BUAH PEPAYA
Nama Kelompok :
Pepaya (Carica papaya L.) merupakan salah satu buah tropis yang banyak
diminati konsumen baik di dalam.maupun di luar negeri. Menurut Dirjen
Hortikultura (2005), tanaman pepaya diklasifikasikan sebagai berikut :
1. Sortasi
2. Pengemasan
Biasanya buah papaya juga dikemas dengan keranjang dalam jumlah banyak
yang dilapisi kertas atau kantong bekas semen untuk menghindari luka pada
buah/peti yang juga dilapisi dengan kantong semen dan sejenisnya (Anam, 2013)
Pada kasus pasca panen buah pepaya terdapat beberapa analisis masalah,
diantaranya :
3. Resiko tinggi kerusakan dapat terjadi pada musim hujan berupa terjadinya
pembusukan buah pepaya.
Berdasarkan survey yang telah dilakukan pada buah pepaya, adanya beberapa
permasalahan pasca panen yang berdampak terhadap kualitasnya. Beberapa
permasalahan tersebut seperti buah pepaya mengalami luka atau memar, buah
pepaya terserang terserang oleh Colletotricum gloesporides, dan resiko tinggi
kerusakan dapat terjadi pada musim hujan berupa terjadinya pembusukan buah.
Penyelesaian masalah dapat dilakukan dengan memperhatikan cara panen,
pengelolaan berdasarkan HPT, dan pengemasan.
DAFTAR PUSTAKA
Anam, I.S., 2013. Buah Klimakterik dan Non Klimakterik. IPB Press. Bogor.
Arifin, I. 2010. Pengaruh Cara dan Lama Penyimpanan terhadap Mutu Cabai
Rawit (Capsicum frutencens L var. Cengek) [Skripsi]. Universitas
Islam Negeri Malang. Malang.
Pantastico, 1989. Fisiologi Pasca Panen, Penanganan dan Pemanfaatan Buah-
buahan dan Sayur-sayuran Tropika dan Subtropika. UGM Press.
Yogyakarta.
Rochman, A., 2007. Kajian Teknik Pengemasan Buah Pepaya dan Semangka
Terolah Minimal Selama Penyimpanan Dingin. IPB Press. Bogor.
Santoso, B., 2010. Fisiologi dan Biokimia Pada Komoditi Panenan Hortikultura.
Universitas Mataram Press. Mataram
Satuhu, S. 1995. Teknik Pemeraman Buah. Penebar Swadaya, Jakarta.
Syaefullah, 2008. Optimasi Keadaan Penyimpanan Buah Pepaya Sebelum
Pemeraman dengan Algoritma Genetika. IPB Press. Bogor..