Anda di halaman 1dari 38

B.

Analisis Data
Nama Pasien : Tn. H
Umur : 29 Tahun
Ruangan/kamar : Jantung / Bed – 3
No. RM : 1 – 37 – 95 – XX
Data
Etiologi Masalah
Objektif Subjektif
- Klien tampak berbaring di - Gangguan Neuromuskular Hambatan Mobilitas Fisik
tempat tidur
- Kesadaran apatis
- GCS E4 V1 M5
- ADLs tidak mampu/tergantung
- Kekuatan otot 2222 5555
2222 5555
- NIHSS : 19 (deficit neurologis
berat)
Data
Etiologi Masalah
Objektif Subjektif
- Klien tidak bisa bicara - Keluarga klien mengatakan Ketidakcukupan stimulasi Hambatan Komunikasi Verbal
- GCS E4 V1 M5 bahwa klien tidak dapat bicara

45
Data
Etiologi Masalah
Objektif Subjektif
Faktor Resiko : - Resiko Jatuh
- Kesadaran apatis
- GCS E4 V1 M5
- Kekuatan otot 2222 5555
2222 5555
- Skala Morse : >45 resiko tinggi
Faktor Resiko : - Resiko Dekubitus
- Klien tampak berbaring di
tempat tidur
- Braden scale : 13 (resiko
sedang)
Faktor Resiko : - Resiko Infeksi
- Prosedur Invasif (pemasangan
kateter urin)
Faktor Resiko : - Resiko Trauma Vaskuler
Prosedur Invasif (pemasangan

46
Data
Etiologi Masalah
Objektif Subjektif
infus)
- Kulit tampak kotor - Keluarga klien mengatakan Kelemahan Pada Anggota Defisit Perawatan Diri : Mandi
- Klien tidak ada mandi sejak klien mengalami kelemahan Gerak
MRS pada anggota gerak kanan dan
belum ada dilakukan perawatan
diri mandi pada klien sejak
masuk rumah sakit

47
C. Prioritas Masalah

Nama Pasien : Tn. H


Umur : 61 tahun
Ruangan/Kamar : Stroke Center / Bed – 3
No. RM : 1-39-46-xx

Tanggal Paraf
No. Masalah Keperawatan
Ditemukan Teratasi (Nama Perawat)
1 Hambatan Mobilitas Fisik 10 Juli 2018
berhubungan dengan Gangguan Kelompok D
Neuromuskular

2. Hambatan Komunikasi Verbal 10 Juli 2018


berhubungan dengan Kelompok D
Ketidakcukupan stimulasi
3. Defisit Perawatan Diri : Mandi 10 Juli 2018 12 Juli 2018
berhubungan dengan Kelemahan Kelompok D
Pada Anggota Gerak
4. Resiko Jatuh dengan faktor resiko 10 Juli 2018
Kelemahan anggota gerak Kelompok D
5. Resiko Trauma Vaskular dengan 10 Juli 2018
faktor resiko prosedur invasif Kelompok D
(pemasangan infus)
6. Resiko Infeksi dengan faktor resiko 10 Juli 2018 Kelompok D
prosedur invasif (pemasangan
kateter)
7. Resiko Dekubitus dengan faktor 10 Juli 2018 Kelompok D
resiko tirah baring

48
D. Rencana Keperawatan
Nama Pasien : Tn. YH Nama Mahasiswa : Kelompok D
Ruangan/Kamar : Saraf / Bed-3
Diagnosis Medis : Stroke Emboli

No. Diagnosis Keperawatan Tujuan dan Kriteria Hasil Rencana Keperawatan Rasional
1. Hambatan Mobilitas Fisik NOC : Joint Movement : Pasif NIC : Perawatan Tirah Baring 1. Memberikan informasi terhadap
berhubungan dengan Setelah dilakukan tindakan 1. Jelaskan alas an diperlukan tirah kondisi klien
Gangguan Neuromuskular keperawatan selama 3 x 24 baring 2. Memonitor perubahan TTV
jam, diharapkan masalah klien 2. Monitor TTV sebelum dan sesudah aktifitas
dapat berkurang, dengan 3. Anjurkan keluarga untuk 3. Mencegah jatuh
kriteria hasil : menemani 4. Mempertahankan kekuatan dan
1. TTV dalam batas normal 4. Bantu dan ajarkan keluarga ketahanan otot
tekanan darah : 120/80 untuk melakukan latihan 5. Mencegah kerusakan integritas
mmHg, respirasi : 16- rentang gerak pasif di tempat kulit
24x/m, saturasi : >95%, tidur 6. Mencegah luka decubitus dan
nadi : 80-100x/m 5. Hindari menggunakan kain menjaga kebersihan
2. Dapat menggerakkan sendi linen tekstur kasar 7. Mencegah cedera dan resiko
ekstremitas kanan secara 6. Jaga kain linen kasur tetap jatuh

