DISUSUN OLEH :
VINA LINDA QOTRUNNADA, A.Md. Keb
NIP. 19960129 201903 2 004
PUSKESMAS RAWAT INAP JABUNG KECAMATAN JABUNG
i
LEMBAR PERSETUJUAN
LAPORAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR PROFESI PNS
Tanggal Persetujuan :
Bandar Lampung, 09 Desember 2019
Menyetujui,
Coach Mentor
ii
LEMBAR PENGESAHAN
LAPORAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR PROFESI PNS
Penguji
SUHAEMI, S. Sos
NIP. 19650712 199003 1 002
iii
KATA PENGANTAR
iv
DAFTAR ISI
v
BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN ................................................ 43
4.1 Kesimpulan ......................................................................... 43
4.2 Saran .............................................................................. 45
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
vi
DAFTAR TABEL
vii
DAFTAR GAMBAR
viii
DAFTAR LAMPIRAN
ix
BAB I
PENDAHULUAN
1
Oleh karena pentingnya ASI dan proses menyusui bagi
pertumbuhan bayi, maka perlu dilakukakan upaya untuk mencegah
dan mengatasi masalah/kesulitan dalam pemberian ASI serta
meningkatkan tingkat pengetahuan ibu.
Salah satu upaya untuk mengatasi masalah menyusui adalah
dengan melakukan perawatan payudara (breast care) pada masa
hamil dan nifas. Dengan melakukan perawatan payudara secara
benar dan teratur dapat melenturkan dan menguatkan puting susu
sehingga tidak mudah lecet, mengatasi puting susu datar/terbenam,
mencegah penyumbatan, melancarkan aliran ASI, mendeteksi
kelainan payudara secara dini serta menjaga kebersihan payudara.
Perawatan payudara ini sebaiknya dilakukan sejak masa
kehamilan. Ibu hamil yang dianjurkan melakukan perawatan payudara
adalah usia kehamilan 18 minggu sampai usia kehamilan 40 minggu
atau masa kehamilan Trimester II dan III (Geniofan, 2010). Begitu pula
Ibu nifas dianjurkan melakukan perawatan payudara sedini mungkin
setelah melahirkan.
Uraian masalah diatas yang melatarbelakangi penulis dalam
membuat laporan aktualisasi berjudul “SOSIALISASI BERHIAS
(BREAST CARE HAMIL DAN NIFAS) UNTUK MENGATASI
MASALAH PEMBERIAN ASI DI POSYANDU WILAYAH KERJA
PUSKESMAS RAWAT INAP JABUNG”.
Pelaksanaan aktualisasi ini dilaksanakan di UPTD Puskesmas
Jabung. Dari hasil aktualisasi ini diharapkan dapat menjalankan nilai-
nilai profesi ASN yaitu Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika Publik,
Komitmen Mutu dan Anti Korupsi (ANEKA), Manajemen ASN, Whole
of Government, serta Pelayanan Publik, sehingga hasil kegiatan dapat
terlaksana secara optimal dan diharapkan dapat menjadikan ASN
yang profesional.
2
1.2 Tujuan dan Manfaat
1. Tujuan
1) Sebagai salah satu syarat kelulusan pelatihan dasar CPNS
menurut peraturan Lembaga Administrasi Negara Nomor 12
tahun 2018.
2) Meningkatkan pemahaman, penghayatan, dan pengamalan nilai-
nilai dasar ASN yaitu akuntabilitas dalam menjalankan tugas dan
fungsi yang menjadi tanggung jawab, menjunjung tinggi dan
mengimplementasikan nilai-nilai nasionalisme dalam
menjalankan tugas dan fungsi, menerapkan nilai-nilai etika
publik, mengedepankan komitmen mutu dan menerapkan nilai-
nilai anti korupsi berdasarkan tugas pokok fungsi (ANEKA) di
lingkungan kerja Aparatur Sipil Negara dalam hal ini UPTD
Puskesmas Jabung.
3) Mewujudkan ASN sebagai pelayan publik yang profesional untuk
meningkatkan kualitas sumber daya manusia melalui sektor
kesehatan.
4) Meningkatkan pengetahuan ibu tentang cara melakukan
perawatan payudara melalui sosialisasi breast care hamil dan
nifas (BERHIAS).
2. Manfaat
Manfaat laporan aktualisasi nilai-nilai dasar PNS ini adalah:
1) Bagi peserta diklat
a. Mampu memahami, menginternalisasi dan
mengaktualisasikan nilai-nilai dasar PNS yang meliputi
Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen Mutu
dan Anti Korupsi.
b. Menjadi bidan yang mampu menjalankan fungsi sebagai
pelaksana kebijakan publik, pelayan publik dan perekat dan
pemersatu bangsa yang memiliki integritas dan
profesionalisme di lingkungan UPTD Puskesmas Jabung.
3
2) Bagi unit kerja (UPTD Puskesmas Jabung)
a. Laporan aktualisasi ini dapat meningkatkan efektivitas,
efisiensi, dan inovasi serta mutu pelayanan kesehatan di
UPTD Puskesmas Jabung.
b. Terwujudnya visi dan misi UPTD Puskesmas Jabung.
3) Bagi Peserta sosialisasi
Mendapatkan pengetahuan tentang breast care untuk
persiapan menyusui ibu dan bayinya
4
BAB II
PROSES PEMAHAMAN NILAI-NILAI DASAR PROFESI PNS
5
90 km. UPTD Puskesmas Jabung memiliki struktur organisasi yang
disajikan pada bagan 2.1.
b. Sruktur Organisasi
Ka UPTD PUSKESMAS
JABUNG
Rawat jalan dan Rawat Inap
Suharto, S.KM
KEPALA TATA
KETUA TIM USAHA
MUTU Ita Nursanti, Amd
Ita Nursanti, Amd Kep
Kep
Penanggung Jawab
UPAYA KESEHATAN PERORANGAN
PERKEMAS UKM PENGEMBANGAN dr. Sanggam M.S
Promkes : Erisya Damayanti, S.KM Yankes jiwa: Iin Muniawati, Amd Kep
Kesling : Ali Imran N, Amd KG Yankes Gilut : Ali Imran N, Amd KG
KIA : Vina Linda Q, Amd Keb Yankes Olga: Desi Mayasari,Amd Keb
KB : Sri Ismini, Amd Keb Yankes Lansia :Dariyah, Amd Keb
Gizi : Dani Ramadani Yankes Batra:Rima Tri M, S.Farm.Apt
P2P : Rostami, Amd.kep Yankes UKK:Fitria O, Amd, Keb Rawat Jalan: dr. Tri Agung S
Poli Umum : dr. Tri Agung S
Poli KIA KB: Sri Ismini, Amd Keb
Klinik Gizi : Dani R, Amd Gizi
Laboratorium : Ns.Iskandar S.kep
Kefarmasian : Rima, S.Farm., Apt
Persalinan : Fitria O., Amd Keb
UGD : Ns.Iskandar S, S.kep
Pustu Belimbing Pustu Negara
Sari Batin
Arni Yuanita, Hauda, Amd
Amd Keb kep
BIDES JABUNG BIDES NEGARA BIDES NEGARA BIDES ASAHAN BIDES MEKAR
Marlena, Amd BATIN SAKA Apridayanti, JAYA
Keb Apriana, Amd Susi Susanti, Amd Keb Desi Mayasari,
Keb Amd Keb Amd Keb
6
c. Visi Misi dan Tata Nilai Organisasi
7
Pasien,Keluarga dan Masyarakat sehingga kegiatan
pelayanan mendapatkan hasil yang maksimal.
d) Adil, bahwa Tidak memandang status, kedudukan, suku, ras
dan agama dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada
masyarakat.
e) Jeli, bahwa berusaha selalu menggali masalah kesehatan
dengan pendekatan, individu, Keluarga dan Masyarakat
untuk mendukung keberhasilan program pelayanan
kesehatan.
f) Amanah, bahwa dapat mempertanggung jawabkan setiap
kegiatan pelayanan.
g) Kompeten, bahwa dalam memberikan pelayanan baik
didalam maupun diluar gedung sesuai dengan wewenang
displin ilmu tiap profesi.
