Anda di halaman 1dari 21

Praktek Profesi Keperawatan Keluarga

Fakultas Keperawatan Universitas Andalas 2019

ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA

A. PENGKAJIAN
DATA UMUM
1. Nama Kepala Keluarga : Tn. Murdi
2. Usia : 51 tahun
3. Alamat dan Telepon : RT 03, RW 01, Kel.Lubuk Lintah, Kec.
Kuranji
4. Pendidikan : SMA
5. Pekerjaan : Buruh Harian
6. Komposisi Keluarga

Status Imunisasi
Hub dg Umur Hepat
No Nama JK Pekerjaan Polio DPT Ket.
KK BCG itis Campak
1 2 3 4 1 2 3 1 2 3
1. Ny.N P Istri 47 IRT
Keluarga
2. An.N L Anak 22 satpam
tmelakukan
3. An. I L Anak 17 pelajar imunisasi

Genogram

Silvina Esa Putri, S.Kep


1841312087
Praktek Profesi Keperawatan Keluarga
Fakultas Keperawatan Universitas Andalas 2019

Keterangan :
: Perempuan : identifikasi klien

: laki-laki : Tinggal serumah

: hubungan perkawinan
: Laki-laki meninggal

: orang terdekat

7. Tipe Bentuk Keluarga


Tipe bentuk keluarga Tn. M adalah keluarga Inti. Keluarga inti adalah
keluarga yang terdiri dari suami, istri dan anak (Friedman, 2010). Dalam
keluarga Tn. M terdiri dari keluarga inti, yaitu Tn. M sebagai kepala keluarga,
Ny. N sebagai istri, serta An.N dan An.I

8. Latar Belakang Kebudayaan (Etnik)


Ny. N mengatakan bahwa keluarganya merupakan penduduk asli minang.
Tn. M bersuku Malansiang sedangkan Ny. N bersuku Koto. Minangkabau
menganut sistem matrilinier dimana kesukuan anak mengikuti suku ibu
sehingga anak-anak Ny. N semuanya bersuku Caniago. Bahasa yang
digunakan sehari-hari dalam keluarga Tn. M dan keluarga adalah bahasa
minang. Ny. N mengatakan ia adalah penduduk asli Cubadak Air, Tn. M
berasal dari Belimbing Padang. Tn. M pindah ke Cubadak Air setelah
menikah dengan Ny.N
Keluarga Ny. N tinggal di lingkungan yang homogen akan budaya, yaitu
budaya minang dengan rata-rata penduduknya bersuku Koto. Ny. N
mengatakan diwilayah tempat tinggalnya terdapat fasilitas umum seperti
tempat ibadah, posyandu, toko kelontong, klinik kesehatan, taman kanak-
kanak, serta toko-toko yang menjual berbagai kebutuhan. Ny. N mengatakan
bahwa kegiatan keagamaan seperti ibadah dilakukan di rumah dan di mesjid
dekat rumah.

Silvina Esa Putri, S.Kep


1841312087
Praktek Profesi Keperawatan Keluarga
Fakultas Keperawatan Universitas Andalas 2019

Saat pengkajian, tampak dekorasi rumah keluarga Tn. M sederhana.


Dirumah Ny. N terdiri dari TV, lemari, dan tempat tidur untuk menonton TV.
Anggota keluarga menggunakan pakaian biasa dalam kegiatan sehari-hari. Ny.
N mengatakan menu makanan dalam keluarganya adalah makanan tradisional
minang, seperti gulai, sambal, rendang dan lain-lain.
Menurut Ny. N jika ada anggota keluarga yang sakit maka akan dibawa ke
klinik terdekat ataupun di puskesmas. Biasanya jika ada anggota keluarga
yang memiliki penyakit yang cukup berat maka akan dibawa ke RS. Keluarga
tidak terlalu mempercayai pengobatan dari dukun, keluarga lebih
mempercayai pengobatan medis ataupun obat tradisional dari herbal.

9. Identifikasi Religius
Ny. N mengatakan bahwa semua anggota keluarganya beragama islam.
Ny. N mengatakan bahwa dalam keseharian anggota keluarganya jarang pergi
ke masjid untuk beribadah kecuali An. I yang keseharianya selain bersekolah
melakukan aktivitas di Masjid Al-Falah yang terdekat dari rumah. Ny. N
mengatakan bahwa dirinya dan anggota keluarganya berkeyakinan bahwa
segala sesuatunya sudah diatur oleh Allah SWT, termasuk apapun sakit yang
dialami keluarganya.

10. Status Kelas Sosial


Keluarga Tn. Mtergolong ke kelas sosial menengah ke bawah. Tn. M
merupakan kepala keluarga sekaligus tulang punggung keluarga. Penghasilan
Tn. Mperbulannya rata-rata ± Rp.1.000.000,- s/d Rp. 2.000.000/bulan. Anak-
anak Tn. M berjumlah dua orang, diimana anak yang pertama sudah bekerja,
dan anak ke dua yang masih menjadi pelajar SMA. Tn. M mengatakan
keluarga menggunakan BPJS untuk dana jaminan kesehatannya. Tn. M
mengatakan tidak memiliki tabungan pribadi.

Silvina Esa Putri, S.Kep


1841312087
Praktek Profesi Keperawatan Keluarga
Fakultas Keperawatan Universitas Andalas 2019

11. Mobilitas Kelas Sosial


Tn. M bekerja sebagai buruh harian lepas sedangkan Ny. T sebagai ibu
rumah tangga.. Satu orang anak Tn. M sudah bekerja. Tn. M juga berperan
untuk mengatur keputusan dirumah tangganya.