49
No. Diagnosis Keperawatan Tujuan dan Kriteria Hasil Rencana Keperawatan Rasional
pasif dan bertahap bersih, kering dan bebas kerutan
7. Ciptakan lingkungan yang aman
: penerangan, memasang
pengaman tempat tidur
2. Hambatan Komunikasi Verbal NOC : NIC : Communication
berhubungan dengan Setelah dilakukan tindakan Enhancement Speech Deficit 1. Mengetahui deficit komunikasi
Ketidakcukupan stimulasi keperawatan selama 3 x 24 1. Kaji kemampuan komunikasi klien
jam, diharapkan masalah dapat klien 2. Mengungkapkan keinginan
teratasi, dengan kriteria hasil : 2. Dorong klien untuk klien
1. Komunikasi penerimaan berkomunikasi secara perlahan 3. Mencegah persepsi yang salah
interpretasi dan ekspresi 3. Dengarkan dengan penuh saat berkomunikasi
non verbal meningkat perhatian dan berdiri didepan 4. Mempermudah penyampaian
2. Klien mampu klien ketika berbicara pesan
mengungkapkan keinginan 4. Gunakan bahasa tubuh untuk 5. Menunjukkan perhatian dan
dengan bahasa tubuh yang memfasilitasi komunikasi dua merangsang komunikasi klien
dimengerti orang lain arah yang optimal 6. Mempermudah penyampaian
5. Anjurkan kunjungan keluarga pesan

50
No. Diagnosis Keperawatan Tujuan dan Kriteria Hasil Rencana Keperawatan Rasional
secara teratur untuk memberi 7. Terapi penunjang
stimulus komunikasi
6. Anjurkan klien menggunakan
ekspresi diri dengan bahasa
isyarat untuk menyampaikan
informasi
7. Kolaborasi dengan dokter untuk
kebutuhan terapi bicara
3. Defisit Perawatan Diri : NOC : Perawatan Diri : NIC : Bantuan Perawatan Diri : 1. Menghormati budaya yang
mandi berhubungan dengan Mandi Mandi dianut klien
Kelemahan Pada Anggota Setelah dilakukan tindakan 1. Pertimbangkan budaya klien 2. Mengetahui keterbatasan klien
Gerak keperawatan selama 3 x 24 ketika mempromosikan aktifitas dalam perawatan diri
jam, diharapkan masalah perawatan diri 3. Menjaga kebersihan klien dan
teratasi dengan kriteria hasil : 2. Kaji kemampuan yang dapat mencegah persepsi yang salah
1. Klien tampak diseka oleh dilakukan klien untuk 4. Menjaga kebersihan klien dan
keluarga 2x/hari memenuhi kebutuhan perawatan memberikan rasa nyaman
2. Kulit klien bersih dan tidak diri 5. Keluarga mempunyai peran

51
No. Diagnosis Keperawatan Tujuan dan Kriteria Hasil Rencana Keperawatan Rasional
berbau 3. Jelaskan pada klien dan keluarga besar dalam perawatan diri klien
3. Keluarga ikut bepartisipasi pentingnya perawatan diri : 6. Memotivasi keluarga dalam
dalam kegiatan perawatan mandi perawatan diri klien
diri klien 4. Lakukan perawatan diri dengan
menyeka klien pada pagi hari
5. Dorong klien untuk berpartisipasi
dalam kegiatan perawatan diri
klien
6. Fasilitasi keluarga untuk
melakukan perawatan diri :
mandi pada klien

4. Resiko Jatuh dengan faktor NOC : Risk Control NIC : Environmental Management
resiko Kelemahan anggota Setelah dilakukan tindakan 1. Identifikasi kebutuhan 1. Menetukan tingkat safety klien
gerak keperawatan selama 3 x 24 keamanan klien 2. Mencegah klien dari bahaya
jam, diharapkan masalah tidak 2. Identifikasi bahaya keselamatan 3. Meningkatkan safety
terjadi, dengan kriteria hasil : klien di lingkungan lingkungan

52
No. Diagnosis Keperawatan Tujuan dan Kriteria Hasil Rencana Keperawatan Rasional
1. Keluarga klien dapat 3. Modifikasi lingkungan untuk 4. Meningkatkan patient safety
mengidentifikasi resiko meminimalkan resiko dan 5. Agar klien dan keluarga
jatuh pada klien bahaya mengetahui keadaan lingkungan
2. Keluarga klien dapat 4. Pasang alat pengaman tempat dan faktor yang dapat
menggunakan pengaman tidur menyebabkan resiko jatuh
untuk menghindarkan resiko 5. Edukasi klien dan keluarga 6. Meningkatkan rasa nyaman
jatuh pada klien mengenai resiko tinggi jatuh klien
pada klien
6. Anjurkan keluarga untuk
menemani klien
5. Resiko Trauma Vaskular NOC : NIC : Infection Control 1. Kulit adalah pertahanan pertama
dengan faktor resiko Prosedur Setelah dilakukan tindakan 1. Kaji warna dan kelembaban tubuh dari infeksi
invasif (pemasangan infus) keperawatan selama 3 x 24 tekstur serta turgor kulit sekitar 2. Pencegahan infeksi
jam, diharapkan masalah tidak penusukan infus 3. Pencegahan infeksi
terjadi dengan kriteria hasil : 2. Cuci tangan sebelum dan 4. Menentukan intervensi dini
1. Tidak muncul tanda dan sesudah tindakan serta terhadap infeksi
gejala infeksi, edema dan menggunakan APD 5. Pencegahan infeksi

53
No. Diagnosis Keperawatan Tujuan dan Kriteria Hasil Rencana Keperawatan Rasional
phlebitis 3. Jaga lingkungan seitar klien 6. Mempertahankan system imun
2. Suhu tubuh dalam rentang agar tetap bersih yang baik
normal (36-37.5 C) 4. Observasi tanda infeksi dan 7. Pencegahan infeksi
trauma sekitar penusukan 8. Pemberian obat yang pekat
seperti kemerahan, hangat, pus tanpa diencerkan akan
dan peningkatan suhu tubuh meningkatkan resiko cedera
5. Gunakan teknik aseptic dalam vascular
setiap tindakan aseptic 9. Mencegah kesalahan dalam
6. Dorong masukan nutrisi adekuat intervensi
10. Mencegah tekanan kuat
NIC : Terapi Intravena pada intravena
7. Jaga teknik aseptic
8. Pantau periksa tipe cairan,
jumlah, kadaluarsa, karakteristik
cairan
9. Lakukan prinsip 5 benar
sebelum memulai infus atau
pemberian pengobatan