8
h) Membantu Kepala Puskesmas dalam menyusun rencana
kegiatan dan membuat laporan kegiatan.
i) Melaksanakan kegiatan Puskesmas.
j) Melaksanakan kegiatan Posyandu Lansia.
k) Membina anak pra sekolah.Taman Kanak-Kanak.
l) Melakukan pemantauan kelainan tumbuh kembang balita.
m)Membina unit KIA KB dalam pelaksanaan QA.
9
amanahnya. Akuntabilitas mengacu pada harapan implisit atau
eksplisit bahwa keputusan atau tindakan seseorang akan di
evaluasi oleh pihak lain dan hasil evaluasinya dapat berupa reward
dan punishment. Akuntabilitas yang dilakukan oleh ASN akan teruji
ketika ASN tersebut mengalami permasalahan dalam transparansi
dan akses informasi, penyalahgunaan kewenangan, penggunaan
sumber daya milik Negara, dan konflik kepentingan. Akuntabilitas
publik memiliki tiga fungsi utama (Bovens 2007 dalam Kusumasari
et al. 2015), yaitu:
a. untuk menyediakan kontrok demokratis (peran demokratis);
b. untuk mencegah korupsi dan penyalahgunaan kekuasaan (peran
konstitusional);
c. untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas (peran belajar).
2. Nasionalisme
Nasionalisme dalam arti sempit adalah suatu sikap yang
meninggikan bangsanya sendiri, sekaligus tidak menghargai
bangsa lain sebagaimana mestinya. Sikap seperti ini jelas mencerai
beraikan bangsa yang satu dengan bangsa yang lain. Keadaan
seperti ini sering disebut chauvinisme. Sedang dalam arti luas,
nasionalisme merupakan pandangan tentang rasa cinta yang wajar
terhadap bangsa dan negara, dan sekaligus menghormati bangsa
lain. Nasionalisme merupakan pandangan tentang rasa cinta yang
wajar terhadap bangsa dan negara, dan sekaligus menghormati
bangsa lain. Nasionalisme Indonesia adalah nasionalisme yang
memuliakan kemanusiaan universal dengan menjunjung tinggi
persaudaraan, perdamaian, dan keadilan antar umat manusia.
10
Pentingnya peran PNS sebagai salah satu pemersatu bangsa,
secara implisit disebutkan dalam UU No 5 tahun 2014 terkait asas,
prinsip, nilai dasar, dan kode etik dan kode perilaku, dimana dalam
pasal 2 ayat 1 disebutkan bahwa asas-asas dalam
penyelenggaraan dan kebijakan manajemen ASN ada 13, salah
satu di antaranya asas persatuan dan kesatuan. Hal ini berarti,
seorang PNS atau ASN dalam menjalankan tugas-tugasnya
senantiasa mengutamakan dan mementingkan persatuan dan
kesatuan bangsa. Kepentingan kelompok, individu, golongan harus
disingkirkan demi kepentingan yang lebih besar yaitu kepentingan
bangsa dan negara di atas segalanya. PNS dalam menjalankan
tugas dan fungsinya harus berpegang pada prinsip adil dan netrai.
Netral dalam artian tidak memihak kepada salah satu kelompok
atau golongan yang ada. Sedangkan adil, berarti PNS dalam
melaksanakan tugasnya tidak boleh berlaku diskriminatif dan harus
objektif, jujur, dan transparan.
3. Etika Publik
Weihrich dan Koontz (2005:46) mendefinisikan etika sebagai
"the dicipline dealing with what is good and bad and with moral duty
and obligation”. Secara lebih spesifik Collins Cobuild (1990:480)
mendefinisikan etika sebagai "an idea or moral belief that influences
the behaviour, attitudes and philosophy of life of a group of people".
Oleh karena itu, konsep etika sering digunakan sinonim dengan
moral. Ricocur (1990) mendefinisikan etika sebagai tujuan hidup
yang baik bersama dan untuk orang lain di dalam institusi yang adil.
Dengan demikian, etika lebih dipahami sebagai refleksi atas
baik/buruk, benar/salah yang harus dilakukan atau bagaimana
melakukan yang baik atau benar sedangkan moral mengacu pada
kewajiban untuk melakukan yang baik atau apa yang seharusnya
dilakukan. Selain itu ada tiga fokus utama dalam pelayanan publik,
yaitu:
a. Pelayanan publik yang berkualitas dan relevan;
11
b. Sisi dimensi reflektif, etika publik berfungsi sebagai bantuan
dalam menimbang pilihan sarana kebijakan publik dan alat
evaluasi; dan
c. Modalitas etika, menjembatani antara norma moral dan tindakan
faktual.
4. Komitmen Mutu
Sesungguhnya konsep mutu berkembang seiring dengan
berubahnya paradigma organisasi terkait pemuasan kebutuhan
manusia, yang semula lebih berorientasi pada terpenuhinya jumlah
(kuantitas) produk sesuai permintaan, dan kini, ketika aneka ragam
hasil produksi telah membanjiri pasar, maka kepuasan konsumen
12
lebih dititik beratkan pada aspek mutu (kualitas) produk. Mutu
sudah menjadi salah satu alat vital untuk mempertahankan
keberlanjutan organisasi dan menjaga kredibilitas institusi.Banyak
definisi mutu yang dikemukakan oleh para ahli. Goetsch and Davis
(2006: 5) berpendapat bahwa belum ada definisi mutu yang dapat
diterima secara universal, namun mereka telah merumuskan
pengertian mutu sebagai berikut “Quality is a dynamic state
associated with products, services, people, processes, and
environments that meets or exceeds expectation.” Menurut definisi
yang dirumuskan Goetsch dan Davis, mutu merupakan suatu
kondisi dinamis berkaitan dengan produk, jasa, manusia, proses,
dan lingkungan yang sesuai atau bahkan melebihi harapan
konsumen atau pengguna.Komitmen mutu terkait dengan
efektivitas, efisiensi, inovasi, dan mutu.Menurut Yunarsih dan
Taufiq (2015) terdapat enam pilar komitmen mutu, yaitu sebagai
berikut.
