Anda di halaman 1dari 9

Tingkat Inflasi Tahun 2003-2006

20.00%
18.00%
16.00%
14.00%
12.00%
10.00%
8.00%
6.00%
4.00%
2.00%
0.00%
Nopember 2006

Maret 2006

Nopember 2005

Maret 2005

Juli 2004

Maret 2004

Maret 2003
Desember 2006

Juli 2006

Mei 2006

Juli 2005

Mei 2005

Nopember 2004
Desember 2004

Mei 2004
Apr-04

Nopember 2003
Desember 2003

Juli 2003

Mei 2003
Juni 2006

Apr-06

Desember 2005

Juni 2005

Apr-05

Juni 2003

Apr-03
Februari 2006
Januari 2006

Januari 2005

Juni 2004

Januari 2004

Januari 2003
Oktober 2006
Sep-06

Oktober 2005
Sep-05

Februari 2005

Oktober 2004
Sep-04

Februari 2004

Oktober 2003
Sep-03

Februari 2003
Agustus 2006

Agustus 2005

Agustus 2004

Agustus 2003
Dimulai, pada tahun 2003 tingkat inflasi dari bulan januari sampai desember rata-rata tingkat
inflasi pada tahun itu sekitar 6.79 persen, yang dimana terjadi penurunan tingkat inflasi dari
bulan ke bulan.

Kemudian pada tahun 2004 tingkat inflasi dari bulan januari sampai desember rata-rata tingkat
inflasi pada tahun itu sekitar 6,06 persen, tingkat inflasi pada tahun tersebut mengalami
peningkatan karena sempat melonjak tinggi pada bulan juli 2004 sekitar 7,20 persen dari bulan
sebelumnya juni 2004 yaitu 6,83 persen.

Pada tahun 2005 tingkat inflasi dari bulan januari sampai desember rata-rata tingkat inflasi pada
tahun itu sekitar, 10,40 persen, rata rata inflasi ini melonjak naik dari tahun 2004 sebelumnya
sebesar 3,47 persen, dan juga ditandai kenaikan inflasi dari bulan ke bulan yang dimana pada,
desember 2005 mengalami inflasi sedang yaitu 17,11 persen.

Pada tahun 2006 tingkat inflasi dari bulan januari sampai desember rata-rata tingkat inflasi pada
tahun itu sekitar 13,33 persen dan mengalami hal yang serupa juga pada tahun sebelumnya,
mengalami peningkatan rata-rata inflasi sebesar 3,78 persen dari tahun 2005, namun angka itu
belum menggambar secara keseluruhannya yang pada nyatanya pada akhir desember 2006 inflasi
mengalami penurunan pada angka 6,60 persen. Ditandai juga kenaikan harga yang dicerminkan
oleh tingkat inflasi pada salah satu kategori pengeluaran pengeluaran seperti, bahan makanan,
air, listrik, gas, bahan bakar, dll.
Tingkat Inflasi 2007 - 2010
14.00%
12.00%
10.00%
8.00%
6.00%
4.00%
2.00%
0.00%
Maret 2010

Maret 2009

Maret 2008

Mei 2007

Maret 2007
Mei 2010

Mei 2009

Mei 2008
Nopember 2010

Juli 2010

Nopember 2009

Juli 2009

Nopember 2008

Juli 2008

Nopember 2007

Juli 2007
Desember 2010

Desember 2008

Desember 2007
Juni 2010

Apr-10

Desember 2009

Juni 2009

Apr-09

Apr-07
Februari 2010
Januari 2010

Oktober 2009

Februari 2009
Januari 2009

Agustus 2008

Juni 2008

Apr-08

Februari 2008
Januari 2008

Juni 2007

Februari 2007
Januari 2007
Oktober 2010
Sep-10

Sep-09

Oktober 2008
Sep-08

Oktober 2007
Sep-07
Agustus 2010

Agustus 2009

Agustus 2007
Dimulai pada tahun 2007, tingkat inflasi dari bulan januari sampai desember rata-rata tingkat
inflasi pada tahun itu sekitar 6,40 persen, juga yang dimana tingkat inflasi pada salah satu
kategori pengeluaran pengeluaran mengalami kenaikan dari tahun sebelumnya.