54
No. Diagnosis Keperawatan Tujuan dan Kriteria Hasil Rencana Keperawatan Rasional
10. Monitor kecepatan aliran
infus
6. Resiko Infeksi dengan faktor NOC : Infection Severity NIC : Infection Control 1. Kulit adalah pertahanan pertama
resiko Prosedur invasif Setelah dilakukan tindakan 1. Kaji warna dan kelembaban tubuh dari infeksi
(pemasangan kateter) keperawatan selama 3 x 24 tekstur serta turgor kulit sekitar 2. Pencegahan infeksi
jam, diharapkan masalah tidak luka 3. Pencegahan infeksi
terjadi dengan kriteria hasil : 2. Cuci tangan sebelum dan 4. Menentukan intervensi dini
1. Tidak muncul tanda dan sesudah tindakan serta terhadap infeksi
gejala infeksi menggunakan APD 5. Pencegahan infeksi
2. Suhu tubuh dalam rentang 3. Jaga lingkungan seitar klien 6. Mempertahankan system imun
normal (36-37.5 C) agar tetap bersih yang baik
4. Observasi tanda infeksi seperti 7. Pencegahan infeksi nosocomial
kemerahan, hangat, pus dan 8. Terapi medis pada infeksi
peningkatan suhu tubuh
5. Gunakan teknik aseptic dalam
setiap tindakan aseptic
6. Dorong masukan nutrisi adekuat

55
No. Diagnosis Keperawatan Tujuan dan Kriteria Hasil Rencana Keperawatan Rasional
7. Anjurkan pengunjung untuk
mencuci tangan pada saat
memasuki dan meninggalkan
ruangan
8. Kolaborasi pemberian antibiotik
7. Resiko Dekubitus dengan NOC : Immobility NIC : Pressure Management
faktor resiko tirah baring Consequensi Physiological 1. Kaji kondisi kulit yang 1. Mengurangi penekanan pada
Setelah dilakukan tindakan memerah atau terjadi kerusakan bagian seperti kepala dan pantat
keperawatan selama 3 x 24 2. Evaluasi adanya luka pada 2. Menentukan intervensi
jam, diharapkan masalah tidak ekstremitas selanjutnya
terjadi, dengan kriteria hasil : 3. Tempatkan klien pada tempat 3. Mengurangi resiko decubitus
1. Tidak terdapat penekanan tidur terapi 4. Mengurangi terjadi kemerahan
pada saat tirah baring NIC : Skin Care Treatment 5. Mengurangi penekanan pada
2. Tidak ada tanda kerusakan 4. Pijat disekitar area yang dapat beberapa bagian kulit
integritas kulit seperti menimbulkan luka 6. Mengurangi penekanan
kemerahan 5. Jaga linen agar tetap bersih, 7. Melembabkan daerah kulit yang
kering dan tidak mengkerut kering

56
No. Diagnosis Keperawatan Tujuan dan Kriteria Hasil Rencana Keperawatan Rasional
6. Mobilisasi klien setiap 3 jam
7. Pakaikan bodylotion pada area
yang beresiko

57
E. Tindakan Keperawatan Dan Catatan Perkembangan
No.
Waktu Waktu Catatan Perkembangan
Dx. Tindakan Keperawatan TTD TTD
Tanggal/Jam Tanggal/Jam (SOAP)
Kep.
1. Selasa 1. Menjelaskan alasan diperlukan tirah Sadiq Selasa S:- Sadiq
10 Juli 2018 baring, klien dalam kondisi mengalami Apriani 10 Juli 2018 Apriani
08.00 Wita penurunan kesadaran dan kelemahan 13.00 Wita O:
pada anggota badan sebelah kanan - Kesadaran klien apatis
2. Memonitor tekanan darah : 130/80 - RR = 20 x/mnt
mmHG, nadi : 100x/m, respirasi : N = 100 x/mnt
20x/m, suhu tubuh : 37 C T = 37oC
3. Mengkaji skala otot klien 2222 5555 TD = 130/80 mmHg
2222 5555 - Tampak ditemani keluarga
4. Menganjurkan keluarga untuk - Tampak dilakukan latihan
menemani rentang gerak pasif oleh
5. Membantu dan ajarkan untuk keluarga
melakukan latihan rentang gerak pasif
di tempat tidur A : Masalah belum teratasi
6. Menghindari menggunakan kain linen

58
No.
Waktu Waktu Catatan Perkembangan
Dx. Tindakan Keperawatan TTD TTD
Tanggal/Jam Tanggal/Jam (SOAP)
Kep.
tekstur kasar P : Lanjutkan intervensi 2, 3, 4, 5,
7. Mengganti kain linen kasur setiap 2 6, 7 dan 8
hari sekali agar tetap bersih, kering dan
bebas kerutan
8. Menciptakan lingkungan yang aman :
penerangan, memasang pengaman
tempat tidur
2. Selasa 1. Mengkaji kemampuan komunikasi klien, Sadiq Selasa S: Sadiq
10 Juli 2018 klien hanya mengeluarkan suara tidak Apriani 10 Juli 2018 - Istri klien mengatakan bahwa Apriani
08.00 Wita jelas 13.00 Wita klien tidak dapat bicara
2. Mendorong klien untuk berkomunikasi O:
secara perlahan - Klien tidak bisa bicara, hanya
3. Mendengarkan dengan penuh perhatian mengeluarkan bunyi tidak jelas
dan berdiri didepan klien ketika - Keluarga klien tampak
berbicara menggunakan bahasa isyarat
4. Menggunakan bahasa tubuh untuk saat berkomunikasi dengan klien

