Disusun Oleh :
Revita Rati Nurohmah
2017017193
NIM : 2017017193
Fakultas : Ekonomi
Demikian Pernyataan ini penulis buat dalam keadaan sadar tanpa paksaan
dari pihak manapun.
i
LEMBAR PERSETUJUAN
Sri Ayem, SE., M.Sc., Ak, CA, ACPA Adia Adi Prabowo, SE., M.Acc., Ak.,CA
NIY 7312323
Mengetahui,
Dekan FE UST
ii
HALAMAN PENGESAHAN
Disusun oleh :
Nama : Revita Rati Nurohmah
NIM : 2017017193
Yogyakarta, ………….
,Mengetahui
Dosen Pembimbing Pembimbing Magang
iii
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur Penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang
telah memberikan rahmat-Nya sehingga Penulis dapat menyelesaikan Laporan
Magang tepat pada waktunya.
Data dan informasi yang penulis gunakan dalam penulisan laporan hasil
magang ini sebagian besar merupakan data yang diperoleh dari pihak karyawan
Dinas Perindustrian dan Perdagangan Daerah Istimewa Yogyakarta (Disperindag
DIY), sedikitnya penulis peroleh dari berbagai sumber seperti internet maupun
contoh laporan magang dari berbagai pihak yang penulis dapatkan.
Dalam penulisan laporan hasil magang ini tidak terlepas dari campur
tangan berbagai pihak yang membantu ataupun yang memberikan semangat
kepada penulis agar dapat menyelesaikan penulisan laporan dan menyajikan
laporan ini dengan sebaik-baiknya. Untuk itu pada kesempatan ini penulis ingin
mengucapkan terimakasih kepada:
iv
4. Bapak April selaku pengawas magang dan Bapak Fajar yang selalu
memberikan arahan dalam kegiatan magang belangsung.
5. Keluaga tercinta yang selalu dan tidak henti-hentinya berdo’a yang
terbaik untuk penulis serta memberikan semangat untuk penulis.
6. Rekan peserta magang di Dinas Perindustrian dan Perdagangan
Daerah Istimewa Yogyakarta (Disperindag DIY), Desi Puspita Rini
yang telah sedia bekerjasama dan berkolaborasi dalam melaksanakan
tugas- tugas yang diberikan selama kegiatan magang berlangsung.
7. Semua Sahabat penulis di kelas 4A05, terkhusus Risa Setyani Puji
Lestari, Marjayanti, Rensi Florensiana Gatinisa, dan Eliza Qolilla
memberikan semangat kepada penulis dan pihak lain yang
berkontribusi dalam kegiatan magang ataupun dalam pembuatan
laporan magang yang tidak bisa penulis sebut satu per satu.
Namun demikian penulis menyadari bahwa dalam penulisan laporan
kegiatan magang ini masih banyak kekurangan dan jauh dari kata
sempurna. Untuk itu penulis mengharap kritik dan saran yang
mebangun dari semua pihak demi kesempurnaan laporan kegiatan
magang ini kedepannya.
Penulis
v
DAFTAR ISI
HALAMAN SAMPUL.............................................................................................i
HALAMAN PERNYATAAN KEORISINILAN.....................................................ii
HALAMAN PERSETUJUAN ..............................................................................iii
HALAMAN PENGESAHAN.................................................................................iv
KATA PENGANTAR...............................................................................................v
DAFTAR ISI..........................................................................................................vii
DAFTAR GAMBAR............................................................................................viii
DAFTAR TABEL....................................................................................................ix
BAB 1 PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Kegiatan Magang..................................................................1
1.2 Tujuan Kegiatan Magang................................................................................1
1.3 Manfaat Kegiatan Magang.............................................................................2
BAB II GAMBARAN UMUM DISPERINDAG DIY
2.1 Sejarah Disperindag DIY................................................................................4
2.2 Wilayah kerja Disperindag DIY.....................................................................5
2.3 Visi, misi Disperindag DIY............................................................................6
2.4 Tugas dan fungsi Disperindag DIY................................................................6
2.5 Struktur organisasi Disperindag DIY.............................................................8
2.6 Fungsi organisasi Disperindag DIY................................................................9
2.7 Sumber daya manusia pada Disperindag DIY..............................................17
2.8 Gambaran umum lainnya terkait dengan Disperindag DIY.........................20
BAB III LAPORAN KEGIATAN SELAMA MENGIKUTI KEGIATAN
MAGANG
3.1 Waktu pelaksanaan magang..........................................................................26
3.2 Deskripsi kegiatan magang
3.2.1 Kegiatan magang.................................................................................28
3.2.2 Rincian dan output kegiatan magang...................................................28
3.3 Kontribusi magang.......................................................................................35
3.4 Tempat penempatan magang/mahasiswa diposisikan..................................36
3.5 Prosedur /SOP yang Berlaku di Bagian Keuangan.......................................36
3.6 Pengalaman selama Kegiatan Magang.........................................................40
3.7 Permasalahan yang ditemui Ketika Magang................................................41
3.8 Solusi Permasalahan yang ditemui ketika Magang......................................42
BAB IV PENUTUP
4.1 Kesimpulan...................................................................................................44
4.2 Kritik, Saran, dan Kesan...............................................................................44
DAFTAR PUSTAKA.............................................................................................46
LAMPIRAN...........................................................................................................47
vi
DAFTAR GAMBAR
vii
DAFTAR TABEL
viii
BAB I
PENDAHULUAN
1
3) Membandingkan ilmu yang telah penulis miliki dengan keadaan di dunia
kerja sesungguhnya.
4) Menerapkan ilmu yang telah diperoleh selama perkuliahan.
5) Melatih diri untuk lebih disiplin dan bertanggungjawab dalam
melaksanakan tugas.
6) Mempersiapkan diri untuk menjadi Sumber Daya Manusia yang kompeten
dan dibutuhkan di dunia kerja.
2
c. Dapat digunakan sebagai bahan pertimbangan dan diharapkan
memberi masukan untuk peningkatan kualitas Dinas Perindustrian
dan Perdagangan DIY.
