PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
mengandung zat-zat yang penting bagi kesehatan tubuh. Oleh karena itu, kacang
kaya akan lemak; protein yang tinggi bahkan jauh lebih tinggi dari protein pada
daging, telur dan kacang soya; zat besi; vitamin E; vitamin B kompleks; vitamin A
Kacang tanah juga mengandung bahan yang dapat membina ketahanan tubuh
untuk mencegah beberapa macam penyakit. Mengkonsumsi satu ons kacang tanah
lima kali seminggu dapat mencegah penyakit jantung. Kacang tanah bekerja
koroner. Memakan segenggam kacang tanah setiap hari terutama pesakit kencing
manis dapat membantu kekurangan zat. Selain itu banyak lagi manfaat kacang tanah
Tanaman ini berasal dari Amerika Selatan tepatnya adalah Brazillia, namun
saat ini telah menyebar ke seluruh dunia yang beriklim tropis atau subtropis
Masuknya kacang tanah ke Indonesia pada abad ke-17 diperkirakan karena dibawa
1
pelayarannya dari Meksiko ke Maluku setelah tahun 1597 Pada tahun 1863 Holle
memasukkan Kacang Tanah dari Inggris dan pada tahun 1864 Scheffer memasukkan
pula Kacang Tanah dari Mesir Republik Rakyat Cina dan India kini merupakan
sudah banyak dibudidayakan namun produksi komoditi kacang tanah per hektar
belum mencapai hasil maksimum, beberapa faktor penyebab terjadinya hal tersebut
antara lain pengaruh faktor tanah yang semakin rusak, kurangnya ketersediaan unsur
hara terutama unsur hara mikro serta hormon pertumbuhan. Selain itu juga karena
faktor hama dan penyakit tanaman, faktor iklim, serta faktor pemeliharaan lainnya.
Oleh karena itu, makalah ini dibuat agar pembaca dapat mengetahui
bagaimana faktor tanah dan faktor pemeliharaan pada kacang tanah agar mendapat
produksi komoditi secara maksimum. Jika produksi komoditi kacang tanah mencapai
target kebutuhan, maka Indonesia tidak perlu lagi mengimpor kacang tanah untuk
memenuhi kebutuhan akan kacang tanah, karena sebenarnya lahan di Indonesia ini
2
B. TUJUAN
tanah.
3
II. KACANG TANAH
yang juga merupakan tanaman penting dari keluarga polong-polongan kedua setelah
tanaman kedelai. Kacang tanah merupakan salah satu tanaman tropic yang tumbuh
secara perdu yang memiliki tinggi 30 – 50 cm dan tanaman yang mengeluarkan daun
yang kecil. Kacang tanah merupakan tanaman pangan berupa semak yang berasal dari
Amerika Selatan, tepatnya berasal dari Brazilia. Penanaman pertama kali dilakukan
oleh orang Indian (suku asli bangsa Amerika). Di Benua Amerika penanaman
berkembang yang dilakukan oleh pendatang dari Eropa. Kacang Tanah ini pertama
kali masuk ke Indonesia pada awal abad ke-17, dibawa oleh pedagang Cina dan
Kacang tanah memiliki beberapa manfaat yang paling banyak kacang tanah
kacang tanah sehingga produksi kacang tanah mengalami penurunan selain memiliki
kebutuhan yang banyak. Kacang tanah sebagai bahan makanan yang paling banyak
digunakan oleh bahan baku industry yang diubah dengan bentuk lain seperti kacang
atom, rempeyek, manisan dan lain-lain (Pitojo, 2005). Selain itu, sisa hasil kacang
tanah yang tidak dipakai dapat digunakan sebagai makanan ternak sehingga seluruh
4
bagian dari kacang tanah dapat digunakan sebagai bahan baku makanan industri
perluasan penanaman kacang tanah sehingga memiliki produksi yang baik dan lain-
lain tetapi kendala dalam budidaya kacang tanah begitu banyak seperti kendala lahan
yang banyak digunakan sebagai perumahan, kendala dari hama dan penyakit
tanaman. Sebenarnya tanaman kacang tanah memiliki sifat yang tidak rentang
serangan karat daun jika digunakan dari varietas yang tahan terhadap karat daun
B. Jenis Tanaman
biasanya bertipe tegak dan berumur pendek (genjah). Varietas unggul kacang tanah
ditandai dengan karakteristik daya hasil tinggi, umur pendek (genjah) antara 85-90
hari, hasilnya stabil, tahan terhadap penyakit utama (karat dan bercak daun) dan
5
Kacang Holle, merupakan tipe campuran hasil persilangan antara varietas-varietas
yang ada. Kacang Holle tidak bisa disamakan dengan kacang “Waspada” karena
Tipe Tegak
Jenis Kacang ini tumbuh lurus atau sedikit miring keatas, buahnya terdapat
pada ruas-ruas dekat rumpun, umumnya pendek ( genjah ) dan kemasakan buahnya
serempak.
