Anda di halaman 1dari 12

PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

KEWIRAUSAHAAN
PERAN KO [PERMEN ANTI-KOLESTROL]

DIUSULKAN OLEH:
1.ASRI INDAH LESTARI [182205068]
2.WIDIYA FEBRIANA [182205070]

PROGRAM STUDI FARMASI (S-1)


FAKULTAS KESEHATAN
UNIVERSITAS JENDERAL ACHMAD YANI YOGYAKARTA
2019
DAFTAR ISI

HALAMAN SAMPUL............................................................................................. i

DAFTAR ISI............................................................................................................. ii

BAB I PENDAHULUAN ......................................................................................... 1

A. LatarBelakang ................................................................................................ 1
B. RumusanMasalah ........................................................................................... 2
C. Tujuan ............................................................................................................ 2
D. Luaran Yang Di Harapkan ............................................................................. 2
E. Kegunaan……………………………………………………....……………..2
BAB II GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA

A. Kondidi Umum Lingkungan Usaha ............................................................... 3


B. Potensi Sumber Daya Manusia ...................................................................... 3
C. Deskripsi Produk ............................................................................................ 3
D. Analisa Keuangan .......................................................................................... 4
E. Prospek Produk .............................................................................................. 6
F. KeberlanjutanUsaha….…………………………………………………
BAB III METODE PELAKSANAAN

A. Tempat Produksi ............................................................................................ 7


B. Bahan Dan Alat .............................................................................................. 7
C. Tata Laksana………………………………………………………………..7-8
DAFTAR PUSTAKA ……………………………………………………………..9
BAB I

PENDAHULUAN
A. Latar Belakang

Wortel merupakan salah satu sayuran yang sudah tidak asing lagi bagi semua
orang di seluruh dunia.Dari bentuknya yang memanjang serta warnanya yang
sebagian besar orange atau merah muda menjadikan wortel salah satu sayuran yang
mudah di kenali.Sebagian besar dari masyarakat pasti mengetahui bahwa sayuran
tersebut sangat baik untuk menjaga kesehtan organ mata. Wortel merupakan
komoditas yang mudah rusak setelah proses pemanenan.Pada saat panen harga jual
nya juga relative rendah.Terbatasnya jenis olahan wortel juga di sebabkan karena rasa
dan aroma yang kiurang sedap.akan tetapi di balik kekurangannya terdapat nilai gizi
yang sangat tinggi.Makanan ringan atau camilan sekarang ini sangat beragam, tetapi
tidak semua orang tau isi kangdungan dari makanan ringan tersebut apakah makanan
ringanitu layak untuk di konsumsi atau bahkan sebaliknya.Contoh makanan ringan
yang di germari adalah permen.Namun kandungan yang terdapat di dalam permen
yang tersebar di masyarakat belum tentu sehat dan bebas dari zat kimia
berbahaya.untuk itu akan lebuh baik jika dapat memaksimalkan pengolahan permen
dengan bahan yang sehat dan bebas dari pengawet seperti mengolah permen dengan
bahan dasar seperti wortel dan jeruk nipis yang mengandung vitamin tinggi.selain itu
permen jelly sari woertel dan jeruk nipis ini juga di jadikan lahan berwirausaha
baru.Memproduksi permen jelly sari wortel dan jeruk nipis sangat menguntungkan
selain biaya produksi yang tidak terlalu mahal juga kualitasnya yang baik.

Umbi wortel memiliki senyawa β-karoten yang dapat menimbulkan kekebalan


tubuh terhadap penyakit tumor, menghambat penyebaran sel kanker, dan
mengaktifkan enzim pelawan kanker (Cahyono, 2002). Annonaceous acetogenis atau
yang lebih sering disebut dengan acetogenin terkandung dalam daun sirsak dan
dapat membunuh sel-sel kanker dengan cara menghambat ATP yang menjadi
sumber energi bagi pertumbuhan selsel kanker. Senyawa fitokimia yang menjadi
anggota acetogenin seperti muricereacin dan murihexocin C memiliki kekuatan yang
melebihi keefektifan dari adreamycin (obat kemoterapi) (Utari dkk., 2013).