3
BAB II
4
Maret 1960 terbentuklah Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan
Usaha Kecil Menengah (UKM) Daerah Istimewa Yogyakarta. Bertempat di
Jalan Janti Gedong Kuning Yogyakarta. Kemudian pada 14 Januari 2009
pindah di Jalan Kusumanegara, Nomor 9, Umbulharjo, Semaki, Umbulharjo,
Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta.
Gambar 2.1
5
Peta Wilayah Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta
1. Kabupaten Yogyakarta
2. Kabupaten Bantul
3. Kabupaten Sleman
4. Kabupaten Kulonprogo
5. Kabupaten Gunung Kidul
2.3 Visi dan Misi Dinas Perindustrian dan Perdagangan Daerah Istimewa
Yogyakarta (Disperindag DIY)
Dinas Perindustrian dan Perdagangan DIY memiliki Visi dan Misi sebagai
berikut :
6
melalui penerapan strategi yang dipilih. Adapun Misi Disperindag
DIY adalah sebagai berikut :
“ Meningkatkan Kualitas Hidup, Kehidupan dan Penghidupan
Masyarakat yang Berkeadilan dna Berkeadaban”.
7
2.5 Struktur Organisasi Dinas Perindustrian dan Perdagangan Daerah
Istimewa Yogyakarta (Disperindag DIY)
1. Kepala Dinas
Tugas :
Menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang perindtrian dan
perdagangan.
Fungsi :
a. Pengkoordinasian perumusan kebijakan teknis di bidang perindustrian
dan perdagangan.
b. Pengkoordinasian penyelenggaraan urusan pemerintahan dan
pelayanan umum di bidang perindustrian dan perdagangan.
c. Pengkoordinasian penyelenggaraan urusan di bidang perindustrian dan
perdagangan.
d. Pengkoordinasian pembinaan dan pelaksanaan tugas di bidang
perindustrian dan perdagangan.
e. Pengkoordinasian pengelolaan kesekertariatan meliputi perencanaan,
umum, kepegawaian, keuangan, evaluasi, dan pelaporan.
f. Pengkoordinasian pelaksanaan pengawasan, pengendalian evaluasi,
dan pelaporan di bidang perindustrian dan perdagangan.
8
2. Sekertaris
Tugas :
Membantu Kepala Dinas dalam merumuskan kebijakan,
mengkoordinasikan, membina, dan mengendalikan kegiatan perencanaan,
pelaksanaan, pengendalian, monitoring, evaluasi dan pelaporan, bidang
umum, perlengkapan,. Kepegawaian, dan keuangan.
Fungsi :
a. Penyiapan bahan koordinasi, pengolahan data dan penyusunan
program kerja di lingkungan Dinas Perindustrian dan Perdagangan.
b. Penyiapan bahan administrasi, akuntansi dan pelaporan keuangan.
c. Pengelolaan administrasi kepegawaian
d. Pengelolaan persuratan, tata naskah dinas, kearsipan, perlengkapan,
rumah tangga, perjalanan dinas, kehumasan dan protokol.
e. Penyiapan bahan penyusunan laporan dan evaluasi pelaksanaan
program kerja dinas.
Sekertariat terdiri dari :
a) Subbagian Program dan Informasi
Tugas :
Menyusun program, mengolah data, mengembangkan sistem
informasi, monitoring, evaluasi dan menyusun laporan kerja Dinas.
Fungsi :
- Penyusunan program Subbagian Program dan Informasi
- Penyusunan program Dinas
- Penyiapan bahan dan pelaksanaan kerjasama di bidang
perindustrian dan perdagangan.
- Pengelolaan data, pengembangan sistem informasi dan pelayanan
informasi perindustrian dan perdagangan.
- Penyelenggaraan pemantauan dan pengendalian program
perindustrian dan perdagangan.
- Pelaksanaan evaluasi dan penyusunan laporan kinerja Dinas.
9
- Pelaksanaan evaluasi dan penyusuanan laporan program Subbagian
Program dan Informasi.
b) Subbagian Keuangan
Tugas :
Membantu Sekertaris dalam merumuskan kebijakan, koordinasi,
pembinaan, pengawasan, pengendalian, dan pemberian bimbingan di
bidang perindustrian dan perdagangan.
Fungsi :
- Penyusunan program Subbagian Keuangan
- Penyusunan anggaran Dinas
- Pelaksanaan perbendaharaan keuangan Dinas
- Pelaksanaan akuntansi keuangan Dinas
- Pelaksanaan verifikasi anggaran Dinas
- Penyusunan pertanggungjawaban anggaran Dinas
- Pelaksanaan evaluasi dan penyusnan laporan Subbagian Keuangan
c) Subbagian Umum
Tugas :
Melaksanakan kearsipan, kerumahtanggaan, pengelolaan barang,
kepegawaian, kehumasan, kepustakaan, efisiensi, dan tatalaksana
Dinas.
Fungsi :
- Penyusunan program Subbagian Umum
- Pengelolaan kearsipan
- Penyelenggaraan kerumahtanggaan Dinas
- Pengelolaan barang Dinas
- Pengelolaan data kepegawaian Dinas
- Penyiapab bahan mutasi pegawai Dinas
- Penyiapan kesejahteraan pegawai Dinas
- Penyiapan bahan pembinaan pegawai Dinas
- Penyelenggaraan kehumasan Dinas
- Pengelolaan kepustakaan Dinas
10
- Penyiapan bahan efisiensi dan tatalaksana Dinas
- Pelaksanaan evaluasi dan penyusunan laporan program Subbagian
Umum
3. Bidang Industri Logam, Sandang, dan Aneka
Tugas :
Melaksanakan fasilitas, pembinaan, pengembangan, pengawasan industri,
logam, sandang, dan aneka.
