Nama Kelompok :
PENGERTIAN
Pengobatan tradisional hipertensi yaitu penggunaan bahan- bahan alami seperti: daun, buah,
batang dan akar tanaman untuk menurunkan tekanan darah.
TUJUAN
Pengobatan hipertensi
1. Untuk mengontrol tekanan darah dan mencegah gangguan jantung dan pembuluh
darah.
2. Mempertahankan tekanan darah atas kurang dari 140 dan tekanan darah bawah kurang
dari 90 mmHg.
1. AIR BELIMBING
Alat dan Bahan:
2. AIR MENTIMUN
Alat dan Bahan
Mentimun
Parutan/ blender
Air hangat untuk mencuci
Cara pembuatan
Cara pembuatan
Cara membuat
5. LABU SIAM
Alat dan Bahan
Cara membuat
6. ALPUKAT
Alat dan Bahan
Cara membuat
Jangan minum obat tradisional secara bersamaan (pilih salah satu saja).
Jangan minum obat tradisional setelah mendaptkan pengobatan dari dokter
Kontrol tekanan darah secara teratur.
Resep 1
2 siung bawang putih
10 lembar daun seledri
Bawang putih dikupas dan dicuci. Seledri beserta tangkainya juga dicuci. Kedua bahan itu digilng
atau ditumbuk bersama-sama sampai lembut seduh dengan air panas sebanyak ½ gelas. Tutup rapat,
kalau airnya sudah dingin, peras dan saring. Minumlah air saringan itu dua kali sehari ½ gelas.
Buat ramuan baru setiap kali mau minum karena ramuan itu tidak tahan lama.Minum 3 hari berturut-
turut, kemudian control tensinya.kalau sudah normal, hentika selama 1 hari, selanjutnya minum lagi 1
kali sehari selama 5 hari.meminum ramuan ini terus menerus bisa menurunkan tensi terlalu drastic,
sehingga badan menjadi lemas.
Resep 2
2 mentimun setengah tua yang panjangnya sejengkal
3 siung bawang putih tua
Mentimun dikupas, dicuci, dan diparut. Bawang putih juga dikupas, dicuci, dan diparut.
Tambahkan ½ gelas air dingin. Campur semuanya, peras dan saring. Untuk penderita dengan
tensi di atas 200 mm Hg, Minum 3 kali sehari ½ gelas. Frekuensi minum 3 hari berturut-turut,
kemudian control dahulu tensinya. Bila sudah normal, hentikan sehari. Setelah itu minum lagi
1 kali sehari. Setelah itu minum lagi 1 kali sehari ½ gelas. Jika belum normal, pengobatan
bisa dilanjutkan sampai seminggu.
Bawang putih:
Mengandung sativine, senyawa kimia yang bisa mempercepat pertumbuhan sel dan
merngsang susunan syaraf (berbahaya bagi anak kecil). Kandungan lain ialah alicine,
senyawa yang bersifat antibiotik . Bawang putih pun mengandung saponin, sinistrin, nicotinic
acid, flavonoida, diallydisulfide, vitamin A,B,C,D. Khasiatnya, antara lain untuk hipertensi,
antibiotik, ekspektoran, luka gigitan serangga, diuretic, dan disentri.
Seledri:
Mengandung polifenol, flavonoida, dan saponin. Khasiatnya untuk mengobati hipertensi,
menghilangkan rasa mual. Bonggol/akarnya untuk rematik.
DAFTAR PUSTAKA