Anda di halaman 1dari 206
No part of materials may be reproduced without prior permission from PT Stania Bara Utama-Jakarta or Datamine Australia. Held by : PT STANIA BARA all CONSULTING Jalan Rawa Bambu No 7A Blok A Ps. Minggu-Jakarta Selatan-12520 phone +62 (21) 788 34767 ‘email: info@staniabaraconsulting.com ‘website:www-staniabaraconsulting.com Faw Pr S/o ie KATA PENGANTAR Modul ini dibuat sebagai pengantar training “Geostatistics and Geological Modelling” yang dilaksanakan pada tanggal 4-6 Oktober 2010 ‘Adapun materimateri dalam training ini meliputi : statistik dan geostatistik, velidasi dato, interpretasi geologi, wiretrarning, blok model, estimasi kadar, dan estimasi sumberdaya. Dari training ini diharapkan peserta dapat membuat model geologi dengan konsep yang benar, dan mengaplikasikan statistik dan geostatistik. Semoga bermanfaat. Jakarta, September 2010 Ir. Ronald P. Sibarani, MAusIMM Consultant and Director of SBC Croated with @ nitro’™ professional downlsad te fre ial enine 2 tropa com /prfessional STATISTIK Statistik adalah kumpulan data dalam bentuk angka maupun bukan angka yang disusun dalam bentuk tabel (daar) dan atau diagram yang menggambarkan (berkaltan) dengan suaty masalah tertentu. Umumnya suaty data dikuti atau dilengkapi dengan keterangan-ketorangan yang berkaitan dengan suatu peristwa atau keadaan tertentu. Kata siatstk juga menyatakan tukuran atau karaktoristic pada sampel seperti nila rata-rata, Kooision koretas dan lina, Dalam mengaplikasikan statistik terhadap permasalatan sans, industri, sosial, dan bidang limu pengetanuan lainaya pertama-tama dimulai dari mempelalari populasi. Makna populasi dalam statistik dapat berarti populasi benda hidup, benda mati, ataupun benda abstrak. Popuiasi adalah sekumpuian objek yang sedang ditelt, misal object yang diteliti adalah kandungan mineral pada suatu lokasi, sedangkan sampel adalah sebagian dari populasi yang, apabila diambit dengan benar, merupakan representasi atau gambaran dari populasi itu sendi Melakukan pendataan (pengumpulan data) seluruh populasi dinamakan sensus. Sebuah ‘sensu tontu memerlukan waktu yang lama dan biaya yang tinggi. Untuk itu, dalam statistica seringkali dilakukan pengambitan sampel (sampling), yakni sebagian kecil dari populasi, yang dapat _mewakii seluruh populasi, Analisis data dari sampel nantinya digunakan untuk _menggeneralicasikan seluruh populasi ulika. sampel_ yang diambil cukup mewakil kondisi dari suatu populasi, inferensial (pengambitan keputusan) dan kesimpulan yang dibuat dari sampel dapat digunakan untuk ‘menggambarkan populasi tersebut secara keseluruhan. Metode statistk tentang bagaimana cara ‘mengambil sampel yang tepat dinamakan toknik sampling. ‘Ada dua macam statistik, yaitu statistik deskripit dan statisti inferensial. Statistik deskriptt berkenaan dengan deskripsi data, misalnya dari menghitung rata-rata dan varians dari data ‘mentah; mendaksripsikan mengaunakan tabel-tabel atau grafk sehingga data mentah lebih mudah “dibaca’ dan lebih bermakna. Sedangkan statistik inferensial lebih dar itu, misalnya melakukan Pengujian hipotesis, molakukan preciks! observasi masa depan, atau membuat model regres! 1.1 UKURAN LETAK DAN VARIASI DATA Dalam statistik, ukuran letak dan variasi data merupakan deskripsi awal untuk mengetahui karakteristik data sampel sehingga dapat digunakan untuk menyimpulkan karakteristk dari Populasi Karakteristi« populasi misalnya, kualitas sekumpulan data mineralisasi dapat dwakli oleh rata-rata (mean), dimensi mineralisasi. Banyaknya rilai yang muncul dapat dinyatakan dengan HL Geostatistics and Geological Modelling Training Croated with @ nitro’™ professional downlsad te fre trial enine 2 tropa com /prfessional modus dan median. Mean, modus dan median dikenal sebagai ukuran dari gejala pemuusatan, Di ssamping itu juga dibahas ukuran variansi dan standar deviesi. Penghitungan nilai-nilai ukuran tersebut dapat dilakukan dalam dua bentuk data, yaitu data tak tersusun dan data tersusun, Mean ‘Mean (1) adalah nila rata-rata dari rilai sampel. Perhitungan mean langsung dari data tak- tersusun dilakukan dengan menggunakan rumus dimana n= jumlah sampel, x\= nial sampel ke ~ UNtUK /= 1, 2, Spann 9 Untuk data yang tersusun, perhitungan mean dilakukan dengan menggunakan rumus di mana f= trokuensi pada kelas ke — i untuk /= 1, 2, 3, elas ke - i + Median Median adalah rilai sampel yang berada di tengah-tengah setelah sampel dlurutkan. Bila jumiah sampel ganjl, maka mediannya adalah data oi tengah. Dan bila jumiah sampel ‘genap, maka mediannya adalah rata-rata dari dua sampel di tengah. Untuk data yang tersusun, median dtentukan dengan menggunakan cumus. Median=b+ (st ] i mana b = nilat batas terendah dari kelas i mana median berada, p ~ interval kelas median, = ukuran sampel, F = jumiah semua frekuensi dengan nilai tengah kelas lebih keci daripada nila tengah median dan = frekuens! kelas median (7) weave Cris ats try Modus adalah nilai data yang memili frokuonsi paling tinggi Geostatistics and Geological Modelling Training Croated with nitro” professional p downlsad te fre rial enine 2 tropa com /prfessional ‘Sedangkan untuk data tersusun modus ditentukan dengan menggunakan rumus: Modu ~ber( A) di mana b = batas bawah kolas modus, f= solisih frokuansi antara kolas modus dan frekvensi Kelas sebelumnya, f= salsih trekuensi antara kelas modus dan kelas berikutnya dan p= interval kelas modus Range Range adalah selisinnilat sampel terbesar dengan nitai sampelterkocil, Variansi dan Standar Deviasi Variansi dirumuskan sebagai berikut untuk data tidak tersusun Ye-w n=l Sedangkan untuk data tersusun, variansi dirumuskan sebagai berikut Ye wf Standar Deviasi atau simpangan baku untuk data tidak tersusun dirumuskan sebagai berkut Dan simpangan baku untuk data tersusun dirumuskan dengan 13 Geostatistics and Geological Modelling Training Croated with @ nitro?™ professional download te free trial enine 3 tropa com /prfessional + Koefision Variasi (CY) Koefision variasi adalah rasfo dari deviasi standar atas rata-rata (mean). CV menunjukkan derajat variasi dari deret-waktu di sekitar rata-ratanya. Dengan CVini kta bisa mengukur To [Bice ol 0 > Br sean + Banyaknya Interval Kelas dan Lebar Kelas Untukc membuat data tidak tersusun menjadi data tersusun maka terlebih dahulu perlu ditentukan banyak kelas dan lebar kelas, Banyaknya kelas yang cisarankan menurut kriteria Sturges k=143822logn dimana_k banyaknya kelas dan banyaknya data Lebar Kelas ditentukan dengan menggunakan rumus dimana c= perkiraan besamya kelas, k = banyaknya kelas, x; x;=nilai data terendah Geostatistics and Geological Modeling Training Croated with @ nitro’™ professional download the freetrialcnline st itropd.com orofessonal ontoh Diberikan data tidak tersusun kandungan mineral dalam suatu lokasi sebagai berikut 2241 35 445 32 37 30 26 34 16 34 33 38 31 47 37 25 43 34 36 29 33 39 31 33 31 37 44 32 44 19 34 47 38 32 26 39 39 42 35 ‘Sotolah data ciurutkan menjadi 16 19 22 25 26 26 29 30 31 34 34 34 ($2. $2 192) 33, 4 $3) 33 Saar sah, 34.35 35 $6 ° 97 (37 37 “38 38 39 39-39 41 418k. Kemudian data tersebut akan dibuat menjadi data tersusun Tentukan banyaknya Kelas, k + 8.922 log 40 = 6.3220 dibulatkan meniadi 6. Setelah itu tentukan lebar kelas, 517=05 Kemudian data tersebut akan dibuat menjaci data tersusun Tontukan banyaknya kelas, kw 1 + 3.322 log 40 = 6.3220, meniaci 7. SSetelah itu tentukan lebar kelas, ¢ = “7 = a A Selang Kelas ik Tengah (Kandungan Mineral) |__Kelas _| Frekuensi 15-2 475 2 2-25 225 2 25-3 2.75 4 3-35 3.25 45 35-4 3.75 9 4-45 425 6 45-5 475 2 Jumiah 40, 15. Geostatistics and Geological Modelling Training Croated with @ nitro?