Fungsi :
a. Penyusunan program bidang ILSA
b. Perumusan kebijakan teknis di bidang industri logam, sandang, dan
aneka
c. Fasilitas perijinan dan rekomendasi perijinan di bidang industri logam,
sandang, dan aneka
d. Fasilitas akses permodalan, desain, bahan baku, sarana prasarana,
teknologi dan informasi ILSA
e. Pembinaan kompetensi kelembagaan dan sumber daya manusia di
bidang ILSA
f. Fasilitas promosi dan kerjasama di bidang industri logam, sandang,
dan aneka
g. Perlindungan usaha industri logam, sandang, dan aneka
h. Pengawasan industri logam, sandang, dan aneka
i. Pelaksanaan evaluasi dan penyusunan laporan program bidang ILSA
j. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan fungsi
dan tugasnya
4. Bidang Industri Agro dan Kimia
Tugas :
Melaksanakan fasilitas, pembinaan, pengembangan, pengawasan industri
agro dan kimia.
Fungsi :
a. Penyusunan program bidang industri agro dan kimia
b. Perumusan kebijakan teknis di bidang industri agro dan kimia
11
c. Fasilitas perijinan dan rekomendasi perijinan di bidang industri agro
dan kimia
d. Fasilitas akses permodalan, dsain, bahan baku, sarana prasarana,
teknologi dan informasi industri agro dan kimia
e. Pembinaan kompetensi kelembagaan dan sumber daya manusia di
bidang Agrokim
f. Fasilitas promosi dan kerjasama di bidang industri dan kimia
g. Perlindungan usaha industri agro dan kimia
h. Pengawasan industri agro dan kimia
i. Pelaksanaan evaluasi dan penyusunan peaporan program bidang
industri dan kimia
j. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan fungsi
dan tugasnya
Bidang Industri Agro dan Kimia terdiri dari :
a) Seksi Industri Kima
b) Seksi Industri Hasil Hutan dan Perkebunan
c) Seksi Industri Makanan, Minuman, dan Tembakau
5. Bidang Perdagangan Luar Negeri
Tugas :
Melaksanakan fasilitas, pembinaan, dan pengembangan perdagangan luar
negeri.
Fungsi :
a. Penyusunan program bidang perdagangan luar negeri
b. Perumusan kebijakan teknis fasilitas ekspor dan import,
oengembangan export serta fasilitas kerjasama perdagangan luar negeri
c. Pembinaan dan fasilitas kegiatan eksport dan import
d. Pembinaan dan fasilitas pengembangan eksport
e. Fasilitas kerjasama perdagangan luar negeri serta sosialisasi dan
pemantauan pelaksanaan kesepakatan perdagangan luar negeri
f. Pelaksanaan evaluasi dan penyusunan laporan pelaksanaan program
bidang perdagangan luar negeri
12
g. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan fungsi
dan tugasnya
Bidang Perdagangan Luar Negeri terdiri dari :
a) Seksi Kerjasama Perdagangan Luar Negeri
b) Seksi Fasilitasi Eksport dan Import
c) Seksi Pengembangan Eksport
6. Bidang Perdagangan Dalam Negeri
Tugas :
Melaksanakan fasilitasi, pembinaan, pengembangan, dan pengawasan
kegiatan perdagangan dalam negeri.
Fungsi :
a. Penyusunan program bidang perdagangan dalam negeri
b. Perumusan kebijakan teknis fasilitasi, pembinaan, dan pengawasan
kegiatan pengadaan dan penyaluran, sarana dan usaha perdagnagn
serta pengawasan perdagangan dalam negeri
c. Penyelenggaraan dan pengawasan perijinan dan rekomendasi perijinan
usaha perdagangan dalam negeri
d. Koordinasi, pembinaan, dan pengawasan sarana perdagangan dan
sarana penunjang perdagangan dalam negeri
e. Penyelenggaraan dan pembinaan kegiatan informasi pasar dan
stabilisasi harga
f. Fasilitasi, pembinaan, dan pengawasan upaya peningkatan penggunaan
produksi dalam negeri
Bidang Perdagangan Dalam Negeri terdiri dari :
a) Sesksi Sarana dan Usaha Perdagangan
b) Seksi Pengadaan dan Penyaluran
c) Seksi Pengawasan Perdagangan
7. Balai Pengembangan Teknologi Tepat Guna
Tugas :
Melaksanakan pengembangan teknologi tepat guna.
13
Fungsi :
a. Penyusunan program balai pengembangan teknologi tepat guna
b. Pelaksanaan penelitian, pengembangan, dan penerapan teknologi tepat
guna
c. Pelaksanaan sosialisasi hasil penelitian, pengembangan, dan penerapan
teknologi tepat guna
d. Fasilitasi pemanfaatan hasil penelitian, pengembangan dan penerapan
teknologi tepat guna
e. Pelaksanaan produksi dan pelayanan perbaikan alat teknologi tepat
guna
f. Pelaksanaan pemasaran alat telkonogi tepat guna
g. Pelaksanaan kerjasama pengembangan teknologi tepat guna
h. Pelaksanaan ketatausahaan
i. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan fungsi
dan tugasnya
Balai Pengembangan Teknologi Tepat Guna terdiri dari :
a) Subbagian Tata Usaha
b) Seksi Rekayasa Produksi
c) Seksi Penyuluhan dan Pemasaran
8. Balai Pelayanan Bisnis dan Pengelolaan Kekayaan Intelektual
Tugas :
Menyelanggarakan pelayanan dan pengembangan bisnis dan kekayaan
intelektual.
Fungsi :
a. Penyusunan program Balai
b. Pengembangan sistem informasi bisnis dan kekayaan intelektual
c. Pengelolaan data informasi bisnis dan kekayaan intelektual
d. Pelayanan informasi bisnis dan kekayaan intelektual
e. Pelayanan bimbingan konsultasi dan pengembangan usaha
f. Pelayanan pengelolaan kekayaan intelektual
g. Pelaksanaan ketatausahaan
14
h. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan atasan sesuai dengan fungsi dan
tugasnya
Balai Pelayanan Bisnis dan Pengelolaan Kekayaan Intelektual terdiri dari :
a) Subbagian Tata Usaha
b) Seksi Pengelolaan Kekayaan Intelektual
c) Seksi Pelayaan Bisnis
9. Balai Metrologi
Tugas :
Melaksanakan pembinaan, fasilitasi, koordinasi, penerapan, pengawasan
dan penyuluhan kemetrologian.