Kemudian pada tahun 2008 tingkat inflasi dari bulan januari sampai desember rata-rata tingkat
inflasi pada tahun itu sekitar 10,31 persen dimana, rata rata inflasi ini melonjak naik kembali
dengan tahun sebelumnya sebesar 3,91 persen. Ditandai juga peningkatan inflasi dari bulan ke
bulan yang mendekati tingkat inflasi sedang, pada akhir desember sebesar 11,06 persen. Juga
kenaikan harga yang dicerminkan oleh tingkat inflasi pada salah satu kategori pengeluaran

Pada tahun 2009 tingkat inflasi dari bulan januari sampai desember rata-rata tingkat inflasi pada
tahun itu sekitar 4,90 persen namun dengan angka inflasi satu digit itu tidak menggambarkan
tingkat inflasi dari bulan ke bulan yang turun, memasuki pada januari 2009 inflasi pada tingkat
9,17 persen tetapi ketika, di akhir tahun desember 2009 inflasi berada pada tingkat 2,78 persen.
Tingkat inflasi yang masih tinggi hanya berimbas pada awal bulan 2009 karena efek imbas dari
tahun 2008 sebelumnya. Penurunan ini juga ditandai oleh pengeluaran pengeluaran yang sama
dari tahun sebelumnya
Pada tahun 2010 tingkat inflasi dari bulan januari sampai desember rata-rata tingkat inflasi pada
tahun itu sekitar 5,13 persen. Terjadi lagi kenaikan rata-rata inflasi pada tahun ini lalu, kenaikan
inflasi dari bulan ke bulan dan sampai pada akhir tahun, desember 2010 mencapai 6,96 persen,
dan kenaikan inflasi pada komidtas pengeluaran menjadi salah satu indicator kenapa di tahun ini
mengalami kenaikan inflasi

Tingkat Inflasi Tahun 2011 - 2014


10.00%
8.00%
6.00%
4.00%
2.00%
0.00%
Nopember 2014

Juli 2013

Maret 2013

Nopember 2012

Juli 2011

Maret 2011
Desember 2014

Juli 2014

Mei 2014

Maret 2014

Desember 2013
Nopember 2013

Mei 2013

Desember 2012

Juli 2012

Mei 2012

Maret 2012

Desember 2011
Nopember 2011

Mei 2011
Juni 2014

Januari 2014

Juni 2013

Januari 2013

Juni 2012

Januari 2012

Juni 2011

Januari 2011
Apr-14

Apr-13

Apr-12

Apr-11
Oktober 2014

Februari 2014

Oktober 2013

Februari 2013

Oktober 2012

Februari 2012

Oktober 2011

Februari 2011
Sep-14
Agustus 2014

Sep-13
Agustus 2013

Sep-12
Agustus 2012

Sep-11
Agustus 2011
Pada tahun 2011, tingkat inflasi dari bulan januari sampai desember rata-rata tingkat inflasi pada
tahun itu sekitar 5,38 persen, ada penurunan presentase tingkat inflasi dari bulan ke bulan. Pada
akhir tahun desember 2011 inflasi pada tingkat 3,79. Namun untuk inflasi kategori pengeluaran
pengeluaran hanya, menunjukan beberapa kategori saja yang mengalami penurunan rata-rata
inflasi barangnya