™ professional downlsad the fre rial enine 2 tropa. com /prfessional ‘Tabol Frokuonei Rotatit ‘Solang Kelas | Titik Tengah | Frekuenst Perventce (Kandungan Minerat)| Kelas _ | reat a 15-2 176| 00s | soo 2-25 2251005] s.oox 25-3 275 0.1 | 10.00% 3-35 325] oa7s | azsox 35-4 375| _0225| aasox 4-45 425[ 015 1s.00% 45-5 475{_005| soo Jumian +] 00.00% Higogam Fokvend Raat “ak Tg Kos Poligon Felons Relat he a “ik Tega Ke Geostatistics and Geological Modelling Training Croated with @ nitro’™ professional download te free tial enine 2 tropa com /prfessional Tabel Frekuensi Kumulatif Kurang dari Batas Kelas (Kand.Mineral) | Frekuensi kumulatif (1) £15) 0 =2 2 225 a 23 3 535 Ey <4 2 245 3 = ral vika ditarik aris lurus dari tik tengah Kelas pada histogram di atas maka di dapat polygon antara kandungan mineral dengan frekuensi relatiinya Hiaogam Folens Kumulaht i 5] | P| J a Toa Haar a Poligon Fevens Kumulatt =] ? pas “a Tengah Kote Geostatistics and Geological Modelling Training Created with @ nitro’™ professional downlsad te fre rial enine 2 tropa com/prfessional Untuk data tidak tersusun contoh 1 diperoleh rila-rilai statistik sebagai berikut Mea Varlane wedia Winima | Maxima | Rang n|_stev el ar n| a3 m m| el N| ster o.70367 | 0.48515 | 3. a 4] O4n2 3.435, 2 ali] sa] 9 16 az|_salo 6 Untuk data tersusun contol 1 maka nila-nilai statstiknya sebagai berikut iMean {C.85x2) + 2.45x4) + 8.05812) + G.65x14) + 4.25%6) +4.85%2)] 5 156595 ee eee Hi. Varianst (52 = 2229856 | 6 erie 39 ili, Standar Deviasi 0.571629 = 0.756061 iv. Median Med = 3.421428 v. Modus Mod = 3.2 vi, Deviasi Rata-rata g, = 25125 +2745 + 1.0357 + 7.1925 46,6825 43.4275 _ 23.6557 ’ 0 “40 0.591 vii, Koefisian Variasi 0.756061 = 2 OO 02a 3.13625 vii, Standar Eror (Rata-rata) S__ 0.756061 SB = = OOF 9 19544 vn a0 1.2 TEORIDISTRIBUSI Datam analisis staistk ada empat macam teori distrus! yang banyak digunakan, yakni distribusi normal, distribusi-t, distribusi-x* dan distribusi-F. Suatu cistribusi statistic biasanya dinyatakan sebagai sualu fungsi denstas. Fungsi densitas didefinisikan sebagai suatu fungsi yang menghubungkan suatu variabel acak x dengan poluang kejadian f(x) = p(x). Tetapi upaya untuk memprediksi, mengestimasi atau pengujian langsung dengan menggunakan fungsi densitas memertukan waktu dan pemikiran yang tei, Oleh sebab itu Untuk memudahkan penggunaannya, dibuatlah tabel dari distribusi tersebut 1 Geostatistics and Geological Modelling Training Croated with nitro” professional p download the freetrilenline a tropa com forofessonal 1. Distribusi Normal Suatu pola distibusi yang banyak dipakai dalam penelitian adalah distribusi normal atau distribusi Gauss. Distibust i simetrinya. menyerupai bentuk lonceng dengan nilai mean j sebagai sumbu Citic dari distibusi normal adalah Grafik selalu ci atas sumbu horisontal-x = Nilai median = nitai mean 199% nila data toriotak diantara 3S dan pi+3S, $= simpangan baku + Kurva normal digunakan sebagai acuan pengujian hipotesis jka ukuran sampel 2 30 Luas daeran yang dibatasi oleh sumbu-x dan kurva normal sama dengan satu satuan luas umus untuk distribusi normal adalah Dalam membuat graf histogram, salah satu masalah yang muncul adalah menentukan lebar batang histogram tersebut. Untuk data yang mengikuti sebaran normal maka digunakan rumus Ars 2/8 dimana 4x = lebar batang, = standar deviasi dan NV = banyak data yang akan di-plot. Mien cecil Uaetast Yc, Wako bagus// x qulasvge. acaes A hoe PPS Yo Cale” 2. Distribusi-t (Student’s-t Distribution) Distribusi lainnya yang mirip dengan distous! normal adalah distibusi-. Bentuk kurva-t identi dengan bentuk kurva normal, otapi Kurtosisnya ditentukan oleh besar-kecilnya nila (n — 1 Geostatistics and Geological Modelling Training Croated with @ nitro’™ professional downlcad the free tial enine 2 tropa com /prfessional 1), Bilangan (n~ 1) ini disebut derajat kebebasan (degree of freedom, di). Untuk n 2 30 pola distribusi-t mendkati pola cistrbusi normal. ‘Seperti halnya distibusi normal, untuk keperiuan perhitungan-pertitungan telah tersedia tabel distribusi-. Distibusi-t dapat digunakan untuk ukuran sampel n < 30 maupun n = 30. Tetapi arena untuk n= 30 lebih lazim monggunakan distribusi normal, maka distrbusi-t cenderung hanya digunakan untuk n < 30 Fumus untuk cistribusi-t adalah ae 3 asym hare Time Sere punbafigenn ima Daiam analsis statistik data geology, hanya data dengan support yang sama yang dapat lanai. In tidak borat data sampol harus mami interval yang sama, misal dalam tm interval tetapi data sampel tersebutharus diubah tefebih dahuls menjadi domain yang sama supaya dapat dlakukan analsisstasth~ Page Airey Sports. AER fetGedliny Ubwro Famcebey (ee /nesinpy gle Gly Piluhwy, Consinstin Dalam momperkrakan cadangan bifh dfokuskan pada penghitungan nila rata-ata der data sampel. Rata rata yang diitung adalah rate-ata global atau Global Mean SSebagai contoh misal cadangan biih dalam beberapa biok,setap blok memil volume v dan solapblok meme grade 9 vi.gt | v2g2 | v3.93 v4.94 | v5.05 | v6.06 vi.g7 | va.g8 | v9.99 Geostatistics and Geological Modelling Training Croated with @ nitro’™ professional download the freetrialcnline st tropdf.com professional Maka rata-rata globalnya adalah : Y» Maka sampel dapat dianggap sebagai satu distribusi, dan masalah yang timbul ‘adalah menentukan nilairata-rata dari distribusi tersebut Beberapa distribusi yang banyak digunakan dalam bidang tambang adala 1. Distrousi Eksponensial Distrust Lognormal Distribusi Gamma Distribusi Bota i Eksponensial Diberikan data sebagai berikut Frekuensi Interval Relatif width of Interval 00-40 [027385 | 0.05846 40-80 {0.19886 | 0.04972 30-120 [0.1444 | 0.0961 120-160 | 0.10885 | 0.02621 16.0-200 | 0.07614 | 0.01904 720.0-24.0 | 0.05529 | 0.01382 240-280 | 0.04015 | 0.01004 28.0-320 | 0.02016 | 0.00729 320-360 [0.02117 | 0.00529 36.0-40.0 [0.01597 _| 0.00384 40.0-44.0 [0.01116 _ | 0.00279 44.0-48.0 | 0.00811 | 0.00203 48.0-52.0 | 0.00588 _| 0.00147 '52.0- 56.0 | 0.00428 | 0.00107 '56.0-60.0 | 0.0031 | 0.00078 '60.0- 64.0 | 0.00225 | 0.00056 640-680 | 0.00164 | 0.00041 68.0-72.0 | 0.00119 _ | 0.0003 72.0- 76.0 | 0.00086 | 0.00022 76,0 80.0 | 0.00063 _ | 0.00016 90.0-84.0 | 0.00045 | 0.00011 '84,0-88.0 | 0.00033 _ | 0.00008 88.0-92.0 | 0.00024 | 0.00006 Geostatistics and Geological Modelling Training 13 Created with @ nitro’™ professional download the freetrialenline st tropd.com professional Histogram Contoh Data Eksponensial Frekuensi Relatif / Interval Plot Contoh Data Eksponensial (Skala Log) 0.1000 o.or00 | Fre in ‘0.0010 —| = Frekuensi Relatif Interval o.oo | Geostatistics and Geological Modelling Training Croated with @ nitro’™ professional download te fre rial enine 2 tropa com /prfessional Distt normal Diberikan data berdistibusi lagnormal sobagai berikut : Bersentase | Persentase Batas | Frekuensi | Erekuonsi | Frekuensi Kategori Relatit_|_Kumulatif oO o 0% 0% 495 | 259 0.90%. 