Dosen Pembimbing :
Dr. Tintin Sukartini S.Kp., M. Kes.
Oleh :
Agustina Lia Fitriani
131611133103/A2_2016
Dari tabel 5.1 diketahui bahwa responden dengan pendidikan Dasar, Menengah dan SMA memiliki
kecenderungan merokok yang sama(20,0%). Dari hasil analisis chi square diketahui bahwa tidak terdapat
hubungan antara tingkat pendidikan dengan status merokok (p=0,817). Data analisis juga menunjukkan bahwa
kekuatan hubungan (r) = 0,119 yang berarti memiliki kekuatan yang sangat lemah dan arah yang positif, yaitu
tingkat pendidikan tidak mempengaruhi pravalensi merokok.
Tabel.5.2
Tabel 5.1
Katagori Kolestrol Total
Karakteristik Normal Beresiko Resiko p r
tinggi
f % f % f % f %
Berat Badan Ibu
BB ibu kurang 2 6,7 1 3,3 2 6,7 5 16,7
BB Ibu cukup 4 13,3 13 43,3 8 26,7 25 83,3 0,336 0,261
Dari Tabel 5.2 di ketahui bahwa responden dengan berat badan cukup cenderung memiliki resiko tinggi
kolesterol sebanyak 8 orang (26,7) di bandingkan dengan berat badan kurang. Dari hasil analisis chi square
diketahui bahwa tidak terdapat hubungan antara tingkat pendidikan dengan status merokok (p=0,336). Data
analisi juga menunjukan bahwa kekuatan hubungan (r)= 0,21 yang berarti memiliki kekuatan hubungan lemah
dan arah positif, yaitu semakin meningkat berat badan semakin beresiko .