TAHAP PERKEMBANGAN DAN RIWAYAT KELUARGA


12. Tahap perkembangan keluarga saat ini
Tahap perkembangan keluarga Ny. N saat ini adalah tahap perkembangan
keluarga melepaskan anak dewasa muda dengan tugas perkembangan sebagai
berikut :
a. Memperluas lingkaran keluarga terhadap anak dewasa muda, termasuk
memasukkan anggota keluarga baru yang berasal dari pernikahan anak-
anaknya
b. Melanjutkan untuk memperbarui dan menyesuaikan kembali hubungan
pernikahan
c. Membantu orangtua suami istri yang sudah menua dan sakit

13. Tahap Perkembangan Keluarga yang Belum Terpenuhi


Tugas perkembangan keluarga An. N yang belum terpenuhi saat ini yaitu
memperluas lingkaran keluarga terhadap anak dewasa muda, termasuk
memasukkan anggota keluarga baru yang berasal dari pernikahan anak-
anaknya

14. Riwayat Keluarga Inti


Tn. M menikah dengan Ny. N pada tahun 1996. Tn. M memiliki 2 orang
anak laki-laki. Anak pertama berusia 22 tahun dan anak kedua berusia 17
tahun tahun. Ny. N mengatakan kedua anaknya lahir normal di rumah bidan
dengan berat anak pertama ketika lahir 4,0 kg dan anak ke dua 4,3 kg. Ny. N
mengatakan melakukan imunisasi kepada kedua anaknya.

Silvina Esa Putri, S.Kep


1841312087
Praktek Profesi Keperawatan Keluarga
Fakultas Keperawatan Universitas Andalas 2019

Tn. M tidak memiliki riwayat penyakit keturunan dan sejak kecil berlum
pernah di rawat di rumah sakit. Ny. N memiliki riwayat keturunan hipertensi
dari ayah dan diabetes dari ibu. Ny. N juga menderita penyakit diabetes sekitar
2 tahun yang lalu dengan gula darah sampai dengan 305 gr/dl. Ny. N langsung
melakukan pengobatan dan pengontrolan kesehatan terkait penyakit
diabetesnya. Pada pertengahan tahun 2018 Ny. N didiagnosa penyakit gagal
ginjal dengan gejala awal yang di rasakan badan terasa sangat lelah, sering
pusing, nafsu makan berkurang dan sering mual, dan jarang sekali BAK dalam
satu hari. Ny. N menjalani pengobatan dengan mengkonsumsi obat dari
dokter. Namun, pada awal tahun 2019, bagian tangan dan kaki Ny. N
mengalami pembengkakan dan Ny.N merasa badan terasa semakin elmah
meskipun sedikit melakukan aktivitas. Selanjutnya, dokter menyarankan
alternatif pengobatan Ny. N adalah dengan menjalani hemodialisa
Pada awal tahun 2017 Ny. N menjalani hemodialisa sampai saat sekarang
ini dengan frekuensi hemodialisa sebanyak 2 kali dalam satu minggu yaitu
pada hari Rabu dan hari Sabtu. Ny. N juga rutinn melakukan pengontrolan
kesehatannya
Anak tertua Ny. N, yaitu An.N pernah di rawat d rumah sakit selama 1
minggu dengan keluhan demam tinggi dan diare pada usia 12 tahun. Sejak
saat itu An. N tidak pernah menderita sakit ataupun di rawat di rumah sakit.
Anak ke dua Ny. N yaitu An. I tidak pernah di rawat di rumah sakit selama
hidupnya namun dengan An. N yang memiliki bobot badan 97 kg dan tinggi
175 cm memiliki resiko terkena penyakit yang sama seperti ibunya.

Silvina Esa Putri, S.Kep


1841312087
Praktek Profesi Keperawatan Keluarga
Fakultas Keperawatan Universitas Andalas 2019

15. Keluarga Asal Kedua Orang Tua


Ny. N mengatakan kedua orangtuanya asli bersuku minang. Ny. N
mengatakan tidak pernah merantau keluar daerah sehingga kehiduapan Ny. N
dari kecil selalu berada di sekitar daerah tempat tinggalnya. N mengatakan
hubungannya dengan keluarga orang tua dan keluarga suaminya baik-baik
saja.

DATA LINGKUNGAN
16. Karakteristik Rumah

Ruang Tidur Dapur dan wc

Ruang Tidur

Ruang Tamu dan


keluarga

warung

Teras

Ny. N mengatakan bahwa rumah yang ia tempati saat ini adalah miliknya
orangtua Ny. N. Rumah Ny. N terdiri dari ruang tamu, 2 kamar tidur, 1 kamar
mandi, dan dapur. Diruang tamu memiliki memiliki jendela yanglangsung
berhadapan dengan ruangan teras luar. Ruang tamu dan ruang keluarga Ny. N
menjadi satu. Pencahayaan dan ventilasi rumah mencukupi dan sesuai kriteria
rumah sehat. Lantai rumah menggunakan semen dan tidak ada keramik.
Kondisi cukup rumah bersih dan perabotan tersusun rapi.
Ny. N mengatakan sumber air di rumah merupakan sumur gali. Didapur
terdapat peralatan masak dan berlantaikan semen. Penataan dapur agak sedikit
berantakan, terdapat wastafel untuk mencuci piring. Didapur juga terdapat