59
No.
Waktu Waktu Catatan Perkembangan
Dx. Tindakan Keperawatan TTD TTD
Tanggal/Jam Tanggal/Jam (SOAP)
Kep.
memfasilitasi komunikasi dua arah yang
optimal A : Masalah belum teratasi
5. Menganjurkan kunjungan keluarga
secara teratur untuk memberi stimulus P : Lanjutkan intervensi 1, 2, 3, 4,
komunikasi 5, 6 dan 7
6. Menganjurkan klien menggunakan
ekspresi diri dengan bahasa isyarat
untuk menyampaikan informasi
7. Berkolaborasi dengan dokter untuk
kebutuhan terapi bicara
3. Selasa 1. Mempertimbangkan budaya klien Sadiq Selasa S : Keluarga klien mengatakan Sadiq
10 Juli 2018 ketika mempromosikan aktifitas Apriani 10 Juli 2018 akan melakukan kegiatan Apriani
08.00 Wita perawatan diri, budaya klien tidak 13.00 Wita perawatan diri : mandi pada klien
bertentangan dengan intervensi setiap pagi
keperawatan perawatan diri : mandi
2. Mengkaji kemampuan yang dapat O:

60
No.
Waktu Waktu Catatan Perkembangan
Dx. Tindakan Keperawatan TTD TTD
Tanggal/Jam Tanggal/Jam (SOAP)
Kep.
dilakukan klien untuk memenuhi - Kondisi kulit bersih dan tidak
kebutuhan perawatan diri, klien berbau
mengalami kelemahan pada anggota - Keluarga tampak berpartisipasi
gerak kanan sehingga tidak maampu dalam kegiatan perawatan diri :
melakukan perawatan diri mandi secara mandi
mandiri A : Masalah belum teratasi
3. Menjelaskan pada klien dan keluarga
pentingnya perawatan diri : mandi P : Lanjutkan intervensi 2, 4, 5
4. Melakukan perawatan diri dengan dan 6
menyeka klien pada pagi hari
5. Mendorong keluarga klien untuk
berpartisipasi dalam kegiatan perawatan
diri klien
6. Memfasilitasi keluarga untuk melakukan
perawatan diri : mandi pada klien,
menunjukkan sumber air yang dapat

61
No.
Waktu Waktu Catatan Perkembangan
Dx. Tindakan Keperawatan TTD TTD
Tanggal/Jam Tanggal/Jam (SOAP)
Kep.
digunakan keluarga untuk melakukan
perawatan diri mandi pada klien
4. Selasa 1. Mengidentifikasi kebutuhan keamanan Sadiq Selasa S:- Sadiq
10 Juli 2018 klien, klien mengalami kelemahan pada Apriani 10 Juli 2018 Apriani
08.00 Wita anggota badan kanan 13.00 Wita O:
2. Mengidentifikasi bahaya keselamatan - Kesadaran klien apatis
klien di lingkungan, klien memiliki - GCS E4 V1 M5
resiko bahaya dari lingkungan berupa - Klien mengalami kelemahan
tabung oksigen di samping klien pada anggota gerak kanan
3. Memodifikasi lingkungan untuk - Skala kekuatan otot
meminimalkan resiko dan bahaya, 2222 5555
memasang pengikat tabung oksigen 2222 5555
klien
4. Memasang alat pengaman tempat tidur A : Masalah tidak terjadi
5. Mengedukasi klien dan keluarga
mengenai resiko tinggi jatuh pada klien P : Lanjutkan intervensi 1, 2, 3, 4,

62
No.
Waktu Waktu Catatan Perkembangan
Dx. Tindakan Keperawatan TTD TTD
Tanggal/Jam Tanggal/Jam (SOAP)
Kep.
6. Menganjurkan keluarga untuk 5 dan 6
menemani klien
5. Selasa 1. Mengkaji warna dan kelembaban Sadiq Selasa S:- Sadiq
10 Juli 2018 tekstur serta turgor kulit sekitar tempat Apriani 10 Juli 2018 Apriani
08.00 Wita penusukan infus, kondisi kulit lembab, 13.00 Wita O:
tidak ada edema maupun - Tidak ada edem maupun
pembengkakan pada area penusukan pembengkakan pada area sekitar
2. Mencuci tangan sebelum dan sesudah penusukan
tindakan serta menggunakan APD - Tidak ada tanda dan gejala
3. Mengobservasi tanda infeksi seperti infeksi
kemerahan, hangat, pus dan - T : 37 C
peningkatan suhu tubuh, tidak ada A : Masalah tidak terjadi
muncul tanda dan gejala infeksi
4. Memonitor kecepatan aliran infus P : Lanjutkan intervensi 1, 2, 3, 4,
5. Menggunakan teknik aseptic dalam 5 dan 6
setiap tindakan aseptic seperti

