TINJAUAN PUSTAKA
A. HIPERTENSI
1. Definisi Hipertensi
organ target di tubuh. Hal ini dapat menimbulkan kerusakan yang lebih
berat, misalnya stroke (terjadi pada otak dan menyebabkan kematian yang
jantung), dan hipertrofi ventrikel kiri (terjadi pada otot jantung). Hipertensi
dengan tekanan sistolik 140 mmHg atau lebih dan tekanan diastolik 90
serius saat ini. Hipertensi dikategorikan sebagai the silent disease atau
2. Klasifikasi Hipertensi
pada tekanan darah sistolik (TDS) < 120 mm Hg dan tekanan darah
datang. Ada dua tingkat (stage) hipertensi, dan semua pasien pada
tetapi para ahli berpendapat bahwa yang melatar belakangi hipertensi ini
adalah karena stress dan para pakar juga berkesimpulan bahwa terdapat
mengkonsumsi garam yang cukup tinggi lebih dari 6,8 gram per hari dan
lebih namun tekanan diastole kurang dari 90 mmHg. Sering terjadi pada
e. Hipertensi Malignan
perdarahan retina dan eksudat dengan papil edema, gagal ginjal akut dan
3. Krisis Hipertensi
4. Komplikasi Hipertensi
Tekanan darah tinggi dalam jangka waktu yang lama akan merusak
hipertensi yaitu rusaknya organ tubuh seperti jantung, mata, ginjal, otak
dan pembuluh darah. Hipertensi adalah faktor resiko utama untuk penyakit
5. Patofisiologi Hipertensi
Namun kini menjadi jelas terutama pada orang berusia lanjut mengobati
jantung) diperoleh dari perkalian antara stroke volume dengan heart rate
saraf dan sirkulasi hormon. Empat sistem kontrol yang berperan dalam
tinggi tinggi tidak sama pada setiap orang, bahkan kadang timbul tanpa
darah tinggi yaitu sakit kepala, rasa pegal dan tidak nyaman pada
tengkuk, perasaan berputar seperti tujuh keliling, serasa ingin jatuh, detak
2000).
yang umumnya disertai oleh gangguan fungsi ginjal bahkan sampai gagal
kejang atau gejala akibat pendarahan pembuluh darah otak yang berupa
seorang dari orang tua kita memiliki riwayat hipertensi maka sepanjang
denyut jantung yang lebih tinggi pula sehingga otot jantung akan bekerja
lebih keras pada tiap kontraksi. Makin keras dan sering otot jantung
memompa maka makin besar tekanan yang dibebankan pada arteri (Amir,
2002).
medis, meskipun dokter rumah sakit sering melihat bahwa stress sangat
dari garam kemasan atau bahan lain yang mengandung natrium, dan
hidangan cepat saji, tetapi respon terhadap natrium pada setiap orang
tidak sama. Natrium merupakan salah satu bentuk mineral atau elektrolit
yang berpengaruh terhadap tekanan darah. Peningkatan asupan mineral
lain mungkin sama pentingnya atau lebih penting asupan natrium bagi
karena itu orang yang lebih tua akan lebih cenderung terkena penyakit
hipertensi dari pada orang yang berumur lebih muda. Hipertensi pada
usia lanjut harus ditangani lebih serius hal ini karena penurunan fungsi
organ seperti ginjal yang berperan aktif dalam proses rennin angiotensin
60 tahun mempunyai tekanan darah yang lebih besar dari orang lain
2. Pengobatan Farmakologi
terapi obat, dengan salah satunya diuretik tipe tiazid. (Depkes, 2006).
dan antihipertensi kerja sentral dan yang jarang dipakai, guanetidin, yang
a. Diuretik tiazid
pada daerah awal tubulus distal ginjal, meningkatkan ekskresi natrium dan
kelebihan kadar air dan natrium di dalam tubuh sehingga akan membuat
Bumetanide (Bumex)
Chlorthalidone (Hygroton)
Chlorothiazide (Diuril)
Ethacrynate (Edecrin)
Furosemide (Lasix)
Indapamide (Lozol)
Methyclothiazide (Enduron)
Torsemide (Demadex)
dibawa keluar dari tubuh dalam urine bersama dengan natrium. Potassium
diperlukan untuk gerakan otot yang tepat dan kekurangan mineral ini
kalium, seperti jus jeruk atau pisang, atau diberi resep suplemen kalium.
Efek diuretik tiazid terjadi dalam waktu 1-2 jam setelah pemberian
dan bertahan sampai 12-24 jam, sehingga obat ini cukup diberikan sekali
paling banyak digunakan karena efektif, aman, dan murah. Namun diuretik
(Depkes, 2006).
b. Beta-blocker
dapat dijumpai pada ginjal. Reseptor beta juga dapat ditemukan di otak.
