MANAJEMEN KINERJA • OLEH:

• BASKARA ADI DWI S

& • WISNU HADI PRABOWO
PENILAIAN KINERJA • MAYGITA KARLINA
 • PENILAIAN KINERJA
MENGEVALUASI KINERJA KARYAWAN SAAT INI ATAU
MASA LALU TERHADAP STANDARD KINERJA

PERBANDINGAN • MANAJEMEN KINERJA

PROSES YANG DIGUNAKAN PERUSAHAAN UNTUK
MEMASTIKAN KARYAWAN BEKERJA UNTUK TUJUAN
ORGANISASI PERUSAHAAN
 PROSES PENILAIAN KERJA

MENETAPKAN STANDARD MENILAI KINERJA AKTUAL MEMBERIKAN UMPAN

KERJA KARYAWAN BALIK KEPADA KARYAWAN
 ALASAN MENILAI KINERJA BAWAHAN

• SEBAGIAN BESAR PENGUSAHA MASIH MENDASARKAN KEPUTUSAN GAJI, PROMOSI, DAN RETENSI PADA
PENILAIAN KARYAWAN.
• PENILAIAN MEMAINKAN PERAN SENTRAL DALAM PROSES MANAJEMEN KINERJA PENGUSAHA.
• PENILAIAN MEMUNGKINKAN ANDA DAN BAWAHAN MENGEMBANGKAN RENCANA UNTUK MEMPERBAIKI
SEGALA KEKURANGAN, DAN UNTUK MEMPERKUAT HAL-HAL YANG DILAKUKAN BAWAHAN DENGAN BENAR.
• PENILAIAN HARUS MEMFASILITASI PERENCANAAN KARIR.
• SUPERVISOR MENGGUNAKAN PENILAIAN UNTUK MENGIDENTIFIKASI KEBUTUHAN PELATIHAN DAN
PENGEMBANGAN KARYAWAN.
SIAPA YANG HARUS MELAKUKAN
PENILAIAN KINERJA

Penilaian Sejawat

Komite Penilaian

Penilaian Diri

Penilaian Bawahan

Umpan Balik 360-derajat

 TEKNIK PENILAIAN KINERJA

• METODE SKALA PENILAIAN GRAFIK

• METODE PERINGKAT ALLTERNATIF
• MEMBERI PERINGKAT KARYAWAN DARI YANG TERBAIK HINGGA YANG TERBURUK PADA SIFAT
TERTENTU

• METODE PERBANDINGAN
• MEMBERI PERINGKAT KARYAWAN DENGAN MEMBUAT GRAFIK SEMUA PASANGAN KARYAWAN
YANG MUNGKIN UNTUK SETIAP SIFAT DAN MENUNJUKKAN KARYAWAN MANA YANG LEBIH BAIK
• METODE DISTRIBUSI PAKSA
• MIRIP DENGAN GRADASI PADA KURVA; PERSENTASE KURS YANG TELAH DITENTUKAN DITEMPATKAN
DALAM BERBAGAI KATEGORI KINERJA

• METODE INSIDEN KRITIS

• MENYIMPAN CATATAN YANG POSITIF DAN NEGATIF KARYAWAN YANG BERHUBUNGAN DENGAN
PEKERJAAN DAN MENINJAUNYA DENGAN KARYAWAN PADA WAKTU YANG TELAH DITENTUKAN.
 • ATASAN MENILAI KINERJA MASA LALU KARYAWAN
DAN DIPERLUKAN AREA PERBAIKAN. BANTUAN
PENILAIAN NARASI PENGAWAS MEMBANTU
FORMULIR KARYAWAN MENGERTI DI MANA KINERJANYA BAIK
NORMATIF ATAU BURUK, DAN BAGAIMANA CARANYA
MENINGKATKAN KINERJA ITU.
 BARS

Menulis Insiden Kritis

Mengembangkan Dimensi Kinerja
Alokasi Kembali Insiden
Skala Insiden
Mengembangkan Instrument
 KELEBIHAN BARS