0.90%. 995 [1215 420% 520%. 1495 | 1840 6.50% 11.70% 199.5 | 2158, 7.60% 19.30% 7299.5, 14.40% | 33.70% 308.5 12.00% | 45.70% 599.5 17% 62.70% 999.5 18.10% | 80.80% 1499.5 9.80% 90.60% 1999.5 4.10% 94.70% 2499.5 2.20% 96.90%, 2909.5 1.10% | 98.00% 3999.5 1.10% | 99.10% 5999.5, 0.60% | 99.70% 8999.5. 0.20% | 99.90% 14909.5 (0.10% 100% Jumlah 100%. Histogram Contoh Data Lognormal s e | | 2 x0 i 3 lel ae | | 1000 Talal a ojo | 1 PL A/a renee FFF acd cea Teal caoals ceria Kategor! Hs Goostatictics and Geological Modeling Training, Croated with @ nitro’™ professional download the freetrialenine st itropdf.com professional Plot Probabilitas Data Lognormal Percent P88 bata Lubang Bor on Komp Dotan a tbe eer dala (A (8) dan (C) dar spl. Tp tabla ak sag bofubunan. tad ep eel meri ia aaa (nes) Mg 4. Koen vr) dari setiap data adalah : a cata Gv data (8): CV=2 data (0): CV=3 Kelas | Frekuensi (%) | _ Kumulatit Frokuensi (%) 0050 | 75.622 75.622 50-10.0_| 179 93.522 10.0-15.0 | 4.178 O77. 15.0-200 | 1.278 98.978. 20.0-25.0 | 0.556 99.533 25.0-30.0 [02 99.733 30.0-35.0 | 0.171 99.844 35.0-40.0 | 0.1 99.984 40.0-45.0 | 0.022 ‘99.967 45.0500 | 0.017 99.978 35.0600 | 0.011, 99.969 [650-700 [0.011 100 16 Geostatistics and Geological Modelling Training Croated with @ nitro’ professional download the freetrilcnine a itropd.com professional ‘Sampel 1m dari data (A) kemudian dikomposit / digabungkan untuk mendapatkan data set yang lebih Kec dart sampel yang lebih panjang. Besar penggabungan yang digunakan adalah 2m, Sm, 4m, Sm, Misal, penggabungan 3m dibuat dengan menggabungkan tiga sampel 1m yang ‘memberikan satu sampel 3m yang mempunyal bobot sebesarnilairata-rata bobot dari tiga sampel tm. Histogram Data (A) 1m Frakuensi (4) 25 75 125 475 225 275 328 378 428 478 975 OTS las Catatan 1. Distribusi ini menunjukkan populasi terbesar pada kadar rendah dan terdapat pencilan ‘sampel dengan kadar tinggi. Hal ini dtunjukkan oleh titk puncak grafk pada kadar rendah «dan memilki ekor pada kadar tinggi 2. Penyabaran data ini menyebabkan nilai koefisien variasi besar. Untuk setign data set baru berkut, hitung nila Koefisien variasi dari sampel. Panjang penggabungan reias | Frekuenic |, umula ows0—|752 752 50-109 [310s | saaa7 famiso_[ziss —[ isn2n0_|orm [ear 200280 [ose [ones snang [ote | oaase sanseo-[eose —[ 100 Moan = 4, variansi = 8 Geostatistics and Geological Modeling Training Croated with @ nitro’™ professional download the freetrialcnine a tropa com forofessional cv= 2 07 Histogram Data (A) 2m, Panjang penggabungan = am Kelas] Frekwensi(®) | _ Kumolatif Frekuens (%) 2050 | 7667 76.367 50-100 | 21.233 ora 100-150 [2595 78 150200 [02 99.833 70.0250 | 0.067 100 Mean = 4, vaians = 5.3 ev. 5-06 u Histogram Data (A) 3m Frakvensi (4) 25 7 ns ws Bs 18 Geostatistics and Geological Modelling Training Croated with @ nitro’™ professional download te fre rial enine 2 tropa com/prfessional Panjang penggabungan = 4m Kelas | Frekuensi(%) | _ Kumulatit Frekuensi (%) 0050 | 76667 6.667 50-10.0 | 21.699 (98.356 10.0-15.0_| 1.556 99.911 15.0-20.0 | 0.089 100. Mean = 4, vatiansi = 4 Histogram Data (A) 4m tater = Panjang penggabungan = Sim Kelas | Frekuensi(%) | _ Kumulatit Frekuensi (%) 0050 | 7.944 77994 ‘50-100 [21.111 99.056, 10.0-15.0 | 0.889 99.944 15.0-200 | 0.056 100 Mean coe Ls | lo latagal Vartan: \ Ais Fabdh Geotail Madling Trang Ha Croated with @ nitro’™ professional downlsad te free tial enine 2 tropa com /prfessional Histogram Data (A) 5m Frekuens (%) 2 78 mg ms Hasil untuk data (A) Composite ieagh | om cv, 1 [or [06 [0s [0a Kelas | Frekuensi(%) | _ Kumulatif Frekuensi (2) 00-50 79.363 Rae 5.0-10.0 12.075 91.438, 10.0-15.0 | 3.8 95.298 150-200 | 1.825 97.063 20.0-25.0 | 0.988 98.05 25.0:30.0 | 0.512 98.563 30.0-35.0 | 0.375 98.938 '35.0-40.0___| 0.275 99.212 40.0-45.0_ | 0.188 99.4 45.0-50.0__ | 0.15 99.55 50.0-55.0 | 0.05 99.6. '55.0-60.0 | 0.088 99.688, 60.0-65.0__| 0.05 99.738. 65.0-70.0 | 0.038 99.775 75.0-80.0 | 0.038 99.813, '90.0-85.0_ | 0.05 199.862 85.0-90.0 038 93.9 90.0-95.0 013 99.912 95.0-100.0 | 0.025 99.998. 105.0-110.0__| 0.013 99.95 110.0-115.0__| 0.013, 99.963, Geostatistics and Geological Modelling Training 120 Croated with @ nitro’™ professional downlsad te fre rial enine 2 tropa com /prfessional 130.0-195.0 [0.013 39.975 180.0-185.0 | 0.013, 99.988, 220.0-225.0 | 0.013 [100 Histogram Data (B) 1m Frekuens!(%) e288 L 8 L Kelas Untuk komposit 2m data (B), dlberikan mean = 4 dan variansi = 31.1 Kelas | Frekuensi(%) | _ Kumutatit Frokuensi (%) 0050 Tas 7745 5.0-10.0 149 92.35 100-15.0 | 4.225 96.575, 75.0-20.0__| 1.425 98 200-250 [08 988 25.0-30.0 | 0.45 99.25 30.0-35.0_ | 0.175 [99.425 35.0-40.0 | 0.175, 98.6. 40.0-45.0 | 0.175 90.775 45.050.0__| 0075 99.85 50.0-55.0 | 0.025 99.875 55.0600 | 0.05 99.925 65.0-70.0 | 0.025, 99.95 90.0-95.0 | 0.025 99.975, 110.0-115.0_| 0.025 100 ‘Sehingga CV= Ble rat Geostatistics and Geological Modelling Training, Croated with @ nitro?™ professional download the freetrialenline st tropa com professional Histogram Data (8) 2m Frekuensl(%) elas. Untuk komposit 3m data (B), diberikan mean = 4 dan variansi = 20.6 Kelas | Frekuensi(%) | — Kumulatit Frekuensi (%) Teas 76415 17.323, 93.738. 10.0-15.0_| 3562 973. 15.0-20.0 [12 98.5, 20.0-25.0 | 0.712 99.213, 25.0-30.0 | 0.337 99.55 30.0-35.0 | 0.262 99.813 35.0-40.0 | 0.075 ‘99.888 45.0-50.0 | 0.037 99.925 60.0-65.0 | 0.037 199.963. 70.0-75.0 | 0.037 100. Sehingga cv= S= 1.1 H Geostatistics and Geotogical Modelling Training ¥2 Croated with @ nitro’™ professional download the freetrialcnine a tropa com /orofessional Histogram Data (8) 3m i 25 75 WS NS BS ys ws 75 a5 es TS Kelas Untuk komposit 4m data (B), diberikan mean = 4 dan variansi = 15.3 Kelas | Frekuensi (%) | Kumulatit Frekuensi (%) o050 | 763 763 50-100 [18.1 944 700-15.0 | 3.45, 97.85 150-200 [14 98.95, 20.0-25.0 [07 99.65 25.0-30.0_ [02 99.85 30.0-35.0 | 0.05 99.9 45.0500 _ | 0.05 98.95, '58.0-60.0_| 0.05 100. Ss Sehingga CV= —=1 u 13 Geostatistics and Geological Modelling Training Croated with @ nitro’™ professional download the freetrialcnline st tropa com professional | i a8 Frohuens!