Stimulasi reseptor beta pada otak dan perifer akan memacu pelepasan
Acebutolol (Sectral)
Atenolol (Tenormin)
Esmilol (Brevibloc)
Nadolol (Corgard)
Nebivolol (Bystolic)
Propranolol (Inderal)
Sotalol (Betapace)
HCTZ dan bisoprolol (Ziac) adalah beta blocker plus diuretik
diekskresikan lewat hati atau ginjal tergantung sifat kelarutan obat dalam
air atau lipid. Obat-obat yang diekskresikan melalui hati biasanya harus
melalui ginjal biasanya mempunyai waktu paruh yang lebih lama sehingga
dapat diberikan sekali dalam sehari. Beta -blocker tidak boleh dihentikan
c. ACE inhibitor
yang inaktif, yang terdapat pada darah, pembuluh darah, ginjal, jantung,
misalnya pada keadaan penurunan sodium, atau pada terapi diuretik efek
apakah seorang pasien akan berespon baik pada pemberian ACEI. Dosis
tekanan darah mendadak mungkin terjadi. Efek ini akan meningkat jika
Captopril (Capoten)
Moexipril (Univasc)
Perindopril (Aceon)
Ramipril (Altace)
Trandolapril (Mavik)
d. Antagonis Angiotensin II
terapi obat. Fungsi reseptor AT2 masih belum begitu jelas. Banyak
melalui ACE. Oleh karena itu memblok sistem renin angiotensin melalui
arteri yang berat yang mensuplai ginjal yang hanya berfungsi satu (Dipiro
et al.,2008).
Azilsartan (Edarbi)
Candesartan (Atacand)
Irbesarten (Avapro)
Olmesartan (Benicar)
Telmisartan (Micardis)
Valsartan (Diovan)
dalam sel miokard, sel-sel dalam sistem konduksi jantung, dan sel-sel otot
pembuluh darah. Semua hal di atas adalah proses yang bergantung pada
Clevidipine (Cleviprex)
Tiazac)
Felodipine (Plendil)
Nisoldipine (Sular)
f. Alpha-blocker
2006).
g. Golongan lain
2006).
B. CANDESARTAN CILEXETIL
1. Pengertian
dan melebar sehingga aliran darah menjadi lebih lancar dan tekanan
darah turun.
2. Manfaat
jantung
diabetes.
b. Riwayat angioedema.
c. Ibu hamil
yang lebih aman tidak efektif atau tidak dapat diberikan. Penelitian pada
4. Efek Samping
sebagai berikut :
a. Pusing
b. Sakit kepala
c. Vertigo
d. Nyeri punggung
f. Faringitis
g. Rhinitis
h. Hipotensi,
i. Hiperkalemia
terbagi.
setiap hari dan diusahkan dalam waktu yang sama setiap hari nya. Jika
6. Interaksi Obat
hiperkalemia.
C. AMLODIPINE
1. Pengertian
kadar kalsium yang masuk ke sel otot halus di dinding pembuluh darah
2. Manfaat
duduk (angina pectoris). Obat penurun darah tinggi ini dapat membantu
nyeri dada.
hipertensi (tekanan darah tinggi) dan angina pectoris (nyeri di dada akibat
4. Efek Samping
amlodipine, Anda mungkin akan mengalami sakit kepala, rasa panas dan
kegerahan. Gejala ini umumnya akan membaik dalam beberapa hari.
kesulitan bernapas
mg per hari. Dosis untuk orang tua lebih rendah, yaitu 2,5 mg per hari.
Sedangkan dosis untuk anak-anak dan remaja adalah 2,5-5 mg per hari.
Dosis akan disesuaikan dengan kondisi dan respons pasien terhadap obat
amlodipine.
6. Interaksi Obat
amlodipine dengan air putih sesudah makan. Jika Anda tidak sengaja lupa
jeda dengan jadwal minum berikutnya tidak terlalu dekat. Jika sudah
Adapun kerangka teori hubungan penggunaan obat candesartan cilexetil dan amlodipine terhadap penurunan
tekanan darah pada pasien hipertensi di instalasi rawat jalan RSUD Kota Prabumulih tahun 2019 adalah sebagai berikut:
Furosemide, asam
Diuretik tiazid
etakrinat, dll
Labetolol, Carvedilol,
Beta blocker
Acebutolol, dll
Captopril, Benazepril
ACE Inhibitor
hydrochloride, dll
1. Hipotesis awal
2. Hipotesis alternatif