63
No.
Waktu Waktu Catatan Perkembangan
Dx. Tindakan Keperawatan TTD TTD
Tanggal/Jam Tanggal/Jam (SOAP)
Kep.
melakukan injeksi obat
6. Mendorong keluarga untuk
memberikan masukan nutrisi adekuat
7. Menganjurkan pengunjung untuk
mencuci tangan pada saat memasuki
dan meninggalkan ruangan
6. Selasa 1. Mengkaji kondisi sekitar tempat Sadiq Selasa S:- Sadiq
10 Juli 2018 pemasangan kateter dan suhu tubuh Apriani 10 Juli 2018 Apriani
08.00 Wita klien, tidak ada rembesan pada tempat 13.00 Wita O:
pemasangan kateter - Tidak ada rembesan pada area
2. Mencuci tangan sebelum dan sesudah pemasangan kateter
tindakan serta menggunakan APD - Tidak ada tanda dan gejala
3. Mengobservasi tanda infeksi seperti infeksi
kemerahan, hangat, pus dan peningkatan - T : 37 C
suhu tubuh, tidak ada muncul tanda dan A : Masalah tidak terjadi
gejala infeksi, T : 37 C

64
No.
Waktu Waktu Catatan Perkembangan
Dx. Tindakan Keperawatan TTD TTD
Tanggal/Jam Tanggal/Jam (SOAP)
Kep.
4. Menggunakan teknik aseptic dalam P : Lanjutkan intervensi 1, 2, 3, 4,
setiap tindakan aseptic 5 dan 6
5. Mendorong keluarga untuk memberikan
masukan nutrisi adekuat
6. Menganjurkan pengunjung untuk
mencuci tangan pada saat memasuki dan
meninggalkan ruangan
7. Selasa 1. Mengkaji kondisi kulit yang memerah Sadiq Selasa S:- Sadiq
10 Juli 2018 atau terjadi kerusakan, tidak ada bagian Apriani 10 Juli 2018 Apriani
08.00 Wita kulit klien yang memerah atau terjadi 13.00 Wita O:
kerusakan - Tidak tampak bagian kulit klien
2. Mengevaluasi adanya luka pada yang memerah atau terjadi
ekstremitas, tidak ada luka pada kerusakan
ekstremitas klien - Tidak tampak tidak ada luka
3. Menempatkan klien pada tempat tidur pada ekstremitas klien
terapi - Tampak ditemani keluarga

65
No.
Waktu Waktu Catatan Perkembangan
Dx. Tindakan Keperawatan TTD TTD
Tanggal/Jam Tanggal/Jam (SOAP)
Kep.
4. Menganjurkan klien untuk memijat - Tampak linen klien diganti 2
disekitar area yang dapat menimbulkan hari sekali
luka seperti siku, punggung dan bokong
5. Mengganti linen setiap 2 hari sekali agar A : Masalah tidak terjadi
tetap bersih, kering dan tidak mengkerut
6. Menganjurkan keluarga untuk P : Lanjutkan intervensi 1, 2, 3, 4,
melakukan mobilisasi klien setiap 3 jam 5, 6 dan 7
seperti mika-miki dan duduk
7. Menganjurkan keluarga klien untuk
memakaikan bodylotion pada area yang
beresiko seperti siku pada ekstremitas
dan punggung

66
CATATAN PERKEMBANGAN

No.
Waktu Waktu Catatan Perkembangan
Dx. Tindakan Keperawatan TTD TTD
Tanggal/Jam Tanggal/Jam (SOAP)
Kep.
1. Rabu 1. Memonitor tekanan darah : 120/80 Purwanti Rabu S:- Purwanti
11 Juli 2018 mmHG, nadi : 95x/m, respirasi : 18x/m, Endang 11 Juli 2018 Endang
08.00 Wita suhu tubuh : 37 C Winda 13.00 Wita O: Winda
2. Mengkaji skala otot klien 2222 5555 - Kesadaran klien apatis
2222 5555 - RR = 18 x/mnt
3. Menganjurkan keluarga untuk N = 95 x/mnt
menemani T = 37oC
4. Membantu dan ajarkan untuk TD = 120/80 mmHg
melakukan latihan rentang gerak pasif - Tampak ditemani keluarga
di tempat tidur - Tampak dilakukan latihan
5. Menghindari menggunakan kain linen rentang gerak pasif oleh
tekstur kasar keluarga
6. Mengganti kain linen kasur setiap 2
hari sekali agar tetap bersih, kering dan A : Masalah belum teratasi
bebas kerutan

67
No.
Waktu Waktu Catatan Perkembangan
Dx. Tindakan Keperawatan TTD TTD
Tanggal/Jam Tanggal/Jam (SOAP)
Kep.
7. Menciptakan lingkungan yang aman : P : Lanjutkan intervensi 1, 2, 3, 4,
penerangan, memasang pengaman 5, 6 dan 7
tempat tidur
2. Rabu 1. Mengkaji kemampuan komunikasi Purwanti Rabu S: Purwanti
11 Juli 2018 klien, klien hanya mengeluarkan suara Endang 11 Juli 2018 - Istri klien mengatakan bahwa Endang
08.00 Wita tidak jelas Winda 13.00 Wita klien masih belum bisa bicara Winda
2. Mendorong klien untuk berkomunikasi dan klien sudah bisa
secara perlahan menggunakan bahasa isyarat
3. Mendengarkan dengan penuh perhatian seperti menunjuk air jika ingin
dan berdiri didepan klien ketika minum
berbicara O:
4. Menggunakan bahasa tubuh untuk - Klien tidak bisa bicara, hanya
memfasilitasi komunikasi dua arah yang mengeluarkan bunyi tidak jelas
optimal - Keluarga klien tampak
5. Menganjurkan kunjungan keluarga menggunakan bahasa isyarat
secara teratur untuk memberi stimulus saat berkomunikasi dengan klien