5. Anti Korupsi
Kata korupsi berasal dari bahasa latin, yaitu Corruptio yang
artinya kerusakan, kebobrokan dan kebusukan. Selaras dengan
kata asalnya, korupsi sering dikatakan sebagai kejahatan luar
13
biasa, salah satu alasannya adalah karena dampaknya yang luar
biasa menyebabkan kerusakan baik dalam ruang lingkup, pribadi,
keluarga, masyarakat dan kehidupan yang lebih luas. Kerusakan
tersebut tidak hanya terjadi dalam kurun waktu yang pendek,
namun dapat berdampak secara jangka panjang. Setiap negara
mempunyai undang-undang yang berbeda terkait dengan TINDAK
PIDANA KORUPSI . Menurut UU No. 31/1999 jo No. UU 20/2001,
terdapat 7 kelompok tindak pidana korupsi yang terdiri dari:
a. Kerugian keuangan negara,
b. Suap-menyuap,
c. Pemerasan,
d. Perbuatan curang,
e. Penggelapan dalam jabatan,
f. Benturan kepentingan dalam pengadaan, dan
g. Gratifikasi.
14
BAB III
CAPAIAN AKTUALISASI
1. Kegiatan-Kegiatan Aktualisasi
15
sebagai bahan individu keluarga dan
pertimbangan dalam masyarakat serta
menyelesaikan isu. ingkungannya”
Saling menghargai
Etika publik
Berkonsultasi dengan
mentor untuk
mendapatkan masukan
dengan tutur kata yang
baik. Hal ini
mencerminkan nilai
hormat dan sopan
santun.
Komitmen Mutu
Memberikan gagasan
secara jelas kepada
mentor mengenai
kegiatan saya, sehingga
didapatkan masukan
yang berkualitas.
Anti Korupsi
Datang konsultasi tepat
waktu sesuai dengan
janji yang telah dibuat
sebelumnya. Disiplin
waktu
16
2. Mempersiap 1. Mencari materi 1. Materi Akuntabilitas Kegiatan ini Kegiatan ini
kan materi tentang manfaat 2. Daftar tilik Mempersiapkan materi mendukung visi memiliki
sosialisasi perawatan 3. Soal pre dan media “Mewujudkan penguatan
BERHIAS payudara test dan pembelajaran dengan nilai“Bersih”
Masyarakat
(Breast care 2. Menyiapkan daftar post test penuh rasa tanggung tindakan dan
hamil dan tilik breast care 4. Foto jawab dan dapat di Kecamatan Jabung fikiran dalam
nifas), daftar hamil dan nifas Kegiatan pertanggungjawabkan yang mandiri dan menyiapkan
tilik breast 3. Menyiapkan keasliannya kreatif untuk hidup materi dan
care hamil Phantom (alat sehat” dan misi no 4 media
dan nifas, peraga) Nasionalisme yaituMenggerakan sosialisasi
media payudarauntuk Pada proses pembangunan di
demonstrasi demonstrasi pembuatan materi saya
Kecamatan Jabung
(alat peraga breast care tidak akan
payudara) 4. Membuat soal pre menyinggung suku, yang berwawasan
serta soal test dan post test agama, dan ras didalam kesehatan
pre test dan materi tersebut, serta
post test saya akan memasukkan
nilai semangat bela
Negara.
Etika publik
Membuat materi yang
komunikatif sesuai
dengan target sasaran.
Komitmen Mutu
Menyusun materi
secara jelas dan
lengkap sehingga
memberikan hasil yang
17
efektif
Anti Korupsi
Tidak melakukan plagiat
dalam membuat materi.
Jujur
Komitmen Mutu
Melakukan evaluasi
singkat tentang materi
yang diberikan dengan
tanya jawab
18
Anti Korupsi
Memberikan kepedulian
terhadap respon ibu
4. Memberikan 1. Memilih ibu yang Dokumentasi Akuntabilitas Kegiatan ini Kegiatan
reward akan diberikan foto kegiatan Memberikan reward mendukung visi memberikan
kepada ibu reward sebagai bentuk “Mewujudkan materi memiliki
yang mampu 2. Memberikan Pengakuan.
Masyarakat penguatan nilai
menjawab reward kepada ibu
Kecamatan Jabung Puskesmas
pertanyaan Nasionalisme
yang mandiri dan Jabung yaitu
dengan Memberikaan “Edukatif”
benar penghargaan atas kreatif untuk hidup
prestasi ibu sehat” dan misi no
Mendorong
Etika publik kemandirian keluarga
Bersikap ramah dalam
dan masyarakat
berkomunikasi
untuk hidup sehat
Komitmen Mutu
Memberikan reward
sebagai inovasi untuk
meningkatkan
semangat ibu
Anti Korupsi
Memberikan reward
bagi ibu secara adil
19
sosialisasi evaluasi dengan hasil transaparan dan Masyarakat penguatan nilai
BERHIAS kepala program kegiatan bertanggungjawab. Kecamatan Jabung “Jujur” dalam
(Breast Care kerja UKM. program. yang mandiri dan pembuatan
Hamil dan 3. Melakukan 3. Bukti Nasionalisme kreatif untuk hidup laporan kegiatan.
Nifas) komunikasi Komunika Menerima masukan
sehat” dan misi no 2
dengan Bidan si dengan terkait program yang
Desa terkait hasil Bidan dilaksanakan. yaitu memelihara dan
sosialisasi. Desa Demokratis meningkatkan
(screensh pelayanan kesehatan
ot WA) Etika publik individu keluarga dan
4. Hasil Berkonsultasi dengan masyarakat serta
rekap pre Ka Pokja UKM tentang ingkungannya
test dan kelanjutan program ini.
post test
5. Foto Komitmen Mutu
Kegiatan Melakukan komunikasi
6. Video dengan bidan desa
Aktualisasi terkait pelaksanaan
program ini.
Anti Korupsi
Membuat laporan
kegiatan dengan jujur.
20
3.2 Jadwal Pelaksanaan Kegiatan
21
Keterangan :
Tahap pertama yaitu persiapan awal berupa penyampaian rancangan
aktualisasi kepada mentor, pemegang program gizi dan bidan desa
yang dilaksanakan di minggu keempat bulan Oktober. Kegiatan
selanjutnya mempersiapkan materi sosialisas yaitu daftar tilik, media
demonstrasi serta soal pre test dan post test yang dilaksanakan pada
minggu pertama bulan November. Kegiatan selanjutnya memberikan
materi sosialisasi BERHIAS kepada ibu hamil dan nifas yang
dilakukan pada minggu kedua dan ketiga bulan November. Kegiatan
selanjutnya memberikan reward kepada Ibu yang mampu menjawab
pertanyaan dengan benar yang dilaksakan pada minggu kedua dan
ketiga bulan november. Kegiatan selanjtnya melakukan evaluasi
kegiatan sosialisasi BERHIAS yang dilakukan pada minggu kedua
sampai ketiga bulan November.
Bukti Pendukung :
Foto Kegiatan
22
Gambar 3.1 Konsultasi dengan mentor
mengenai rancangan kegiatan aktualisasi
23
1. Tahapan Kegiatan
1) Bertemu dengan mentor, pemegang program dan bidan
desa untuk meminta masukan, saran terkait tugas yang
akan dilakukan.
2) Membuat SPT kegiatan.
