ANALISIS REAL

SIFAT LENGKAP ℝ

Oleh: Kelompok 3
Fadillah Perdana Cahyani (17205012)
Neilur Rahmi (17205025)
Noperta (17205028)
Sari Rahma Chandra (17205038)

Fadhilla Asfiani Rangkuti (17205058)

Dosen Pembimbing:
Prof. Dr. I MADE ARNAWA, M.Si

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA

PROGRAM PASCASARJANA
UNIVERSITAS NEGERI PADANG
2018
 Sifat Lengkap ℝ (Completeness Property)

Supremum dan Infimum

untuk memahami sifat lengkap bilangan real, maka terlebih dahulu kita

mengetahui tentang batas atas dan batas bawah dari suatu bilangan real seperti

pada definisi berikut:

Definisi 9

Misalkan S ⊆ ℝ

1. S dikatakan terbatas ke atas (bounded above) jika ada u ∈ ℝ

sehingga setiap 𝑥 ∈ 𝑆 berlaku 𝑥 ≤ 𝑢.
Dalam hal ini u disebut batas atas (upper bound) dari S.
2. S dikatakan terbatas ke bawah (bounded below) jika ada w∈ ℝ
sehingga setiap x ∈ S berlaku 𝑤 ≤ 𝑥. Dalam hal ini w disebut
dengan batas bawah (lower bound) dari S.
3. Suatu dikatakan terbatas (bounded) jika S terbatas ke atas dan S
terbatas ke bawah. ( 𝑎𝑑𝑎 𝑢, 𝑤 ∈ 𝑅 𝑠𝑒ℎ𝑖𝑛𝑔𝑔𝑎 𝑠𝑒𝑡𝑖𝑎𝑝 𝑥 ∈
𝑆 𝑏𝑒𝑟𝑙𝑎𝑘𝑢 𝑤 ≤ 𝑥 ≤ 𝑢)

Contoh 1

Himpunan S:= {x∈ ℝ: x < 2}

Penyelesaian :
Himpunan S terbatas ke atas, sebab himpunan memiliki batas atas, yaitu bilangan
2 dan sebarang bilangan lebih dari 2. Seperti 2,3, 4, 5, ......................

Himpunan S tidak mempunyai batas bawah, jadi himpunan ini tidak terbatas ke
bawah.
Karena himpunan S terbatas ke atas dan tidak terbatas ke bawah maka himpunan
S dikatakan tidak terbatas.

1
Definisi 10

Misalkan S ⊆ ℝ, 𝑺 ≠ ∅

(a) u 𝜖 ℝ disebut batas atas terkecil dari S, yang ditulis

U = Supremum S, yang disingkat U = Sup S

Jika :
(i) Setiap x 𝜖 S berlaku x ≤ u
( u batas atas dari S )
(ii) Jika v suatu batas atas dari S maka v ≤ x, jika v < x maka uv
bukan batas atas dari S ( v batas atas terkecil dari S)
(b) w 𝜖 ℝ disebut batas bawah terbesar dari S, yang ditulis sebagai
U = Infimum S yang disingkat U= inf S
(i) w batas bawah dari S Setiap x 𝜖 S berlaku w ≤ x
(ii) w batas bawah terbesar dari S (Jika w suatu batas bawah dari S
maka t ≤ w, jika w<t maka t bukan bawah dari S)

Contoh:
S = { 1, 2, 3}
Adt Sup S = 3, dengan menunjukan :
(i) Setiap 𝑥 ∈ 𝑆 berlaku 𝑥 ≤ 3
(ii) Jika v batas bawah dari S maka 3 ≤ 𝑣 atau jika v 𝜖 ℝ dengan
3 > v maka v bukan batas atas dari S
Penyelesaian
(i) Perhatikan bahwa
1 ≤3
2 ≤3
3 ≤3
Jadi, setiap x 𝜖 S berlaku x≤ 3
u batas atas dari S
(ii) Ambil v 𝜖 ℝ dengan v < 3
Adt: v bukan batas atas dari S

2
 Karena v <3 dan 3 𝜖 S
Maka v bukan batas atas dari S
Ini berarti 3 adalah batas atas terkecil dari S sehingga diperoleh 3=sup

Contoh 2
S={1,2,3,}
Adt : 1= inf S dengan menunjukan
(i) Setiap x 𝜖 S berlaku 1 ≤ 𝑥
(ii) Jika t batas bawah dari S maka 𝑡 ≤ 1 atau jika t 𝜖 R dengan t
> 1 maka t bukan batas bawah dari S
(iii) Penyelesaian
. (i) Perhatikan Bahwa:

1≥1
2≥1
3≥1
Jadi, setiap x 𝜖 S berlaku 1 ≤ x
(ii) Ambil t 𝜖 ℝ dengan t < 1
Adt: t bukan batas atas dari S
Karena 1 𝜖 S dan t > 1 maka t bukan batas bawah dari S
Ini berarti 1 adalah batas bawah terbesar dari S

Contoh 3
1. S={ x 𝜖 R/0 <x<1)
Adt : 1 Sup S, yaitu dengan menunjukan
(i) Setiap x 𝜖 S berlaku x ≤ 1
(ii) v 𝜖 R dengan v < 1, t bukan batas bawah dari S.
Bukti :
(i) Ambil x 𝜖 S dan ={ 𝑥𝜖 ℝ/0 < x< 1} karena x <1 maka 𝑥 ≤ 1
Ini berati setiap x 𝜖 S berlaku x ≤ 1

3
 Adt : v bukan batas atas dari S yaitu dengan menunjukan ada a 𝜖 S
sehingga 𝑣 < 𝑎
Perhatikan bahwa v <1

V ( v + 1)/2 1
Setiap bilangan real a 𝜖 R merupakan batas atas dan sekaligus juga
merupakan batas bawah himpunan kosong ∅. Jadi himpunan ∅ tidak
mempunyai suprimun dan infimum

Lemma 1
Misalkan S ⊆ ℝ dan S tak kosong
1. u = sup S ⇔ (1) x ≤ u untuk setiap x ϵ S
(2) jika v < u, maka ada x1ϵ S sedemikian hingga v < x1

2. U = inf S ⇔(1) x ≥ u untuk setiap x ϵ S

(2) jika t > w, maka ada x2 ϵ S sedemikian hingga t > x2
bukti:
misalkan U = Sup S
Adt:
1) x ≤ u untuk setiap x ϵ S
2) Jika v < u,maka ada x1ϵ S sedemikian hingga v < x1

Karena u = sup S, maka

(i) u batas atas dari S, Yaitu setiap x ϵ S berlaku x ≤ u sehingga u batas

atas terkecil dari S
(ii) u batas atas terkecil dari S yaitu jika v suatu batas atas dari S maka u ≤
v atau jika v < u maka v bukan batas atas dari S atau jika v < u maka ada x1ϵ S
hingga v < x1

4
 1. ←

Misalkan S ⊆ ℝ, S≠0, 𝑈 ∈ 𝑅 dan berlaku

(i) x ≤ u untuk setiap x ϵ S
(ii) jika v< u maka ada x1ϵ S hingga v<x1

adt : U = Sup S yaitu dengan menunjukan u batas atas dari S dan u batas
atas terkecil dari S

1). Karena x ≤ uuntuk setiap x ϵ S maka ada u batas atas dari S

2). Ambil 𝑣 𝜖 ℝ dengan v < u berdasarkan ii ada x1ϵ S sehingga v < x1 ini
berarti v bukan batas atas dari S sehingga dapat disimpulkan :
Jika v < u maka v bukan batas atas dari S atau jika v batas atas dari S maka
u ≤ v atau u batas atas terkecil dari S
2. →
misalkan w = inf S
adt :
(i) 𝑥 ≥ 𝑤 untuk setiap x ϵ S
(ii) Jika t > w, maka ada x2ϵ S sedemikian sehingga t > x1
karena w = inf S maka :
i. W adalah batas bawah dari S yaitu setiap x ϵ S berlaku 𝑥 ≥
𝑤
ii. w batas bawah terbesar dari S yaitu jika t suatu batas bawah
dari S maka 𝑤 ≥ 𝑡 atau
jika t > w maka t bukan batas bawah dari s atau jika t > w
maka ada x2ϵ S hingga t > x2
3. ←

Misalkan S ⊆ ℝ, S ≠0, 𝑤 𝜖 ℝ dan berlaku

i) 𝑥 ≥ 𝑤 untuk setiap x ϵ S
ii) 𝑗𝑖𝑘𝑎 𝑡 > 𝑤 maka ada x2ϵ S sehingga t > x2
adt : W= inf S yaitu dengan menunjukan
1. W batas bawah dari S