68
No.
Waktu Waktu Catatan Perkembangan
Dx. Tindakan Keperawatan TTD TTD
Tanggal/Jam Tanggal/Jam (SOAP)
Kep.
komunikasi
6. Menganjurkan klien menggunakan A : Masalah belum teratasi
ekspresi diri dengan bahasa isyarat
untuk menyampaikan informasi P : Lanjutkan intervensi 1, 2, 3, 4,
7. Berkolaborasi dengan dokter untuk 5, 6 dan 7
kebutuhan terapi bicara
3. Rabu 1. Mengkaji kemampuan yang dapat Sadiq Rabu S : Keluarga klien mengatakan Sadiq
11 Juli 2018 dilakukan klien untuk memenuhi Apriani 11 Juli 2018 telah melakukan kegiatan Apriani
08.00 Wita kebutuhan perawatan diri, klien Purwanti 13.00 Wita perawatan diri : mandi pada klien Purwanti
mengalami kelemahan pada anggota Endang setiap pagi Endang
gerak kanan sehingga tidak maampu Winda Winda
melakukan perawatan diri mandi secara O:
mandiri - Kondisi kulit bersih dan tidak
2. Menganjurkan keluarga klien untuk berbau
melakukan perawatan diri : mandi pada - Keluarga tampak berpartisipasi
klien setiap pagi dalam kegiatan perawatan diri :

69
No.
Waktu Waktu Catatan Perkembangan
Dx. Tindakan Keperawatan TTD TTD
Tanggal/Jam Tanggal/Jam (SOAP)
Kep.
3. Memfasilitasi keluarga untuk melakukan mandi
perawatan diri : mandi pada klien, A : Masalah teratasi
menunjukkan sumber air yang dapat
digunakan keluarga untuk melakukan P : Hentikan intervensi
perawatan diri mandi pada klien
4. Rabu 1. Mengidentifikasi kebutuhan keamanan Purwanti Rabu S:- Purwanti
11 Juli 2018 klien, klien mengalami kelemahan pada Endang 11 Juli 2018 Endang
08.00 Wita anggota badan kanan Winda 13.00 Wita O: Winda
2. Mengidentifikasi bahaya keselamatan - Kesadaran klien apatis
klien di lingkungan, klien memiliki - GCS E4 V1 M5
resiko bahaya dari lingkungan berupa - Klien mengalami kelemahan
tabung oksigen di samping klien pada anggota gerak kanan
3. Memodifikasi lingkungan untuk - Skala kekuatan otot
meminimalkan resiko dan bahaya, 2222 5555
memasang pengikat tabung oksigen 2222 5555
klien

70
No.
Waktu Waktu Catatan Perkembangan
Dx. Tindakan Keperawatan TTD TTD
Tanggal/Jam Tanggal/Jam (SOAP)
Kep.
4. Memasang alat pengaman tempat tidur A : Masalah tidak terjadi
5. Mengedukasi klien dan keluarga
mengenai resiko tinggi jatuh pada klien P : Lanjutkan intervensi 1, 2, 3, 4,
6. Menganjurkan keluarga untuk 5 dan 6
menemani klien
5. Rabu 1. Mengkaji warna dan kelembaban Purwanti Rabu S:- Purwanti
11 Juli 2018 tekstur serta turgor kulit sekitar tempat Endang 11 Juli 2018 Endang
08.00 Wita penusukan infus, kondisi kulit lembab, Winda 13.00 Wita O: Winda
tidak ada edema maupun - Tidak ada edem maupun
pembengkakan pada area penusukan pembengkakan pada area sekitar
2. Mencuci tangan sebelum dan sesudah penusukan infus
tindakan serta menggunakan APD - Tidak ada tanda dan gejala
3. Mengobservasi tanda infeksi seperti infeksi
kemerahan, hangat, pus dan - T : 37 C
peningkatan suhu tubuh, tidak ada A : Masalah tidak terjadi
muncul tanda dan gejala infeksi

71
No.
Waktu Waktu Catatan Perkembangan
Dx. Tindakan Keperawatan TTD TTD
Tanggal/Jam Tanggal/Jam (SOAP)
Kep.
4. Memonitor kecepatan aliran infus P : Lanjutkan intervensi 1, 2, 3, 4,
5. Menggunakan teknik aseptic dalam 5 dan 6
setiap tindakan aseptic seperti
melakukan injeksi obat
6. Mendorong keluarga untuk
memberikan masukan nutrisi adekuat
7. Menganjurkan pengunjung untuk
mencuci tangan pada saat memasuki
dan meninggalkan ruangan
6. Rabu 1. Mengkaji kondisi sekitar tempat Purwanti Rabu S:- Sadiq
11 Juli 2018 pemasangan kateter dan suhu tubuh Endang 11 Juli 2018 Apriani
08.00 Wita klien, tidak ada rembesan pada tempat Winda 13.00 Wita O: Purwanti
pemasangan kateter - Tidak ada rembesan pada area Endang
2. Mencuci tangan sebelum dan sesudah pemasangan kateter Winda
tindakan serta menggunakan APD - Tidak ada tanda dan gejala
3. Mengobservasi tanda infeksi seperti infeksi

