
anggotanya
A = kejadian muncul kedua mata dadu angka yang sama
A = {(1, 1) , (2, 2) ,…………………………………………….} n(A) = …
B = kejadian muncul jumlah mata dadu sama dengan 10
B = {……………………………………………………………} n(B) = …
c) Tentukan P(A) dan P(B)
( ) … …. …
P(A) = ( )
= …
P(B) = ( )
= …
2. Pada percobaan melempar sekeping uang logam dan sebuah dadu secara bersamaan,
tentukan
a) Tentukan ruang sampel dan banyak titik sampel
Lengkapilah tabel berikut. Dadu
1 2 3 4 5 6
Uang A (A, 1)
logam G (G, 4)
n(S) = …
b) Tulislah kejadian berikut dalam notasi himpunan dan tentukan banyak anggotanya
D = kejadian munculnya sisi angka pada uang logam dan angka prima pada dadu

LKPD Matematika Wajib 12 32


D = {……………………………………} n(D) = …
c) Tentukan P(D)
…… …
P(D) = …… = …
3. Tiga buah uang logam dilempar bersamaan.
a) Tentukan ruang sampel dan banyak titik sampel
A AAA
A …
A …
G


A …
G …


S = {AAA, …………………………………………………………..………………}
n(S) = …
b) Tuliskan dengan notasi himpunan kejadian berikut dan tentukan P(E)
E = kejadian muncul satu gambar dan dua angka
E = {…………………………………….} n(E) = …
…… …
P(E) = …… = …

4. Sebuah kotak berisi 10 bola yang terdiri dari 6 bola putih dan 4 bola merah. Dari kotak
tersebut akan diambil 3 bola sekaligus.
a) Tentukan banyak hasil yang mungkin
…! …………………… …
n(S) = 10C… = ….! …! = ……………………
= …
b) A = kejadian terambil 2 bola putih dan 1 bola merah. Tentukan P(A)
…! …! …………………… …………………… …
n(A) = 6C…x 4C…= ….! …! ….! …!
= ……………………
x …………………… = …
( ) …
P(A) = ( )
= …

LKPD Matematika Wajib 12 33


Lembar Kerja Peserta Didik 7
Topik : Frekuensi Harapan dan Komplemen Suatu Kejadian
A. Ringkasan Materi
Frekuensi Harapan
Jika sekeping uang logam dilempar satu kali, maka peluang munculnya sisi gambar
adalah ½. Jika percobaan tersebut dilakukan 50 kali maka banyak munculnya sisi gambar
yang diharapkan adalah 25 kali. angka 25 tersebut menyatakan frekuensi harapan
kejadian munculnya sisi angka.
25 = ½ x 50
Simpulkanlah:
Misalkan sebuah percobaan dilakukan n kali dan P(A) adalah peluang kejadian A, maka
frekuensi harapan kejadian A adalah:
Fh = ... x ... Fh = frekuensi harapan kejadian A
n = banyak percobaan
P(A) = peluang kejadian A
Peluang komplemen suatu kejadian:
Pada percobaan melempar sebuah dadu sebanyak satu kali.
A = kejadian muncul mata dadu 1, maka A = { 1 }
A’ = kejadian muncul mata dadu bukan angka 1, maka A’ = {2,..........................
{2,..........................}
n(A) = 1, n(A’) = .........,, dan n(S) = ...........,, sehingga diperoleh hubungan
n(A) + n(A’) = n(S)
Masing-masing
asing ruas dibagi n(S)
( ) ( ′) ( )
+ =
( ) ( ) ( )
P(A) + P(A’) = .........
Simpulkan:
A’ adalah komplemen kejadian A. Peluang komplemen kejadian A’ ditulis P(A’)
P(A’) = ... – ...
B. SOAL
1. Dua buah dadu dilempar bersamaaan sebanyak 72 kali. Berapa frekuensi harapan
munculnya jumlah kedua mata dadu sama dengan 5?
Jawab:
A adalah kejadian munculnya jumlah kedua mata dadu sama dengan 5
A = {… … … … … … … … … … … … … … … } n(A) = … n(S) = …
( ) …
( )= = Fh = n x P(A) = … x … = …
( ) …
Jadi, frekuensi harapan
apan munculnya jumlah kedua mata dadu sama dengan 5 adalah …
2. Peluang keseblasan Indonesia memnangkan pertandingan melawan Malaysia adalah 0,
75. Berapa peluang kesebelasan Indonesia kalah?
Jawab:
P (A) = … P(A’) = 1 – P(A) = ……………