5
 2. W batas bawah terbesar dari S
1) Karena 𝑥 ≥ 𝑤 untuk setiap x ϵ S maka ada u batas atas dari
S
2) Ambil 𝑤 𝜖 ℝ dengan t > w
Berdasarkan (ii) ada x2ϵ S sehingga t > x2 ini berati t bukanlah
batas bawah dari S sehingga dapat disimpulkan :
Jika t >w maka t bukan batas atas dari S atau jika t batas
bawah dari S maka 𝑤 ≥ 𝑡 atau t batas bawah terbesar dari S

Lemma 2
Misalkan S ⊆ ℝ, S≠ ∅, u batas atas dari S dan w batas bawah dari S
(a) u = sup S ↔ setiap ε > 0 terdapat x1 ϵ S sedemikian hingga u–ε < x1.

(b) w = inf S ↔ setiap ε > 0 terdapat x2 ϵ S sedemikian hingga w+ε > x2.

Bukti.
Misalkan S ⊆ ℝ , S ≠ ∅, , u batas atas dari S dan w batas bawah dari S
(a) ⇒

Misalkan u = sup S

Adt: setiap ε > 0 terdapat x1 ϵ S sedemikian hingga u–ε < x1.

Ambil ε > 0

karena u–ε < u dan u = sup S ( u batas atas terkecil dari S)

maka u–ε bukan batas atas dari S

akibatnya ada x1ϵ S sehingga u–ε < x1.

6
 ⇐
Misalkan S ⊆ ℝ , S ≠ ∅, u batas atas dari S

setiap ε > 0 terdapat x1 ϵ S sedemikian hingga u–ε < x1.

Adt: u = Sup S yaitu dengan menunjukkan:

(i) u batas atas dari S

(ii) jika v < u maka u bukan batas atas dari S

Dalam hal ini tinggal menunjukkan bagian dari (ii)

Ambil v ∈ ℝ dengan v < u.
Pilih ε = u - v. Maka ε > 0

Karena ε > 0 maka berdasarkan premis ada x1 ϵ S

Sehingga u–ε < x1 atau

u – ( u – v) < x1 atau

v < x1

ini berarti ada x1 ϵ S sehingga v bukan batas atas dari S

(b) ⇒

Misalkan S ⊆ ℝ , S ≠ ∅, w = inf S
adt: setiap ε > 0 terdapat x2 ϵ S sedemikian hingga w + ε > x2.
Ambil ε > 0
karena w + ε >w dan w batas bawah terbesar dari S
akibatnya ada x2v ϵ S sehingga w+ε > x2

Misalkan S ⊆ ℝ , S ≠ ∅, w batas bawah dari S

setiap ε > 0 terdapat x2 ϵ S sedemikian hingga w+ε > x2
Adt: w = Inf S yaitu dengan menunjukkan:
(i) w batas bawah dari S

7
 (ii) jika t > w maka t bukan batas bawah dari S

Dalam hal ini tinggal menunjukkan bagian (ii)

ambil t ε ℝ dengan t > w.
Adt :
t bukan batas bawah dari S
Pilih ε = t – w maka ε > 0
Karena ε > 0
maka berdasarkan premis ada x2 ϵ S
Sehingga w+ε > x2 atau
w + ( t – w) > x2 atau
t > x2
ini berarti t bukan batas bawah dari S

Jadi, Jika t > w maka t bukan batas bawah.

Sifat lengkap ℝ

Akan ditunjukkan bahwa subset tak kosong ℝ yang terbatas ke atas pasti

mempunyai batas atas terkecil. Sifat seperti ini disebut dengan sifat lengkap ℝ.

Sifat lengkap juga sering disebut dengan aksioma Supremum ℝ.

Sifat Lengkap ℝ
JikaS ⊆R, S≠∅ dan S terbatas ke atas maka S mempunyai supremumnya yaitu
ada u ∈ ℝ sehingga u = sup S

Akibat Sifat Lengkap ℝ

jika S ⊆ ℝ, S≠∅ dan S terbatas ke bawah, S mempunyai infimumnya yaitu ada

w 𝜖 ℝ sehingga w = inf S.