Tipe Menjalar
Jenis ini tumbuh kearah samping, batang utama berukuran panjang, buah terdapat
pada ruas-ruas yang berdekatan dengan tanah dan umumnya berumur panjang.
C. Manfaat Tanaman
keju, mentega, sabun dan minyak goreng. Hasil sampingan dari minyak dapat dibuat
bungkil (ampas kacang yang sudah dipipit atau diambil minyaknya) dan dibuat
oncom melalui fermentasi jamur. Manfaat daunnya selain dibuat sayuran mentah
ataupun direbus, digunakan juga sebagai bahan pakan ternak serta pupuk hijau.
Sebagai bahan pangan dan pakan ternak yang bergizi tinggi, kacang tanah
mengandung lemak (40,50 persen), protein (27 persen), karbohidrat serta vitamin (A,
B, C, D, E dan K), juga mengandung mineral antara lain kalcium, klorida, ferro,
6
D. Syarat Tumbuh
1. Iklim
Curah hujan yang sesuai untuk tanaman kacang tanah antara 800-1.300 mm/tahun.
Hujan yang terlalu keras akan mengakibatkan rontok dan bunga tidak terserbuki oleh
lebah. Selain itu, hujan yang terus-menerus akan meningkatkan kelembaban di sekitar
Suhu udara bagi tanaman kacang tanah tidak terlalu sulit, karena suhu udara
minimal bagi tumbuhnya kacang tanah sekitar 28–32°C. Bila suhunya dibawah 10°C
Kelembaban udara untuk tanaman kacang tanah berkisar antara 65-75 persen.
Adanya curah hujan yang tinggi akan meningkatkan kelembaban terlalu tinggi di
sekitar tanaman.
Penyinaran sinar matahari secara penuh amat dibutuhkan bagi tanaman kacang
2. Media Tanam
Jenis tanah yang sesuai untuk tanaman kacang tanah adalah jenis tanah yang
gembur/bertekstur ringan dan subur. Derajat keasaman tanah (pH) yang sesuai untuk
budidaya kacang tanah adalah 6,0–6,5. Kekurangan air akan menyebabkan tanaman
kurus, kerdil, layu dan akhirnya mati. Air yang diperlukan tanaman berasal dari mata
air atau sumber air yang ada disekitar lokasi penanaman. Tanah berdrainase dan
beraerasi baik atau lahan yang tidak terlalu becek dan tidak terlalu kering, baik bagi
7
3. Ketinggian Tempat
Ketinggian tempat yang baik dan ideal untuk tanaman kacang tanah adalah pada
ketinggian 500 m dpl. Jenis kacang tanah tertentu dapat ditanam pada ketinggian
1. Pembibitan
Persyaratan Benih
Berasal dari tanaman yang baru dan varietas unggul, daya tumbuh yang tinggi
(lebih dari 90 persen) dan sehat, kulit benih mengkilap, tidak keriput dan cacat, murni
atau tidak tercampur dengan varietas lain dan kadar air benih berkisar 9-12 persen.
Penyiapan Benih
Benih dilakukan secara generatif (biji), benih sebaiknya tersimpan dalam kaleng
kering dan tertutup rapat, benih yang baik tersimpan dalam keadaan kering yang
konstan dan benih diperoleh dari Balai Benih atau Penangkar Benih yang telah
Persiapan
Pengukuran luas lahan sangat berguna untuk mengetahui berapa jumlah benih
yang dibutuhkan. Kondisi lahan yang terpilih harus disesuaikan dengan persyaratan
8
Pembukaan Lahan
Pembukaan lahan pada intinya merupakan pembersihan lahan dari segala macam
menghilangkan tumbuhan inang bagi hama dan penyakit yang mungkin ada.