Pembuatan permen dari wortel dan sari jeruk nipis merupakan salah satu cara
mahasiswa untuk menggali keterampilan dan jiwa kewirausahaan. Usaha ini dapat
meningkatkan nilai ekonomis dan menambah umur simpan wortel. Usaha permen ini
layak dikembangkan dan didanai karena murahnya bahan baku berupa wortel dan
jeruk nipis. Selain itu, dapat memberikan inovasi pada pengolahan wortel dan jeruk
nipis yang selama ini kurang disukai masyarakat terutama anak – anak dan orang tua.
B. Rumusan Masalah

Selain itu produksi wortel di Indonesia sangat melimpah. Menurut data BPS
tahun 2013 produksi wortel mencapai 512.112 ton/tahun. Sedangkan, inovasi dan
pengolahan lanjut umbi wortel masih minim sehingga harga jual wortel sangat rendah.
Untuk meningkatkan nilai ekonomis wortel dan jeruk nipis untuk memanfaatkan
potensi lokal dibuatlah variasi pangan fungsional berupa permen wortel dan jeruk
nipis yang sehat dan bercita rasa tinggi.

Dari latar belakang di atas , dapat di tarik rumusan masalah sebagai berikut:

1. Bagaimana cara pemanfaatan wortel dan jeruk nipis menjadi produk olahan
berupa permen jelly yang sehat?
2. Bagaimana cara membuat peluang usaha bagi mahasiswa dengan
memproduksi permen jelly sari wortel dan jeruk nipis?

C. Tujuan

1. Membuat usaha permen jelly sari wortel dan jeruk nipis.


2. Memanfaatkan potensi lokal dan meningkatkan nilai ekonomis wortel dan jeruk
nipis.
3. Sarana pengembangan skill kewirausahaan mahasiswa.

D. Luaran Yang Di Harapkan

Luaran dari kegiatan ini adalah menciptakan produk pangan fungsional


penurun kolestrol yang terlalu tinggi dengan cita rasa tinggi dan berpenampilan
menarik serta bersifat profitable dan sustainable ditinjau dari segi bisnis.

E. Kegunaan

1. Memaksimal kan pengolahan wortel ysng memiliki banyak manfaat agar lebih
popular dikalangan masyarakat
2. Menumbuhkan ketertarikan masyarakat untuk mengonsumsi makanan sehat.
3. Meningkatkan skill wirausaha dalam diri mahasiswa.
BAB II

GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA

A. Kondisi Umum Lingkungan Usaha

Produksi akan dilakukan di rumah salah satu anggota tim kami. Lokasi yang
digunakan terletak dikasihan jln karangjati,Bantul. Sedangkan untuk lokasi penjualan
permen akan dipasarkan di kawasan daerah istimewa Yogyakarta dan sekitarnya,
seperti di apotek dan supermarket dan Koprasi Mahasiswa UNJANI.Dengan target
semua kalangan masyarakat.

B. Potensi Sumber Daya Manusia

PERAN KO permen wortel dengan sari jeruk nipis penurun kolesterol memiliki
potensi sumber daya manusia yang terpetakan sebagai berikut:

Tabel 2.1 Potensi Sumber Daya Manusia

NAMA LENGKAP KOMPETENSI URAIAN PEKERJAAN


ASRI INDAH LESTARI Kepemimpinan Penanggung jawab
WIDIYA FEBRIANA Penguasaan wilayah kuliner Pencari bahan baku

Komunikasi dan bisnis pemasaran

C. Deskripsi Produk

1. Nama, Jenis dan Karakteristik Produk

PERAN KO merupakan akronim dari PERMEN ANTI KOLESTEROL. PERAN


KO termasuk dalam kelompok usaha pangan kreatif yang kompetitif. Produk PERAN
KO ini berupa permen inovasi yang terbuat dari wortel dengan tambahan sari jeruk
nipis. Kedua bahan baku tersebut memiliki zat yang mampu menurunkan kolesterol
dan menjaga kesehatan mata.
2. Keunggulan Produk-produk.

PERAN KO memiliki beberapa keunggulan yang tidak dimiliki oleh permen lain
seperti:

a. wortel mengandung zat antioksidan juga vitamin A sedangkan jeruk nipis kaya akan
vitamin C dan dapat membantu menurunkan kolesterol.

b. Tidak menggunakan pewarna buatan, β-karoten dalam wortel merupakan pewarna


jingga alami dalam permen ini.

c. Tidak menggunakan perasa buatan dan bahan pengawet.

d. Memiliki rasa enak dan warna menarik yang tidak kalah dengan permen
konvensional.

D. Analisa Keuangan

Asumsi angka ekspektasi penjualan selama 3 bulan sebesar 1000 bungkus permen
PERAN KO yang dapat diproduksi.