(%) 25 75 8S WS m5 ms 35 ATs OS Kelas Untuk komposit Sm data (B), dberikan mean = 4 dan variansi = 11.9) Kelas | Frekuensi(%) | — Kumul Frokuensi (%) 0050 | 76313 76313, 50-100 [185 94.813, 700-150 [3.563 98.375 15.0-200_ | 1.125, 99.5, 200-250 [0.313 93.813 25.0-30.0 | 0.063, ‘98.875 35.0-40.0__ | 0.063, 99.938 45.0500 | 0.063 100 Setingga v= *-0.9 u Histogram Data (B) 5m a Sa ai | Frakuensi(%) Hasil untuc data (B) : 4 Geostatistics and Geological Modeling Training Created with @ nitro’ professional downlcad te fre ial enine 2 tropa com /prfessional ‘Composite eee im | 2am | 3m | 4m | 5m “cv 2 wt 7 9) Data (c) Mean cv-3 Kelas | Frekuensi(%) | _ Kumulatif Frokuens! (4) 00-50 B162 8162 50-100 [99 91.52 700-150 [329 94.81 15.0200 | 1.84 96.65 20.0-25.0 | 0.87 ‘97.52 25.0:30.0 [0645 | 98.165, 30.0350 | 0.425 98.59 35.0-40.0 [0.305 38.895 40.0-45.0 [0.17 199.065 45.050.0___ [0.12 [99.185 50.055. [0.115 993 55.0600 | 0.095 90.395, 60.0650 | 0.09 99.495, 5.0-70.0 | 0.105 99.59 70.0-75.0 | 0.04 99.63 75.080.0 | 0.035 99.665, 80.085.0 | 0.06 98.725, 85.0.90.0 | 0.025 98.75 90.0-95.0 | 0.03 99.78 95.0-100.0 [0.08 ‘99.82 100.0-105.0 | 0.005 99.825 105.0-110.0 | 0.005 99.83 110.0-115.0_| 0.01 99.84 115.0-120.0_| 0.045 99.855 125.0-130.0_| 0.005 99.86 130.0-135.0 | 0.02 98.85 135.0-140.0_| 0.02 98.9 7140.0-145.0__[ 0.005 99.905, 150,0-155.0 | 0.005 3391 7155.0-160.0_| 0.015 (99.925 7160,0-165.0 | 0.005 99.93 175.0-160.0_| 0.005, 99.935 7180.0-185.0_| 0.005 99.94 7190.0-195.0 | 0.005 99.945 195.0-200.0_| 0.005 99.95 215.0-220.0_| 0.005 99.955, 220.0-295.0_ | 0.01 99.965 7230.0-235.0 | 0.005 ‘9997 7235.0-240.0 | 0.005 ‘99.975 "250.0-255.0 | 0.005 99.98 275.0-280.0_| 0.005, 99.995 Geostatistics and Geotogical Modelling Training Croated with @ nitro? professional download the freetrialenline st tropa com orofessional "400.0-405.0_| 0.005 99.99 -455.0-460.0 | 0.005 93.995, 640.0-645.0_| 0.005, 100) Sum of Fresnel (%) Histogram Data (C) 1m Untuk komposit 2m data (0), diberikan mean = 4 dan variansi = 71 Kelas | Frekuensi (%) Kumulatif Frekuensi (2%) 0.05.0 79.67 79.67 5.0-10.0 12.03 O17 100-150 (3.9 956 15.0-20.0__| 1.85 ‘97.45 20.0-25.0 | 0.74 98.19 25.0-30.0 | 0.44 98.63 30.0-35.0 | 0.33 98.96 35.0400 | 0.31 99.27 40.0-45.0 | 0.18 99.45 45.0-50.0 | 0.14 99.59 500-550 [ 0.06 99.65 55.0-60.0 | 0.06 99.71 65.0-70.0 | 0.06 99.7 70.0-75.0 | 0.04 ‘9961 75.0-80.0 | 0.04 99.85 80.0-85.0_ | 0.01 99.86 90.0-95.0_ | 0.01 ‘9987 95,0-100.0 | 0.02 99.89 100.0-105.0_| 0.01 99.9 105.0-110.0 | 0.01 99.91 170.0-115.0_ [0.01 99.92 115.0-120.0 | 0.03 ‘99.95 125.0-130.0 | 0.01 99.96 140.0-145.0_| 0.01 99.97 200.0-205.0_ [0.01 99.98 Geostatistics and Geological Modelling Training 125 Croated with @ nitro’™ professional download the freetrialenine st tropa com orofessional 2250-2300 | 0.01 EX 320.0-325.0 | 0.01 100. Histogram Data (C) 2m Fninisinloinioiaeinfoee Kelas Untuk komposit 3m data (C), diberikan mean = 4 dan variansi « 47.2 Kelas | Frekuensi(%) ] _ Kumulatif Frekuensi (%) 0050 78.296 738.296 50-100 14.084 92.38 100-150 | 4.14 96.52 15.0-20.0 | 1.26 97.78. 20.0-25.0 [0.84 98.62 25.0-30.0 | 0.465 99.085, 30.0-35.0 | 03 99.385, 35.0-40.0 | 0.12 99.505, 40.0-45.0 | 0.03 99.535, 45.0-50.0 | 0.165, 987 50.0-55.0 | 0.045 99.745, '55.0-60.0 | 0.045 99.79 60.0-65.0 [0.015 99.805, 65.0-70.0__| 0.045 90.85 "70.0-75.0___| 0.03 99.88 75.0-80.0 | 0.03 99.91 90.0-85.0 | 0.015 99.925, 35.0-90.0 | 0.015 99.94 90.0-95.0 | 0.015 99.955, 130.0-135.0_| 0.015, 99.97 150.0-155.0 | 0.015, 99.985 215.0-220.0 | 0.015 100. 17 Si Sehingga CV = — # Geostatistics and Geological Modelling Training Croated with @ nitro’™ professional download the freetrilcnline st tropa com orofessional Histogram Data (C) 3m Frekuensi %) eease Kelas Untuk komposit 4m data (0), ciberikan mean = 4 dan variansi = 95.2 Kelas | Frekuensi(%) | _ Kumulatif Frekuens! (%) fooso 7308 78.08 50-100 1474 9202, 00160 | 378 966 15.0200 [1.56 96.16 200250 oes 99 250-200 022 2932 300.350 | 0.12 29.48 35.0400] 0.16 99.62 40.0450 | 008. 997 25.0500 [008 99:78 50.055.0 | 006. 398 35.0600 | 006. 20.6 60.0650 | 008 399 650-700 | 002. 9992 700-750 | 002 99.98 100.0-105.0 | 0.02 29.96 415.0-120.0 [0.02 29.98 7160.0-165.0 | 002. 100 Sats z Geostatistics and Geological Modelling Training Croated with @ nitro’™ professional download the freetrialenine st tropa. com /orofessonal Frekwens (%) Histogram Data (C) 4m. Kelas Untuk komposit Sm data (C), diberikan mean = 4 dan variansi = 28.9 Kelas | Frekuensi(%) | _ Kumulatif Frekuensi (%) 00-50 78 78 50-100, 15.75 93.55 100-150 | 3.325 96.875, 15.0-200 | 1.525 90.4 20.0-25.0 | 0.725 99.125, 725.0-30.0 | 0.325 99.45 30.035.0 | 0.15 99.6 35.0-40.0 | 0.05 99.65 20.0-45.0 | 0.1, 99.75 45.0-50.0___| 0.075 99.825 50.0-55.0 | 0.05 ‘98.875 35.0-60.0___| 0.025 39.9 65.0-70.0 | 0.025 99.925 00.0850 | 0.025 98.95, 90.0-95.0 | 0.025 99.975, 125.0-130.0 | 0.025 100 s Sohingga CV= —= 1.3 H Geostatistics and Geological Modelling Training 19 Croated with @ nitro?™ professional download the freetrilenline st tropa com orofessional Vet -2.010 II. GEOSTATISTIK (otek: 1. Rukmana Nugraha Adhi, Tr. DEA) 1. METODE ESTIMASI Estimasi sumber daya mineral adalah menaksir berapa kuanlitas (tonase) bijivmetal/oatuan dan berapa Kualitas (kadar) dari variabel regional yang kita ph (misalkan. kadar Au, Ag, Ni, Pb, Zn, akumulasi metalnya, dl) Dalam estimasi sumber daya mineral ini harus dlthat apakah kita hanya ingin ‘mengetahui Kuantitas dan kualtas bij’metal secara tota/global in situ of seluruh daerah yang dieksplorasi, ini yang dinamekan dengan estimasi global. Atau kita ingin ‘mengetahuiimenaksir kuantitas dan kualtas bijivmetalbatuan di setiap front penambangan sesual skala penambangannya secara in situ, ini dinamakan estimasi lokal blok-blok enambangan. ‘ Estimasi dilakukan pada 3 tahapan (Taylor, 1972}: a) Eksplorasi b) Studi Kelayakan (untuk mineable ore reserve) ©) Produksi Dalam estimasi, ada 2 hal utama: Konsep perluasan daerah (extension) dan konsep esalahan estimasi (error of estimation). ‘Dalam Konsep Perluasan Daerah (Extension), dibagi dalam 3 kelompok utama: 8) Metode Geometrk (Patterson, 1959) by Metode Inverse Distance ©) Geostatistk (Kriging) Fumusan Nilai Estimasi | Z= 9° q,2(s,) |dengan Jumiah Bobot : a, = 1 jet x= lolean Ehie Aumple 1.1 METODE GEOMETRIK (Patterson, 1959) 1) Blok Teratur 2) Blok Tidak Teratur 3) Poligon| 4) Angular bissection 5) Triangular 6) Ponampang Dalam hal ini akan mengestimasi berapa nilai variabel regional di setian biok (misalkan kadar ‘Ni, akumulasi metal Ni, tebel mineralisasi dl) yang hanya akan mempentimbangkan data vyang ada di blok tersebut. Geostatistics and Geological Modelling Training It Croated with @ nitro” professional download the freetrialenine st itropd.com professional ) 2 (3) ele aL! Petron | 6) 1.2. Motode Inverse Distance Dalam hal ini akan mengestimasi berapa nilal variabel regionel di blok v yang di dalamnya ada data eksplorasi misalkan di tik x5. Varese: aid atid =>, Sew Bese, EKle be bloc Ket 9 im G56 Cernbs Fy tie us Ea “ tidak memperhitung- xO 1 XS | Xe kan gejala anisotropi_ yy. *. by ila sebenarnya 2x) = nilai amat pada posisi (x) Geostatistics and Geological Modelling Training 2 Croated with @ nitro®™ professional download the freetrialenline st tropa com forofessional Tova wt 1.4 APLIKAS! METODE ESTIMAS! UNTUK BEBERAPA ENDAPAN MINERAL Dalam hal ini akan membandingkan hasil