Fungsi :
a. Penyusunan program Balai Metrologi
b. Pelaksanaan pembinaan dan pengendalian pengembangan metrologi
legal skala provinsi
c. Pelaksanaan fasilitasi, penyelenggaraan, pengawasan, dan
pengendalian sumber daya manusia metrologi skala provinsi
d. Penyusunan rekomendasi penilaian standar ukuran dan laboratorium
metrologi legal Kabupaten/Kota
e. Pengelolaan sarana dan prasarana kemetrologian
f. Pengelolaan laboratorium metrologi
g. Pelaksanaan pengawasan dan penyidikan tindak pidana Undang-
Undang metrologi legal
h. Pengelolaan ketatausahaan
i. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan fungsi
dan tugasnya
Balai Metrologi terdiri dari :
a) Subbagian Tata Usaha
b) Seksi Teknik Kemetrologian
c) Seksi Pengawasan dan Penyuluhan
15
2.7 Sumber Daya Manusia pada Dinas Perindustrian dan Perdagangan
Daerah Istimewa Yogyakarta (Disperindag DIY)
Tabel 2.3
16
Data Pegawai Berdasarkan Usia
Tabel 2.4
Data Pegawai Berdasarkan Pendidikan
No. Pendidikan Jumlah
1. SMU dan Sederajat 43
17
2. Diploma 1 -
3. Diploma 3 3
4. S1/Diploma IV 22
5. S2 10
Jumlah 78
Sumber : Dinas Perindustrian dan Perdagangan DIY
Pada tabel 2.4 pegawai dibagi berdasarkan pendidikannya. Pegawai dengan
lulusan SMU dan sederajat berjumlah 43 orang, sedangkan Diploma 1 tidak
ada dan lulusan Diploma 3 sebanyak 3 pegawai. Lulusan S1/Diploma IV
sebanyak 22 pegawai dan lulusan S2 sebanyak 10 pegawai.
Tabel 2.5
Data Pegawai Berdasarkan Golongan
No. Golongan Jumlah
1. ID 1
2. II A 3
3. II C 7
4. II D 1
5. III A 3
6. III B 39
7. III C 11
8. III D 7
9. IV A 2
10. IV B 3
11.. IV C 1
Jumlah 78
Sumber : Dinas Perindustrian dan Perdagangan DIY
Pada tabel 2.5 pegawai Dinas Perindustrian dan Perdagangan DIY dibagi
berdasarkan golongan. Pada tabel diatas terdapat 11 golongan pegawai,
golongan pertama adalah I D terdapat sebanyak 1 orang pegawai, kemudian
golongan II A sebanyak 3 orang pegawai, golongan II C sebanyak 7 orang
pegawai dan golongan II D sebanyak 1 orang pegawai. Golongan III A pada
Dinas Perindustrian dan Perdagangan DIY terdapat 3 pegawai, golongan III B
sebanyak 39 pegawai, golongan III C sebanyak 11 orang pegawai dan
golongan III D sebanyak 7 orang. Untuk golongan IV A terdapat 2 orang
pegawai, golongan IV B terdapat 3 orang pegawai dan yang terakhir
18
golongan IV C terdapat 1 orang pegawai. Dari tabel diatas jumlah pegawai
terbanyak adalah golongan III B sebanyak 39 orang pegawai.
19
internasional fasilitasi ekspor
dalam upaya
meningkatkan
nilai ekspor DIY
2. Meningkatnya 1. Penguatan dan 1. Pengembangan
industri penumbuhan aspek SDM,
pengolahan IKM melalui produksi,
pengembangan desain, dan
aspek produksi, pemasaran
desain, produk sektor
pemasaran 2. Pengembangan
produk, dan teknologi
perlindungan Hak industri yang
Kekayaan mendukung
Intelektual proses produksi
2. Pengembangan secara kuantitas
teknologi industri maupun
yang mendukung kualitas serta
proses produksi pengembangan
secara kualitas industri yang
maupun kuantitas berwawasan
serta lingkungan
pengembangan (Green Sector)
industri yang 3. Pengembangan
berwawasan aspek SDM,
lingkungan produksi,
(Green Sector) desain, dan
3. Penguatan dan pemasaran
pertumbuhan produk kreatif
IKM Industri 4. Penciptaan wira
Kreatif melalui usaha baru
20
pengembangan melalui
aspek produksi, pelatihan,
desain, diklat, maupun
pemasaran dan fasilitas usaha
perlindungan Hak 5. Kordinasi dan
Kekayaan fasilitasi
Intelektual penyediaan
produk industri kawasan
kreatif industri untuk
4. Mengembangkan IKM
enterpreneurship
yang berorientasi
pada
pengurangan
angka
kemiskinan
5. Kordinasi dan
fasilitasi
penyediaan
kawasan industri
untuk IKM
Sumber : Dinas Perindustrian dan Perdagangan DIY
2.8.2 Logo Disperindag DIY
Gambar 2.2
21
Sumber : disperindag.jogjaprov.go.id
b. Gambar ompak
22
a. Ke-Tuhanan Yang Maha Esa dilukiskan dalam gambar bintang
emas persegi lima
23
membangun diidentikan dengan menghias memperlengkapi
dengan alat-alat yang tak dimiliki sebelumnya
24
angka 17 Agustus 1945 yaitu proklamasi dari Negara Kesatuan
Republik Indonesia yang ber-Undang-Undang Dasar 1945.