1. Investasi yang dibutuhkan.

Tabel 2.2 Investasi Jangka Panjang


No Nama Satuan Harga Total

1 Bender 1 unit Rp. 350.000 Rp. 350.000


2 Saringan 3 unit Rp. 4.100 Rp. 12.300
3 Kompor gas 3 unit Rp. 350.000 Rp. 1.050.000
4 Tabung gas 3 unit Rp. 23.000 Rp. 69.000
5 Baskom 5 unit Rp. 7.000 Rp. 35.000
6 Panci 5 unit Rp. 30.000 Rp. 150.000
7 Loyang 10 unit Rp. 20.000 Rp. 200.000
8 Kulkas 1 unit Rp. 3.500.000 Rp. 3.500.000
9 Pisau 3 unit Rp. 10.000 Rp. 30.000
10 Telenan 3 unit Rp. 20.000 Rp. 60.000
Pengupas wortel Rp. 10.000 Rp. 30.000
11 3 unit

12 Pengaduk kayu 3 unit Rp. 5.000 Rp. 15.000

TOTAL INVESTASI JANGKA PANJANG Rp. 5.531.000


2. Total biaya produksi(tiap porsi).

Tabel 2.3 Biaya Habis Pakai (1000 bungkus permen PERAN KO)
No Nama Satuan(Kg) Harga Total
BAHAN BAKU UTAMA
1 Wortel 25 Rp. 8.000 Rp. 200.000

2 Jeruk Nipis 10 Rp. 8.000 Rp. 80.000

3 Gula Pasir 50 Rp. 12.000 Rp. 600.000

4 Gelatin 2 Rp. 250.000 Rp. 500.000

BAHAN BAKU PELENGKAP


5 8 Rp. 14.000 Rp. 112.000

BAHAN KEMASAN
6 1000 buah Rp. 100 Rp. 100.000

TOTAL BIAYA PRODUKSI Rp. 1.952.000

Maka, biaya yang habis terpakai untuk setiap unit PERAN KO yang diproduksi
sebesar : Biaya Satu Kali Pakai = Total biaya : 1000 = Rp 1.952.000 : 1000
bungkus permen = Rp 1.952

Tabel 2.4 Biaya Penunjang Per Bungkus Permen

No Jenis Biaya Biaya per Unit(Rp)


1 Depresiasi Biaya Investasi 150
2 Biaya Pemasaran 100
3 Biaya Lain lain 150
TOTAL 400

Maka, besarnya total biaya untuk memproduksi setiap satu bungkus Permen PERAN
KO adalah sebesar Rp. 2.352
3. Harga Penjualan

PERAN KO merupakan inovasi produk permen jelly dengan kandungan bahan


baku yang lebih baik dibandingkan dengan produk permen lainnya. Harga produk
setiap bungkusnya dikisarkan antara Rp 3.500 – Rp 5.000yang disesuaikan dengan
tempat dan waktu penjualan.

4. Keuntungan

Keuntungan tiap bungkus permen PERAN KO adalah sebesar Rp 2.352.


Keuntungan = Harga Jual Terendah – Total Biaya Produksi

= Rp 5.000 - Rp 2.352

= Rp 2.648

Maka, apabila dalam 3 bulan tercapai angka penjualan sebesar 1.000 bungkus permen
PERAN KO akan tercapai keuntungan bersih sebesar Rp 2.648.000

5. .Kesimpulan

Berdasarkan analisa keuangan di atas, keseluruhan program dapat berjalan


lancar apabila dalam jangka waktu 9 - 12 bulan permen PERAN KO dapat mencapai
titik impas sejumlah total investasi.

E. Prospek Produk

Sektor industri kreatif bidang pangan selain membutuhkan inovasi rasa juga
membutuhkan inovasi bahan agar produk pangan semakin variatif dan inovatif.
Business startup permen PERAN KO ini terkategorikan prospektif karena dapat
menjadi tren usaha pangan fungsional.

F. Keberlanjutan Usaha

Usaha ini akan terus dilanjutkan meskipun kegiatan PKM telah berakhir.
Apabila terdapat peningkatan keuntungan setelah tahun pertama usaha, maka akan
dilakukan Spenambahan kapasitas produksi dan perluasan lokasi pemasaran dengan
target wilayah kabupaten sekitar Daerah Istimewa Yogyakarta
BAB III

METODE PELAKSANAAN

A. Tempat Produksi

Produksi permen serta pengemasan berada di rumah pribadi pemilik usaha yang terletak
di Desa Karangjati,Kasihan Bantul RT / RW 5

B. Alat dan Bahan

1. Bahan
Bahan yang digunakan dalam pembuatan permen PERAN KO adalah , wortel, jeruk
nipis, air, gelatin, gula pasir, dan gula kastor.