Kemudian pada tahun 2012, tingkat inflasi dari bulan januari sampai desember rata-rata tingkat
inflasi pada tahun itu sekitar 4,28 persen. Rata-rata tingkat inflasi turun dari tahun sebelumnya
2011 sekitar 1,1 persen, namun penurunan itu masih menunjukan inflasi pada tiap bulannya yang
mengalami kenaikan setiap bulannya.
Pada tahun 2013, tingkat inflasi dari bulan januari sampai desember rata-rata tingkat inflasi pada
tahun itu sekitar 6,97 persen. Rata-rata tingkat inflasi menuju tahun ini mengalami kenaikan
sebesar 2,69 persen dari tahun 2012. Ditandai juga dengan peningkatan inflasi pada tiap
bulannya. Juga ditandai dengan meningkatnya rata-rata inflasi pada kategori pengeluaran
pengeluaran pada semua kategori barang-barangnya.

Pada tahun 2014, tingkat inflasi dari bulan januari sampai desember rata-rata tingkat inflasi pada
tahun itu sekitar, 6,42 persen. Memang dari awal tahun sampai akhir mengalami penurunan,
namun angka yang berfluktuatif itu mengakhiri tingkat inflasi pada akhir tahun desember 2014
yaitu 8,36 persen.

Tingkat Inflasi Tahun 2015 - 2018 Oktober


8.00%
7.00%
6.00%
5.00%
4.00%
3.00%
2.00%
1.00%
0.00%
Maret 2018

Maret 2017

Maret 2016

Maret 2015
Mei 2018

Juli 2017

Mei 2017

Mei 2016

Nopember 2015

Mei 2015
Juli 2018

Nopember 2017

Nopember 2016

Juli 2016

Juli 2015
Desember 2017

Desember 2016
Juni 2018

Apr-18

Juni 2017

Apr-17

Sep-16

Desember 2015
Juni 2016

Apr-16

Juni 2015

Apr-15

Januari 2015
Februari 2018
Januari 2018

Februari 2017
Januari 2017

Februari 2016
Januari 2016

Februari 2015
Sep-18

Sep-17

Sep-15
Oktober 2018

Oktober 2017

Oktober 2016

Oktober 2015
Agustus 2018

Agustus 2017

Agustus 2016

Agustus 2015

Pada tahun 2015, tingkat inflasi dari bulan januari sampai desember rata-rata tingkat inflasi pada
tahun itu sekitar 6,38 persen, memang tingkat rata-rata inflasi menurun dari tahun sebelumnya,
tetapi tingkat tersebut tidak seluruhnya mencerminkan penurunan pada tiap bulannya, namun
pada akhir tahun 2015 angka inflasi mengalami penurunan mencapai 3,35 persen.
Pada tahun 2016, tingkat inflasi dari bulan januari sampai desember rata-rata tingkat inflasi pada
tahun itu sekitar, 3,53 persen, dan juga ditunjukkan pada setiap bulannya tingkat inflasi menurun
sampai pada akhir tahun 2016 tingkat inflasi mencapai 3,02 persen.

Pada tahun 2017, tingkat inflasi dari bulan januari sampai desember rata-rata tingkat inflasi pada
tahun itu sekitar, 3,81 persen yang dimana tingkat inflasi dari tahun sebelumnya menuju tahun
ini masih di bilang inflasi masih pada tahap stabil dan masih menetap pada angka 3 persen.
Tingkat inflasi pada setiap bulannya memang masih berfluktuatif dan menuju angka 4 persen,
namun pada akhir tahun 2017 inflasi mencapai pada tingkat 3,61 persen.