Arti Warna
25
BAB III
LAPORAN KEGIATAN
Jumalh hari x waktu magang per hari 21 hari x 7,5 jam = 157,5
4 hari x 6 jam = 24
26
1. Tahap persiapan
2. Tahap pelaksanaan
3. Tahap pelaporan
Magang adalah salah satu cara untuk melatih penulis agar dapat
meningkatkan jiwa kedisiplinan dan rasa tanggung jawab yang dipenuhi
dalam melaksanakan setiap pekerjaan yang dihadapi. Selama
melaksanakan magang di Dinas Perindustrian dan Perdagangan DIY
pada Bagian Keuangan penulis dipercaya untuk melaksanakan beberapa
27
tugas yang dikerjakan pada bagian keuangan. Pegawai yang ditunjuk
sebagai pembimbing penulis bernama Karyawan April. Pekerjaan yang
dilakukan oleh penulis di Bagian Keuangan Dinas Perindustrian dan
Perdagangan DIY, yaitu membantu Bendahara Pengeluaran dalam
penginputan data pembelanjaan dana pada Buku Kas Umum dan Buku
Pembantu Pengeluaran Per Rincian Objek Belanja pada aplikasi
SIPKD. SIPKD adalah aplikasi terpadu yang digunakan sebagai alat
bantu pemerintah daerah yang digunakan untuk meningkatkan
efektivitas penyelenggaraan berbagai bidang keuangan yang terkait
dengan asas efisiensi, transparan, akuntable, dan auditable (Kemenkeu).
Melalui aplikasi ini penulis ditugaskan untuk menginput data BPK
Belanja Langsung, Pemungutan Pajak, Penyetoran Pajak, dan BKU
Bendahara Pengeluaran, yang nantinya akan menghasilkan LPJ
Administratif dan Fungsional Bendahara Pengeluaran diakhir bulan.
Tabel 2.8
28
Rincian Kegiatan Magang
Hari dan
No. Waktu Hari / Tanggal Output
Tanggal
a. Pengenalan 1. Mengedit PPPK/TH
aturan dan tata 2. Mengecek data
tertib kantor transfer
b. Mengisi form 3. Memasukkan 15
PPPK/TH Rincian Objek BPK
Senin,
c. Merview Belanja Langsung
1. 24 Juni 07.30-16.00
akurasi data 4. Memasukkan 15
2019
transfer Rincian Pemungutan
d. Menginput data dan Penyetoran Pajak
BPK dan Pajak 5. Mengentri 15 Rinian
BKU Bendahara
Pengeluaran
a. Menginput data 1. Memasukkan 40
BPK Belanja Rincian Objek BPK
Langsung Belanja Langsung
b. Menginput data 2. Memasukkan 40
Pemungutan Rincian Pemungutan
Pajak dan Penyetoran Pajak
Selasa, c. Menginput data 3. Mengentri 40 Rincian
2. 25 Juni 07.30-16.00 Penyetoran BKU Bendahara
2019 Pajak Pengeluaran
d. Menginput
Data BKU
Bendahara
Pengeluaran
Hari dan
No. Waktu Hari / Tanggal Output
Tanggal
29
a. Menginput data 1. Memasukkan 50
BPK Belanja Rincian Objek BPK
Langsung Belanja Langsung
b. Menginput data 2. Memasukkan 50
Pemungutan Rincian Pemungutan
Rabu, Pajak dan Penyetoran Pajak
3. 26 Juni 07.30-16.00 c. Menginput data 3. Mengentri 50 Rincian
2019 Penyetoran BKU Bendahara
Pajak Pengeluaran
d. Menginput
Data BKU
Bendahara
Pengeluaran
Kamis, a. Menginput data 1. Memasukkan 56
27 Juni BPK Belanja Rincian Objek BPK
2019 Langsung Belanja Langsung
b. Menginput data 2. Memasukkan 56
Pemungutan Rincian Pemungutan
Pajak dan Penyetoran Pajak
c. Menginput data 3. Mengentri 56 Rincian
4. 07.30-16.00 Penyetoran BKU Bendahara
Pajak Pengeluaran
d. Menginput
Data BKU
Bendahara
Pengeluaran
Hari dan
No. Waktu Hari / Tanggal Output
Tanggal
5. Jum’at, 07.30-14.30 a. Menginput data 1. Memasukkan 55
28 Juni BPK Belanja Rincian Objek BPK
30
Langsung Belanja Langsung
b. Menginput data 2. Memasukkan 55
Pemungutan Rincian Pemungutan
Pajak dan Penyetoran Pajak
c. Menginput data 3. Mengentri 55 Rincian
2019 Penyetoran BKU Bendahara
Pajak Pengeluaran
d. Menginput
Data BKU
Bendahara
Pengeluaran
a. Mencetak BKU 1. Mencetak BKU, Buku
b. Mencetak Buku Kas Tunai, Buku
Simpanan Bank,
Kas Tunai
Rincian Objek Belanja
c. Mencetak Buku Langsung, dan
Simpanan Bank Laporan Penutupan
Kas masing-masing 1
d. Mencetak
lampiran untuk
Senin, Rincian Objek diberikan kepada
6. 01 Juli 07.30-16.00 Belanja Bendahara
Pengeluaran (Ibu
2019 Langsung
Sudarwati)
e. Mencetak
Laporan
Penutupan Kas
Hari dan
No. Waktu Hari / Tanggal Output
Tanggal
7. Selasa, 07.30-16.00 a. Mengarsip 1. Arsip data Pajak
02 Juli Pajak Reguler Reguler dan DAIS
2019 bulan Maret, bulan Maret, April,
April, dan Mei dan Mei
31
b. Mengarsip
dokumen DAIS
bulan Maret,
April, dan Mei
a. Menginput 1. Memasukkan saldo
Saldo Awal awal neraca bulan Juli
Neraca 2019
8. Rabu, 07.30-16.00 b. Mencetal LRA 2. Mencetak LRA bulan
03 Juli bulan Maret, Maret, April, Mei, dan
2019 April, Mei, dan Juni masing-masing 1
Juni lampiran untuk
c. Konfirmasi diberikan kepada
Pajak Akuntansi bagian