LKPD Matematika Wajib 12 34


3. Pada percobaan melempar dua buah dadu. Berapa peluang muncul mata dadu jumlahnya
tidak sama dengan 12?
Jawab:
A : kejadian muncul jumlah sama dengan 12
A’ : kejadian muncul jumlah tidak sama dengan 12
( ) …
P(A) = = P(A’) = …
( ) …
4. Dua keping uang logam dilempar bersama-sama sebanyak satu kali. Tentukan
a. Peluang kejadian munculnya paling sedikit satu gambar
b. Peluang kejadian munculnya tidak ada gambar
Jawab:
a. Misal A adalah kejadian munculnya paling sedikit satu gambar
A = {… … … … … … … … } n(A) = …
S = {… … … … … … … … } n(S) = …
( ) …
( )= =
( ) …
b. Karena A adalah kejadian munculnya paling sedikit satu gambar, maka A’ adalah
kejadian munculnya tidak ada gambar
P(A’) = 1 – P(A) = 1 - ... = ...

5. Sebuah kotak berisi 10 bola yang terdiri dari 4 bola merah dan 6 bola putih. Dilakukan
percobaan dengan pengambilan 2 bola sekaligus dari kotak. Tentukan
a. Peluang kejadian terambil bola putih semua
b. Peluang kejadian terambil keduanya bukan bola putih
Jawab:
…! …! …………………………………
n(S) = …C… = …! (… ⋯)!
= … !… ! = ………………………………… = … … … … … … … …
a. A adalah kejadian terambil bola putih semua
…! …! …………………………………
n(A) = …C… = …! (… ⋯)!
= … !… ! = ………………………………… = … … … … … … … …
( ) …
( )= =
( ) …
b. A’ adalah kejadian terambil keduanya bukan bola putih.
P(A’) = 1 – P(A) = 1 - … = …

LKPD Matematika Wajib 12 35


Lembar Kerja Peserta Didik 8
Topik : Peluang Gabungan Dua Kejadian yang Tidak Saling Lepas
dan Saling Lepas
A. Ringkasan Materi
Peluang gabungan dua kejadian A atau B ditulis P(A∪B)
1. Peluang Gabungan Dua Kejadian yang Tidak Saling Lepas
S
Kejadian tidak saling lepas jika
A B ada irisan dari kedua himpunan

P(A∪B) = ........ + ......... - ..................

2. Peluang Gabungan Dua Kejadian yang Saling Lepas


S Kejadian saling lepas jika tidak
A B ada irisan dari kedua himpunan

P(A∪B) = ....... + .........


B. SOAL
1. Dari satu set kartu bridge diambil sebuah kartu. Berapa peluang terambil kartu hati
atau kartu As?
Jawab:
… …
A = kejadian terambil kartu hati n(A) = ... P(A) = = …
… …
B = kejadian terambil kartu As n(B) = ... P(B) = = …

n(A∩B) = ... n(S) = 52 P(A ∩ B) = …
… … … …
B) = P(A) + P(B) - P(A ∩ B) = … + … − … =
P(A∪B) …

2. Dua buah dadu dilempar bersama-sama.bersama sama. Berapa peluang muncul jumlah kedua dadu
sama dengan 6 atau 9?
Jawab:
A = kejadian muncul jumlah kedua dadu sama dengan 6
= {(1, 5), (2, 4), (.........),
( (.........), (.........)}
B = kejadian muncul jumlah kedua dadu sama dengan 9
= {...........................................................
...........................................................}
A∩B = {... } maka A dan B dua kejadian yang saling lepas
n(A) = ... n(B) = ... n(S) = ...
… …
P(A) = … P(B) = …
… … … …
B) = P(A) + P(B) = … + … =
P(A∪B) …
= …