Pembajakan dilakukan dengan hewan ternak, seperti kerbau, sapi, atau pun
dengan mesin traktor. Pencangkulan dilakukan pada sisi-sisi yang sulit dijangkau
oleh alat bajak dan alat garu sampai tanah siap untuk ditanami.
Pembentukan Bedengan
Untuk memudahkan pengaturan penanaman dilakukan pembedengan sesuai
dengan ukuran yang telah ditentukan, yaitu untuk lereng agak curam jarak tanam
cukup 0,5 m dan untuk lahan yang tidak begitu miring bisa antara 30-40 meter.
Sedangkan untuk tanah datar, luas bedengan adalah 10-20 meter atau 2 x 10 meter.
Pengapuran
Untuk menaikkan pH tanah, terutama pada lahan yang bersifat sangat masam,
perlu dilakukan pengapuran. Dosis yang biasa digunakan untuk pengapuran pada saat
pembajakan adalah 1-2,5 ton/ha dicampurkan dan diaduk hingga merata. Selambat-
Pemupukan
Pemupukan adalah untuk menambah unsur-unsur hara yang diperlukan tanaman.
Jenis dan dosis pupuk setiap hektar yang dianjurkan adalah Urea = 60-90 kg
9
ditambah TSP = 60-90 kg ditambah KCl=50 kg. Semua dosis pupuk diberikan pada
saat tanam. Pupuk dimasukkan di kanan dan kiri lubang tugal dan tugal dibuat kira-
kira 3 cm.
3. Teknik Penanaman
Pola Tanam
Pola tanaman harus memperhatikan musim dan curah hujan. Pada tanah yang
subur, benih kacang tanah ditanam dalam larikan dengan jarak tanam 40 x 15 cm atau
30 x 20 cm. Pada tanah yang kurang subur dapat ditanam lebih rapat yaitu 40 x 10 cm
atau 20 x 20 cm.
Lubang tanam dibuat sedalam 3 cm dengan tugal dengan jarak seperti yang telah
ditentukan di atas.
Cara Penanaman
Pilih benih kacang yang telah memenuhi syarat benih bermutu tinggi. Masukan
benih satu atau dua butir ke dalam lubang tanam dengan tanah tipis. Waktu tanam
yang paling baik dilahan kering adalah pada awal musim hujan, di lahan sawah dapat
dilakukan pada bulan April-Juni (palawija I) atau bulan Juli-September (palawija II).
Sedangkan untuk lahan bukaan terlebih dahulu dilakukan inokulasi hizobium (benih
10
4. Pemeliharaan Tanaman
Penyulaman
Penyulaman dilakukan bila ada benih yang mati atau tidak tumbuh, untuk
penyulaman waktunya lebih cepat lebih baik (setelah yang lain kelihatan tumbuh 3-7
Penyiangan
Penyiangan dilakukan untuk menghindari hama dan penyakit tanaman. Juga agar
tanaman yang ditanam tidak bersaing dengan tanaman liar (gulma) pada umur 5-7
hari.
Pembubunan
tanaman.
Pemupukan
Pemupukan dilakukan dengan jenis dan dosis pupuk yang dianjurkan yaitu
Urea=60-90 kg/ha ditambah TSP=60-90 kg/ha ditambah KCl=50 kg/ha. Semua dosis
pupuk diberikan pada saat tanam dan pupuk dimasukan dikanan-kiri lubang.
Pengairan dilakukan agar tanah tetap lembab. Untuk menjaga kelembaban pada
musim kemarau diberikan mulsa dan pada saat tanaman berbunga tidak dilakukanp
11
Waktu Penyemprotan Pestisida
dilakukan pada sore atau malam hari. Obat yang digunakan maupun dosis sesuai
Pemeliharaan Lain
Hal-hal lain yang sangat menunjang faktor pemeliharaan bisa dilakukan, asalkan
pemeliharaan tunas dan bunga serta sanitasi lingkungan lahan (dijaga agar menunjang
kesehatan tanaman).