Pada tahun 2018 bulan Oktober, tingkat inflasi dari bulan januari sampai Oktober rata-rata
tingkat inflasi pada tahun itu sekitar, 3,20 persen, dan terus menunjukkan penurunan tingkat
inflasi dari tahun sebelumnya dan tingkat inflasi pada tiap bulannya juga menunjukkan rata-rata
penurunan, dan sampai akhir Oktober kemarin. Tingkat inflasi mencapai 3,16 persen. Kemudian
pada tingkat inflasi menurut kategori pengeluaran pada tahun 2018 Oktober mengalami
penurunan tingkat rata-rata inflasinya.
Kesimpulan

Tingkat Inflasi
20.00%
15.00%
10.00%
5.00%
0.00%
Oktober 2018
Mei 2018
Desember 2017
Juli 2017
Februari 2017
Sep-16
Apr-16
Nopember 2015
Juni 2015
Januari 2015
Agustus 2014
Maret 2014
Oktober 2013
Mei 2013
Desember 2012
Juli 2012
Februari 2012
Sep-11
Apr-11
Nopember 2010
Juni 2010
Januari 2010
Agustus 2009
Maret 2009
Oktober 2008
Mei 2008
Desember 2007
Juli 2007
Februari 2007
Sep-06
Apr-06
Nopember 2005
Juni 2005
Januari 2005
Agustus 2004
Maret 2004
Oktober 2003

Mei 2003
Kebijakan moneter sebagai salah satu alat untuk menjaga stabilitas harga, juga memiliki
penyimpangan (deviasi) dalam kebijakan yang menyangkut inflasi danpenyimpangan tersebut
tidak dapat diketahui secara pasti. Kondisi ketidakpastian itu tentu merugikan pasar, khususnya
pelaku ekonomi yang sangat dipengaruhi oleh tingkat inflasi. Mulai dari produsen, konsumen,
debitur, kreditur maupun praktisi pasar keuangan selalu memperhatikan pergerakan inflasi dan
perkiraan inflasi dimasa mendatang sebagai pertimbangan pembuatan keputusan.
Karakteristik tingkat inflasi yang kurang stabil di Indonesia menyebabkan deviasi yang lebih
besar dari proyeksi inflasi tahunan oleh Bank Indonesia. Akibat dari ketidakjelasan inflasi
semacam ini adalah terciptanya biaya-biaya ekonomi, seperti biaya peminjaman yang lebih
tinggi di negara ini (domestik dan internasional) dibandingkan dengan negara-negara
berkembang lainnya.
Bank Indonesia, memiliki tujuan utama memastikan kestabilan rupiah. BI menggunakan
instrumen-instrumen dalam cakupan luas untuk mengurangi tekanan-tekanan inflasi di negara
ini. Kebijakan suku bunga bank disesuaikan ketika target inflasi tidak tercapai.
Tindakan lain untuk memperketat kebijakan moneter adalah menaikkan persyaratan simpanan
baik untuk deposito mata uang lokal maupun mata yang asing di bank-bank Indonesia. Terakhir,
BI mengurangi permintaan para investor asing untuk Sertifikat Bank Indonesia (SBI) dengan
memperpanjang periode persyaratan kepemilikan SBI dari satu menjadi enam bulan,
memperpanjang waktu jatuh tempo dari SBI yang diterbitkan menjadi 9 bulan dan dengan
memperkenalkan deposito-deposito dalam konteks tidak dapat diperdagangkan dengan waktu
jatuh tempo lebih panjang (yang hanya tersedia untuk bank-bank). Tindakan-tindakan ini
bertujuan untuk memitigasi aliran uang panas ke dalam Indonesia.

Sumber : https://www.bps.go.id/statictable/2009/06/29/901/inflasi-indonesia-menurut-kelompok-
komoditi--2006-2018.html
https://www.bi.go.id/id/moneter/inflasi/data/Default.aspx
Tugas
Untuk memenuhi tugas Mata kuliah Ekonomi Moneter I

Menganalisis Tingkat Inflasi di Indonesia Time Series 2003 – 2018 Oktober

Disusun oleh :
Andhika Bhagaskara
175020107111004

Ekonomi Pembangunan

Fakultas Ekonomi dan Bisnis


Ilmu Ekonomi
Universitas Brawijaya
2018
Tahun 2003- 2006

Tahun 2007 – 2010

Tahun 2011-2014
Tahun 2015-2018 Oktober

Anda mungkin juga menyukai