LKPD Matematika Wajib 12 36


3. Dalam sebuah kantong berisi 7 kelereng merah, 5 kelereng hijau, dan 4 kelereng biru.
Diambil sebuah kelereng secara acak. Berapa peluang terambil kelereng merah atau
hijau?
Jawab:
A = kejadian terambil kelereng merah n(A) = 7
B = kejadian terambil kelereng hijau n(B) = ...
C = kejadian terambil kelereng biru n(C) = ... n(S) = ...
… …
P(A) = … P(B) = …
… … … …
P(A∪B) = P(A) + P(B) = … + … = …
= …

4. Dari 100 orang siswa, 30 orang suka belajar komputer, 30 orang suka bahasa Inggris
dan 20 orang suka keduanya. Jika seorang siswa dipilih secara acak, tentukan peluang
siswa tersebut suka belajar komputer atau bahasa Inggris?
Jawab:
A = siswa suka belajar komputer
B = siswa suka belajar bahasa Inggris
A∩B = siswa suka belajar keduanya
n(A) = ... n(B) = ... n(A∩B) = ... n(S) = ...
… … …
P(A) = … P(B) = … P(A ∩ B) = …
… … … … …
P(A∪B) = P(A) + P(B) - P(A ∩ B) = … + … − … = …
= …

5. Sebuah kantong berisi 12 bola kuning, 4 bola hijau dan 8 bola biru. Diambil secara
acak sebuah bola dari kantong tersebut. Tentukan peluang terambil 1 bola kuning
atau 1 bola hijau!
Jawab:

A = kejadian terambil bola kuning n(A) = ... P(A) = …

B = kejadian terambil bola hijau n(B) = ... P(B) = …
C = kejadian terambil bola biru n(C) = ...
n(S) = ...
… … … …
P(A∪B) = P(A) + P(B) = … + … = …
= …
6. Dua buah dadu dilempar secara bersamaan sebanyak satu kali. Hitunglah peluang
kejadian munculnya jumlah kedua dadu sama dengan 4 atau 7!
Jawab:
A = kejadian muncul jumlah kedua dadu sama dengan 4 n(A) = ...
= {...................................................................}
B = kejadian muncul jumlah kedua dadu sama dengan 7 n(B) = ...
= {...................................................................}
A∩B = { } maka A dan B dua kejadian saling lepas n(S) = ...
… …
P(A) = … P(B) = …
… … … …
P(A∪B) = P(A) + P(B) = … + … = …
= …

LKPD Matematika Wajib 12 37


Lembar Kerja Peserta Didik 9
Topik : Peluang Dua Kejadian Saling Bebas dan Bersyarat
A. Ringkasan Materi
Peluang Kejadian Saling Bebas
Kejadian A dan B disebut dua kejadian yang saling bebas jika kejadian A tidak terpengaruh
oleh kejadian B atau sebaliknya kejadian B tidak terpengaruh oleh kejadian A.
Jika kejadian A dan B saling bebas, maka berlaku
P(A ∩ B) = P(A) x P(B)
Jika P(A ∩ B) ≠ P(A) x P(B) maka kejadian A dan B tidak saling bebas.
INGAT!
peluang A atau B → P(A∪ B)
peluang A dan B → P(A ∩ B)