Silvina Esa Putri, S.Kep


1841312087
Praktek Profesi Keperawatan Keluarga
Fakultas Keperawatan Universitas Andalas 2019

kamar mandi dan terdapat bak mandi. Sanitasi air di kamar mandi mencukupi
dan bersih. Dikamar mandi tersedia perlengkapan mandi untuk masing-masing
anggota keluarga seperti sikat gigi, dsb. Keluarga menggunakan sabun mandi
dan sampo bersama. Ny. N mengatakan terdapat 2 kamar tidur di rumah.
17. Karakteristik Lingkungan Sekitar dan Komunitas yang Lebih Besar
Ny. N dan keluarga tinggal di RT03/RW07 kelurahan Lubuk Lintah,
Kecamatan Kuranji Kota Padang. Tipe lingkungan tempat tinggal keluarga
Ny. N adalah perumahan warga dengan jarak antara satu rumah dengan yang
lainnya sangat berdekatan dan padat. Tidak ada industri disekitar rumah
keluarga. Ny. N mengatakan di komunitasnya sudah masuk air PDAM, tetapi
sumber air bersih yang digunakan keluarga adalah sumur gali. Pembuangan
limbah rumah tangga keluarga Ny. N adalah ke selokan yang berada di depan
rumah. Di rumah Ny. N terdapat septitank yang berjarak ± 10 meter dari
sumur. Untuk pembuangan sampah Ny. N mengumpulkannya di depan rumah
dan nanti ada petugas yang menjemput sampah tersebut.
Tipe komunitas tempat tinggal Ny. N adalah homogen. Penduduk di
lingkungan rumah Ny. N merupakan penduduk asli dan hampir semuanya
bersuku Koto , dan beberapa tetangga merupakan saudara satu keturunan,
sedangkan Tn. M adalah pendatang karena pindah ke kampung istrinya setelah
menikah. Karakteristik komunitas tempat tinggal Tn. Madalah kelas
menengah kebawah. Lingkungan di RT 03 merupakan lingkungan yang cukup
padat penduduk, jarak satu rumah ke rumah yang lain ada yang sangat
berdempetan ada juga yang berjarak 1-2 meter.
Fasilitas-fasilitas umum yang tersedia di komunitas di area RT 03 adalah
posyandu, sekolah taman kanak-kanak, toko berbagai jenis keperluan, dan
tempat ibadah. Pelayanan kesehatan yang berada di komunitas adalah praktek
bidan, klinik kesehatan dan posyandu, jarak dari rumah keluarga Ny. N
dengan posyandu ±120m dan jarak rumah Ny. N dengan puskesmas kurang
lebih ditempuh dalam waktu 15 menit. Ny. N mengatakan lebih sering
menggunakan jasa pelayanan kesehatan di puskesmas dan rumah sakit apabila

Silvina Esa Putri, S.Kep


1841312087
Praktek Profesi Keperawatan Keluarga
Fakultas Keperawatan Universitas Andalas 2019

ada anggota keluarga yang sakit. Tempat ibadah atau mesjid juga tersedia di
lingkungan keluarga Ny. N yaitu, masjid Al-Falah Lubuk Lintah.
Ditempat tinggal Ny. N ada transportasi umum yaitu angkot. Ny. N
mengatakan sering menggunakan transportasi umum karena Ny. N tidak bisa
mengendarai sepeda motor.
18. Mobilitas Geografis Keluarga
Ny. N mengatakan sudah tinggal di lingkungan ini selama 47 tahun dari
Ny. N lahir sampai tumbuh besar dan memiliki keluarga yang tinggal di
tempat yang sama. Ny. N dan keluarga memilih unutk tinggal di rumah orang
tua (rumah pusaka) karena Ny. N belum sanggup untuk memiliki rumah
sendiri dan di karenakan Ny. N merupakan anak perempuan yang tingal di
Padang

19. Asosisasi Transaksi Keluarga dengan Komunitas


Ny. N mengatakan mempunyai hubungan baik dengan siapapun yang ada
di komunitasnya. Ny. N mengatakan dirinya dan Tn. M tidak mengikuti
kepengurusan organisasi maupun anggota PKK. Namun, anak ke 2 Ny. N,
An.I aktif dalam kegiatan di Masjid Al-Falah. Tetapi Ny. N dan keluarga akan
bersedia membantu jika ada kegiatan masyarakat di komunitasnya. Ny. N
mengatakan anggota keluarga jika ingin membeli keperluan rumah tangga
selalu belanja di pasar atau kedai kecil yang ada dikomunitas. Ny. N
mengatakan menerima jika ada yang melakukan kunjungan ke rumah seperti
dari pihak puskesmas maupun kunjungan lainnya. Ny. N mengatakan senang
dengan adanya transportasi umum yang ada di komunitasnya. Hal tersebut
mempermudah akses anggota keluarga jika ingin ke tempat tertentu.

STRUKTUR KELUARGA
20. Pola Komunikasi
Berdasarkan pengkajian, anggota keluarga dalam keluarga Ny. N tidak ada
seorang pun yang mengalami kerusakan verbal seperti bisu maupun tuli,
sehingga komunikasi dilakukan secara normal. Interaksi antar anggota

Silvina Esa Putri, S.Kep


1841312087
Praktek Profesi Keperawatan Keluarga
Fakultas Keperawatan Universitas Andalas 2019

keluarga menggunakan proses komunikasi fungsional. Komunikasi dalam


keluarga Ny. N dilakukan lebih intens ketika semua anggota keluarga
berkumpul bersama.
Pesan emosional (afektif): pesan afektif diekspresikan secara terbuka
diantara pasangan, Ny. N berespon afektif terhadap Tn.M , seperti Ny. N
selalu menanyakan Tn. Mtentang jadwal agar cepat pulang kerumah.
Karakteristik jaringan komunikasi keluarga: Ny. N mengatakan pola
komunikasi antara dia dan suaminya santai dan menyenangkan. Tn. M selalu
mengatakan secara langsung jika ada hal yang dibutuhkannya pada anak-
anaknya. Tn. M juga sangat dekat dengan anak-anaknya. Namun, Tn. M
bukan tipe seseorang yang suka bercanda dengan orang sekitar