Keuangan (Ibu Retno)
3. Membayar Pajak
bagian Keuangan ke
Bank BPD DIY
Hari dan
No. Waktu Hari / Tanggal Output
Tanggal
9. Kamis, 07.30-16.00 a. Menginput data 1. Memasukkan 20 data
04 Juli potongan potongan dan
2019 anggota pinjaman anggota
koperasi koperasi
b. Menginput data 2. Mengedit Surat
pinjaman Ketetapan Retribusi
32
koperasi
c. Mengedit Surat
Ketetapan
Retribusi
a. Menginput data 1. Memasukkan 10 data
potongan potongan dan
Jum’at, anggota pinjaman anggota
10. 05 Juli 07.30-14.30 koperasi koperasi
2019 b. Menginput data
pinjaman
koperasi
a. Mengedit Surat 1. Mengedit Surat
Setoran Setoran Retribusi
Retribusi Daerah
Daerah 2. Mencetak LPJ
Senin, b. Mencetak LPJ Administratif dan
11. 08 Juli 07.30-16.00 Administratif Fungsional Bendahara
2019 dan Fungsional Penerimaan 1
Bendahara lampiran untuk
Penerimaan diberikan kepada
Bendahara (Ibu
Sudarwati)
Hari dan
No. Waktu Hari / Tanggal Output
Tanggal
12. Selasa, 07.30-16.00 a. Menginput 1. Memasukkan Rekap
09 Juli Rekap Penyusunan Barang
2019 Penyusunan Triwulan I dan II
Barang 2. Memasukkan data
Triwulan I dan Realisasi LRA 13
II Tahun dan LRA 10
b. Menginput data Tahun lalu-Belanja
Realisasi LRA
33
13 tahun lalu-
Belanja
c. Menginput data
Realisasi LRA
10 tahun lalu-
Belanja
a. Menginput 1. Memasukkan Rekap
Rekap Penyusunan Barang
Penyusunan Triwulan I dan II
Barang 2. Memasukkan data
Triwulan I dan Realisasi LRA 13
II Tahun dan LRA 10
Rabu,
b. Menginput data Tahun lalu-Belanja
13. 10 Juli 07.30-16.00
Realisasi LRA
2019
13 tahun lalu-
Belanja
c. Menginput data
Realisasi LRA
10 tahun lalu-
Belanja
Hari dan
No. Waktu Hari / Tanggal Output
Tanggal
14. Kamis, 07.30-16.00 a. Menginput 1. Memasukkan
11 Juli Bukti Memorial Beban
2019 Memorial Persediaan bulan Juni
beban 2019
persediaan 2. Memasukkan
bulan Juni 2019 Mmemorial
b. Menginput Penyesuaian 10-
Bukti Reklasifikasi Mesin
Memorial dalam Proses
penyesuaian
34
10-
Reklasifikasi
mesin dalam
proses
a. Mencocokan 1. Mengecek saldo
saldo belanja di belanja di LRA
LRA dengan dengan LPJ
LPJ Pengeluaran
Pengeluaran Administratif bulan
Administratif Jaunari-Juni 2019
Jum’at,
bulan Januari- 2. Mengecap kwitansi
15. 12 Juli 07.30-14.30
Juni 2019 bukti pembayaran
2019
b. Mengecap
kwitansi bukti
pembayaran
Hari dan
No. Waktu Hari / Tanggal Output
Tanggal
16. Senin, 07.30-16.00 a. Menginput data 1. Memasukkan 15
15 Juli BPK Belanja Rincian Objek BPK
2019 Langsung Belanja Langsung
b. Menginput data 2. Memasukkan 15
Pemungutan Rincian Pemungutan
Pajak dan Penyetoran Pajak
c. Menginput data 3. Mengentri 15 Rincian
Penyetoran BKU Bendahara
Pajak Pengeluaran
d. Menginput
Data BKU
Bendahara
35
Pengeluaran
a. Menginput data 1. Memasukkan 28
BPK Belanja Rincian Objek BPK
Langsung Belanja Langsung
b. Menginput data 2. Memasukkan 28
Pemungutan Rincian Pemungutan
Pajak dan Penyetoran Pajak
Selasa, c. Menginput data 3. Mengentri 28 Rincian
17. 16 Juli 07.30-16.00 Penyetoran BKU Bendahara
2019 Pajak Pengeluaran
d. Menginput
Data BKU
Bendahara
Pengeluaran
Hari dan
No. Waktu Hari / Tanggal Output
Tanggal
a. Menginput data 1. Memasukkan 25
BPK Belanja Rincian Objek BPK
Langsung Belanja Langsung
b. Menginput data 2. Memasukkan 25
Pemungutan Rincian Pemungutan
Rabu, Pajak dan Penyetoran Pajak
18. 17 Juli 07.30-16.00 c. Menginput data 3. Mengentri 25 Rincian
2019 Penyetoran BKU Bendahara
Pajak Pengeluaran
d. Menginput
Data BKU
Bendahara
Pengeluaran
19. Kamis, 07.30-16.00 a. Menginput data 1. Memasukkan 30
36
BPK Belanja Rincian Objek BPK
Langsung Belanja Langsung
b. Menginput data 2. Memasukkan 30
Pemungutan Rincian Pemungutan
Pajak dan Penyetoran Pajak
c. Menginput data 3. Mengentri 30 Rincian
18 Juli Penyetoran BKU Bendahara
2019 Pajak Pengeluaran
d. Menginput
Data BKU
Bendahara
Pengeluaran
Hari dan
No. Waktu Hari / Tanggal Output
Tanggal
a. Menginput data 1. Memasukkan 35
BPK Belanja Rincian Objek BPK
Langsung Belanja Langsung
b. Menginput data 2. Memasukkan 35
Pemungutan Rincian Pemungutan
Jum’at, Pajak dan Penyetoran Pajak
20. 19 Juli 07.30-14.30 c. Menginput data 3. Mengentri 35 Rincian
2019 Penyetoran BKU Bendahara
Pajak Pengeluaran
d. Menginput
Data BKU
Bendahara
Pengeluaran
21. Senin, 07.30-16.00 a. Menginput data 1. Memasukkan 40
22 Juli BPK Belanja Rincian Objek BPK
2019 Langsung Belanja Langsung
37
b. Menginput data 2. Memasukkan 40
