Anda di halaman 1dari 3

ASKARIASIS

No. Kode :

SOP Terbitan :

No. Revisi:

Tgl. MulaiBerlaku:

Halaman: 1/3

Drg. Rona Irda


Pukesmas Lubuk
Gadang NIP. 19810420 200604 2
006

1. Pengertian Askariasis adalah penyakit parasit yang disebabkan oleh


Nemathelminthes Ascaris lumbricoides Askariasis adalah penyakit
kedua terbesar yang disebabkan oleh parasit
2. Tujuan Diagnosis dan penatalaksanaan sesuai tanda dan gejala dan mencegah
komplikasi.

3. Kebijakan Dalam memberikan pelayanan pemasangan infus pada pasien harus


berdasarkan S.O.P yang tersedia.
4. Referensi PERMENKES NO 5 Tahun 2014 tentang Panduan Praktik Klinis
Bagi Dokter Di Fasilitas Pelayanan Kesehatan Primer.
5. Alat & bahan Alat : Tempat tidur, Stetoskop, Arloji, Thermometer,
6. Prosedur/ GEJALA KLINIS
Langkah-
Manifestasi klinis tergantung pada intensitas infeksi dan organ yang
langkah
terlibat. Pada sebagian besar penderita dengan infeksi rendah sampai
sedang gejalanya asimtomatis atau simtomatis. Gejala klinis paling
sering ditemui berkaitan dengan penyakit paru atau sumbatan pada
usus atau saluran empedu. Gejala klinis yang nyata biasanya berupa
nyeri perut, berupa kolik di daerah pusat atau epigastrum, perut buncit
(pot belly), rasa mual dan kadang-kadang muntah, cengeng, anoreksia,
susah tidur dan diare.

PEMERIKSAAN PENUNJANG

Pemeriksaan penunjang yang dapat dilakukan untuk menunjang


diagnosis adalah:
1. Pemeriksaan darah rutin: ditemukan adanya eosinofilia.
Anemia dapat ditemukan pada infeksi yang lama.
2. Pemeriksaan feses: ditemukan adanya telur cacing Ascaris
lumbricoides. Ini menjadi alat diagnosa pilihan.
ASKARIASIS

Pukesmas Lubuk No. Kode :


Gadang Pukesmas
SOP Terbitan : Drg. Rona Irda
Lubuk Gadang
No. Revisi: NIP. 19810420 200604
2 006
Tgl. MulaiBerlaku:

Halaman: 2/3

3. Pemeriksaan radiologi: melihat adanya komplikasi pada


saluran GEH dan sindrom Loeffler pada paru.
4. Penemuan cacing Ascaris secara langsung dari anus atau
usus pasien.

PENANGANAN

1. Non Medikamentosa
Pasien harus diberikan bed rest untuk memulihkan kondisi
tubuhnya sebab pada anak-anak, umumnya mereka
mengalami malas makan dan malnutrisi akibat askariasis.
Diet harus tetap dilanjutkan untuk menjamin intake anak
dan menjaga asupan nutrisi anak tetap terjaga dengan baik.
Pemberian suplemen dapat dilakukan untuk meningkatkan
daya tahan tubuh anak dan memberikan tambahan nutrisi
yang kurang pada anak.
2. Medikamentosa
Obat yang diberikan adalah:
- Albendazole dosis tunggal 400 mg
- Mebendazole dosis tunggal 500 mg atau 100 mg b.i.d
selama 3 hari.

Pirantel pamoat 10 mg/kgBB per dosis tunggal


ASKARIASIS

Pukesmas Lubuk No. Kode :


Gadang Pukesmas
SOP Terbitan : Drg. Rona Irda
Lubuk Gadang
No. Revisi: NIP. 19810420 200604
2 006
Tgl. MulaiBerlaku:

Halaman: 3/3

7. Bagan Alur

Melakukan
Melakukan Anamnesa
Pemeriksaan Fisik

Menegakkan Merujuk
Diagnosa Klinis. Pemeriksaan
penunjang &
mengintepretasi
hasil

Menentukan Terapi Memberikan


Konseling dan
Edukasi.

8. Unit Terkait Rawat inap, POLI


9. Dokumen rekam medis pasien
Terkait
10. Dokumen
Historis No Yang dirubah Isi perubahan Tanggal mulai
Perubahan diberlakukan

Anda mungkin juga menyukai