21. Struktur Kekuasaan


Hasil akhir kekuasaan
Ny. N mengatakan dalam keluarga yang memegang kata terakhir dalam
musyawarah adalah ninik mamak. Ny. N mengatakan karena keluarganya
mengikuti adat istiadat Minang. Jika dalam keluarga kecil, yang memegang kata
terakhir dalam memutuskan hasil musyawarah adalah suaminya. Hal ini karena
Tn. M merupakan suami dan kepala keluarga.
Ny. N mengatakan rumah yang ditempatinya sekarang adalah milik
orangtua, Ny. N mengatakan semua anggaran rumah tangga dialah yang
mengatur.

Proses Pengambilan Keputusan


Ny. N mengatakan pengambilan keputusan dalam keluarga dengan cara
musyawarah. Keputusan diambil dengan cara kesepakatan oleh semua anggota
keluarga. Ny. N mengatakan jika ada masalah kekeluargaan yang tidak bisa
diselesaikan dengan keluarga inti saja maka keluarga melibatkan ninik mamak
sebagai orang yang dituakan dan dihormati. Berdasarkan keterangan tersebut
dapat disimpulkan bahwa dasar-dasar kekuasan yang dipegang oleh keluarga Ny.
N adalah kekuasaan legitimasi dimana berkenaan dengan keyakinan dan persepsi

Silvina Esa Putri, S.Kep


1841312087
Praktek Profesi Keperawatan Keluarga
Fakultas Keperawatan Universitas Andalas 2019

anggota keluarga ditandai dengan adanya seorang yang mempunyai hak untuk
mengendalikan perilaku dalam hal ini adalah ninik mamak. Sesuai dengan hakikat
dan peran ninik mamak dalam kebudayaan minang memiliki peran istimewa
(Friedman, 2010).

Variabel yang mempengaruhi kekuasaan keluarga


Kekuasaan keluarga Ny. N dipengaruhi oleh hirarki kekuatan keluarga,
dimana pria (suami) seringkali mengembangkan dan mempertahankan
kekuasaannya terhadap wanita dan orang tua hampir selalu lebih berkuasa
daripada anak-anak (Friedman, 2010). Selain itu juga kekuasaan keluarga Ny. N
dipengaruhi oleh budaya minang, yaitu dalam mengambil keputusan suatu
kegiatan dan masalah tetap melibatkan ninik mamak.

Keseluruhan kekuasaan sistem dan subsistem keluarga


Dari hasil pengkajian didapatkan bahwa landasan kekuasaan keluarga Ny.
N merupakan kekuasaan legitimasi berkenaan dengan keyakinan dan persepsi
bersama dari anggota keluarga dan ditandai dengan adanya satu orang yang
mempunyai hak mengendalikan perilaku anggota keluarga. Sesuai dengan hakikat
peran dan posisi yang dimiliki seseorang, maka mendapatkan hak-hak istimewa
terkait dengan peran dari posisinya (Friedman, 2010). Ny. N mengatakan jika
dalam keluarga ada masalah dan dapat diselesaikan cukup dengan keluarga inti
saja, maka keputusan akhir ada pada dirinya sebagai kepala keluarga. Tetapi jika
masalah tidak dapat diselesaikan dengan keluarga inti, maka sesuai dengan
kebudayaan minang, ninik mamak berperan dalam mengambil keputusan.

22. Struktur Peran


Struktur Peran Formal
Peran-peran dalam keluarga Tn. M:
 Tn. M berperan sebagai suami bagi Ny.T, sebagai ayah dari An.N dan
An.I. Tn. M berperan sebagai pencari nafkah anggota keluarganya dan

Silvina Esa Putri, S.Kep


1841312087
Praktek Profesi Keperawatan Keluarga
Fakultas Keperawatan Universitas Andalas 2019

pemimpin keluarga. Tn. Mmerupakan pengambil keputusan tertinggi


dalam keluarganya.
 Ny. N berperan sebagai istri bagi Tn.Z, sebagai ibu dari An.N dan An.I.
Peran pasangan pernikahan dikukuhkan terlihat dari hubungan Tn. M
dan Ny. N yang baik. Ny. N terlihat hormat dan santun kepada Tn.M .
Ny. N bekerja sebagi ibu rumah tangga dan mengurusi semua keperluan
di rumah.
 An.N berusia 22 tahun adalah anak dari Tn. M dan Ny.T. An.N sehari-
hari bekerja sebagai satpam di sutau perusahaan
 An. I berusia 17 tahun adalah anak kedua dari Tn. M dan Ny. N. An. I
adalah seorang pelajar SMA kelas 12

Ny. N mengatakan tidak ada masalah dengan peran-peran tersebut. Mereka


saling membantu dalam menjalankan tugas yang biasa dilakukan di rumah. Ny. N
mengatakan masing-masing anggota keluarga menjalankan perannya dengan baik.
Ny. N mengatakan saling membantu dalam menjalankan peran jika anggota
keluarga membutuhkan bantuan anggota keluarga lain.

