Anda di halaman 1dari 2

Faktor-faktor kematian

Angka kematian adalah angka yang menunjukkan banyaknya kematian untuk pada suatu
populasi penduduk, pada suatu daerah pada waktu tertentu. Angka kematian dapat bernilai
besar atau kecil, tergantung dari berbagai kondisi dalam populasi tersebut.

Faktor yang menyebabkan angka kematian meningkat antara lain adalah:

1. Wabah penyakit
2. Peperangan
3. Kekurangan pangan dan air bersih
4. Fasilitas kesehatan yang buruk
5. Bencana alam
6. Kriminalitas

1. Wabah penyakit

Penyakit yang mematikan dapat menimbulkan korban yang besar dan pada gilirannya
menimbulkan peningkatan angka kematian. Contoh wabah penyakit yang banyak menimbulkan
korban jiwa misalnya adalah wabah flu Spanyol pada tahun 1910an dan 1920an, yang diduga
menyebabkan jutaan korban jiwa di Eropa dan Amerika Serikat. Wabah yang baru-baru ini
muncul misalnya adalah ebola di Afrika dan flu H5N1 di Asia, yang menyebabkan ratusan orang
tewas.

2. Peperangan

Peperangan menyebabkan banyak korban, terutama di kalangan pria usia militer yang menjadi
korban pertempuran. Contohnya, Perang Dunia II menyebabkan ratusan juta korban tewas di
Eropa dan Asia. Sementara peperangan saat jatuhnya Yugoslavia menimbulkan ribuan korban
jiwa di Kroasia, Serbia dan Bosnia.

3. Kekurangan pangan dan air bersih

Air dan pangan sangat diperlukan dalam kehidupan sehari-hari. Bila terjadi kekeringan dan
kelaparan, maka kematian akan meningkat. Misalnya kekeringan dan kelaparan di Ethiopia
tahun 1983–1985 menyebabkan sekitar 1,2 juta jiwa meninggal.

4. Fasilitas kesehatan yang buruk

Angka kematian lebih tinggi di negara berkembang dibanding pada negara maju juga rendah.
Hal ini karena pada negara maju, akses ke layanan kesehatan sangat baik. Sehingga, penyakit
penyebab kematian dapat dicegah dan diatasi. Sebaliknya pada negara berkembang, banyak
warga tidak dapat memperoleh pengobatan, sehingga angka kematian akibat penyakit menjadi
tinggi.

5. Bencana alam

Bencana alam dalam skala besar dapat menyebabkan meningkatnya angka kematian, baik
secara langsung ataupun tidak langsung akibat persebaran penyakit paska bencana. Misalnya
gempa bumi dan Tsunami di Aceh tahun 2004 menyebabkan sekitar 200 ribu jiwa meninggal.

6. Kriminalitas

Wilayah rawan kejahatan mengalami peningkatan angka kematian. Misalnya di negara-negara


Amerika Latin seperti Meksiko dan Brazil terdapat angka kematian yang tinggi akibat perebutan
kekuasaan antara gang bersenjata dan kartel penyelundup narkotika.

Anda mungkin juga menyukai