estimasi dari ketiga motoda estimasi (Poligon, inverse Distance dan Kriging) untuk beberapa endapan mineral ae 4.44. Endapan Ni Xe Xp x? Al N laterit kadar Xs i X, A 12,3,4,5 (Oscar Bernuy) SeeCEEX! A,:6,7,8,9 Metoda a Kriging wa Vad Poligon A 0,204 0355 0,29 1,00 4 0,459 0,30 0,42 0 4 0,337 0415 0.29 0 Oeteon | 1,323 2.461 1392 7307 Oe eksp 1348 2,340 1382 | 6919 ~ Varians estimasi teori dan eksperimental solalu hampir sama, menunjukkan metode ‘manapun yang digunakan variogram memungkinkan suatu perhitungan estimas! yang balk dari pada verians estimasi ~ _ Kriging menunjukkan estimator linier yang paling baik (o¢* paling kecl). ~ Pada contoh ini bobot 1/d menghasilkan estimasi yang baik, dokat dengan kriging, dengan struktur variogram yang lain ada Kemungkinan bobot 1/d* akan lebih baik dari pada 1 ~ _Kriging yang dlnubungkan pada variabltas rit dari fenomena yang dianalsis, sebagai estimator lebih terpakei. ee Bruei lea Feo ee, eal Akan Yemakin Ghuctt Corels t26el Bags) . \) 14 Croated with @ nitro’™ professional download the freetrialcnline st tropa com professional 14.3 Endapan Porphyry Copper : m= 1.19 % Cu S*=0,20 %* Nilai Blok (Table 3.1 David) Block = 50” x 50’ x 50° 200" grid Real (R) Kriged(kK) ISD 099 1.07 1.21 167 1.48 1,29 Keiging 143 tae tap BEB) BONIS Ou 0.98 0.99 147 2 ey 0.88 1.04 1.20 Be-2,8ko2 0915 SH ucs Sy 1.67 16300127 Talent (WL, Alisaq 1.31 136 1.26 IsD: 1151.16 1.21 4.01 0.968 4.17 EC —Zan)= 0087% Cu 0.81 0.99 1.20 E(Z~Z gg) = 0; {72 eeT6g se eio6 1101.26 1.26 1230 1.28128 106 1.08 1.49 090 092 1.17 1.58 1.32 1.21 1.21 1.23 1.26 165 1.59 1.33 139° «1.201.289 097 0921.16 1331.24 1.21 420 112847, 1.94 1.75 1.36 158 1451.33 0991.01 1.37 1134.10 1.22 132 1.80 1.30 208 1.99 1.39 1541.66 1.35 0.97 1.02 1.16 0.97 1.12 1.21 127° 1301.29 155 1801.36 1.21 1541.28 099 © 096) 1.18 098 = 1071.18 Hori te diaeied rot Geostatistics and Geological Modelling Training 16 Croated with @ nitro” professional download the freetrilenline a tropa com orofessonal 1.44 Endapan Batubara Perbandingan Kesalahan Estimasi (% Error Estimate) antara Metoda Inverse Distance (k=2) dan Geostatistik Seam Parameter Inverse Geostatistik Distance |CiRieciNe). A Min 5,65 465 Mak 13,97 14,12 m 9,10 843 s 2,01 212 N 40 40 B Min 2,78 2,14 Mak 6,00 5,60 m 4,06 3,59 s 0,76 0,75 N 42 42 BC Min 620 5,1 Mak 12,21, 11,66 m 337 193 Ss 1,61 1,65 N 23 23 c Min 4,97 4,59 Mak 29,13 26,78 mi 12,70 10,44 s 637 5,04 N. 43 4B Goostatistics and Geological Modelling Training 7 Croated with nitro?’ professional p download the freetrialenine st tropa com orofessonal Perbandingan Kesalahan Estimasi (Error Estimate) antara Metoda Poligon, Inverse Distance ddan Geostatistik untuk Seam BC Parameter Poligon Inverse Distance | _ Geostatistik Min 6,92 6,20 57 Mak 23,31 12,21 11,66 m 13,66 8,57 193 N 2B 2B B Keterangan : ‘Min = Error Estimate Minimum (%) ‘Mak = Error Estimate Maksimum (%) m Rata-rata Error Estimate (%) N= Jumlah blok yang diestimasi Perbandingan Error Estimate dengan Metode Inverse Distance antara k=1 dan ke2 untuk ‘Seam BC Parameter 1 k=2 Min 845 6,20 Mak 11,61 12,21 m 9,86 8,57 N 23 2B Geostatistics and Geological Modelling Training 18 Croated with @ nitro” professional nload the fee tral onlin sntropa com professional 1.5 PERBANDINGAN KETIGA METODE ESTIMASI 1.5.1 Metode Poligon Dalam metode poligon, hanya data yang ada di blok itu yang dljadikan dasar untuk menaksir nilai biok, sehingga kalau ada data kadar Ni yang tinggi atau yang rendah sedangkan di sekitamya berbeda, maka tetap saja nilai oi blok tersebut hanya akan dipengaruhi oleh data yang ada di blok tersebut. Padahal kita tahu sesuai genesanya antar data tersebut akan saling berpengaruh satu sama lainnya. Dalam metede ini faktor Perubahan “support” (luas/volume) dari sampel yang Kecil ke blok penambangan yang jauh lebih besar tidak diperhitungkan, 152 Metode Inverse Distance 7 Htn/s wenpethirs [cam Jarnke, Sountevm Gne Daam metodo inverso distance (ket; ke2; stau berapapun), nla estimasi di bik ATAU boot: (ii, peroneal cs pug tea a eee eS RT «i sokitarnya. Tetap dalam metodo inverse Distance, pengaruh bobet dari contoh soparjang = => jerakrya sama ke arah manapun akan sama besar pengaruhnya (anggap hhomogen/sotrop). Metode ini kurang memporhitungkan aspek genosa endapan minorainya, liana varabltas kadar Ni, Au, Ag, dl pada Kenyataannya ke berbagaiarah akan berbeda (tek homogen atau anisotrop). 15.3 Metode Geostatistik (Kriging) Dalam metode geostatistk (kriging), secara_konsep dasamya, telah ‘mempertimbangkan pengaruh variabiitas kadar ke berbagai arah yang berbeda (yang ditunjukkan dengan adanya gejala anisotropi dalam model variogramnya), juga pengaruh erubahan “support” dari sampel yang berdimensi kecl ke blok penambangan yang berdimensi jauh lebih beser. Dalam metode geostatisk, meskipun jarak sampel ke blok enambangan sama totapi kalau arahnya berbeda, maka besaran bobotnya bisa berbeda, hal ini karena telah mempertimbangkan gejala anisotropinya. Geostatistics and Geological Mod 19 Croated with @ nitro” professional download the freetrialcnine st tropa com forofessional 2. FAKTOR-FAKTOR PENTING DALAM ESTIMASI 2.1 GENESAENDAPAN BAHAN GALIAN Dalam hal ini penting untuk memahami aspek genesa endapan bahan galian dengan mencermati bagaimana distibusi mineralisasi dari varlabel regional yang diestimasi ke berbagal arah dan jarak. A ‘ pola sampling ‘ x x x x XN eae Sa 8 1 s m0 Croated with @ nitro” professional download the freetrialenline st ltropdf.com professional 400m. ae ia a ow al =| + of Variabilitas kadar Wi dari endapan Prony, Kaledonia Baru. Gambar Daerah Daerah —_paerah kaya stasioner pickin 0 Gambar _Aspek acak dan berstruktur suatu VR Geostatistics and Geological Modelling Training Croated with @ nitro” professional download the freetrilenine a tropa com forofessonal wh) : Karakteristik struktur Variogram Variabilitas spasial suatu VR (kadar, ketebalan, akumulasi, metal, dil) > regularisasi, anistropi, dll ~ Kuantifikasi semua informasi struktural pada fenomena VR + geologi Kualitatif beberapa skala variabilitas : petrografi/transisi suatu unsur ke yang lain litologi transisi facies, transisi mineralisasi ke steril skala tektonik, dll 2.2 TUJUAN ESTIMASL Beberapa hal yang harus dicermati apakah tujuan estimasi lokal atau global, bbagaimana kejelasan batas-batas endapannya, dan rencana penambangan atau studi yang akan dilaksanakan. v D c B =n Geostatistics and Geological Modelling Training m2 Croated with nitro?’ professional p Jovnload th free tril online nitopacom/prafessional 23 PENGARUH “SUPPORT” SAMPEL DAN BLOK Penting untuk dicermati bagaimana variabiltas ilal kadar (misakan kadar Ni) dengan support berupa sampel dan blok penambangan. Kalau dibuat suatu kurva hubungan antara kadar Ni dari sampel dengan kadar Ni di biok penambangan, akan menunjuckan adanya 4 kuadran, yaltu: + Kuadran |: Berdasarkan kadar Ni dari sampel dan kadar Ni di blok penambangan keduanya Gi bawah cut off grade (cog), jadi jelas oi daereh ini kalau ada selective ‘mining, daerah ini tidak akan ctambeng. + Kuacran 11: Kadar Ni dari sampel dan kadar Ni di blok penambangan, menunjuicken keduanya di atas cut off grade. Seluruh blok penambangan di daerah ini akan ditambang ‘+ Kuadran ill : Kedar Ni dari sampel menunjukkan nilainya rendah di bawah cut off grade, padahal oblok-biok penambangannya kadar Ni cebenamya di alas cut off ‘rade, Kenyataannya blok-blok penambangan ini harus ditambang, Ini bisa teradi kalau ada kadar sampel Ni rendah padahal data oi sektarnya kadamya ting + Kuadran IV : Kadar Ni dari sampol di atas cut off grade, padahl Kenyataannya kadar di blok penambangan sebenamya i bawah cut off grade. Kenyataannya blok-blok Penambangan ini tidak perlu ditambang, kalau ada selective mining. ii bisa teriadt kalau eda kadar sampel yang tinggi, padahal deta di sektarnya kadaraya rendah. Kenyataannya kalau estimasi dilakukan dengan metoda poligon, keempat kuacran tersebut akan terjadi seperti itu, lebih acak. Dengan metoda lainnya, bentuk dari keempat kuadran tersebut bisa berbada, bisa lebih elitis. Geostatistics and Geological Modelling Training m3 Croated with @ nitro” professional download the freetrialenine st tropa com /orofessional Blok (V) Blok kaya ditambang Blok miskin ditambang Y 2 > Sampel (v) 3. Pengaruh Support sampel dan biok penambangan 2.4 — ANALISIS STRUKTURAL Merupakan tahap pendahuluan yang sangal penting dalam estimasi sumber daya ‘mineral yang bertyjuan untuk monjaga vaiidtas data yang akan digunakan dalam ostimasi yang akan dilaksanakan sesuai tujuan studi, yaitu 2.41, Preparasi Data ~ _Peneniuan Varabel Regional (kedar,akumuiasi metal, dl) = Kaite data ~ Statistic data (‘ata-vata, histogram. diagram pencar, probabiitas,cstibusi probabiits, sampling, dl Geostatistics and Geological Modelling Training ma Croated with @ nitro” professional woload th free til online # ntopd.com/prafessional 2.4.2. Kritik Semua Informasi Kualitatit = Pengamatan ahii dan data pengamatan supaya tak bias ~ Mengenal keadaan fisik fenomena alam dari Vatiabel Regional = Perencanaan sampling ~ Kesalahan sistematik + Ketepatan perencanaan sampling ~ Representativas data - Homogenitas data ~ Kompilasi data 2.43. Analisis dan Model Variogram ~ Analisis pola sampling = Anisotropiisotropi = Daerah pengaruh > Struktur “nested” = Variogram eksperimental dan model variogram teorits 244 Penentuan Variabel Regional K, - Kadar ee ty - tebal mineralisasi cid Ks D, - densiti ts ds \ariabe! Regional yang dfanalsis, apakah : soit oceania Untule wensgfitingy Shines OfAls (2) kadar x tebal ? Blecle pean bai Beran Greve (3) —kadarx tebal x densiti ? etal Vln Abn, walsA Puplld merge Vibeas cebangtn ne @ Fim Spx bale Geostatisties and Geological Modelling Training mas Croated with @ nitro” professional download the freetrialcnline st tropa com forofessonal Beberapa Contoh Variabel Regional = Harga metal (1 D) ~ _Ketebelan mineralisasi,topografi bedrock, ketingglan, akumulasi metal (2 D) = Kadar, BU (3 D) > Kepadatan populasi dalam demografi + Curah hyjan = Hasii panen per ha, jumlah pohon setiap jenis dalam agronomi dsb. ~ Penetration resistance, shear strength dalam bidang geoteknik, dl > Semua variabel kuantitatf dalam garth science dapat dianggap sebagai Variabol Regional 3. VARIOGRAM Vatiogram adalah kuantifikasi variabiltas dari suatu variabel regional ke berbagal arah dan jarak (vektor). 3.1 PERHITUNGAN VARIOGRAM Teor Vlg =F EC h)-Z0)? Var(Z+8)-Z0) ei St a Exp: 7’ ya =a 2G, +19 2) N(/) =iumiah pasangan yang mungkin pada jarak h, pada arah a > sangat tergantung pada konfigurasi data tersedia 322 POLAKONFIGURASI DATA DA 5) si i Ne oc ‘Titik amat pada satu garis Iurus dan jarak 5 — 2 FT € bt bb te ee / (2). |Titik amat pada satu garis lurus dan jarak tidak teratur Geostatistics and Geological Modelling Training m6 Croated with @ nitro’™ professional download the freetrilenline a tropa com professional ( (3); Pota data tidak toratur ae ae + sheet ety + ++ oe + es = _pengelompokan dalam interval jarak = pengelompokan dalam interval sudut he (h, + Ah) he (x,+Aa) XE ositungan vh rata-rata N arah y*(h) isotrop y*(h) rata-rata : TNC.) DO) Geostatistics and Geological Modelling Training 17 Croated with @ nitro” professional download the freetrialcnline a tropa. com /orofessional 3.3 SOAL VARIOGRAM ‘Ada 2 distribusi data dalam 2 lintasan yang betbeda dan jarak antar sampel sama, rmisaikan 20 m, Kedua distibusi data tersebut, misalkan kadar Ni (%) bervariasi dari angka 1 ‘sampai dengan 9, tetapi posisi spasialnya berbeda. Bagaimana pengaruh kedua distribusi data tersebut dihat dari sisi statistk dan variogramnya’? (a) 4 28 4 $s. 6. 76 1B oe nein 1 3.5 7 9 6.6: 4. fore Gikaday () ae EE 9 1°6 2°58 19's 74s GlKadag Berapa 1) Rata-rata kadar Ni (a) & rata-rata (b) ? 2) Simpangan baku kadar Ni (a) dan (b) ? 3) y(h}=varlogram kadar Ni untuk (a) dan (b) 2 24 1) Rata-rata ¥= (282 2} 1 3) Variogram 7H) “aya ee )-Z(x, +h)? 2) Simpangan Baku Hasil Perhitungan adalah: 1) Rata-rata (a) = Rata-rata (b) = 5 2) Simpangan Baku (a) = Simpangan Baku (b) (60 Mae oe Geostatistics and Geological Modelling Training ns Croated with @ nitro”’ professional download the freetrialcnine st tropd.com/orofessional 3) yh) k (a) ke 1 1,8 k= 2 64 k=3 11,9 k= 4 14,8 ke 5 10,5 k= 6 5,8 k= 7 25 k= 8 05 (b) 1238 3,8 75 10,0 1,25 12,7 4,2 125 ANwWAMANOZ Geostatistics and Geological Modelling Training 119 Croated with @ nitro” professional download the freetrialcnline st itropd.com professional 3.4 ANISOTROPI + Variabittas mineralisasi dapat berbeda pada beberapa arah ~ Perbedaan baik kontinuitas maupun strukturnya. 3.4.1 Anisotropi Geometrik + sill sama pada beberapa arah ~ range berbeda ym a, t ferent a as - Koef. Anisotropi = 4 2 skema spherik utk 2 arah tsb: 34 aa 2a? »¥hy < 4%, Suh aahy Yah) => — s¥h< 4, ee 2a, 9 2a,2 Danes =7, (hh! =f 2 > Maka : Yo Oh) = Yo, (holy! = hy a Geostatistics and Geological Modelling Training 1-20 Croated with @ nitro” professional download the freetrilcnline a tropa com orofessional 3.4.2 Anisotropi Zonal ‘Variabiltas berbeda pada arah yang berbeda. ~ Dascah pengaruh berbeda yh) a, Vertikal a, horizontal h Vertikal : y(hy,) Horizontal : y(hy"+hy?) 3.5 MODEL VARIOGRAM 3.5.1 Model Spherik (Matheron) 7 (y=C ish -taY.vncal Sow = a A sad ¥ Lvhza Gea Geostatistics and Geological Modelling Training a Croated with @ nitro” professional download the freetrilenline a itropd.com professional 3.5.2 Model Eksponensial yh) =Cd-e) 3.5.3 Model Gaussian yh) = Cae”) yh) Geostatistics and Geological Modelling Training m2 Croated with @ nitro” professional download the freetrialcnline st tropa com /orofessonal 3.8 Cara Mencari Daerah Pengaruh (Range) Secara Manual y (h) Shh alii D=Cli2. = 7m) (2! 35) a% 230 06. 