72
No.
Waktu Waktu Catatan Perkembangan
Dx. Tindakan Keperawatan TTD TTD
Tanggal/Jam Tanggal/Jam (SOAP)
Kep.
kemerahan, hangat, pus dan peningkatan - T : 37 C
suhu tubuh, tidak ada muncul tanda dan A : Masalah tidak terjadi
gejala infeksi, suhu tubuh : 37 C
4. Menggunakan teknik aseptic dalam P : Lanjutkan intervensi 1, 2, 3, 4,
setiap tindakan aseptic 5 dan 6
5. Mendorong keluarga untuk memberikan
masukan nutrisi adekuat
6. Menganjurkan pengunjung untuk
mencuci tangan pada saat memasuki dan
meninggalkan ruangan
7. Rabu 1. Mengkaji kondisi kulit yang memerah Purwanti Rabu S:- Purwanti
11 Juli 2018 atau terjadi kerusakan, tidak ada bagian Endang 11 Juli 2018 Endang
08.00 Wita kulit klien yang memerah atau terjadi Winda 13.00 Wita O: Winda
kerusakan - Tidak tampak bagian kulit klien
2. Mengevaluasi adanya luka pada yang memerah atau terjadi
ekstremitas, tidak ada luka pada kerusakan

73
No.
Waktu Waktu Catatan Perkembangan
Dx. Tindakan Keperawatan TTD TTD
Tanggal/Jam Tanggal/Jam (SOAP)
Kep.
ekstremitas klien - Tidak tampak tidak ada luka
3. Menempatkan klien pada tempat tidur pada ekstremitas klien
terapi - Tampak ditemani keluarga
4. Menganjurkan klien untuk memijat - Tampak linen klien diganti 2
disekitar area yang dapat menimbulkan hari sekali
luka seperti siku, punggung dan bokong
5. Mengganti linen setiap 2 hari sekali agar A : Masalah tidak terjadi
tetap bersih, kering dan tidak mengkerut
6. Menganjurkan keluarga untuk P : Lanjutkan intervensi 1, 2, 3, 4,
melakukan mobilisasi klien setiap 3 jam 5, 6 dan 7
seperti mika-miki dan duduk
7. Menganjurkan keluarga klien untuk
memakaikan bodylotion pada area yang
beresiko seperti siku pada ekstremitas
dan punggung

74
CATATAN PERKEMBANGAN

No.
Waktu Waktu Catatan Perkembangan
Dx. Tindakan Keperawatan TTD TTD
Tanggal/Jam Tanggal/Jam (SOAP)
Kep.
1. Kamis 1. Memonitor tekanan darah : 120/70 Sadiq Kamis S:- Sadiq
12 Juli 2018 mmHG, nadi : 90x/m, respirasi : 20x/m, Apriani 12 Juli 2018 Apriani
08.00 Wita suhu tubuh : 37 C Purwanti 13.00 Wita O: Purwanti
2. Mengkaji skala otot klien 2222 5555 Endang - Kesadaran klien apatis Endang
2222 5555 Winda - RR = 20 x/mnt Winda
3. Menganjurkan keluarga untuk N = 90 x/mnt
menemani T = 37oC
4. Membantu dan ajarkan untuk TD = 120/70 mmHg
melakukan latihan rentang gerak pasif - Tampak ditemani keluarga
di tempat tidur - Tampak dilakukan latihan
5. Menghindari menggunakan kain linen rentang gerak pasif oleh
tekstur kasar keluarga
6. Mengganti kain linen kasur setiap 2
hari sekali agar tetap bersih, kering dan A : Masalah belum teratasi
bebas kerutan

75
No.
Waktu Waktu Catatan Perkembangan
Dx. Tindakan Keperawatan TTD TTD
Tanggal/Jam Tanggal/Jam (SOAP)
Kep.
7. Menciptakan lingkungan yang aman : P : Lanjutkan intervensi 1, 2, 3, 4,
penerangan, memasang pengaman 5, 6 dan 7
tempat tidur
2. Kamis 1. Mengkaji kemampuan komunikasi Sadiq Kamis S: Sadiq
12 Juli 2018 klien, klien hanya mengeluarkan suara Apriani 12 Juli 2018 - Istri klien mengatakan bahwa Apriani
08.00 Wita tidak jelas Purwanti 13.00 Wita klien sudah bisa menggunakan Purwanti
2. Mendorong klien untuk berkomunikasi Endang bahasa isyarat seperti menunjuk Endang
secara perlahan Winda air jika ingin minum Winda
3. Mendengarkan dengan penuh perhatian
dan berdiri didepan klien ketika O:
berbicara - Klien tidak bisa bicara, hanya
4. Menggunakan bahasa tubuh untuk mengeluarkan bunyi tidak jelas
memfasilitasi komunikasi dua arah yang - Keluarga klien tampak
optimal menggunakan bahasa isyarat
5. Menganjurkan kunjungan keluarga saat berkomunikasi dengan klien
secara teratur untuk memberi stimulus

76
No.
Waktu Waktu Catatan Perkembangan
Dx. Tindakan Keperawatan TTD TTD
Tanggal/Jam Tanggal/Jam (SOAP)
Kep.
komunikasi A : Masalah belum teratasi
6. Menganjurkan klien menggunakan
ekspresi diri dengan bahasa isyarat P : Lanjutkan intervensi 1, 2, 3, 4,
untuk menyampaikan informasi 5, 6 dan 7
7. Berkolaborasi dengan dokter untuk
kebutuhan terapi bicara
4. Kamis 1. Mengidentifikasi kebutuhan keamanan Sadiq Kamis S:- Sadiq
12 Juli 2018 klien, klien mengalami kelemahan pada Apriani 12 Juli 2018 Apriani
08.00 Wita anggota badan kanan Purwanti 13.00 Wita O: Purwanti
2. Mengidentifikasi bahaya keselamatan Endang - Kesadaran klien apatis Endang
klien di lingkungan, klien memiliki Winda - GCS E4 V1 M5 Winda
resiko bahaya dari lingkungan berupa - Klien mengalami kelemahan
tabung oksigen di samping klien pada anggota gerak kanan
3. Memodifikasi lingkungan untuk - Skala kekuatan otot
meminimalkan resiko dan bahaya, 2222 5555
memasang pengikat tabung oksigen 2222 5555