Struktur peran informal


Peran informal dalam keluarga Tn.Z
 Tn. M merupakan seorang buruh harian lepas yang tidak menginginkan
apapun untuk dirinya tetapi mengorbankan apapun untuk kebaikan
anggota keluarga yang lain. Tn. M juga seorang yang pekerja keras dan
suka bergaul bersama tetangga.
 Ny. N merupakan koordinator keluarga. Koordinator keluarga mengatur
dan merencanakan aktivitas keluarga, dengan demikian menigkatakan
kohesivitas dan melawan perpecahan keluarga (Friedman, 2010).
 An.I, dan An.N lebih berperan sebagai pengikut. Pengikut sejalan dengan
pergerakan kelompok , kurang lebih menerima ide orang lain secara pasif,
berfungsi sebagai pendengar dalam diskusi dan keputusan kelompok

Silvina Esa Putri, S.Kep


1841312087
Praktek Profesi Keperawatan Keluarga
Fakultas Keperawatan Universitas Andalas 2019

(Friedman, 2010). Namun terkadang An. N dan An.I ikut serta dalam
pemberian ide pada keluarga
Peran informal dalam keluarga biasanya menunjukkan kebutuhan integrasi
dan adaptasi anggota kelompok. Misalnya kehadiran peran perantara, ketika
wawancara perantara menjawab untuk anggota keluarga lain saat tidak secara
langsung ditanya (Friedman, 2010). Dari hasil pengkajian tidak ada peran
informal yang disfungsional dalam keluarga Tn.M. tidak ada peran yang dapat
mempengaruhi keluarga dalam waktu yang lama. Anggota keluarga menyadari
adanya peran informal pada dirinya.

Analisis model peran


Tn. M sebagai kepala keluarga mencontoh gaya memimpin dari
orangtuanya. Ny. N mengatakan menjalani peran sebagai ibu mencontoh gaya
pola asuh ibunya. Tn. M dan Ny. N mengatakan mengikuti gaya orang tua mereka
sebagai orang tua. Ny. N mengatakan kedua orangtuanya saat mereka kecil
mendidiknya dengan baik, memberikan pendidikan agama dengan baik. sehingga
Ny. N mencontoh gaya mendidik anak-anaknya dari orangtuanya. Selain itu, Ny.
N mengatakan kedua orang tuanya tidak otoriter dalam mengasuh anak-anaknya.
Orang tua Ny. N mengedapankan demokrasi dalam mengasuh anak-anaknya
sehingga Ny. N mencontoh mereka.
Dalam keluarga Tn. M tidak ada masalah peran yang muncul. Tn. M
mengatakan masing-masing anggota keluarga menjalankan peran dan fungsinya
masing-masing dengan baik. tidak ada anggota keluarga yang merasa peran
anggota keluarga lain tidak sesuai. Dalam pengkajian tidak didapatkan peran
informal yang disfungsional.

Variabel yang mempengaruhi struktur peran


Latar belakang kelas sosial keluarga Tn. Madalah kelas menengah
kebawah. Dimana Tn. Mbekerja di luar rumah dan Ny. N dirumah. Tn. Msebagai
supir angkot yang bekerja setiap hari kecuali ketika hujan lebat. Istri Tn. Mbekerja
sebagi ibu rumah tangga. Ny. N mengatakan tidak ada masalah dengan kerjaan

Silvina Esa Putri, S.Kep


1841312087
Praktek Profesi Keperawatan Keluarga
Fakultas Keperawatan Universitas Andalas 2019

suaminya kerena telah terbiasa dari dulu. Ny. N mengatakan walaupun begitu dia
tetap menjaga komunikasi dengan suaminya. Dalam keluarga, Tn. Madalah
seorang pemimpin atau kepala keluarga. Berdasarkan keyakinan keluarga,
pemimpin keluarga dipegang oleh seorang laki-laki. Selain itu, dalam
kebudayaan keluarga Tn. Mlaki-laki adalah seorang yang dituakan dan dijadikan
sebagai pemimpin dalam suatu kelompok ataupun rumah tangga.

23. Nilai Keluarga


Dalam keluarga Ny. N nilai keluarga merupakan nilai ajaran agama Islam
dan adat istiadat minang. Aturan-aturan yang berlaku di keluarga Ny. N
merujuk pada norma di masyarakat. Ny. N mengatakan pencapaian dalam
pemenuhan kebutuhan sehari-hari merupakan salah satu nilai utama dalam
keluarga. Ny. N mengatakan anggota keluarga Tn. M sebagian besar adalah
wiraswasta dan buruh, sehingga penghasilan yang diperolehpun tidak
menentu. Ny. N mengatakan walaupun begitu, apapun yang dikerjakan dan
hasil pekerjaan saat ini didukung dan dihargai anggota keluarga lain. Ny. N
mengatakan hasil dari pekerjaan suaminya dapat mencukupi kebutuhan rumah
tangga. Tn. M memiliki kendaraan pribadi berupa sepeda motor untuk pergi
bekerja mencari nafkah. Tn. M mengatakan keberhasilan sesorang tidak hanya
dilihat dari material dan pekerjaan, tetapi dari kebahagiaan yang dihasilkan
untuk keluarga.

Perbedaan dalam sistem nilai


Dalam keluarga Ny. N tidak tampak adanya konflik nilai. Hal ini tampak
hubungan kekuasaan dan pola komunikasi terbuka dalam keluarga. Ny. N
mengatakan norma atau aturan yang berlaku di masyarakat tidak ada yang
bertentangan dengan aturan di keluarganya. Ny. N mengatakan sekolah yang
berada di lingkungannya tidak mengajaran apapun yang bertentangan dengan nilai
atau aturan di keluarga. Selain itu, pelayanan kesehatan juga tidak bertentangan
dengan keyakinan dan nilai dalam keluarga.