Pemungutan Rincian Pemungutan
Pajak dan Penyetoran Pajak
c. Menginput data 3. Mengentri 40 Rincian
Penyetoran BKU Bendahara
Pajak Pengeluaran
d. Menginput
Data BKU
Bendahara
Pengeluaran
Hari dan
No. Waktu Hari / Tanggal Output
Tanggal
a. Menginput data 1. Memasukkan 45
BPK Belanja Rincian Objek BPK
Langsung Belanja Langsung
b. Menginput data 2. Memasukkan 45
Pemungutan Rincian Pemungutan
Selasa, Pajak dan Penyetoran Pajak
22. 23 Juli 07.30-16.00 c. Menginput data 3. Mengentri 45 Rincian
2019 Penyetoran BKU Bendahara
Pajak Pengeluaran
d. Menginput
Data BKU
Bendahara
Pengeluaran
23. Rabu, 07.30-16.00 a. Menginput data 1. Memasukkan 48
24 Juli BPK Belanja Rincian Objek BPK
2019 Langsung Belanja Langsung
b. Menginput data 2. Memasukkan 48
Pemungutan Rincian Pemungutan
38
Pajak dan Penyetoran Pajak
c. Menginput data 3. Mengentri 48 Rincian
Penyetoran BKU Bendahara
Pajak Pengeluaran
d. Menginput
Data BKU
Bendahara
Pengeluaran
Hari dan
No. Waktu Hari / Tanggal Output
Tanggal
a. Menginput data 1. Memasukkan 50
BPK Belanja Rincian Objek BPK
Langsung Belanja Langsung
b. Menginput data 2. Memasukkan 50
Pemungutan Rincian Pemungutan
Kamis, Pajak dan Penyetoran Pajak
24. 25 Juli 07.30-16.00 c. Menginput data 3. Mengentri 50 Rincian
2019 Penyetoran BKU Bendahara
Pajak Pengeluaran
d. Menginput
Data BKU
Bendahara
Pengeluaran
25. Jum’at, 07.30-14.30 a. Menginput data 1. Memasukkan 55
26 Juli BPK Belanja Rincian Objek BPK
2019 Langsung Belanja Langsung
b. Menginput data 2. Memasukkan 55
Pemungutan Rincian Pemungutan
Pajak dan Penyetoran Pajak
c. Menginput data 3. Mengentri 55 Rincian
39
Penyetoran BKU Bendahara
Pajak Pengeluaran
d. Menginput
Data BKU
Bendahara
Pengeluaran
Hari dan
No. Waktu Hari / Tanggal Output
Tanggal
a. Menginput data 1. Memasukkan 60
BPK Belanja Rincian Objek BPK
Langsung Belanja Langsung
b. Menginput data 2. Memasukkan 60
Pemungutan Rincian Pemungutan
Senin, Pajak dan Penyetoran Pajak
26. 29 Juli 07.30-16.00 c. Menginput data 3. Mengentri 60 Rincian
2019 Penyetoran BKU Bendahara
Pajak Pengeluaran
d. Menginput
Data BKU
Bendahara
Pengeluaran
40
Disperindag DIY khususnya pada bagian Keuangan selama kuran lebih satu
bulan. Kontribusi tenaga kerja ini terlihat dalam kinerja penulis saat
melakukan penginputan data pembelanjaan dana pada Buku Kas Umum dan
Buku Pembantu Pengeluaran Per Rincian Objek Belanja pada aplikasi
SIPKD, ynag nantinya akan menghasilkan LPJ Administratif dan Fungsional
Bendahara Pengeluaran di akhir bulan.
41
3.5.1 Bendahara Pengeluaran/Bendahara Pengeluaran Pembantu
Bendahara Pengeluaran/Bendahara Pembantu memiliki tugas sebagai
berikut :
a. Meneliti kelengkapatan perintah pembayaran yang diterbitkan oleh
Pengguna Anggaran/Kuasa Pengguna Anggaran
b. Menguji kebenaran perhitungan tagihan yang tercantum dalam
Surat Perintah Pembayaran
c. Menguji ketersediaan dana yang bersangkutan
d. Menguji kebenaran dan kelengkapan dokumen-dokumen
pertanggungjawaban
e. Melakukan pencatatan bukti-bukti pembelanjaan dana dari
UP/GU/TU, dan LS pada Buku Kas Umum, Buku Pembantu Kas
Tunai, Buku Pembantu Bank, Buku Pembantu Pajak, Buku
Pembantu Panjar, dan Buku Pembantu Pengeluaran Per Rincian
Objjek Belanja
f. Melakukan rekapitulasi pengeluaran dan mencatatnya dalam SPJ
yang akan diserahkan ke Pengguna Anggaran/Kuasa Pengguna
Anggaran (melalui PPK-SKPD/Unit Kerja) untuk disahkan
42
NPD diajukan ke Bendahara Pengeluaran untuk mengeluarkan
sejumlah dana dimaksud sebagai panjar kerja
d. Dalam proses pelaksanaan kegiatan, PPTK wajib mengarsip
dokumen-dokumen yang terkait dengan pengeluaran belanja untuk
kegiatan tersebut. Selanjutnya PPTK memberikan dokumen-
dokumen pelaksanaan belanja tersebut sebagai dasar Bendahara
Pengeluaran dalam melakukan Pertanggungjawaban Belanja
e. Bendahra Pengeluaran melakukan pembukuan setelah dilakukan
verivikasi oleh PPK-SKPD terhadap kebenaran dokumen yang
diberikan oleh PPTK. Selanjutnya, Bendahara Pengeluaran
mencatat pelaksanaan belanja dalam:
1) Buku kas umum pengeluaran, digunakan untuk mencatat
transaksi belanja.
2) Buku pembantu pengeluaran per rincian obyek, digunakan
untuk merinci item pengeluaran yang dilakukan selama periode
bersangkutan
3) Buku pembantu kas tunai, digunakan untuk mencatat saldo
SP2D yang telah dicairkan dan belum dibelanjakan dan berada
di brankas Bendahara Pengeluaran.