Peluang Kejadian Bersyarat


(1). Peluang kejadian A dengan syarat kejadian B terjadi lebih dulu ditentukan dengan aturan:
( ∩ )
( | )= , ( )≠0
( )
(2). Peluang kejadian B dengan syarat kejadian A terjadi lebih dulu ditentukan dengan aturan:
( ∩ )
( | )= , ( )≠0
( )
B. SOAL
1. Peluang Ani lulus ujian adalah 0,8. Peluang Budi lulus ujian adalah 0, 75. Berapak
Berapakah
peluang Ani dan Budi lulus ujian?
Jawab: Kelulusan Ani tidak mempengaruhi kelulusan Budi, begitu pula sebaliknya, maka
A = kejadian Ani lulus dan B = kejadian Budi lulus adalah kejadian
yang………………….
P(A) = … P(B) = …
P(A ∩ B) = P(A) x P(B) = … x … = …
Jadi, peluang Ani dan Budi lulus ujian adalah …
2. Satu keping uang logam dan satu buah dadu dilempar bersamaan. Berapa peluang muncul
gambar pada uang logam dan mata dadu 1 pada dadu?
Jawab: A = kejadian muncul gambar pada uang logam
B = kejadian muncul mata
mat dadu 1 pada dadu
Kejadian A tidak mempengaruhi terjadinya kejadian B, begitu pula sebaliknya, maka A
dan B kejadian yang ………………………………
… … … … …
P(A) = … P(B) = … P(A ∩ B) = P(A) x P(B) = …x … = …

3. Dua buah dadu dilempar bersamaan sebanyak satu kali.


A = kejadian
adian muncul angka 4 pada dadu pertama
B = kejadian muncul jumlah kedua dadu sama dengan 9
Selidiki apakah
pakah A dan B kejadian saling bebas?

LKPD Matematika Wajib 12 38


Jawab:
….
A = {………………………………………...} n(A) = … P(A) = ….
….
B = {………………………………………...} n(B) = … P(B) = ….
….
A ∩ B = {…………………..} n(A ∩ B) = … P(A ∩ B) = ….

n(S) = …
P(A ∩ B) … P(A) x P(B)
Jadi, kejadian A dan B ………………………………….
4. Peluang kota A kebanjiran adalah P(A) =
Peluang kota B kebanjiran adalah P(B) =
Peluang kota C kebanjiran adalah P(C) =
Tentukan peluang dari: a. kota A dan B kebanjiran b. kota A dan C kebanjiran
c. kota B dan C kebanjiran
Jawab:
a. Peluang kota A dan B kebanjiran
…. …. ….
P(A ∩ B) = P(A) x P(B) = …. x …. = ….

b. Peluang kota A dan B kebanjiran


…. …. ….
P(A ∩C) = P(A) x P(C) =…. x …. = ….

c. Peluang kota B dan C kebanjiran


…. …. ….
P(B∩C) = P(B) x P(C) = …. x …. = ….

5. Sebuah dadu dilempar satu kali. Hitunglah peluang kejadian munculnya mata dadu angka
genap dengan syarat kejadian munculnya mata dadu angka prima terjadi lebih dulu.
Jawab:
A = kejadian munculnya mata dadu angka genap = {………...........} n(A) = …
B = kejadian munculnya mata dadu angka prima = {……………….} n(B) = …
∩ = {……….} n( ∩ ) = … n(S) = …
…. …. ….
P(A) = …. P(B) = …. P( ∩ ) = ….
( ∩ ) …. ….
( | )= ( )
= …. = ….

6. Sebuah toples berisi 4 permen strawberry dan 6 permen coklat.


a. Dari toples tersebut diambil satu permen, dikembalikan, kemudian diambil satu
permen lagi. Tentukan peluang terambil permen strawberry pada pengambilan
pertama dan kedua?
Pengambilan I: Pengambilan II:
n(S1) = … n(S2) = …
A1 = kejadian terambil permen strawberry A2 = kejadian terambil permen
strawberry
…. ….
n(A1) = … P(A1) = …. n( | ) = … P( | ) =….

LKPD Matematika Wajib 12 39


( ∩ )
( | )=
( )
Peluang terambil permen strawberry pada pengambilan pertama dan kedua adalah
…. …. ….
( ∩ ) = P(A1) ( | )= x …. = ….
….

b. Dari toples tersebut diambil satu permen, tapi tidak dikembalikan, kemudian diambil
satu permen lagi. Tentukan peluang terambil permen strawberry pada pengambilan
pertama dan kedua?
Pengambilan I: Pengambilan II:
n(S1) = … n(S2) = …
A1 = kejadian terambil permen strawberry A2 = kejadian terambil permen
strawberry
…. ….
n(A1) = … P(A1) = …. n( | ) = … P( | ) = ….