25 sc ES H=57- > PO==4a) 2 dh 2a % 3U h-0 Geostatistics and Geological Modelling Training @ nitro” professional Jovinload th free tril online st nitopacom/prafessional uae oant Vv 4. VARIANS ESTIMASI 4.1 NILAI ESTIMAS! DAN VARIANS ESTIMAS! Estimasi pada dasamya adalah menaksir kuantitas (tonase) dan kualitas (kadar) variabel regional yang disesuaikan dengan tujuan studinya, apakah untuk estimasi global atau estima lokal. ‘Mengingat hasil estimasi adalah nilai taksiran, tontunya terdepat Kotidakpastian dari hasil cestimasinya dengan metoda apapun. Kalau dibandingkan antara rilal taksiran (sebelum citamibang) dengan setelah ditambang untuk biok penambangan yang sama, tentu hasiinya bbisa berbeda. Ukuran untuk mengotahui hal ini bisa dilhat dari 2 hal, yay : Pertama : Kondisi Takbias (rata-rata selisih antara nilal taksiran dengan ial sebenamya mendokati nol) Kedua: Kesalahan Estimasi Minimal (Varians Estimasi Minimal). Kesalahan estimasi adalah rata-rata selisi kuadrat antara nial estimasi dengan nilai sebenarnya. ‘Suatu metoda estimasi cikatakan lebih baik dari metoda estimasi lainnya, kalau rilal varians estimasinya yang lebih kecil Geostatistics and Geological Modelling Training 124 Croated with @ nitro” professional download the freetrialenline a tropa com /orofessional = nilai estimasi Zy =nilai sebenarnya ( : =0= Kondisitakbias Meee boric Fmve he Cl) Polyapn ia te ates = heteaa DS titik Support v- Sie Estimasi Linier Z * = f(Z(X,), 2(X2), Z(Xs) « Memenuhi 2 kondisi : 1) Kondisi tak bias E(Z(v) - Z*(v)) =0 2) Varians Estimasi Minimal 6, =E(Z,-Z*,)’) =27(0,V)-7v,v)-YV,V) Geostatistics and Geological Modelling Training 125 Croated with @ nitro” professional download the freetrialenline st tropa com forofessional Estima Naf Rata-ota denean satu bobst Z,/*= ¥4,.2(%) Mail Ve : ten@azeyy : = 2 a7 wn) Z Laas) | | Teknik perhitungan = 7(v.V) Olin Mayaslean Uahfe Ave medake . a ce I Ai Gerba TOM) =< fax fre-yay thats Ie oa a > Jaca J f Jdu.dv.dw jika x dalam 3D a 2 Kemungkinan perhitungan : 1), Perhitungan numerik ns j 1oV) == YU rei- 4) + Ini Prosedur diskretisasi sederhana = Prosedur ciskretisasi lain : Gauss, Newton 2), Menggunakan Fungsi Pembantu dan Grafik ~ Fungsi a + Fungsi x ~ Fungsi H ~ Fungsi F Geostatistics and Geological Modelling Training 126 Created with @ nitro’ professional download the freetrialenine st tropa com /orofessional ' Point KRIGING Block - Takbias —-E(Z,-Z,)*=0 ~ varians estimasi minimum (o,2 min) VARIANS ESTIMAST tergantung : ~ regularitas mineralisasi y(h) (mineralisasi kontinu akan memberikan estimasi lebih baik dp eratik). (1) geometri pengestimasi fe 0, (a) =0,2 a a 500 b) ) XX 0? @—) = 0 x 0,048 = 20 x 0,048 = 0,96 L ‘oom ==0,2 a 9) D c 6, ((E])=Cx0,15=20x0,15=3 s ts £_ 200 2a 204 A e a 500 ee 200 4). ___c ‘ O, (TY) =Cx0,1-20x0,1=2 200 Fi ==0,4 ‘BR *B a See 200 eostatistis and Geological Modeling Training 129 Created with @ nitro” professional download the freetrialcnline a tropa com /orofessional (2) Hitung Varians Estimasi On ( =|) dengan model variogram spherik C=5, Jika: Sfo=NnoauWO ao @) Op ( )=? Varians Estimasi Varlogram spherik (C = 5) a) £ =10 > a =099 > O% =4,95 b) =5 =0,98 =49 °) =4 =0,95 =4,75 d) =3 =0,92 = 4,60 e) =2 =0,80 =4,00 ) =1 =0,42 =2,10 9) = 05 =0,19 = 0,95 h) = 04 = 0,039 = 0,195 Geostatisties and Geological Modelling Training 1:30 Croated with @ nitro” professional download the freetrilenline a tropa com orofessional 5. ESTIMASI GLOBAL 5.1. POLA SAMPLING TERATUR x |e [x |x [x [ex [elie ee [ele le [ele [a [a [apa fe x x x x x x x x x x x x x x x x ih x x x x x x | x x | x x] Xx S=N5=Nxtxb N=) ontoh® 1 4= 0K 7, =BZ,-Z 57 ee | =p AG, ay) a : ia y% Sergan ify fe Fe) Pucces YH e Goostatistics and Geological Modelling Training @ nitro” professional download the freetrialcnine a tropa com professional 52 POLASAMPLING CUKUP TERATUR, xix: | ew | we) toa P ech Ss se Xa [ea sel [tot eae seerae| es x [x Ree: KR fox 1% [eee] [tee ficxsg |e ened [peo S=N, =Nxlxb=N, Ze =~ DZ; & Rat 2 Arles: wotal « 1 4, = EZ5-2,9 = LY, et og g fF Ce =fs E(Z,-Z(x)) dx = 1p /| a wna Le B wee aa Gb)=7,,,) [Se ae Goostatistics and Geological Modelling Training a2 Created with @ nitro” professional download the freetrialenline a tropa com forofessional 53 POLASAMPLING TIDAK TERATUR Nblok ® tidak Sama luasnya \zi = 2D siZ5 | dengan s= esi 07, =E(Z,-Z,*) 1 aa yo 507, F(S,S) Geostatistics and Geological Modelling Training 133 @ nitro” professional download the freetrialenline a tropa com professional 5.4 SOAL VARIANS ESTIMASI GLOBAL (1) Suatu endapan bahan galian dengan jumiah sampel posi sebanyak 100 lubang bor. Luas daerah yang diseldiki berukuran 500 m x 500 m. Diketahui y(h) = spherik (C= 2:4 = 100 m) dan spasi bor = 50 m x 60 m, Ditanya : Varians Estimasi Global )Pola pemboran teratur ? b)Pola pemboran cukup teratur ? ‘)Pola pemboran tidak teratur ? Jawaban : N= Jumiah lubang bor = 100 4) Pola Bor Teratur eC 1 1 =—(Cx0,19) = —(2x0,19) i00 »= 0 =0,0038 b) Pola Bor Cukup Teratur peel 50 50 2 =< H(s,8)=— F(s,8) = F(o, Ors yey (s,8) a Goo° 100? =. x0,375 100 =0,0075 ©) Pola Bor Tidak Teratur pee ae ee eee N (8,8) = yes) fe, re( ee. 30) - LF) N \100"100)" -N 0; = x0,975 100 =0,0195 Geostatistics and Geological Modelling Training 34 Croated with @ nitro” professional download the freetrilenline a itropd.com professional (2) Contoh Pertitungan : Pola Bor Teratur Luas daerah yang diselidicl berukuran 500 m x 500 m. Diketahui variogram y(t) = spherik (C =2 ; a= 100m) Ditanya Varians Estimasi Global, ka spasi bor adalah: (@)— 25mx25m (%)— 50mx50m (©) 100mx 100m (0) 250mx250m ()500mx500m Jawab Bor Tora Jas 500 m x 500 m (a)25mx25m> =0,25 ino Nbor= 20x20 2=0,00-+0*=018->02 = "8 £_ 50 (b)50mx50m> 7=755=05 Nbor=10x 10 =019-6%=0.38-+¢2 = 938 0.0038 (c) 100mx 100m > <== Nbor=5x5 os. a (4) 250 mx 250 m > 2-0 aOunie > 500 ees 100 Nbor =2 x2 Sa 0,88 , =1,76>0?, = "18 = 0,44 (c) 500 mx 500 m > = Nbor = 1 $6 =0,98->0,=1,96 02 =tt Geostatistics and Geological Modelling Training mas Croated with @ nitro” professional download te free trial enine a tropa com /prfessional > y(h) = spherik(C = 2; a = 100 m) 5.5 PENENTUAN POLA PEMBORAN Salah satu aplkasi dari metoda geostatistk dengan menggunakan model variogram yang ada untuk mencari pola kontigurasi pengambilan sampel yang akan dilakukan untuk tendapan Pb dan Zn. Pada awalnya kita telah melakukan pemboran dengan jumlah data yang terbatas (hanya ada. 3 tk bor). Kemudian perusahaan akan melakukan pemboran yang lebih detil dengan ‘mempertimbangkan 3 data bor tersebut untuk endapan Po dan Zn tersebut. ‘Sebelum pemboran diperapat, ciketahul : + Tersedia 3 data bor = Luas daerah 60x 150 m Tabel 1 Spasing Pemboran, Jumiah Bor dan Tingkat Kesalahan Estimasi Pola Pemboran Cukup Teratur Spasing Jumiah Kesalahan Pemboran Bor Estimasi 3omx 375m 8 20.7 % somx 30m 0 80% Bom x am @ 62% ‘Tabel 2 Jumlah Bor dan Kesalahan Estimasi Pola Pemboran TidakTeratur Tumlah Bor Kesalahan Estimasi e 30.0% 70 263% 7 245% Geostatistics and Geological Modelling Training a Croated with @ nitro’™ professional download the freetrilcnine st itropd.com professional Setelah pemboran lebih rapat = ~ _Jarak Pemboran pada arah panjang : 25—32 m = Jarak Pemboran pada arah lobar: 7,5 ~ 12,5 m = Ne=jumlah tubang bor = 10 ‘Tabel Tonase Logam (dibancingkan dengan total tonase logam Pb) dan Kesalahan