Misi
2) Memelihara dan meningkatkan pelayanan kesehatan
individu keluarga dan masyarakat serta ingkungannya
24
b. Bukti Output / Hasil Pelaksanaan Kegiatan
25
LAMPIRAN OUTPUT
KEGIATAN 1
26
2. Mempersiapkan materi sosialisasi BERHIAS (Breast care hamil dan
nifas), daftar tilik breast care hamil dan nifas, media demonstrasi
(alat peraga payudara) serta soal pre test dan post test.
a. Catatan Pelaksanaan
Tabel 3.4 Hasil Pendalaman Kegiatan 2
Bukti
Pendukung :
Foto kegiatan
2
1. Tahapan Kegiatan
a) Mencari materi tentang manfaat perawatan payudara
b) Menyiapkan daftar tilik breast care hamil dan nifas
c) Menyiapkan alat untuk untuk demonstrasi breast care
d) Membuat soal pre test dan post test
27
agama, dan ras didalam materi tersebut, serta saya
memasukkan nilai semangat bela Negara sebagai nilai dasar
NASIONALISME.
Membuat materi yang komunikatif sesuai dengan target
sasaran sebagai nilai dasar ETIKA PUBLIK
Menyusun materi secara jelas dan lengkap sehingga
memberikan hasil yang efektif sebagai nilai dasar KOMITMEN
MUTU.
Tidak melakukan plagiat dalam membuat materi, jujur sebagai
nilai dasar ANTI KORUPSI
Misi
4) Menggerakan pembangunan di Kecamatan Jabung yang
berwawasan kesehatan
28
Gambar 3.8 Foto Daftar Tilik Breast care hamil dan nifas
29
LAMPIRAN OUTPUT
KEGIATAN 2
30
3. Memberikan materi sosialisasi BERHIAS (Breast care hamil dan
nifas) dengan metode penyuluhan, demonstrasi, diskusi, pre test
dan post test
a. Catatan Pelaksanaan
Bukti
Pendukung :
Foto Kegiatan 3
31
Gambar 3.12 Demonstrasi BERHIAS
1. Tahapan Kegiatan
1) Melakukan penyuluhan manfaat perawatan payudara
2) Demonstrasi breast care hamil dan nifas
3) Melakukan diskusi antar ibu hamil
4) Melakukan pre test dan post test
32
PUBLIK.
Melakukan evaluasi singkat tentang materi yang diberikan dengan
tanya jawab sebagai nilai dasar KOMITMEN MUTU.
Memberikan kepedulian terhadap respon ibu sebagai nilai dasar
ANTI KORUPSI.
Misi
4)...Menggerakan pembangunan di Kecamatan Jabung yang
berwawasan kesehatan
33
LAMPIRAN OUTPUT
KEGIATAN 3
34
4. Memberikan reward kepada ibu yang aktif dan mampu menjawab
pertanyaan dengan benar
a. Catatan Pelaksanaan
Bukti
Pendukung :
Foto Kegiatan 4
1. Tahapan Kegiatan
1) Memilih ibu yang akan diberikan reward
2) Memberikan reward kepada ibu
35
3. Penguatan Terhadap Visi Misi Organisasi
Visi
Misi
3) Mendorong kemandirian keluarga dan masyarakat untuk hidup
sehat
36
LAMPIRAN OUTPUT
KEGIATAN 4
37
5. Melakukan evaluasi kegiatan sosialisasi BERHIAS (Breast Care
Hamil dan Nifas
a. Catatan Pelaksanaan
1. Tahapan Kegiatan
1) Membuat laporan kegiatan program
2) Melakukan evaluasi dengan kepala program kerja UKM.
3) Melakukan komunikasi dengan Bidan Desa terkait hasil
sosialisasi.
38
program ini sebagai nilai dasar ETIKA PUBLIK.
Melakukan komunikasi dengan bidan desa terkait
pelaksanaan program ini sebagai nilai dasar KOMITMEN
MUTU.
Membuat laporan kegiatan dengan jujur sebagai nilai dasar
ANTI KORUPSI.
Misi
2) memelihara dan meningkatkan pelayanan kesehatan
individu keluarga dan masyarakat serta ingkungannya
39
Gambar 3.20 Foto laporan hasil kegiatan program
Gambar 3.21 Foto hasil rekap pre test dan post test
40
Gambar 3.22 Screenshot hasil komunikasi dengan bidan desa
41
LAMPIRAN OUTPUT
KEGIATAN 5
42
DAFTAR PUSTAKA
Daftar Buku
43
Daftar Artikel Internet
44
RINCIAN PELAKSANAAN BIMBINGAN MENTOR
Catatan Paraf
No Tanggal Tindak Lanjut Keterangan
Bimbingan Mentor
1 21 Oktober Usulan isu Penetapan isu
2019
2 Izin Tanda-tangan
28 Oktober pelaksanaan izin aktualisasi
2019 aktualisasi
3 Konsultasi Kuasai materi
08 November Persiapan sosialisasi
2019 media yang akan
sosialisasi diberikan
4 Konsultasi Lanjutkann
hasil sosialisasi di 7
Pelaksanaan Posyandu
11 November sosialisasi lainnya yang
2019 BERHIAS di ada di wilayah
Posyandu kerja
Desa Jabung Puskesmas
Jabung
5 Konsultasi Buat
laporan hasil persentasi ibu
29 November kegiatan yang mampu
2019 program menerapkan
Sosialisasi breast care
BERHIAS
45
RINCIAN PELAKSANAAN BIMBINGAN
(COACH)
46
dilampirkan.
47
PENGENDALIAN AKTUALISASI OLEH MENTOR
48
kegiatan dilaksanakan bulan November
Output kegiatan dengan tatap
terhadap muka
pemecahan isu
Kontribusi
terhadap visi
dan misi
organisasi
Penguatan nilai
organisasi
49
dan misi
organisasi
Penguatan nilai
organisasi
50
PEMERINTAH KABUPATEN LAMPUNG TIMUR
DINAS KESEHATAN
UPTD
1. PUSKESMAS JABUNG KECAMATAN
JABUNG
Jl. Raya Jabung Desa Jabung Kode Pos (34184)
Email : PKMjabung614@gmail.com
SURAT PERNYATAAN MELAKSANAKAN TUGAS
NOMOR : 440/ /PKM/XI/2019
SUHARTO, S.KM
NIP.19660424 198711 1 0001
NIP. 199601292019032004
51
PEMERINTAH KABUPATEN LAMPUNG TIMUR
DINAS KESEHATAN
2. UPTD PUSKESMAS JABUNG
Jl. Raya Jabung Desa Jabung Kode Pos (34184)
Email : PKMjabung614@gmail.com
Breast care yang dilakukan secara teratur dapat mempersiapkan mental ibu
untuk menyusui sehingga ibu lebih termotivasi untuk memberikan ASI
eksklusif kepada bayinya. Maka dari itu lakukan persiapan kegiatan dengan
maksimal dan kuasai materi yang akan diberikan supaya sosialisai dapat
difahami dengan baik oleh peserta. Diharapkan dengan meningkatnya
pengetahuan ibu tentang perawatan payudara dapat membantu pelaksanaan
pemberian ASI ekslusif kepada bayi.
Mengetahui
Ka UPTD Puskesmas Jabung Peserta Latsar CPNS
52
PEMERINTAH KABUPATEN LAMPUNG TIMUR
DINAS KESEHATAN
1. UPTD PUSKESMAS JABUNG
Jl. Raya Jabung Desa Jabung Kode Pos (34184)
Email : PKMjabung614@gmail.com
Demikian surat tugas ini dibuat untuk dapat dilaksanakan dan dipergunakan
sebagaimana mestinya.