Peluang terambil permen strawberry pada pengambilan pertama dan kedua adalah
…. …. ….
P( ∩ ) = P(A1) ( | )= x …. = ….
….

c. Dari toples tersebut diambil satu permen, tapi tidak dikembalikan, kemudian diambil
satu permen lagi. Tentukan peluang terambil permen strawberry pada pengambilan
pertama dan permen coklat pada pengambilan kedua?
Pengambilan I: Pengambilan II:
n(S1) = … n(S2) = …
A = kejadian terambil permen strawberry B = kejadian terambil permen coklat
n(A) = … n(B| ) = …
…. ….
P(A) = …. P(B| ) =….

Peluang terambil permen strawberry pada pengambilan pertama dan permen coklat
pada pengambilan kedua adalah
…. …. ….
( ∩ ) = P(A) ( | )= x …. = ….
….

LKPD Matematika Wajib 12 40


Lembar Kerja Peserta Didik 10
PENGAYAAN
1. Dalam suatu kotak terdapat 3 bola merah dan 4 bola putih. Diambil 2 bola sekaligus.
Berapa peluang terambil bukankedua-duanya
bukan bola putih?
…! …
…! …………………………………………………….
n(S) = 7C2 = …! (… =
⋯ ) ! …!!…!
= ……………………………………………………
=⋯
A = kejadian terambil bola putih keduanya
…! …
…! …………………………………………………….
n(A) = 4C2 = …! (… =… =
⋯ ) ! …!…! ……………………………………………………
=⋯
( ) …. ….
( )= = =
( ) …. ….
A’ = kejadian terambil bukan kedua-duanya bola putih.
…. ….
P(A’) = 1 – P(A) = 1 - …. = ….

2. Dua buah dadu dilempar bersamaan sebanyak satu kali. Hitunglah peluang kejadian
munculnya angka 3 pada dadu pertama dan angka genap pada dadu kedua?
A = kejadian munculnya angka 3 pada dadu pertama
= {……………………………………………..
……………………………………………..} n (A) = …
B = kejadian munculnya angka genap pada dadu kedua
={………………………………………………
……………………………………………………………………………………… ………………………………………
………….....................................................................} n (B) = …
…. ….
P(A) = …. = P(B) = …. = …
…. …. ….
P(A ∩ B)) = P(A) x P(B) = …. ….
= ….
Cara lain:
A ∩ B = {(3, 2), (………),
), (……….)}
( n(A ∩ B) = …
( ∩ ) …. ….
P(A ∩ B) = ( )
= ….
= ….

3. Dari 60 siswa, terdiri dari 30 orang suka belajar matematika, 25 suka belajar fisika, dan
10 orang suka keduanya. Jika dipilih satu siswa secara acak, berapa peluang siswa yang
tidak suka belajar matematika maupun fisika?
….
A = siswa suka belajar matematika n(A) = … P(A) = ….
….
B = siswa suka belajar fisika n(B) = … P(B) = ….
….
A ∩ B = siswa suka belajar matematika dan fisika n(A ∩ B) = … P(A ∩ B) = ….
n(S) = 60
…. …. …. …. ….
P(A∪B) = P(A) + P(B) - P(A ∩ B) = …. + …. − …. = ….
= …. S
…. …. A B
P(A∪B)’ = 1 - P(A∪B)
B) = 1-
1 …. = ….
Cara lain: Gambarlah Diagram Venn … 10 ..
( ∪ ) …. ….
P(A∪B)’ = ( )
= ….
= …. …

LKPD Matematika Wajib 12 41


4. Dari 50 siswa, 25 orang gemar membaca, 23 orang gemar melukis, dan 7 orang tidak
gemar keduanya. Jika dipilih satu siswa secara acak, tentukan peluang terpilih siswa yang
gemarmembaca dan melukis?
A = siswa yang gemar membaca
B = siswa yang gemar melukis
Misalkan n(A ∩ B ) = x S
A B
(25 - x) + x + (23 – x) + 7 = 50
… – x = 50 25 - x x 23 - x
x=…
7
n(A ∩ B ) = …
( ∩ ) …. ….
P(A ∩ B) = ( )
= ….
= ….