Bukti:
Ambil S ⊆ℝ, S≠∅ dan S terbatas kebawah,
Adt: S mempunyai infimumnya yaitu ada w ϵ ℝ sehingga w = inf S

8
Misalkan: T= {−𝑥|𝑥 ∈ 𝑆}, maka T ⊆ℝ, T≠∅
Karena S terbatas ke bawah maka ada w 𝜖 ℝ sehingga 𝑤 ≤ 𝑥
untuk setiap 𝑥 ∈ 𝑆,
Perhatian bahwa:
𝑤 ≤ 𝑥 untuk setiap 𝑥 ∈ 𝑆
−𝑤 ≥ −𝑥 untuk setiap −𝑥 ∈ 𝑇
Ini berarti –w merupakan batas atas dari T
Karena T ⊆ℝ, T≠∅ dan T terbatas keatas maka menurut sifat lengkap ℝ
ada u 𝜖 ℝ sehingga u = Sup T
Adt: inf S = - Sup T = -u
Misalkan w = inf S
Adt :
-u = w yaitu dengan menunjukkan −𝑢 ≤ 𝑤 dan −𝑢 ≥ 𝑤
Karena u = sup T, maka −𝑥 ≤ 𝑢 untuk setiap −𝑥 ∈ 𝑆
Perhatikan bahwa:
−𝑥 ≤ 𝑢 untuk setiap −𝑥 ∈ 𝑇
𝑥 ≥ −𝑢 untuk setiap 𝑥 ∈ 𝑆
Ini berarti – u merupakan batas bawah dari S
Karena –u merupakan batas bawah dari S dan w merupakan batas bawah
terbesar dari S (w = inf S) maka −𝑢 ≤ 𝑤

Karena w = inf S, maka w merupakan batas bawah dari S yaitu 𝑥 ≥ 𝑤

untuk setiap 𝑥 ∈ 𝑆
Perhatikan bahwa
𝑥 ≥ 𝑤 untuk setiap 𝑥 ∈ 𝑆
−𝑥 ≤ −𝑤 untuk setiap −𝑥 ∈ 𝑇
Ini berarti –w merupakan batas atas dari T
Karena –w batas atas dari T dan u batas atas terkecil dari T ( u = sup T)
maka 𝑢 ≤ −𝑤 atau −𝑢 ≥ 𝑤

9
Pembuktian Sebaliknya
Sifat Lengkap ℝ
jika S ⊆ ℝ, S≠∅, dan S terbatas ke bawah, S mempunyai infimum yaitu ada w 𝜖 ℝ
sehingga w = inf S.

Akibat Sifat Lengkap ℝ

JikaS ⊆ ℝ, S≠ ∅, dan S terbatas ke atas maka S mempunyai suprimum yaitu ada
u ∈ ℝ sehingga u = sup S

Bukti :
Ambil S ⊆ ℝ, S≠∅, dan S terbatas ke atas
Adt :
S mempunyai supremum, yaitu ada u ∈ ℝ sehingga u = sup S
Misalkan : T= {−𝑥|𝑥 ∈ 𝑆}, maka T ⊆ ℝ dan T≠∅
Karena S terbatas keatas maka ada u ∈ ℝ sehingga 𝑢 ≥ 𝑥 untuk x ∈ 𝑆 perhatikan
bahwa :
𝑢 ≥ 𝑥 untuk setiap x ∈ 𝑆
−u ≤ −x untuk setiap - x ∈ T
Ini berarti –u merupakan batas bawah dari T,
Karena T ⊆ℝ, T≠∅ dan T terbatas keatas maka menurut sifat lengkap R,
T mempunyai infimum yaitu ada w sehingga w = inf T
Adt :
Sup S = inf T= -w
Misalkan : u = Sup S
Adt : -w = u yaitu dengan menunjukan −w ≤ u dan −𝑤 ≥ 𝑢
Karena w = inf T maka −𝑥 ≥ 𝑤 untuk setiap –x ∈ 𝑇
Perhatikan bahwa
−x ≥ w untuk setiap –x ∈ T
x ≤ −w untuk setiap x ∈ S
ini berarti –w merupakan batas atas dari S,
karena –w batas atas dari S dan u batas atas terkecil dari S maka −𝑤 ≥ 𝑢

10
karena u = Sup S maka u batas atas dari S yaitu x ≤ u untuk setiap x ∈ S
Perhatikan bahwa :
x ≤ u untuk setiap x ∈ S
−x ≥ −u untuk setiap – x ∈ T
Ini berarti –u batas bawah dari T
karena –u batas bawah dari T dan w batas bawah terbesar dari T ( w = inf T)
maka −u ≤ w atau u ≥ −w atau −w ≤ u

11