SUHARTO, S.KM
NIP.19660424 198711 1 0001
NIP. 199601292019032004
53
PEMERINTAH KABUPATEN LAMPUNG TIMUR
DINAS KESEHATAN
1. UPTD PUSKESMAS JABUNG
Jl. Raya Jabung Desa Jabung Kode Pos (34184)
Email : PKMjabung614@gmail.com
Untuk dapat melaksanakan kegiatan Sosialisasi BERHIAS (Breast Care Hamil dan Nifas)
dalam rangka Habituasi Rancangan Aktualisasi yang akan dilaksanakan pada :
Demikian surat tugas ini dibuat untuk dapat dilaksanakan dan dipergunakan
sebagaimana mestinya.
SUHARTO, S.KM
NIP.19660424 198711 1 0001
NIP. 199601292019032004
54
PEMERINTAH KABUPATEN LAMPUNG TIMUR
DINAS KESEHATAN
1. UPTD PUSKESMAS JABUNG
Jl. Raya Jabung Desa Jabung Kode Pos (34184)
Email : PKMjabung614@gmail.com
Untuk dapat melaksanakan kegiatan Sosialisasi BERHIAS (Breast Care Hamil dan Nifas)
dalam rangka Habituasi Rancangan Aktualisasi yang akan dilaksanakan pada :
Demikian surat tugas ini dibuat untuk dapat dilaksanakan dan dipergunakan
sebagaimana mestinya.
SUHARTO, S.KM
NIP.19660424 198711 1 0001
NIP. 199601292019032004
55
PEMERINTAH KABUPATEN LAMPUNG TIMUR
DINAS KESEHATAN
1. UPTD PUSKESMAS JABUNG
Jl. Raya Jabung Desa Jabung Kode Pos (34184)
Email : PKMjabung614@gmail.com
Untuk dapat melaksanakan kegiatan Sosialisasi BERHIAS (Breast Care Hamil dan Nifas)
dalam rangka Habituasi Rancangan Aktualisasi yang akan dilaksanakan pada :
Demikian surat tugas ini dibuat untuk dapat dilaksanakan dan dipergunakan
sebagaimana mestinya.
SUHARTO, S.KM
NIP.19660424 198711 1 0001
NIP. 199601292019032004
56
PEMERINTAH KABUPATEN LAMPUNG TIMUR
DINAS KESEHATAN
1. UPTD PUSKESMAS JABUNG
Jl. Raya Jabung Desa Jabung Kode Pos (34184)
Email : PKMjabung614@gmail.com
Untuk dapat melaksanakan kegiatan Sosialisasi BERHIAS (Breast Care Hamil dan Nifas)
dalam rangka Habituasi Rancangan Aktualisasi yang akan dilaksanakan pada :
Demikian surat tugas ini dibuat untuk dapat dilaksanakan dan dipergunakan
sebagaimana mestinya.
SUHARTO, S.KM
NIP.19660424 198711 1 0001
57
NIP. 1996012920190320
PEMERINTAH KABUPATEN LAMPUNG TIMUR
DINAS KESEHATAN
1. UPTD PUSKESMAS JABUNG
Jl. Raya Jabung Desa Jabung Kode Pos (34184)
Email : PKMjabung614@gmail.com
Untuk dapat melaksanakan kegiatan Sosialisasi BERHIAS (Breast Care Hamil dan Nifas)
dalam rangka Habituasi Rancangan Aktualisasi yang akan dilaksanakan pada :
Demikian surat tugas ini dibuat untuk dapat dilaksanakan dan dipergunakan
sebagaimana mestinya.
SUHARTO, S.KM
NIP.19660424 198711 1 0001
NIP. 199601292019032004
58
PEMERINTAH KABUPATEN LAMPUNG TIMUR
DINAS KESEHATAN
1. UPTD PUSKESMAS JABUNG
Jl. Raya Jabung Desa Jabung Kode Pos (34184)
Email : PKMjabung614@gmail.com
Untuk dapat melaksanakan kegiatan Sosialisasi BERHIAS (Breast Care Hamil dan Nifas)
dalam rangka Habituasi Rancangan Aktualisasi yang akan dilaksanakan pada :
Demikian surat tugas ini dibuat untuk dapat dilaksanakan dan dipergunakan
sebagaimana mestinya.
SUHARTO, S.KM
NIP.19660424 198711 1 0001
NIP. 199601292019032004
59
PEMERINTAH KABUPATEN LAMPUNG TIMUR
DINAS KESEHATAN
1. UPTD PUSKESMAS JABUNG
Jl. Raya Jabung Desa Jabung Kode Pos (34184)
Email : PKMjabung614@gmail.com
Untuk dapat melaksanakan kegiatan Sosialisasi BERHIAS (Breast Care Hamil dan Nifas)
dalam rangka Habituasi Rancangan Aktualisasi yang akan dilaksanakan pada :
Demikian surat tugas ini dibuat untuk dapat dilaksanakan dan dipergunakan
sebagaimana mestinya.
SUHARTO, S.KM
NIP.19660424 198711 1 0001
NIP. 199601292019032004
60
PEMERINTAH KABUPATEN LAMPUNG TIMUR
DINAS KESEHATAN
UPTD
1. PUSKESMAS JABUNG KECAMATAN
JABUNG
Jl. Raya Jabung Desa Jabung Kode Pos (34184)
Email : PKMjabung614@gmail.com
SURAT PERNYATAAN MELAKSANAKAN TUGAS
NOMOR : 440/ /PKM/XI/2019
SUHARTO, S.KM
NIP.19660424 198711 1 0001
NIP. 199601292019032004
61
PEMERINTAH KABUPATEN LAMPUNG TIMUR
DINAS KESEHATAN
3. UPTD PUSKESMAS JABUNG
Jl. Raya Jabung Desa Jabung Kode Pos (34184)
Email : PKMjabung614@gmail.com
1. Pengertian
Breast Care (Perawatan Payudara) adalah suatu cara merawat
payudara yang dilakukan pada saat kehamilan atau masa nifas untuk
produksi ASI, selain itu untuk kebersihan payudara dan bentuk puting
susu yang masuk ke dalam atau datar. Puting susu demikian
sebenarnya bukanlah halangan bagi ibu untuk menyusui dengan baik
dengan mengetahui sejak awal, ibu mempunyai waktu untuk
mengusahakan agar puting susu lebih mudah sewaktu menyusui.
Disamping itu juga sangat penting memperhatikan kebersihan
personal hygiene (Rustam, 2009)
2. Tujuan
1. Memelihara hygene payudara
2. Melenturkan dan menguatkan puting susu
4. Payudara yang terawat akan memproduksi ASI cukup untuk
kebutuhan bayi
5. Dengan perawatan payudara yang baik ibu tidak perlu khawatir
bentuk payudaranya akan cepat berubah sehingga kurang
menarik
6. Dengan perawatan payudara yang baik puting susu tidak akan
lecet sewaktu dihisap oleh bayi
7. Melancarkan aliran ASI
8. Mengatasi puting susu datar atau terbenam supaya dapat
dikeluarkan sehingga siap untuk disusukan kepada bayinya
(Depkes RI, 2006).
9. Dapat mendeteksi kelainan-kelainan payudara secara dini dan
melakukan upaya untuk mengatasinya.