Silvina Esa Putri, S.Kep


1841312087
Praktek Profesi Keperawatan Keluarga
Fakultas Keperawatan Universitas Andalas 2019

Nilai Keluarga
Ny. N mengatakan tidak ada aturan khusus di keluarga, anggota keluarga
mengikuti norma atau aturan yang berlaku di masyarakat. Ny. N mengatakan nilai
dalam keluarga yang paling penting :
 Nilai agama: nilai agama merupakan nilai tertinggi dalam keluarga yang
sangat penting sebagai pedoman menjalankan hidup.
 Pendidikan: pendidikan dianggap penting untuk mencapai karir/pekerjaan
yang baik. Ny. N mengatakan sangat menghargai pendidikan
 Pekerjaan: Ny. N mengatakan pekerjaan yang baik dapat menjamin kehidupan
keluarga. Ny. N mengatakan selama ini semua kebutuhan cukup dari hari
pekerjaan suaminya.
 Kesehatan: Ny. N mengatakan kesehatan juga paling utama, karena untuk
menjalankan semua aktivitas sehari-hari sangat dibutuhkan jiwa raga yang
sehat.
Ny. N mengatakan tidak ada aturan khusus dalam keluarganya. Hanya saja
ada perilaku yang menjadi kebiasaan dalam keluarga, seperti anggota keluarga
selalu mengucapkan salam ketika akan keluar rumah, menawarkan (basa-basi)
ketika makan kepada anggota keluarga lain, dsb.
Perawatan dan praktek kesehatan keluarga Ny. N masih belum terlaksana
dengan baik. Namun, sejak Ny. N terdiagnsoa epnyakit gagal ginjal Ny. N rutin
melakukan kontrol kesehatan

FUNGSI KELUARGA
24. Fungsi Afektif
Keluarga Ny. N memiliki pelekatan yang kuat antar anggota keluarga. Ny.
N mengatakan berhubungan komunikasi yang baik dengan suami serta
anaknya. Ny. N memberikan pujian pada anaknya saat melakukan hal yang
baik. Keluarga Ny. N saling mendukung untuk kemandirian dalam

Silvina Esa Putri, S.Kep


1841312087
Praktek Profesi Keperawatan Keluarga
Fakultas Keperawatan Universitas Andalas 2019

masyarakat. Dalam keluarga Ny. N semua anggota keluarga saling


mendukung dan membantu dalam hal pemenuhan kebutuhan keluarga.

25. Fungsi Sosialisasi


Ny. N mengatakan saling membantu dalam membesarkan dan mengasuh
anak-anak. Ny. N mengatakan membesarkan anak-anaknya berdasarkan pada
nilai agama, adat dan budaya yang berlaku di Minang Kabau. Ny. N menanam
ajaran agama pada anak-anaknya sejak dari kecil seperti menghormati orang
tua dan yang lebih tua. Ny. N mengatakan tidak pernah menghukum anak
dengan membentak ataupun memukul anak-anak. Ny. N mengatakan
mengajarkan anak-anaknya untuk bersosialisasi dengan keluarga besar dan
masyarakat sekitarnya.

26. Fungsi Perawatan Kesehatan


Keyakinan, nilai, dan perilaku kesehatan :
Ny. N mengatakan kesehatan adalah hal yang penting bagi keluarga.
Ny. N dan anggota keluarga lain akan saling mengingatkan untuk menjaga
kesehatan. Saat ini, dalam keluarga Ny. N yang sakit adalah dirinya sendiri .
Saat pengkajian Ny. N mengatakaan sudah 1,5 tahun menderita penyakit gagal
ginjal dan sudah menjalani hemodialisa (cuci darah) selama 1 tahun.

Definisi dan tingkat pengetahuan keluarga tentang sehat-sakit:


Menurut Ny.T, sehat adalah keadaan kita tidak sakit dan bisa melakukan
aktivitas sehari-hari seperti biasanya tanpa ada gangguan seperti demam, sakit
kepala, sesak nafas, batuk, sakit gigi dan lain-lain. Sedangkan sakit adalah saat
kita memiliki keluhan kesehatan yang mengakibatkan keterbatasan dalam
beraktifitas. Saat pengkajian keluarga Ny. N sudah dapat mengenali gejala
namun belum terlalu memeahami penyakit yang saat ini diderita oleh Ny. N
yaitu penyakit gagal ginjal bagaimana proses terjadinya dan prosedur
kesehatan yang di jalani saat ini.

Silvina Esa Putri, S.Kep


1841312087
Praktek Profesi Keperawatan Keluarga
Fakultas Keperawatan Universitas Andalas 2019

Status kesehatan keluarga dan kerentanan terhadap sakit yang dirasa


Saat pengkajian tidak didapatkan anggota keluarga yang sakit kecuali
Ny. N. Ny. N mengatakan untuk mengetahui kondisi kesehatan keluarga
selalu memeriksakan terlebih dahulu ke pelayanan kesehatan. Ny. N
mengatakan memeriksakan kesehatan ketika terjadi keluhan-keluhan tertentu
pada anggota keluarga. Misalnya, ada anggota yang mengeluh pusing, lemas,
dan flu, batuk, atau keluhan lain. Ny. N mengatakan cemas dengan kondisi
penyakit yang ia derita, dan mengatakan ingin menmgetahui lebih banyak
tentang penyakit yang dideritanya yang tidak ia ketahui

Praktik Diit Keluarga

Makan Makanan Yang Perbedaan Individual


Disajikan
Makan Pagi Nasi / lontong / Semua anggota keluarga makan nasi.
bubur
(1 piring )
Teh manis
Cemilan ( 1 gelas)