4) Buku pembantu simpanan/Bank, digunakan untuk mencatat
saldo SP2D yang telah dicairkan dan belum dibelanjakan dan
berada di rekening Bank Bendahara Pengeluaran.
5) Buku Pembantu Panjar, digunakan untuk mencatat jumlah uang
yang diberikan sebagai panjar kepada pihak-pihak tertentu yang
melaksanakan kegiatan.
6) Buku-buku pembantu pajak yang terdiri dari: Buku Bantu Pajak
Per Pasal (Perincian Obyek Pajak), Buku Bantu Obyek Pajak,
Daftar Penerimaan Penyetoran Pajak, Buku Rekapitulasi Pajak
f. Penyimpan barang/Pengurus Barang melakukan pembukuan barang
setelah SPJ Belanja Bahan Pakai Habis, Belanja Bahan/Material
43
dan Belanja Modal dibukukan oleh Bendahara Pengeluaran, dengan
mencatat kondisi barang dalam:
1) Buku Kendali Persediaan untuk mencatat mutasi barang
Persediaan;
2) Buku Kendali Aset untuk mencatat mutasi barang Aset;
3) Menyusun Daftar Persediaan, rekapitulasi mutasi barang
Persediaan;
4) Menyusun Daftar Aset, rekapitulasi mutasi barang Aset;
5) Menyampaikan Daftar Persediaan dan Daftar Aset kepada PPK-
SKPD/Unit Kerja setiap bulan
PEMBUKUAN
1) Setiap SPJ (Kwitansi yang lengkap dan sah ) dicatat pada BKU, setelah
diberi nomor/tanggal BKU langsung dibukukan pada Rekapitulasi
44
Pengeluaran Per Rincian Obyek, sesuai dengan rekening belanja masing-
masing.
2) Bila pada Kwitansi terdapat transaksi pajak, dicatat pada BKU, setelah
diberi nomor/tanggal BKU langsung dibukukan pada Buku Pembantu Per
Rincian Obyek Pajak, sesuai jenis pajak masing-masing.
3) Setelah selesai membuku secara ganda tersebut (nomor 1 dan 2) dibukukan
(entry) pada format Laporan Pertanggungjawaban Bendahara Pengeluaran
(Lembar Pengesahan SPJ)
4) Menyiapkan lembar pemeriksaan kas oleh Pengguna Anggaran.
5) Membuat lembar pengesahan SPJ.
6) Membuat register penutupan kas.
7) Menyiapkan SPP beserta lampirannya
45
data pembelanjaan dana pada Buku Kas Umum dan Buku Pembantu
Pengeluaran Per Rincian Objek Belanja pada aplikasi SIPKD dan tugas
lainnya.
Penulis juga belajar untuk patuh terhadap aturan yang ada di Dinas
Perindustrian dan Pedagangan Daerah Istimewa Yogyakarta. Seperti datang
tepat waktu, meskipun tidak absen menggunakan cap jari pada mesin absen.
Penulis berusaha untuk berpenampilan rapi dan sopan saat bekerja. Sehingga
pengalaman penulis bukan hanya dalam bidang pekerjaan dan akademik
melainkan dalam bidang sosial juga penulis dapatkan.
3.7.1 Internal
3.7.2 Eksternal
46
2. Diawal bulan penulis belum ada kesibukan karena masih menunggu
data dan dokumen pertanggungjawaban dari masing-masing
pelaksana kegiatan terkait uang yang telah digunakan. Hal ini
menyebabkan penulis dan peserta magang lain menganggur,
meskipun sesekali di beri tugas ringan seperti mengkopi dokumen,
membayarkan pajak ke bank BPD DIY, mengarsip, mengecap, dll
3.8.1 Internal
3.8.2 Eksternal
47
itu dengan mengurangi penggunaan komputer maka dapat
meminimalisir penggunaan wifi sehinga tidak bermasalah lagi.
48
BAB IV
PENUTUP
4.1 Kesimpulan
4.2.1 Kritik
49
4.2.1.3 Bagi Dinas Perindustrian dan Perdagangan DIY
4.2.2 Saran
4.2.3 Kesan
50
merasa nyaman dan tidak canggung untuk bertanya mengenai pekerjaan
secara lebih detail. Rasa kekeluargaan yang kuat diantara karyawan
mengajarkan nilai-nilai sosial bagi penulis, seperti saling mengingatkan
dan menghargai satusama lain.
51
DAFTAR PUSTAKA
Perwal No 63 Tahun 2016 ttg Susunan Organisasi, Kedudukan, Tugas, Fungsi dan
Tata Kerja Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Yogyakarta
52
LAMPIRAN
53
Lampiran 2 (Buku Bimbingan Kemajuan Kuliah Magang)
54
Lampiran 3 (Buku Bimbingan Kemajuan Kuliah Magang)
55
Lampiran 4 (Buku Bimbingan Kemajuan Kuliah Magang)
56
Lampiran 5 (Buku Bimbingan Kemajuan Kuliah Magang)
57
Lampiran 6 (Buku Bimbingan Kemajuan Kuliah Magang)
58
Lampiran 7 (Buku Bimbingan Kemajuan Kuliah Magang)
59
Lampiran 8 (Buku Bimbingan Kemajuan Kuliah Magang)
60
Lampiran 9 (Buku Bimbingan Kemajuan Kuliah Magang)
61
Lampiran 10 (Buku Bimbingan Kemajuan Kuliah Magang)
62
Lampiran 11 (Buku Bimbingan Kemajuan Kuliah Magang)
63
Lampiran 12 (Buku Bimbingan Kemajuan Kuliah Magang)
64
Lampiran 13 (Tampilan Beranda Aplikasi SIPKD)
65
Lampiran 15 (Tampilan Hasil Inputan Data Pemungutan Pajak pada Aplikasi
SIPKD)
66
Lampiran 17 (Tampilan Hasil Inputan Data BKU Bendahara pada Aplikasi
SIPKD)
67
Lampiran 19 (LPJ Administratif Bendahara Pengeluaran)
68
Foto Dokumentasi
69
(Foto Bersama Seluruh Staf Bagian Keuangan)
70