62
10. Mempersiapkan mental Anda untuk menyusui.
C. Waktu Pelaksanaan
1. Pada masa kehamilan dilakukan di usia 18-40 minggu
2. Pada masa nifas dilakukan pada hari kedua setelah melahirkan
3. Dilakukan minimal 2x dalam sehari
63
dimulai dari lingkungan keluarga. Sedangkan didalam rumah tangga
pada umumnya yang dekat dengan anak – anak adalah seorang ibu.
Anak yang berprestasi dimulai dari keluarga yaitu nutrisi yang baik
sejak 1000 hari pertama kehidupan. Peran Ibu merupakan faktor
terpenting dalam hal ini.
ASI adalah nutrisi terbaik untuk bayi. Ibu yang memberikan ASI
ekslusif kepada bayinya akan mencetak generasi yang cerdas dan
unggul yang menjadi modal dasar untuk membangun negeri ini.
64
PEMERINTAH KABUPATEN LAMPUNG TIMUR
DINAS KESEHATAN
4. UPTD PUSKESMAS JABUNG
Jl. Raya Jabung Desa Jabung Kode Pos (34184)
Email : PKMjabung614@gmail.com
Nama Peserta :
Petunjuk Penilaian
Nilailah setiap langkah dengan menggunakan skala berikut:
0 : langkah prosedur tidak dikerjakan sama sekali
1 : langkah prosedur dikerjakan tetapi kurang tepat
2 : langkah prosedur dikerjakan dengan tepat
No Urut
No Langkah-Langkah
1 Persiapan Alat
Kapas
Baby oil
Handuk 2 buah
Kom sedang
Waslap 2 buah
65
4. Olesi ibu jari dan jari telunjuk dengan minyak
5. Jika puting susu normal, letakkan ibu jari dan jari telunjuk di
sekitar puting susu. Lakukan gerakan memutar ke arah
dalam sebanyak 30 kali putaran untuk meningkatkan
elastisitas otot puting susu
7. Mengeluarkan colostrum
∑ (Jumlah nilai)
Nilai = ∑ : 0,8
Mengetahui
Ka. UPTD Puskesmas Jabung Peserta Latsar CPNS
66
PEMERINTAH KABUPATEN LAMPUNG TIMUR
DINAS KESEHATAN
5. UPTD PUSKESMAS JABUNG
Jl. Raya Jabung Desa Jabung Kode Pos (34184)
Email : PKMjabung614@gmail.com
Nama Peserta :
Petunjuk Penilaian
Nilailah setiap langkah dengan menggunakan skala berikut:
0 : langkah prosedur tidak dikerjakan sama sekali
1 : langkah prosedur dikerjakan tetapi kurang tepat
2 : langkah prosedur dikerjakan dengan tepat
0
No Peserta
No Langkah-Langkah
1 Persiapan Alat
Kapas
Air hangat dan air dingin dalam tempatnya
Baby oil
Waslap 2 buah
Handuk 2 buah
67
4. Bersihkan puting susu dari kotoran secara perlahan-lahan
6. Jika puting susu normal, Letakkan ibu jari dan jari telunjuk
di sekitar puting susu. Lakukan gerakan memutar ke arah
dalam sebanyak 30 kali putaran untuk meningkatkan
elastisitas otot puting susu
68
∑ (Jumlah nilai)
Nilai = ∑ : 2,4
Mengetahui
Ka UPTD Puskesmas Jabung Peserta Latsar CPNS
69
PEMERINTAH KABUPATEN LAMPUNG TIMUR
DINAS KESEHATAN
6. UPTD PUSKESMAS JABUNG
Jl. Raya Jabung Desa Jabung Kode Pos (34184)
Email : PKMjabung614@gmail.com
Nama :
Pilihlah jawaban dibawah ini dengan memberi tanda silang (X) pada
jawaban yang ibu anggap benar
70
7. Di bawah ini merupakan akibat jika tidak melakukan perawatan payudara
sejak hamil, kecuali…
a. ASI keluar setelah 2 hari ibu melahirkan
b. Putting susu tidak menonjol sehingga bayi sulit menghisap susu
c. ASI yang keluar pertama colostrums
10. Berikut yang dapat dilakukan ketika terjadi bendungan ASI kecuali..
a. Kompres payudara menggunakan kain basah dan hangat
b. Urut payudara dari arah pangkal menuju putting susu
c. Susukan bayi setiap 5 jam
Benar :
Salah :
71
PEMERINTAH KABUPATEN LAMPUNG TIMUR
DINAS KESEHATAN
7. UPTD PUSKESMAS JABUNG
Jl. Raya Jabung Desa Jabung Kode Pos (34184)
Email : PKMjabung614@gmail.com
Nama :
Pilihlah jawaban dibawah ini dengan memberi tanda silang (X) pada
jawaban yang ibu anggap benar
11. Apa yang harusnya dilakukan ketika terjadi masalah dalam pemberian
ASI?
d. Ganti dengan susu formula
e. Beri makanan tambahan
f. Perawatan payudara secara teratur
12. Di bawah ini yang bukan merupakan tujuan perawatan payudara adalah..
d. Melancarkan aliran ASI
e. Meningkatkan kandungan nutrisi ASI
f. Melenturkan dan menguatkan puting susu
72
17. Di bawah ini merupakan akibat jika tidak melakukan perawatan payudara
sejak hamil, kecuali…
d. ASI keluar setelah 2 hari ibu melahirkan
e. Putting susu tidak menonjol sehingga bayi sulit menghisap susu
f. ASI yang keluar pertama colostrums
18. Perawatan payudara masa hamil (breast care hamil) dilakukan di usia
kehamilan…
d. 16 minggu – 40 minggu
e. 18 minggu – 40 minggu
f. 20 minggu – 40 minggu
19. Bahan yang baik untuk membersihkan putting susu dalam persiapan
menyusui yaitu…
d. Sabun
e. Alcohol
f. Baby oil/minyak kelapa
20. Berikut yang dapat dilakukan ketika terjadi bendungan ASI kecuali..
d. Kompres payudara menggunakan kain basah dan hangat
e. Urut payudara dari arah pangkal menuju putting susu
f. Susukan bayi setiap 5 jam
Benar :
Salah :
73
PEMERINTAH KABUPATEN LAMPUNG TIMUR
DINAS KESEHATAN
UPTD
1. PUSKESMAS JABUNG KECAMATAN
JABUNG
Jl. Raya Jabung Desa Jabung Kode Pos (34184)
Email : PKMjabung614@gmail.com
SURAT PERNYATAAN MELAKSANAKAN TUGAS
NOMOR : 440/ /PKM/XI/2019
SUHARTO, S.KM
NIP.19660424 198711 1 0001
NIP. 199601292019032004
74
PEMERINTAH KABUPATEN LAMPUNG
TIMUR
1. DINAS KESEHATAN
nt UPTD PUSKESMAS JABUNG
Jl. Raya Jabung Desa Jabung Kode Pos (34184)
Email : PKMjabung614@gmail.com
Masalah yang dibahas dalam diskusi di Posyandu Desa Jabung adalah curhat
dari ibu A dengan nifas 18 hari tentang putingnya yang datar, ASI tidak
mencukupi kebutuhan bayi. Ibu sudah menyusui bayinya namun bayi tidak
mau menghisap. Ibu selalu makan sayur katuk, susu dan banyak minum air
putih, jadwal pumping teratur 3 jam sekali. Ibu menanyakan apa penyebab air
susunya berkurang dan apakah harus dibantu dengan susu formula.