1. Hama
Uret
Gejala: memakan akar, batang bagian bawah dan polong akhirnya tanaman layu dan
Ulat berwarna
Ulat grapyak
12
Ulat jengkal
Sevin 85 S.
Sikada
insektisida lannate 25 WP, Lebaycid 500 EC, Sevin 5D, Sevin 85 S, Supraciden 40
EC.
Kumbang daun
Gejala: daun tampak berlubang, daun tinggal tulang, juga makan pucuk bunga.
2. Penyakit
Penyakit layu
13
Penyakit bercak daun
atau Deconil pada tanaman selesai berbunga, dengan interval penyemprotan 1 minggu
Penyakit mozaik
Pengendalian: penyemprotan dengan fungisida secara rutin 5-10 hari sekali sejak
Penyakit gapong
Penyakit Sclertium
Penyakit karat
Pengendalian: tanaman yang terserang dicabut dan dibakar serta semua vekto
1. Panen
Umur panen tanaman kacang tanah tergantung dari jenisnya yaitu umur pendek 3-
4 bulan dan umur panjang 5-6 bulan. Adapun ciri-ciri kacang tanah sudah siap
dipanen antara lain batang mulai mengeras, daun menguning dan sebagian mulai
14
berguguran, polong sudah berisi penuh dan keras dan warna polong coklat kehitam-
hitaman.
Cara Panen
Cabut tanaman, lalu petik polong (buahnya), bersihkan dan dijemur di sinar
penyimpanan, untuk konsumsi bisa di pasarkan langsung atau bisa langsung dibuat
2. Pasca Panen
Pengumpulan
Pilah-pilah polong yang tua dan polong yang muda untuk dipisahkan berdasarkan
derajat ketuaannya, lalu seleksi polong yang rusak atau busuk untuk dibuang.
Penyimpanan
karung goni atau kaleng tertutup rapat lalu disimpan digudang penyimpanan yang
tempatnya kering.
Kupas polong kacang tanah kering dengan tangan atau alat pengupas kacang
tanah. Jemur (keringkan) biji kacang tanah hingga berkadar air 9 persen lalu masukan
ke dalam wadah.
15
Pengemasan dan Pengangkutan
Pengemasan bisa dilakukan untuk produk mentah atau polong mentah dalam
bungkus plastik per 10 kg. Dapat juga berupa kemasan kue atau bentuk makanan
yang sudah dimasak seperti kacang rebus, kacang goreng dan berbagai jenis kue dari
kacang tanah. Untuk pengangkutan pada prinsipnya yang penting kondisi komoditi
tersebut tidak rusak atau tidak berubah dari kualitas yang sudah disiapkan.
16
III. PENUTUP
A. Kesimpulan
nilai ekonomi tinggi dalam usaha pertanian, sebagai salah satu produk pertanian
tanaman pangan setahun, kacang tanah sangat perlu untuk dikembangkan, karena
Budidaya kacang tanah yang dimulai dari pemelihan lokasi, penyiapan benih
hama dan penyakit, jika dilakukan dengan benar maka akan memperoleh keuntungan
Proses budidaya kacang tanah sangat menguntungkan, jika diolah lagi untuk
dijadikan produk, untuk industri kacang kering, industri produk olahan lain yang siap
dikonsumsi baik dalam bentuk asal olahan kacang, dalam campuran makanan dan
B. Saran
Disarankan bagi petani, jika ingin memperoleh hasil yang baik dari budidaya
kacang tanah, maka hal mendasar yang harus diperhatikan adalah pada saat
perawatan, dan jika ingin memperoleh nilai tambah lebih maka dapat diolah menjadi
17
DAFTAR PUSTAKA
tanah. http://www.bi.go.id/NR/rdonlyres/525FC5A3-B929-4DD8-8CF1-
Oktober 2019.
Oktober 2019.
provinsi. http://www.deptan.go.id/infoeksekutif/tan/tp-atap2010-
Cybex.deptan.go.id/lokalita/membuat-aneka-olahan-kacang-tanah. Diakses
https://jelochrisvhan.blogspot.com/2014/09/makalah-kacang-tanah.html. Diakses
15 Oktober 2019.
18