2. Alat
Peralatan yang diperlukan dalam usaha permen PERAN KO adalah kompor gas, kulkas,
blender, gunting, baskom, cetakan, panci, saringan, loyang, telenan, alat pengupas, dan
pengaduk.

C. Tata Laksana

1. Persiapan Usaha
Pencarian bahan baku berupa wortel dan jeruk nipis akan dilakukan di daerah merapi ,
yang merupakan lokasi pegunungan dan menjadi pusat produksi wortel. Sedangkan bahan
lain serta alat produksi dapat diperoleh di pasar dan toko sekitar Sleman. Selain itu,
persiapan usaha juga dilakukan dengan membuat sampel produk dan melakukan survei
respon masyarakat terhadap produk sampel tersebut. Berikut ini merupakan bagan proses
pembuatan permen PERAN KO.

JERUK NIPIS WORTEL

AIR,GULA,GELATIN
DI PERAS DI AMBIL

SARI JERUK NIPIS SARI WORTEL


DI PANASKAN

DI CETAK

DI DINGINKAN
PENGEMASAN

2.Promosi produk

 Media cetak
Brosur untuk mengenalkan permen PERAN KO yang akan di temple di
tempat-tempat strategis..

 Media social
Memanfaatkan akun social seperti twiter,facebook,instragram,dan whatsapp
sebagai penyebarluasan produk.

 Word of mouth
Mempromosikan secara personal kepada kerabat terdekat,dengan menunjukan
berbagai keunggulan produk.menurut penelitian yang di lakukan onbee
marketing research 89% konsumen Indonesia lebih mempercayai teman atau
keluarga saat akan membeli sebuah produk.

 Lain-lain
Pengemasan yang menarik,diskon untuk pelanggan.

3. Pelaksanaan Penjualan
Sebagai permulaan, PERAN KO akan dipasarkan di Yogyakarta dengan target
penjualan sejumlah 300 bungkus per bulan. Hal ini dilakukan sebagai bentuk inisiasi
agar produk ini dikenal dan pada akhirnya akan berkembang menjadi alternatif
produk pangan sehat. Beberapa strategi pemasaran kami, yaitu :
a).Order langsung
b) Menitipkan produksi permen di warung dan kantin sekolah/kampus. Adapun
beberapa warung yang menjadi sasaran yaitu: Koperasi Mahasiswa UNJANI
kampus 1, dan Koperasi Mahasiswa UNJANI kampus 2, supermarket,serta
kantin-kantin sekolah di sekitar jogja.
c)Pesan antar untuk pembelian minimal tiga dengan domisili pelanggan sekitar
kawasan UNJANI serta maksimal 3 km dari lokasi produksi. Pesan antar
dapat dilakukan melalui SMS, telepon, dan media sosial.
d). Pengamatan dan Evaluasi Pemasaran Pengamatan dan evaluasi dilakukan
untuk mencari kelebihan dan kelemahan metode pemasaran serta untuk
menilai keberlangsungan usaha. Indikasinya berupa banyaknya produk yang
terjual di pasaran dan jumlah keuntungan yang didapatkan.
e). Penyusunan Laporan Keuangan Pengusaha dapat mengetahui kondisi
keuangan usahanya dengan menganalisis laporan keuangan. Oleh karena itu,
laporan keuangan perlu disusun setiap minggu.
f). Penyusunan Laporan Akhir Penyusunan laporan akhir dilakukan setelah
kegiatan pengamatan dan evaluasi.
DAFTAR PUSTAKA

Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan. 2010. Riset Kesehatan Dasar (


Riskesdas 2013). Jakarta: Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.

Badan Pusat Statisik. 2013. Luas Panen, Produksi dan Produktivitas Wortel, 2009-
2013. Jakarta.

Cahyono, Bambang. 2002. Wortel: Teknik Budidaya dan Analisis Usaha Tani.
Yogyakarta: Kanisius.

International Agency for Research on Cancer. 2014. World Cancer Report 2014.
Perserikatan Bangsa – Bangsa.

Muchtadi, Deddy. 1996. Gizi untuk Bayi: ASI, Susu Formula dan Makanan
Tambahan. Jakarta: Pustaka Sinar Harapan.

Utari, K., dkk. 2013. Kegunaan Daun Sirsak (Annona Muricata L) Untuk Membunuh
Sel Kanker Dan Pengganti Kemoterapi. Jurnal Kesehatan Masyarakat Surakarta.

Anda mungkin juga menyukai