Anda di halaman 1dari 2

NAMA : M.

Faiz Mahfud
NIM : B011191301
Tugas Pendidikan Kewarganegaraan

GEOPOLITIK & INDONESIA


Geopolitik, dari bahasa Yunani Geo yang berarti bumi dan Politeia yang berarti
politik, secara luas merujuk pada hubungan antara politik dan teritori dalam skala lokal atau
internasional. Geopolitik mencakup praktik analisis, prasyarat, perkiraan, dan
pemakaian kekuatan politik terhadap suatu wilayah. Secara spesifik, geopolitik merupakan
metode analisis kebijakan luar negeri yang berupaya memahami, menjelaskan, dan
memperkirakan perilaku politik internasional dalam variabel geografi. Variabel geografi
tersebut umumnya mengarah pada: lokasi geografis negara atau negara yang dipertanyakan,
ukuran negara yang terlibat, iklim wilayah tempat negara tersebut berada, topografi wilayah,
demografi, sumber daya alam, dan perkembangan teknologi. Secara tradisional, istilah ini
lebih digunakan pada dampak geografi terhadap politik, namun pemakaiannya telah berubah
dalam satu abad terakhir untuk mencakup konotasi yang lebih luas.
Geopolitik secara tradisional menunjukkan hubungan antara kekuatan politik dan
ruang geografis. Dalam artian konkret, geopolitik sering dilihat sebagai pemikiran yang
mempelajari prasyarat strategis berdasarkan kepentingan relatif kekuatan daratan dan laut
dalam sejarah dunia. Tradisi geopolitik secara konsisten mempelajari korelasi kekuatan
geopolitik dalam politik dunia, identifikasi wilayah inti internasional, dan hubungan antara
kemampuan laut dan darat. Secara akademik, studi geopolitik mencakup
analisis geografi, sejarah, dan ilmu sosial dengan mengacu pada politik ruang dan pola-
polanya dalam berbagai skala. Geopolitik memiliki cakupan multidisipliner, dan meliputi
segala aspek ilmu sosial dengan penekanan tertentu terhadap geografi politik, hubungan
internasional, aspek teritorial ilmu politik, dan hukum internasional. Selain itu, studi
geopolitik meliputi studi hubungan bersama antara kepentingan aktor politik internasional,
kepentingan yang terfokus pada wilayah, ruang, elemen geografis, hubungan yang
menciptakan sistem geopolitik. (https://id.wikipedia.org/wiki/Geopolitik, diakses 25
Oktober 2019).
Setelah mengetahui arti dari geopolitik maka harus dipahami bahwa geopolitik Indonesia
merupakan konsepsi wawasan nusantara. Definisi dari wawasan nusantara ialah cara
pandang bangsa Indonesia terhadap rakyat, bangsa, dan wilayah Negara Kesatuan
Republik Indonesia (NKRI) yang meliputi darat, laut, dan udara dan hal tersebut sebagai
kesatuan politik, ekonomi, sosial, budaya, dan pertahanan keamanan
(https://guruppkn.com/wawasan-nusantara-sebagai-geopolitik-indonesia, diakses 25
Oktober 2019). Sehingga di Indonesia geopolitik disebut dengan wawasan nusantara.
Geopolitik hanya bisa dilakukan secara efektif, jika dilandasi oleh wawasan kebangsaan yang
sudah dirumuskan. Hal-hal berikut adalah unsur wawasan nusantara sebagai tolok ukur
pencapaian tujuan geopolitik sebagai kesatuan dan keserasian, yaitu :

1. Satu kesatuan sosial budaya.


2. Satu kesatuan bangsa.
3. Satu kesatuan wilayah.
4. Satu kesatuan ekonomi.
5. Satu kesatuan pertahanan dan keamanan.
Berikut beberapa manfaat wawasan nusantara sebagai geopolitik Indonesia :

1. Wawasan Pembangunan

Adanya wawasan nusantara memiliki manfaat dalam pembangunan Indonesia dan di


dalamnya pembangunan sosial politik, kesatuan politik, pertahanan dan keamanan negara.
Dan juga pembangunan di sektor ekonomi dan sosial ekonomi akan berjalan baik.
2. Ketahanan Nasional

Terjaminnya persatuan dan kesatuan di segenap aspek kehidupan nasional yang berasal
dari aspek alamiah maupun aspek sosial akan berjalan dengan baik. Sehingga tdak akan
terjadi disintegrasi serta bisa menjaga keutuhan kebhinekaan adalah salah satu contoh
geopolitik yang berhasil.
3. Ikut Serta Menjaga Ketertiban Dunia

Tidak hanya mampu menjaga keberagaman di Indonesia, wawasan nusantara juga


memiliki manfaat menjaga ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian
abadi, keadilan sosial, serta kerjasama dan juga bisa saling hormat menghormati. Sehingga
wawasan nusantara bisa mengamankan dan menjaga kepentingan nasionalnya dalam
kehidupan internasionalnya.
4. Integrasi Nasional
Konsep wawasan nusantara menjadi sarana untuk menjaga integrasi nasional
sesuai tujuan nasionalisme.
5. Pemanfaatan Sumber Daya Alam

Wawasan nusantara, bisa memberikan ruang untuk memanfaatkan potensi sumber daya
yang melimpah untuk peningkatan kesejahteraan rakyat sesuai tujuan geopolitik.
(https://guruppkn.com/wawasan-nusantara-sebagai-geopolitik-indonesia, diakses 25
Oktober 2019)

Anda mungkin juga menyukai