Ibu B menjawab bahwa dari yang ia ketahui, ibu menyusui tidak boleh stres.
Jika stres produski ASI akan berkurang. Coba bunda tambahkan ASI booster
untuk menambah volume ASI seperti Asifit atau milamor NF, minum susu soya
dan sari kacang hijau, serta melakukan breast care secara teratur untuk
membantu mengeluarkan puting susu ibu dan melancarkan aliran ASI.
Ibu C menyarankan untuk positif thinking, makan apapun yang disuka. Dan
coba ibu ganti pompa dengan sambung puting. Harusnya jika ASI rajin
dikeluarkan, produksinya akan bertambah bukannya berkurang.
Ibu D menambahkan bahwa memang harus telaten dan sabar. Beliau juga
dulu mengalami hal yang sama, putingnya tidak menonjol, bayi tidak mau
menyusu dan keluarga menyarankan susu formula. Tapi ibu tetap terus
menyusui bayinya. Akhirnya karena selalu dihisap bayi, lama- kelamaan puting
ibu menonjol dan bayi bisa menyusu dengan baik.
Maka dapat disimpulkan bahwa ibu tidak boleh menyerah untuk memberikan
ASI kepada bayi, penyebab air susu berkurang bisa disebabkan karena ibu
stres. Ibu harus tetap menyusui bayi secara on demanps. Rilekskan fikiran,
karena mood ibu adalah booster ASI terbaik, lakukan breast care secara
teratur dan Ibu bisa mencoba tips-tips yang diberikan ibu lainnya.
Mengetahui mmmm
Ka UPTD Puskesmas Jabung Peserta Latsar CPNS
75
PEMERINTAH KABUPATEN LAMPUNG TIMUR
DINAS KESEHATAN
8. UPTD PUSKESMAS JABUNG
nt Jl. Raya Jabung Desa Jabung Kode Pos (34184)
Email : PKMjabung614@gmail.com
Masalah yang dibahas dalam diskusi di Posyandu Desa Negara Batin adalah
pertanyaan dari ibu A yaitu “Apakah ada efek bagi ibu yang tengah hamil
namun kondisinya masih menyusui?”. Kemudian Ibu B mencoba menjawab
pertanyaan tersebut, bahwa efek yang pasti adalah ibu kelelahan mengurus 2
buah hati. Jadi Ibu harus banyak mengkonsumsi makanan bergizi seimbang
dan cukup istirahat. Ibu C menambahkan kalau si kakak berusia di atas 1
tahun sebaiknya mulai disapih jadi ibu lebih menyiapkan untuk janin yang
berada di dalam kandungan. Kemudian fasilitator memberi masukan serta
menyimpulkan bahwa ibu hamil boleh menyusui karena bunda bisa
memberikan nutrisi kepada bayi di dalam kandungan dan memproduksi ASI
untuk anak yang masih menyusui pada saat bersamaan. Efek yang mungkin
muncul adalah:
76
Tips bagi ibu hamil yang menyusui agar tetap sehat dan bugar, serta
perkembangan kedua buah hati tidak terganggu, adalah:
Mengetahui mmmm
Ka UPTD Puskesmas Jabung Peserta Latsar CPNS
77
PEMERINTAH KABUPATEN LAMPUNG
TIMUR
1.
DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS JABUNG
Jl. Raya Jabung Desa Jabung Kode Pos (34184)
Email : PKMjabung614@gmail.com
Masalah yang dibahas dalam diskusi di Posyandu Desa Negara Saka adalah
pertanyaan dari Ibu A yaitu, “Bagaimana caranya agar di waktu menyusui ASI
kita berlimpahkah? selain dengan perawatan payudara disertai makan
makanan yang memperbanyak ASI, adakah cara lainnya? “.
Ibu B memberi jawaban, “Coba santai dan jangan stres bun, serta banyak
minum agar ASI-nya banyak. Kemudian sering disusukan kepada bayi, karena
bisa merangsang payudara untuk terus berproduksi”.
Ibu C menambahkan “Dari penjelasan yang pernah diberikan bidan ke saya
bahwa Inisiasi menyusu dini 60 menit pertama setelah melahirkan dapat
menambah produksi ASI. Serta biarkan bayi menentukan sendiri berapa lama
ia menyusu pada satu payudara, sebelum berpindah ke payudara yang lain.
Kesimpulan yang dapat diambil yaitu cara agar ASI berlimpah selain dengan
perawatan payudara dan makan makanan yang memperlancar ASI adalah
dengan menghindari stres, ibu rileks/santai, banyak minum air putih (±12 gelas
perhari), menyusui on demand (sesuai keinginan bayi), dan melakukan IMD
setelah bayi baru lahir.
Mengetahui mmmm
Ka UPTD Puskesmas Jabung Peserta Latsar CPNS
78
PEMERINTAH KABUPATEN LAMPUNG
TIMUR
1.
DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS JABUNG
Jl. Raya Jabung Desa Jabung Kode Pos (34184)
Email : PKMjabung614@gmail.com
Mengetahui darammmmudara
Ka UPTD Puskesmas Jabung Peserta Latsar CPNS
79
PEMERINTAH KABUPATEN LAMPUNG
TIMUR
1.
DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS JABUNG
Jl. Raya Jabung Desa Jabung Kode Pos (34184)
Email : PKMjabung614@gmail.com
Masalah yang dibahas dalam diskusi di Posyandu Belimbing Sari Jaya adalah
pertanyaan dari Ibu A tentang cara tepat mengobati puting yang lecet.
Ibu B menjawab bahwa ia pernah mengalami hal tersebut dan bidan
menyarankan untuk mengolesi puting dan area hitam disekitarnya dengan ASI
pada saat sebelum dan sesudah menyusui. ASI dapat membantu proses
penyembuhan dengan menawarkan perlindungan anti bakteri. Alhasil
Ibu B menambahkan untuk melakukan langkah yang ada dalam breast care
yaitu mengopres payudara dengan air hangat. Kompres hangat bisa
mengurangi rasa sakit di puting yang lecet. Ibu juga bisa mandi dengan air
hangat agar efeknya terasa hingga ke sekujur tubuh.
Kesimpulan yang dapat diambil yaitu cara mengobati puting susu yang lecet
adalah dengan mengolesi puting susu dengan areola dengan ASI sebelum dan
sesudah menyusui. Mengolesi puting susu dan areola sebaikanya selalu
dilakukan sejak awal dan setiap kali menyusui karena dapat mencegah
terjadinya puting lecet. Serta kompres hangat untuk mengurangi nyeri.
Mengetahui mmmm
Ka UPTD Puskesmas Jabung Peserta Latsar CPNS
80
PEMERINTAH KABUPATEN LAMPUNG
TIMUR
1.
DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS JABUNG
Jl. Raya Jabung Desa Jabung Kode Pos (34184)
Email : PKMjabung614@gmail.com
Masalah yang dibahas dalam diskusi di Posyandu Tanjung Sari Jaya adalah
pertanyaan dari Ibu A tentang bagaimana cara mencegah agar menyususi
tidak terasa sakit pada awal kelahiran bayi. Kemudian mempersilahkan ibu B
untuk menjawab, beliau mengatakan “Dari yang pernah saya baca di situs
kesehatan bahwa penyebab paling sering payudara sakit saat menyusui
adalah posisi menyusu baik yang tidak benar. Cara menghisap yang benar
adalah puting dan area hitam disekitarnya masuk ke dalam mulut bayi
sehingga hisapan bayi dapat merata”. Ibu C menjawab agar ibu mencoba
berbagai posisi menyusui untuk mengurangi tekanan pada bagian payudara.
Lakukan perawatan payudara secara teratur.
Mengetahui mmmm
Ka UPTD Puskesmas Jabung Peserta Latsar CPNS
81
PEMERINTAH KABUPATEN LAMPUNG
TIMUR
1.
DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS JABUNG
Jl. Raya Jabung Desa Jabung Kode Pos (34184)
Email : PKMjabung614@gmail.com
Masalah yang dibahas dalam diskusi di Posyandu Desa Mekar Jaya adalah
pertanyaan dari Ibu A tentang colostrum. Beliau bertanya, “Pengertian
colostrum adalah ASI yang keluar pertama. Ketika ASI sudah mulai keluar
pada usia kehamilan 6 bulan, apakah ASI yang keluar saat bayi lahir masih
termasuk colostrum?”.
Kemudian dilanjutkan dengan mempersilahkan peserta yang lain untuk
memberikan jawabannya. Ibu B memberikan jawaban yakni “ASI tersebut
masih termasuk colostrum karena warnanya kekuningan”.
Ibu C menambahkan bahwa pengertian kolostrum adalah susu yang dihasilkan
kelenjar susu dalam tahap akhir kehamilan dan beberapa hari setelah
kelahiran bayi. Jadi bisa disimpulkan bahwa meskipun ASI sudah mulai keluar
sejak usia kehamilan, ASI yang keluar setelah ibu melahirkan tetaplah
kolostrum.
Mengetahui mmmm
Ka UPTD Puskesmas Jabung Peserta Latsar CPNS
82
PEMERINTAH KABUPATEN LAMPUNG
TIMUR
9.
DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS JABUNG
Jl. Raya Jabung Desa Jabung Kode Pos (34184)
Email : PKMjabung614@gmail.com
Diskusi yang dibahas adalah tentang berbagi tips dan trik lulus ASI eksklusif 6
bulan. Dari hasil pembahasan dapat disimpulkan 9 kunci kesuksesan ASI
eksklusif 6 bulan yaitu:
1. Pemahaman sedalam mungkin tentang ASI semenjak bayi belum lahir
2. Faktor Makanan
3. Pemilihan tempat dan tenaga medis yang membantu proses persalinan
4. Menyusui sesring mungkin
5. Motivasi yang kuat untuk ASI eksklusif
6. Percaya diri dan positif thinking, hilangkan stress
7. Perawatan Payudara
8. Teknik pemberian ASI, teknik perlekatan yang benar
9. Berikan ASI tanpa jadwal yaitu sesuai kemauan bayi
Mengetahui mmmm
Ka UPTD Puskesmas Jabung Peserta Latsar CPNS
83
PEMERINTAH KABUPATEN LAMPUNG TIMUR
DINAS KESEHATAN
UPTD
1. PUSKESMAS JABUNG KECAMATAN
JABUNG
Jl. Raya Jabung Desa Jabung Kode Pos (34184)
Email : PKMjabung614@gmail.com
SURAT PERNYATAAN MELAKSANAKAN TUGAS
NOMOR : 440/ /PKM/XI/2019
SUHARTO, S.KM
NIP.19660424 198711 1 0001
NIP. 199601292019032004
84
PEMERINTAH KABUPATEN LAMPUNG TIMUR
DINAS KESEHATAN
UPTD
1. PUSKESMAS JABUNG KECAMATAN
JABUNG
Jl. Raya Jabung Desa Jabung Kode Pos (34184)
Email : PKMjabung614@gmail.com
SURAT PERNYATAAN MELAKSANAKAN TUGAS
NOMOR : 440/ /PKM/XI/2019
SUHARTO, S.KM
NIP.19660424 198711 1 0001
NIP. 199601292019032004
85
PEMERINTAH KABUPATEN LAMPUNG
TIMUR
10. DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS JABUNG
Jl. Raya Jabung Desa Jabung Kode Pos (34184)
Email : PKMjabung614@gmail.com
A. Proses Pelaksanaan
Sosialisasi breast care hamil dan nifas dilaksanakan di 5 posyandu
yang ada di wilayah kerja Puskesmas Jabung. Kegiatan sosialisasi di
hadiri oleh ibu hamil dan ibu nifas. Rangkaian kegiatan yang
dilakukan yakni:
1. Memberikan soal pre test dan post test
2. Memberikan penyuluhan tentang perawatan payudara
3. Demonstrasi breast care hamil dan nifas
4. Melakukan diskusi (tanya jawab) antar ibu
5. Memberikan reward kepada ibu yang aktif
86
Ibu nifas : 1 orang
5. Posyandu Desa Belimbing Sari
Dilaksanakan tanggal 18 November 2019 dihadiri oleh:
Ibu hamil : 13 orang
Ibu nifas : 1 orang
6. Posyandu Desa Tanjung Sari
Dilaksanakan tanggal 19 November 2019 dihadiri oleh 13 ibu
hamil dan 2 ibu nifas
Ibu hamil : 9 orang
Ibu nifas : 1 orang
7. Posyandu Desa Mekar Jaya
Dilaksanakan tanggal 20 November 2019 dihadiri oleh:
Ibu hamil : 20 orang
Ibu nifas : 2 orang
8. Posyandu Desa Pematang Tahalo
Dilaksanakan tanggal 21 November 2019 dihadiri oleh 16 ibu
hamil dan 5 ibu nifas
Ibu hamil : 12 orang
Ibu nifas : 2 orang
C. Hasil Kegiatan
Jumlah ibu yang mendapat sosialisai sebanyak 109 ibu, yaitu 98 ibu
hamil dan 11 orang ibu nifas. Hasil yang didapat setelah dilakukan
penyuluhan adalah adalah :
1. Ibu memahami pentingnya melakukan perawatan payudara
2. Ibu mengerti cara melakukan perawatan payudara
3. Ibu akan melakukan perawatan payudara secara teratur
dirumah
Dari hasil pre test dan post test yang dilakukan terdapat peningkatan
pengetahuan peserta yang dilihat dari rata-rata nilai pre test dan post
test. Nilai rata-rata pre test 109 peserta adalah 5,075 sedangkan nilai
rata-rata post test 8,325.
Kemudian dilakukan koordinasi dengan bidan desa mengenai evaluasi
penerapan perawatan payudara ibu dirumah. Dari 109 ibu yang
mendapat sosialisasi, 78 ibu (71%) dapat menerapkan breat care
87
secara teratur dirumah. Sedangkan 31 ibu (29%) ibu belum/tidak
melakukan breast care. Tingkat kefahaman Ibu tentang breast care
mempengaruhi sikap ibu dalam menerapkan breast care. Dengan
perawatan payudara tersebut diharapkan dapat mencegah timbulnya
masalah/kesulitan dalam pemberian ASI serta dapat mengatasinya.
88