Makan Siang Nasi ( 1 piring) Semua anggota keluarga makan makanan yang
Lauk pauk (ikan) disediakan
Sayur
Cemilan Gorengan
Makan Malam Nasi Semua anggota keluarga makan makanan yang
Lauk pauk disediakan
sayur
Cemilan gorengan atau
makanan manis

Ny. N mengatakan dirinya tidak membatasi porsi makan dan juga tidak
memiliki pantangan makan.nmaun tidak begitu dengan keluarga yang lain Ny. N
mengatakan anggota keluarga dan dirinya tidak ada yang memiliki alergi dan
pantangan makan. Ny. N mengatakan yang merencanakan menu sehari-hari dalam
keluarga adalah mereka. Tidak ada menu khusus dalam keluarga Ny.N

Silvina Esa Putri, S.Kep


1841312087
Praktek Profesi Keperawatan Keluarga
Fakultas Keperawatan Universitas Andalas 2019

Kebiasaan tidur dan istirahat


Tn. M mengatakan tidak ada anggota keluarga dengan kebiasaan khusus
sebelum tidur. Tn. M dan Ny. N dari dulu tidak membiasakan anaknya, untuk
mencuci kaki dan gosok gigi sebelum tidur. Tn. Mmengatakan dalam keluarga Tn.
M tidak ada jam khusus untuk tidur. Mereka tidur ketika sudah mengantuk, dan
jika belum mengantuk anggota keluarga melakukan aktivitas seperti menonton
dan kumpul bersama.

Praktik Aktivitas Fisik dan Rekreasi


Ny. N mengatakan tahu bahwa olahraga penting bagi kesehatan. Ny. N
mengatakan tidak melakukan olahraga secara rutin. Namun sejak terkena diagnosa
penyakit gagal ginjal Ny. N sering melakukan aktivitas fisik seperti berjalan-jalan
di sekitar rumah dan melakukan kegiatan rumah tangga. Menurut Ny. N pekerjaan
Tn. M sebagai buruh sudah cukup sebagai olahraganya. Ny. N mengatakan tidak
ada jadwal khusus untuk berekreasi karena waktu yang tidak memadai. Bagi Ny.
N duduk-duduk diteras rumah, ngobrol dengan tetangga dan anak-anak, serta
menonton TV sudah cukup menjadi rekreasi bagi Ny.N

Praktik penggunaan obat terapeutik dan penenang, alcohol serta tembakau


di keluarga
Ny. N mengatakan dalam keluarga tidak ada anggota keluarga yang
mengkonsumsi obat penenang, dan alkohol. Ny. N mengatakan Tn. M tidak
memiliki kebiasaan merokok. Dalam keluarga Ny. N yang memiliki kebiasaan
minum kopi adalah Tn.M
Tugas perawatan keluarga :
1. Kemampuan keluarga mengenal masalah kesehatan
a. Mengenal Masalah Gagal ginjal
1) Ny. N mengatakan tidak mengetahui penyebab pasti dari gagal ginjal.
2) Ny. N mengatakan tidak mengetahui akibat lanjut dari gagal ginjal dan
efek dari cuci carah ( hemodialisa).

Silvina Esa Putri, S.Kep


1841312087
Praktek Profesi Keperawatan Keluarga
Fakultas Keperawatan Universitas Andalas 2019

3) Nyn mengatakan tidak mengetahui cara perawatan gagal ginjal post


hemodialisa, Ny. N biasa hanya mengonsumsi obat dari rumah sakit.

2. Kemampuan keluarga mengambil keputusan tentang tindakan kesehatan yang


tepat.

3. Kemampuan keluarga merawat anggota keluarga yang sakit


Ny. N mengatakan cukup mendapat perawatan dan perhatian dari keluarga
dan anak-anakanya. Ny. N mengatakan dirinya mendapat perhatian penuh
dari anak-analnya.

4. Kemampuan keluarga memodifikasi lingkungan yang sehat


Ny. N mengetahui pentingnya pemeliharaan kebersihan lingkungan dan
pentingnya menjaga kekompakan antara anggota keluarga dalam menjaga
kebersihan rumah. Ny. N tetap mengusahakan lingkungan rumah selalu
bersih.

5. Kemampuan keluarga memanfaatkan pelayanan kesehatan yang ada


Ny. N mengatakan apabila ada anggota keluarga yang sakit, jika sakit yang
dirasakan berat mereka selalu memeriksakan diri ke pelayanan kesehatan,
seperti ke puskesmas atau rumah sakit. Namun jika hanya demam, pilek,
batuk dan penyakit-penyakit ringan maka keluarga hanya mengupayakan
dengan obat tradisional dan kadang hanya disuruh banyak minum air putih.
Keluarga memahami pentingnya pemanfaatan pelayanan kesehatan. Selama
ini, keluarga sangat merasakan manfaat adanya pelayanan kesehatan yang
ada mudah untuk dijangkau keluarga. Keluarga percaya dengan tenaga
kesehatan.
27. Stres dan Koping Keluarga
Ny. N mengatakan hal yang menjadi stressor yang dialami adalah peningkatan
kesulitan dalam menelola anggot keluarga yang sakit kronik.

Silvina Esa Putri, S.Kep


1841312087
Praktek Profesi Keperawatan Keluarga
Fakultas Keperawatan Universitas Andalas 2019

Kemampuan Keluarga Berespon Terhadap Situasi/Stresor


Ny. N mengatakan Tn. Mselalu bermusyawarah dengannya jika mengalami
masalah untuk dipecahkan bersama-sama.

Strategi Koping yang Digunakan


Strategi koping yang digunakan keluarga Ny. N adalah strategi koping yang
fungsional. Ny. N mengatakan saat menghadapi masalah biasanya langsung
dibicarakan dan diselesaikan bersama dengan cara bermusyawarah dengan
keluarganya.

