Anda di halaman 1dari 14

MAKALAH

Studi kasus linear programming


Diajukan untuk memenuhi tugas mata kuliah oprasional riset Dosen
pengampu: Annisa indah pratiwi ST., MT

Disusun oleh

Nama Kelompok :
1. Agid pratama putra TI17A 17416226201157
2. Arga pratama santosa TI17A 17416226201181

TEKNIK INDUSTRI
FAKULTAS TEKNOLOGI DAN ILMU KOMPUTER
UNIVERSITAS BUANA PERJUANGAN KARAWANG
2017-2018
LEMBAR PENGESAHAN

Kami yang bertanda tangan di bawah ini,

Menyatakan bahwa makalah yang kami buat sah dan asli hasil diskusi yang kami kerjakan
sebaik-baiknya. Dengan ini kami kelompok kami dari TI17A angkatan 2017-2018
menyerahkan makalah ini pada:

Hari/tanggal :

Tempat : Oleh :

Karawang, Oktober 2018

Mengetahui dan menyetujui

Dosen Pengajar Ketua kelompok

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan yang Maha Esa, atas kasih dan
penyertaanNya sehingga kami dapat menyelesaikan Tugas yang terkait dengan mata kuliah
oprasional riset. Dalam tugas oprasional riset penulis ditugaskan untuk membuat Makalah yang
terkait dengan “makismasi produk” dalam penyusunan makalah ini kami mengucapkan banyak
terimakasih kepada semua pihak yang telah membantu penulis dalam penulisan makalah ini
kepada :

1. Ibu Annisa selaku dosen pengajar mata kuliah oprasinal riset


2. Orang Tua kami yang selalu memberikan semangat serta dukungan sehingga kami
dapat menyelesaikan makalah ini

i
3. Kepada teman-teman yang sudah memberikan saran dan kritik yang bisa dituangkan
dalam penyusunan makalah ini.

Dalam makalah ini kami menyadari masih banyak kekurangan. untuk itu saran dan kritik
yang membangun sangat kami harapkan, akhir kata kami mengucapkan Terimakasi

DAFTAR ISI

LEMBARAN PENGESAHAN ............................................. i


KATA PENGANTAR ........................................................... ii
DAFTAR ISI .......................................................................... iii
BAB I PENDAHULUAN ...................................................... 1
A. Latar belakang ............................................................ 1
B. Tujuan penulisan ........................................................ 1
C. Rumusan masalah ...................................................... 1
BAB II LANDASAN TEORI ................................................ 2
1.1. Linear programming ................................................... 2
1.2. Metode simplek .......................................................... 2

ii
BAB III PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA . 3
2.1. Biodata ........................................................................ 3
2.1.2 pengolahan data ........................................................ 3
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN ............................... 4 a. Variabel keputusan
......................................................... 4 b. Fungsi tujuan
.................................................................. 4 c. Optimasi
......................................................................... 4
BAB V KESIMPULAN ......................................................... 8
KESIMPULAN ...................................................................... 9
LAMPIRAN ........................................................................... 10

iii
BAB I PENDAHULUAN

A. Latar belakang.

Dalam kehidupan sehari-hari, ilmu mengenai riset operasi banyak digunakan dan
diterapkan oleh manusia, terutama diterapkan pada bidang ekonomi yaitu pada dunia usaha.
Setiap pelaku usaha atau pelaku ekonomi pasti melakukan apa yang disebut dengan prinsip
ekonomi, yaitu dengan usaha atau modal yang sedikit mampu menghasilkan keuntungan
yang besar, sehingga muncullah masalah optimisasi. Masalah optimisasi tersebut meliputi
meminimumkan biaya atau memaksimumkan keuntungan dengan kapasitas sumber daya
yang ada agar mampu mendapatkan hasil yang optimal. Untuk mendapatkan penyelesaian
optimal dari masalah tersebut, dikembangkanlah suatu cara yang disebut dengan program
linear. Program linear merupakan suatu teknik perencanaan yang menggunakan model
matematika dengan tujuan menemukan beberapa kombinasi alternatif dari pemecahan
masalah yang kemudian dipilih mana yang terbaik untuk menyusun strategi dan langkah-
langkah kebijakan tentang alokasi sumber daya yang ada agar mencapai tujuan atau sasaran
yang diinginkan secara optimal dengan melibatkan variabel-variabel linear. Dalam model
program linear dikenal dua macam fungsi, yaitu fungsi objektif (objective function) dan
fungsi kendala (constraint function) yang linear.

B. Tujuan penulisan.

Untuk mengetahui nilai maksimasi dan minimasi dari suatu kendala yang kelompok kami
amati.

C. Rumusan masalah
Metode linear programming simplek

BAB II LANDASAN
TEORRI

1
1.1.Linear programming.

Riset operasi merupakan aplikasi metode-metode, teknik-teknik dan peralatan ilmiah dalam
menghadapi masalah-masalah yang timbul dalam operasi perusahaan dengan tujuan
menemukan pemecahan yang optimal (Aminuddin. 2005). Salah satu metode dalam riset
operasi adalah peramalan sebagaimana yang digunakan pada riset ini. Peramalan menurut
Fildes, Nikolopoulos, Crone, dan Syntetos (2008) adalah perkiraan peristiwa-peristiwa pada
waktu yang akan datang atas dasar polapola waktu yang lalu, dan penggunaan kebijakan
terhadap proyeksi-proyeksi dengan pola-pola pada waktu yang lalu. Peramalan dapat dilakukan
dengan melibatkan pengambilan data masa lalu dan menempatkannya ke masa yang akan
datang dengan suatu bentuk model matematis. Dengan peramalan yang baik diharapkan
pemborosan akan bisa dikurangi, dapat lebih terkonsentrasi pada sasaran tertentu, perencanaan
lebih baik, sehingga dapat menjadi kenyataan. Setelah dibuat proyeksi peramalan, maka
dilaksanakan penghitungan dengan metode linear programming. Menurut Stapleton, Hanna,
dan Markussen (2003), definisi linear programming adalah suatu teknik aplikasi matematika
dalam menentukan pemecahan masalah yang bertujuan untuk memaksimumkan atau
meminimumkan sesuatu yang dibatasi oleh batasan-batasan tertentu. Hal ini dikenal juga
sebagai teknik optimalisasi.
Model Program linear dapat menentukan nilai dari variabel keputusan yang terdapat di dalam
model program linier. Menurut Sitinjak (2006), metode yang dapat digunakan untuk mencari
solusi dari model program linier terbagi menjadi 2, yaitu: Metode Grafik dan Metode Simpleks.