77
No.
Waktu Waktu Catatan Perkembangan
Dx. Tindakan Keperawatan TTD TTD
Tanggal/Jam Tanggal/Jam (SOAP)
Kep.
klien
4. Memasang alat pengaman tempat tidur A : Masalah tidak terjadi
5. Mengedukasi klien dan keluarga
mengenai resiko tinggi jatuh pada klien P : Lanjutkan intervensi 1, 2, 3, 4,
6. Menganjurkan keluarga untuk 5 dan 6
menemani klien
5. Kamis 1. Mengkaji warna dan kelembaban Sadiq Kamis S:- Sadiq
12 Juli 2018 tekstur serta turgor kulit sekitar tempat Apriani 12 Juli 2018 Apriani
08.00 Wita penusukan infus, kondisi kulit lembab, Purwanti 13.00 Wita O: Purwanti
tidak ada edema maupun Endang - Tidak ada edem maupun Endang
pembengkakan pada area penusukan Winda pembengkakan pada area sekitar Winda
2. Mencuci tangan sebelum dan sesudah penusukan infus
tindakan serta menggunakan APD - Tidak ada tanda dan gejala
3. Mengobservasi tanda infeksi seperti infeksi
kemerahan, hangat, pus dan - T : 37 C
peningkatan suhu tubuh, tidak ada A : Masalah tidak terjadi

78
No.
Waktu Waktu Catatan Perkembangan
Dx. Tindakan Keperawatan TTD TTD
Tanggal/Jam Tanggal/Jam (SOAP)
Kep.
muncul tanda dan gejala infeksi
4. Memonitor kecepatan aliran infus P : Lanjutkan intervensi 1, 2, 3, 4,
5. Menggunakan teknik aseptic dalam 5 dan 6
setiap tindakan aseptic seperti
melakukan injeksi obat
6. Mendorong keluarga untuk
memberikan masukan nutrisi adekuat
7. Menganjurkan pengunjung untuk
mencuci tangan pada saat memasuki
dan meninggalkan ruangan
6. Kamis 1. Mengkaji kondisi sekitar tempat Sadiq Kamis S:- Sadiq
12 Juli 2018 pemasangan kateter dan suhu tubuh Apriani 12 Juli 2018 Apriani
08.00 Wita klien, tidak ada rembesan pada tempat Purwanti 13.00 Wita O: Purwanti
pemasangan kateter Endang - Tidak ada rembesan pada area Endang
2. Mencuci tangan sebelum dan sesudah Winda pemasangan kateter Winda
tindakan serta menggunakan APD - Tidak ada tanda dan gejala

79
No.
Waktu Waktu Catatan Perkembangan
Dx. Tindakan Keperawatan TTD TTD
Tanggal/Jam Tanggal/Jam (SOAP)
Kep.
3. Mengobservasi tanda infeksi seperti infeksi
kemerahan, hangat, pus dan peningkatan - T : 37 C
suhu tubuh, tidak ada muncul tanda dan A : Masalah tidak terjadi
gejala infeksi, suhu tubuh : 37 C
4. Menggunakan teknik aseptic dalam P : Lanjutkan intervensi 1, 2, 3, 4,
setiap tindakan aseptic 5 dan 6
5. Mendorong keluarga untuk memberikan
masukan nutrisi adekuat
6. Menganjurkan pengunjung untuk
mencuci tangan pada saat memasuki dan
meninggalkan ruangan
7. Kamis 1. Mengkaji kondisi kulit yang memerah Sadiq Kamis S:- Sadiq
12 Juli 2018 atau terjadi kerusakan, tidak ada bagian Apriani 12 Juli 2018 Apriani
08.00 Wita kulit klien yang memerah atau terjadi Purwanti 13.00 Wita O: Purwanti
kerusakan Endang - Tidak tampak bagian kulit klien Endang
2. Mengevaluasi adanya luka pada Winda yang memerah atau terjadi Winda

80
No.
Waktu Waktu Catatan Perkembangan
Dx. Tindakan Keperawatan TTD TTD
Tanggal/Jam Tanggal/Jam (SOAP)
Kep.
ekstremitas, tidak ada luka pada kerusakan
ekstremitas klien - Tidak tampak tidak ada luka
3. Menempatkan klien pada tempat tidur pada ekstremitas klien
terapi - Tampak ditemani keluarga
4. Menganjurkan klien untuk memijat - Tampak linen klien diganti 2
disekitar area yang dapat menimbulkan hari sekali
luka seperti siku, punggung dan bokong
5. Mengganti linen setiap 2 hari sekali agar A : Masalah tidak terjadi
tetap bersih, kering dan tidak mengkerut
6. Menganjurkan keluarga untuk P : Lanjutkan intervensi 1, 2, 3, 4,
melakukan mobilisasi klien setiap 3 jam 5, 6 dan 7
seperti mika-miki dan duduk
7. Menganjurkan keluarga klien untuk
memakaikan bodylotion pada area yang
beresiko seperti siku pada ekstremitas
dan punggung

81
82

Anda mungkin juga menyukai