Pemeriksaan Fisik

No Pemeriksaan Fisik Tn.M Ny. N An.N An.I


1. Keadaan Umum Baik Baik Baik Baik
2. Kesadaran CMC CMC CMC CMC
3. Tanda-Tanda Vital TD: 130/80 TD: 120/85 TD : 100/70 TD : 120/90
mmHg mmHg mmHg mmHg
N: 88x/i N: 80x/i N: 84x/I N: 90x/i
P: 20x/i P: 22x/i P: 16x/i P: 30x/i
S :36,5oC S: 36,8oC S: 36,5oC S: 36,8oC
4. Kepala Simetris, Simetris, Simetris, Simetris,
Benjolan(-) Benjolan(-) Benjolan(-) Benjolan(-)
Lesi (-) Lesi (-) Lesi (-) Lesi (-)
Rambut lurus, tidak lurus, rontok, lurus, tidak lurus, tidak
rontok, dan dan mudah rontok, dan rontok, dan
tidak mudah dicabut tidak mudah tidak mudah
dicabut dicabut dicabut

Mata Konjungtiva Konjungtiva Konjungtiva Konjungtiva


tidak anemis, tidak anemis, tidak anemis, tidak anemis,
sklera tidak sklera tidak sklera tidak sklera tidak
ikterik, ikterik, ikterik, ikterik,
penglihatan penglihatan penglihatan penglihatan
baik baik baik baik

Silvina Esa Putri, S.Kep


1841312087
Praktek Profesi Keperawatan Keluarga
Fakultas Keperawatan Universitas Andalas 2019

Telinga Bentuk normal, Bentuk normal Bentuk normal Bentuk normal


cerumen(-), cerumen(-) cerumen(-) cerumen(-)
pendengaran pendengaran pendengaran pendengaran
baik, simetris baik, simetris baik, simetris baik, simetris

Hidung Polip (-), Polip (-), Polip (-), Polip (-),


sinusitis(-), sinusitis (-), sinusitis(-), sinusitis(-),
Lendir (-), Lendir (-), Lendir (-), Lendir (-),
Penciuman Penciuman Penciuman Penciuman
baik, Simetris baik, Simetris baik, Simetris baik, Simetris
Mulut Lidah bersih, Lidah bersih, Lidah bersih, Lidah bersih,
caries dentis(-), caries dentisc caries dentisc caries dentisc
Sariawan (-), Sariawan (-), Sariawan (-), Sariawan
(-), mukosa (-), mukosa (-), mukosa (-), mukosa
lembab lembab lembab lembab
5. Kulit Cukup bersih, Cukup bersih, Cukup bersih, Cukup bersih,
turgor kulit turgor kulit turgor kulit turgor kulit
baik baik baik baik
6. Leher Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada
pembesaran pembesaran pembesaran pembesaran
tiroid dan KGB tiroid dan tiroid dan tiroid dan
KGB KGB KGB
7. Thorak
Inspeksi Bentuk Bentuk Bentuk Bentuk
simetris, tidak simetris, tidak simetris, tidak simetris, tidak
ada lecet atau ada lecet atau ada lecet atau ada lecet atau
lesi, retraksi lesi, retraksi lesi, retraksi lesi, retraksi
dinding dada (- dinding dada (- dinding dada dinding dada
) penggunaan ) penggunaan (-) (-)
otot bantu nafas otot bantu penggunaan penggunaan
(-) nafas (-) otot bantu otot bantu
nafas (-) nafas (-)

Palpasi Tidak teraba Tidak teraba Tidak teraba Tidak teraba


benjolan benjolan benjolan benjolan
Perkusi Tidak Tidak Tidak Tidak
dilakukan dilakukan dilakukan dilakukan
pemeriksaan pemeriksaan pemeriksaan pemeriksaan
Auskultasi Tidak Tidak Tidak Tidak

Silvina Esa Putri, S.Kep


1841312087
Praktek Profesi Keperawatan Keluarga
Fakultas Keperawatan Universitas Andalas 2019

dilakukan dilakukan dilakukan dilakukan


pemeriksaan pemeriksaan pemeriksaan pemeriksaan

8. Abodomen
Inspeksi Membuncit Membuncit Simetris Simetris
Palpasi Tidak Tidak Tidak Tidak
dilakukan dilakukan dilakukan dilakukan
Perkusi Tidak Tidak Tidak Tidak
dilakukan dilakukan dilakukan dilakukan
Auskultasi Tidak Tidak Tidak Tidak
dilakukan dilakukan dilakukan dilakukan
9. Genitalia Tidak Tidak Tidak Tidak
dilakukan dilakukan dilakukan dilakukan
10 Ekstremitas Ekstremitas Ekstremitas Ekstremitas Ekstremitas
tidak edema, atas tidak ada tidak edema, tidak edema,
nyeri (-) edema, tidak tidak nyeri tidak nyeri
nyeri
Ekstremitas
bawah terdapat
edema pada
kaki kanan dan
kiri

4. Harapan keluarga terhadapat petugas kesehatan


Ny. N berharap agar petugas kesehatan memberikan informasi mengenai
penyakitnya. Ny. N mengatakan penyuluhan dapat dilakukan secara individu
misalnya datang ke rumah ataupun secara kelompok. Ny. N berharap
pelayanan di Puskesmas lebih ditingkatkan lagi dengan memberikan informasi
tentang jaminan-jaminan kesehatan yang dapat digunakan.

Silvina Esa Putri, S.Kep


1841312087

Anda mungkin juga menyukai