Anda di halaman 1dari 3

BAB II

PEMBAHASAN

A. Kajian Pustaka

1. Pengetian Gizi

Gizi adalah elemen yang terdapat dalam makanan dan dapat dimanfaatkan secara

langsung oleh tubuh seperti halnya karbohidrat, protein, lemak, vitamin, mineral, dan air. Gizi

yang seimbang dibutuhkan oleh tubuh, terlebih pada balita yang masih dalam masa

pertumbuhan. Dimasa tumbuh kembang balita yang berlangsung secara cepat dibutuhkan

makanan dengan kualitas dan kuantitas yang tepat dan seimbang.

Menurut Ida Purnomowati, Diana H, Cahyo S (2010) :

“Gizi adalah zat yang dibutuhkan oleh tubuh kita untuk pertumbuhan, mempertahankan dan
memperbaiki jaringan tubuh, mengatur proses dalam tubuh, dan menyediakan energi bagi
fungsi tubuh, atau bisa juga diartikan sebagai komponen pembangun tubuh manusia”.

Menurut Ugi (Sunita Almatsir-2012) Kata “gizi” berasal dari bahasa Arab ghidza, yg

berarti “makanan”. Ilmu gizi bisa berkaitan dengan makanan dan tubuh manusia. Dalam bahasa

Inggris, food menyatakan makanan, pangan dan bahan makanan.

2. Pengertian Protein

Kebutuhan protein bagi manusia dapat ditentukan dengan cara menghitung jumlah protein

yang diganti dalam tubuh. Ini bisa dilakukan dengan menghitung jumlah unsur nitrogn (zat

lemas) yang ada dalam proteinm makanan dan menghitung pula jumlah unsur nitrogen yang

dikeluarkan tubuh melalui air seni dan tinja

Menurut Suhardjo-Clara M. Kusharto (1999) mengemukakan bahawa:

“Protein merupakan zat gizi yang sangat penting, karena yang paling erat hubungannya
dengan proses-proses kehidupan. Nama protein berasal dari bahasa Yunani (Greek) proteus
yang berarti yang pertama atau yang terpenting. Seorang ahli kimia belanda bernama Mulder,
mengisolasi susunan tubuh yang mengandung nitrogen dan menamakannya terdiri dari satuan
dasarnya yaitu asam amino (biasa disebut unit pembangun protein).”
B. Pembahasan

Berdasarkan pertimbangan diatas, maka ditetapkan bahwa kebutuhan protein bagi seorang

dewasa adalah 1 gram untuk setiap kilogram berat badannya setiap hari. Untuk anak-anak yang

sedang tumbuh, diperlukan protein yang lebih banyak, yaitu 3 gram tiap satu kilogram berat

badannya.

Disamping itu, mengingat adanya protein sempurna dan tidak sempurna berdasarkan

jumlah dan macam-macam asam amino yang ada dalam makanan, maka untuk menjamin agar

tubuh benar-benar mendapatkan asam amin dalam jumlah dan macam yang cukup, sebaiknya

untuk orang dewasa seperlima dari protein yang diperlukan haruslah protein yang berasal dari

hewan, sedangkan untuk anak-anak sepertiga dari jumlah protei yang mereka perlukan

Secara Klasik: gizi hanya dihubungkan dengan kesehatan tubuh (menyediakan energi,

membangun, memelihara jaringan tubuh, mengatur proses-proses kehidupan dalam tubuh).

Sekarang: selain untuk kesehatan, juga dikaitkan dengan potensi ekonomi seseorang karena

gizi berkaitan dengan perkembangan otak, kemampuan belajar, produktivitas kerja.

Gizi yang berperan dalam kesehatan tubuh makhluk hidup, yaitu, Memelihara proses

tubuh dalam pertumbuhan/perkembangan serta mengganti jaringan tubuh yang rusak,

memperoleh energi guna melakukan kegiatan sehari-harim, mengatur metabolisme dan

mengatur berbagai keseimbangan air, mineral dan cairan tubuh yang lain, Berperan dalam

mekanisme pertahanan tubuh terhadap berbagai penyakit (protein)

Ilmu Gizi (Nutrience Science) adalah ilmu yang mempelajari segala sesuatu tentang

makanan dalam hubungannya dengan kesehatan optimal/ tubuh. Zat Gizi (Nutrients) adalah

ikatan kimia yang diperlukan tubuh untuk melakukan fungsinya, yaitu menghasilkan energi,

membangun dan memelihara jaringan serta mengatur proses-proses kehidupan.

Gizi (Nutrition) adalah suatu proses organisme menggunakan makanan yang dikonsumsi

secara normal melalui proses digesti, absorpsi, transportasi, penyimpanan, metabolisme dan
pengeluaran zat-zat yang tidak digunakan, untuk mempertahankan kehidupan, pertumbuhan

dan fungsi normal dri organ-organ, serta menghasilkan energi. Pangan adalah istilah umum

untuk semua bahan yang dapat dijadikan makanan.

Makanan adalah bahan selain obat yang mengandung zat-zat gizi dan atau unsur-unsur/

ikatan kimia yang dapat diubah menjadi zat gizi oleh tubuh, yang berguna bila dimasukkan ke

dalam tubuh. Bahan makanan adalah makanan dalam keadaan mentah. Status gizi adalah

keadaan tubuh sebagai akibat konsumsi makanan dan penggunaan zat-zat gizi

1. Akibat Kekurangan Protein

Kekurangan protein banyak terdapat pada masyarakat sosial ekonomi rendah.

Kekurangan protein murni pada stadium berat menyebabkan Kwasiorkor pada anak-anak

dibawah lima tahun (balita). Kekurangan protein sering ditemukan secara bersamaan dengan

kekurangan energi yang menyebabkan kondisi yang dinamakan Marasmus.

Kwashiorkor lebh banyak terdapat pada usia dua hingga tiga tahun yang sering terjadi

pada anak yang terlambatmenyapih, sehingga komposisi gizi makanan tidak seimbang

terutama dalam hal protein. Kwashiorkor dapat terjadipada konsumsi energi yang cukup atau

lebih.Gejalanya :

a. Pertumbuhan terhambat.

b. Otot-otot berkurang dan lemah.

c. Edema.

d. Muka bulat seperti bulan (moonface Gangguan psikimotor.)

Anda mungkin juga menyukai