1.1.2 metode simplek.

Metode simpleks adalah sebuah cara untuk meneruskan dari suatu pemecahan dasar yang
mungkin ke pemecahan dasar yang berdekatan yang mungkin sedemikian rupa, sehingga nilai
fungsi obyektifnya tidak pernah berkurang. Hal ini biasanya menghasilkan sebuah pemecahan
dasar yang mungkin untuk mana nilai fungsi obyektifnya adalah sebesar mungkin. Seperti
halnya dengan metode aljabar, metode simpleks juga terlebih dahulu harus dilakukan
standarisasi rumusan model, sebelum tahap penyelesaian awal dikerjakan. Fungsi-fungsi
kendala yang masih berbentuk pertidaksamaan harus diubah dulu menjadi berbentuk
persamaan dan prasyarat dari metode simpleks adalah eliminasi Gauss.
BAB III PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA

2
2.1. biodata pengusaha
Nama usaha/ toko : Mie Ayam Baso Kadung Tresno
Berdiri pada tahun : 2008 - sekarang
Produksi : mie ayam dan baso
Alamat : kp.kali jurang rt 001 / rw 003 des. Purwasari kec. Purwasari
Kab. Karawang.
2.1.2 pengolahan data.
Dalam studi kasus yang kelompok kami lakukan, kami mengambil sempel dari pengusaha
MIE AYAM BASO yang sudah lama menjalankan usahanya hingga sekarang. Dari studi
kasus yang dilakukan, kelompok kami menganalisis maksimasi dan minimasi usaha mie
ayam baso tersebut. Berikut permasalahan yang kelompok kami dapat :

“ bapak fajar memiliki sebuah usaha yaitu menjual MIE AYAM BASO, dan ada dua menu
yang disajikan yaitu MIE AYAM dan BASO. Untuk memproduksi kedua menu tersebut
memerlukan bahan baku MIE AYAM, bahan baku BASO dan tenaga kerja .maksimum
penyediaan bahan baku untuk MIE AYAM sebanyak 15 kg/hari, penyediaan bahan baku
untuk BASO sebanyak 20 kg/hari dan tenaga kerja 11 jam/hari.
Kebutuhan setiap satu porsi akan bahan baku dan jam tenaga kerja dapat dilihat pada tabel
dibawah ini:

Kedua jenis menu tersebut memberikan keuntungan sebesar Rp 200.000 untuk mie ayam dan
untuk baso sebesar 500.000, masalahnya bagaimana menentukan maksimasi dari menu
tersebut”.
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

3
Pemecahan masalah dalam studi kasus ini menggunakan metode linear programming, yang dari
variable keputusan, fungsi tujuan, dan fungsi kendala. Berikut merupakan penjabaran serta
persamaan dari masing-masing variabel dan fungsi dari linear programming.

a. Variabel keputusan

Variabel keputusan yang diambil dari data tersebut adalah :

x1 : mie ayam x2
: baso
b. Fungsi tujuan.

Fungsi tujuan yaitu Zmax

Zmax = 200x1 + 500x2

c. Kendala yang menghambat produksi

Bahan baku mie ayam : 2 x1 + 4 x2 ≤ 12

Bahan baku baso :- + 3x2 ≤ 6

Tenaga kerja : 2 x1 + x2 ≤8

d. Optimasi

Jika sudah menentukan variabel, fungsi tujuan, dan kendala maka selanjutnya akan menentukan
nilai maksimasi pada produk tersebut. Agar lebih mudah dan cepat menentukan nilai maksimasi
nya kita menggunakan aplikasi Winqsb. Berikut langkah-langkah nya :

• Yang pertama buka terlebih dahulu aplikasi Winqsb, lalu seting ke nilai maksimasi seperti
gambar dibawah ini :

4
Figure 1 gambar 1

• Lalu langkah kedua memasukan nilai dari data kelompok yang kami ambil. Seperti gambar
dibawah ini :

Figure 2 gambar 2

• Setelah data dimasukan kemudian klik solve and analyze klik solve display step. Seperti
gambar dibawah ini :

5
Figure 3 gambar 3 iterasi 1

6
Figure 4 gambar 4 iterasi 2

• Setelah itu klik stop and final dan akan keluar hasil akhir dan makisimasi nya. Seperti gambar
dibawah ini :

Figure 5 gambar 5

BAB V KESIMPULAN

Berdasarkan pembahasan, beberapa simpulan dalam penelitian kita bisa mengetahui


persamaan linier dari fungsi tujuan dan persamaan linier dari tiga fungsi kendala. Dan juga dapat
disimpulkan bahwa nilai maksimasi sebesar 1.400.000.

7
Daftar isi

https://id.m.wikipedia.org https://kuliah-manajemen-blogspot.com

https://www.gurupendidikan.com/pengertian-riset-operasi-

lengkap/

8
Lampiran

Anda mungkin juga menyukai