5. Sebuah kantong berisi 18 kelereng merah dan 12 kelereng biru. Sebuah kelereng diambil
secara acak dari kantong. Kelereng tersebut tidak dikembalikan, kemudian diambil satu
kelereng lagi. Tentukan peluang kejadian terambil:
a. kelereng merah pada pengambilan pertama dan kedua
Pengambilan I: Pengambilan II:
n(S1) = 30 n(S2) = …
A1 = kejadian terambil kelereng merah A2 = kejadian terambil kelereng merah
n(A1) = … n( | ) = …
…. …. ….
P(A1) = …. = …. P( | ) = ….
( ∩ )
( | )=
( )
Peluang terambil kelereng merah pada pengambilan pertama dan kedua adalah
…. …. ….
( ∩ )= ( )x ( | )= x =
…. …. ….

b. kelereng merah pada pengambilan pertama dan kelereng biru pada pengambilan kedua
b. Pengambilan I: Pengambilan II:
n(S1) = … n(S2) = …
A1 = kejadian terambil kelereng merah B = kejadian terambil kelereng biru
n(A1) = … n( | ) = …
…. …. ….
P(A1) = …. = …. P( | ) = ….
( ∩ )
( | )=
( )
Peluang terambil permen strawberry pada pengambilan pertama dan kedua adalah
…. …. ….
( ∩ )= ( )x ( | )= x =
…. …. ….

6. Dua buah dadu dilempar bersamaan sebanyak satu kali. Hitunglah peluang kejadian
munculnya angka 1 pada dadu kedua dengan syarat kejadian munculnya jumlah kedua
dadu kurang dari 4 terjadi lebih dulu.
A = kejadian munculnya angka 1 pada dadu kedua
= {(1, 1), (……..),(……..),(……..),(……..),(……..)} n (A) = …

LKPD Matematika Wajib 12 42


B = kejadian munculnya jumlah kedua dadu kurang dari 4
= {………………………………} n (B) = …
A ∩ B = {……………………} n(A ∩ B) = …
…. …. ….
P(A) = …. P(B) = …. P(A ∩ B) = ….
….
( ∩ ) …. …. …. ….
( | )= ( )
= …. = x =
….
…. …. ….
7. Sebuah kota berisi 5 bola hitam dan 3 bola putih. Dari dalam kotak akan diambil 1 bola
secara berurutan sebanyak dua kali. Setelah bola pertama diambil, bola itu tidak
dikembalikan. Hitunglah peluang kejadian:
a. bola hitam pada pengambilan pertama dan kedua
Pengambilan I: Pengambilan II:
n(S1) = 8 n(S2) = …
A1 = kejadian terambil bola hitam A2 = kejadian terambil bola hitam
n(A1) = … n( | ) = …
…. ….
P(A1) = …. P( | ) = ….
( ∩ )
( | )=
( )
Peluang terambil permen strawberry pada pengambilan pertama dan kedua adalah
…. …. ….
( ∩ )= ( )x ( | )= x =
…. …. ….

b. bola hitam pada pengambilan pertama dan bola putih pada pengambilan kedua
b. Pengambilan I: Pengambilan II:
n(S1) = 8 n(S2) = …
A1 = kejadian terambil bola hitam B = kejadian terambil bola putih
n(A1) = … n( | ) = …
…. ….
P(A1) = …. P( | ) = ….
( ∩ )
( | )=
( )
Peluang terambil permen strawberry pada pengambilan pertama dan kedua adalah
…. …. ….
( ∩ )= ( )x ( | )= x =
…. …. ….

LKPD Matematika Wajib 12 43

Anda mungkin juga menyukai