Ukuran yang Standar Dimensi

lebih akurat yang lebih Umpan balik independen Konsistensi
jelas
 • STANDARD YANG TIDAK JELAS
• EFEK HALO
MASALAH YANG
HARUS DIHINDARI • KECENDERUNGAN TERPUSAT

DALAM MENILAI • LONGGAR ATAU KETAT HUKUMAN

KINERJA • EFEK KEBARUAN
• BIAS
 CARA MENGHINDARI MASALAH PENILAIAN

Mengetahui masalah penilain

kinerja, pelajari dan pahami
potensi masalah penilaian.
Memahami dan
mengantisipasi masalah
dapat menghindari masalah
Gunakan alat penilaian yang Membuat catatan harian,
tepat atau kombinasi, setiap buat catatan harian tentang
perangkat pro dan kontra kinerja karyawan sepanjang
masing-masing tahun

Dapatkan perjanjian, tujuan

penilaian harus untuk
meningkatkan kinerja yang Budaya, pastikan setiap
tidak memuaskan (dan / atau penilaian adil
untuk memperkuat kinerja
yang patut dicontoh)
 PENILAIAN DAN HUKUM

Perusahaan mendasarkan penilaian pada pengamatan

pengawasan subyektif.

Tidak mengelola skor penilaian dengan cara standar.

Dua dari tiga evaluator pengawas tidak memiliki kontak

harian dengan karyawan
 WAWANCARA PENILAIAN

Statisfactory – promotable, memberikan promosi atas kinerja yang

baik dan bahas karir kedepannya

Statisfactory – not promotable, penilaian bedasarakan kinerja yang

memuaskan tetapi tidak dimungkinkan dilakukan promosi, diberikan
insentif yang sepadang seperti cuti tambahan dan bonus kecil
 CARA MENGATASI BAWAHAN YANG DEFENSIVE

PERILAKU DEFENSIF ADALAH JANGAN PERNAH MENUNDA TINDAKAN KENALI KETERBATASAN

NORMAL. MENYERANG PERTAHANAN ANDA SENDIRI
SESEORANG.
 MENGGUNAKAN TEKNOLOGI INFORMASI
UNTUK MENDUKUNG MANAJEMEN KINERJA

• PENETAPAN FINANSIAL DAN NON-FINANSIAL

• MENGINFORMASIKAN SEMUA KARYAWAN
TENTANG TUJUAN MEREKA.
• GUNAKAN ALAT YANG DIDUKUNG IT
SEPERTI PERANGKAT LUNAK KARTU, SOCRE
CARD DAN DASBOR DIGITAL UNTUK TERUS
MENAMPILKAN, MEMANTAU, DAN MENILAI
KINERJA MASING-MASING TIM DAN
KARYAWAN.
• MELAUKAN PERBAIKAN SEBELUM LEPAS
KENDALI
 CASE :
PERUM LPPNPI

• PERUSAHAAN YANG BERTANGGUNGJAWAB MELAYANI PELAYANAN NAVIGASI

PENERBANGAN DI INDONESIA
• MENERAPKAN MANAJEMEN KINERJA DAN PENILAIAN KINERJA
 PENILAIAN KINERJA

• PERSONEL TEKNIS
 PERSONEL ATC : PERFORMANCE CHECK SETIAP 6 BULAN
- UJIAN TERTULIS,
- UJIAN PRAKTEK
• SELURUH KARYAWAN
 PENILAIAN 360
 SECARA ONLINE PER SEMESTER
CONTINUED…

• ASPEK YANG DINILAI

 CORE COMPETENCIES
 INTEGRITY
 SOLIDITY
 ACCOUNTABILITY
 FOCUS ON SAFETY
 EXCELLENT SERVICE
CONTINUED..

• SOFT COMPETENCIES > 10 PARAMETER

• SPECIFIC COMPETENCIES
 ADMINISTRASI