Beberapa metode

EVAPOTRANSPIRASI

Penghitungan Evapotranspirasi

Evaporasi adalah banyaknya air yang menguap dari permukaan tanah atau air.

Transpirasi adalah besarnya kehilangan air dari dalam tanaman melalui stomata di daun.

Evapotranspirasi adalah banyaknya air yang dipergunakan untuk proses pertumbuhan tanaman
(transpirasi) dan evaporasi dari tanah/air sebagai tempat tumbuhnya tanaman tersebut.

Evapotranspirasi potensial adalah evapotranspirasi untuk memenuhi kebutuhan air untuk pertumbuhan
tanaman tanpa sedikit pun kekurangan air.

Potensial evapotranspirasi mengasumsikan bahwa air selalu tersedia cukup di alam tapi pada
kenyataanya tidak begitu, sehingga perlu menghitung evapotranspirasi minimal (limited
evapotranspiration) yang terjadi pada waktu musim kering.

1
 Beberapa metode
EVAPOTRANSPIRASI

Berikut ini beberapa metode untuk menghitung evapotranspirasi potensial :

1. Metode Blaney Criddle

PET  K  p  0,4572t  8,128

PET : Potensial Evapotranspirasi

K : Koefisien konsumtive use yang tergantung dengan tipe dan tempat tumbuh-tumbuhan

1. 0,8 s/d 0,6 untuk daerah dekat pantai dan di daerah kering
2. 0,75 untuk daerah tropik
t : temperatur rata-rata bulanan

p : prosentasi jumlah daytime hour dalam tahunan (Tabel 3.1)

2. Metode Thornwaite

PET  1,610  t / I 
a

12
I  i
1

a  675 10 9  I 3  77110 7  I 2  1792 10 5  I  0,49239

PET : Potensial evapotranspirasi dalam cm untuk 30 hari dengan lama penyinaran matahari 12 jam
tiap-tiap hari.

t : temperatur rata-rata bulanan dalam oC

: heat indeks bulanan i  t 5

1.514
I

2
 Beberapa metode
EVAPOTRANSPIRASI

3. Metode Pennman

PET 
 AH  0,27 E  ,
 A  0,27

 
H  R1  a 0,18  0,55  S   T 4 0,56  0,092 ed 0,1  0,9S 

E  0,35ea  ed 1  0,0098W2 

 0,233  0,656  log 10  h  4,75

Wh
W10

S   2,25n  90%

PET : Potensial Evapotranspirasi (mm H2O/hari)

E : Evaporasi

A : Kemiringan Kurva tekanan uap air jenuh pada suhu udara (Tabel 3.2)

T4 : B, radiasi black body pada temperatur udara (Tabel 3.2)

ea : Tekanan uap pada suhu rata-rata (mm Hg) (Tabel 3.2)

ed : Tekanan uap aktual (mm Hg) : RH x ea

RH : Kelembaban

R : Solar radiasi pada permukaan horizontal di atas atmosfer (Tabel 3.3)

al : Albedo (Tabel 3.4)

S : Radiasi Matahari (Sunshine)

Wh : Kecepatan angin pada ketinggian h meter (mil/hari)(m/s) ganti

n : jumlah bulan hujan

m : Perkiraan permukaan yang tidak tertutup tanaman

3
 Beberapa metode
EVAPOTRANSPIRASI

nilai m dapat diperkirakan melalui jumlah hari hujan dalam tiap bulannya

 n < 5 hari (bulan kering):

o m=0 untuk hutan
o m = 0 – 10 % untuk tumbuhan hijau
o m = 10 – 40 % untuk daerah erosi
o m = 30 – 50 % untuk daerah persawahan
 5 < n < 8 (bulan peralihan): nilai m sama dengan bulan kering
 n > 8 (bulan basah): nilai m berkisar antara 10 – 20 %

Lampiran Tabel

Tabel 3.1

lintang utara
0 2 4 6
jan 8.49 8.42 8.35 8.3
feb 7.73 7.69 7.65 7.61
mar 8.49 8.45 8.47 8.47
apr 8.21 8.24 8.27 8.3
may 8.49 8.33 8.61 8.67
jun 8.21 8.29 8.36 8.44
jul 8.49 8.56 8.63 8.7
aug 8.49 8.53 8.57 8.61
sep 8.21 8.21 8.22 8.23
oct 8.49 8.46 8.43 8.4
nov 8.21 8.16 8.1 8.04
dec 8.49 8.41 8.33 8.24

4
 Beberapa metode
EVAPOTRANSPIRASI

lintang selatan
0 2 4 6 8 10 12
jan 8.49 8.56 8.63 8.7 8.78 8.86 8.94
feb 7.73 7.76 7.8 7.84 7.88 7.92 7.96
mar 8.49 8.49 8.5 8.5 8.51 8.52 8.53
apr 8.21 8.19 8.16 8.13 8.1 8.07 8.04
may 8.49 8.43 8.37 8.31 8.25 8.19 8.12
jun 8.21 8.13 8.05 7.97 7.89 7.81 7.73
jul 8.49 8.42 8.35 8.28 8.21 8.13 8.06
aug 8.49 8.49 8.41 8.37 8.32 8.27 8.23
sep 8.21 8.21 8.2 8.2 8.19 8.18 8.17
oct 8.49 8.51 8.53 8.56 8.59 8.62 8.65
nov 8.21 8.27 8.33 8.39 8.39 8.53 8.59
dec 8.49 8.57 8.65 8.73 8.73 8.9 8.98

Tabel 3.2

T(celcius) A(Tekanan Uap) B(konstanta Boltzman) ea(mmHg)

25 0.78 15.92 23.76
26 0.82 16.1 25.73
27 0.87 16.34 26.98
28 0.91 16.56 28.59
29 0.96 16.79 30.2
30 1 17.01 31.82

Tabel 3.3

Lintang R
10 LU 14.23
0 ekuator 14.43
10 LS 14.2

Tabel 3.4

Lokasi albedo
hutan 0.11
batuan 0.16
tumbuhan hijau 0.2
semak 0.22
pasir 0.26