Estimasi (Estimation Error) Variabel | Tonase Logam | Estimation (%) Error (%) Fe tooo 15,14 | 19.6 (sebelum di bor). Zn 70,596 9,06 cu 0,654 16,14 Au 0,002 9,03 Ag 0,215 20,55 Geostatistics and Geological Modelling Training a7 Croated with @ nitro” professional download the freetrialenine a itropd.com/orofessional A. Pola Pemboran Teratur ° aalere > oE(B) B. Pola Pemboran Cukup Teratur “SN bor Rp Geostatistics and Geological Modelling Training 138 Croated with @ nitro’™ professional download the freetrialcnline st tropa com professional ones toed Hypotnetcal | Speculative onesie = ~— Faas na aing_| nnn | st 1 oars) - 2a | atte a | ee ree sa a oem (poe eS ‘greener AS 100% | paiva | AS < Oe 1 Gambar 2. Kasifiasi Cadangan/Sumberdaya Mineral Usulan David Geostatistics and Geological Modelling Training 139 Croated with @ nitro” professional download the freetrialenline a tropa com orofessonal Ill. PROJECT FILE DATAMINE FILE PROJECT DATAMINE Datamine Studio menggunakan sebuah fle project untuk mengorganisasikan fl-fle Datamine yang akan dibuat. Oleh karena itu setiap kali mengaktitkan Datamine Studio, akan muncul Start Window seperti berikut berikut: Pada Start Window tordapat list Project Files yang telah digunakan dan pilhan Open Project untuk membuat Project File yang tidak terdapat dalam list ataypun Create Project untuk membuat baru Project File. Pada latihan ini gunakan Creat Project dan buat sian dalam dialog seperti gambar berikut: Geostatistics and Geological Modelling Training smd Croated with nitro’® professional p downlead te free tial enine a tropa com/prfessional —— Studio Project Weg dina ie a a cl all | Project Properties Setup the properties cf your poe hee |i Lecason [EXDauabese\Wanng Gesie Biended orcsin peel a IF Atometcaly eddies cuert ntis rector when Ned's cicked Pitinan Creat Extended Precision Project untuk membuat keteltian perhitungan lebih Persisi yaitu dalam menghitung hingga 16 desimal dan angka lebih besar dari 10.000.000 juga dapat mengolah data file yang mempunyai 256 field kolom. Bila tidak menggunekan Double Precision (Single Precision) hanya menghitung hingga 8 desimal dan angka kurang 1.000.000 dan file diolah maksimum memiih 64 data field kolom. ‘Tekan tombol Project Setting untuk membuat aturan setiap buka Project File tersebut seperti berikut Geostatistics and Geological Modelling Training as Croated with @ nitro’™ professional downlcad te free trial enine 2 tropa com/prfessional sorte Fr eter Qy ¢ Sencha eno 1 Dustin seta ox enevetenthe tee nue te pet ee & Aecnatcaeseeones fo zeres rite eles ech me he oe eed ‘Tekan tombol OK dan tombol Next ai tiap dialog hingga tokan tombol Finish, berkut tampiian dialog setelah penamaan Project File yang dlbuat. Geostatistics and Geological Modelling Training a Croated with nitro” professional p downlcad te free tial enine st tropa. com/prfessional Datamine Studio (ick Fish to creat the pret nd ext the wizard cies [eee [owen] ier] Geostatistics and Geological Modelling Training Created with @ nitro’™ professional downlcad te freetrialenine a tropa com /prfessional samt Suyuyess Buyrepow 122160099 pue sopspesooD Faepe By O00 180 6G 09T AN COvEE ARO 0000: POLULE- A ceSOET mad BTL A Q)| een se [wee 308 2. ia ai £2 ‘ANINVLVG 3OV4USLNI @ nitro” professional 2d the free ial online nitwopd com /professonal Keterangan : 1 = Menu Bar 5 = Design Window 2. = Toolbar 6 = Visualizer Window 3 = Execute Process 7 = File Window 4) = Control Bar 8 = Plot Fle Deskripsi : 4. Menu Bar Memuat beberapa fungsi menu utama (File, Edit, View, Tools, dsb) seperti menu bar pada program-program under windows yang lain. Bagian ini juga memuat kumpulan perintah-perintah utama Datamine seperti (Drilholes, Models, Wireframes, Application, dsb) 2. Toolbar Memuat icon-icon yang dapat di-kik untuk menjalankan perintah- perintah Datamine secara langsung tanpa harus mencari pada menu boar, namun user harus hapal fungsi dari masing-masing icon yang akan digunakan, 3. Execute Process : Kotak perintah pada toolbar yang digunakan untuk mengetikkan perintalrperintah Datamine di mana proses perintah tersebut dapat direkam dalam macro dan akan memerlukan nama fle input dan output, atau harus mengisikan parameter-parameter dan variable tertentu. 4. Control Bar Berfungsi sebagai melinat dan mengubah data file dan tampilan data. 5. Design Window: Salah satu window utama Datamine yang paling banyak digunakan ‘secara interakti, antara lain untuk proses perancangan (design), editing, ‘modeling, plotting, dsb. Dilengkapi dengan keterangan koordinat XYZ, Azimut, Dip, dan atribut pada sisi bawahnya, 6. Visualizer Salah satu window di Datamine yang berfungsi untuk menampilkan ‘semua _gambar/designibiock model yang ada pada Design Window socara 3 Dimonsi (solid shape) dan dapat diputar dengan mudah untuk ‘melthatmemeriksa bentuk sebenamya dari hasil yang terihat pada Design Window. 7. File Window ‘Merupakan salah satu window Datamine yang berfungs! menampilkan file-file yang ada dalam Project File. 8. Plot Window Merupakan salah salu window Datamine yang berfungsi untuk pencetakaan tampilan data atau menampilkan data dalam bentuk tabel Geostatistics and Geological Modelling Training Croated with @ nitro’™ professional download the freetrilenline st itropd.com/orofessional IV. Surface Data Validation TUJUAN ~ Meng-input data survei topografi ke dalam mining software, — Membuat wireframe surface topograti. — Melakukan validasi visual terhadap dala topografi ‘TOPOGRAFI ‘Topograti adalah bentuk, Keadaan dan/atau kondisi permukaan tanah dari svat daerah. Data topografi biasanya memuat informasi dari sistem koordinat seperti latitude, longitude dan altitude, Data topografl dapat diperoleh dengan beberapa cara misalnya dengan cara survey langsung pada aorah torsobut, foto udara atau satoli, menggunakan radar dan lain lain Fle database topografl dapat berupa file string kontur atau dapat pula dalam bentuk file point topografi has dari survey socara langsung. Kedua joni file ini dapat digunakan sebagai databaso ‘wal untuk kemudian diimport ke dalam mining software. File point survey atau string kontur tersebut akan digunakan dalam pembuatan file wireframe topografi (Digital Terrain Modal - DTM), Wireframe topograti sangat penting dalam pemodelan dan estimasi sumber daya, dan akan igunakan sebagai salah satu dasar dalam melekukan perencanaan dan perancangan tambang pada tahap berikutnya, + Mengimport File Database Topograti ke dalam Format Mining Software Dalam Course ini file database topograti tersedia dalam format ASCII file (*.csv) untuk data point survey dan format Cad (".dlwg) untuk poligon batas topografinya. Kedua file ini akan climport ke dalam software Datamine sebagai file point dan string. Mengimport data point survey topografi 1. Klik File | Add to Project | Imported from Data Source. 2. Pada dialog Data Import, ph Text yang ada di lst Driver Category dan pilin Tables yang ada di list Data Type. Lalu tokan tombol OK. Geostatistics and Geological Modelling Training wa Croated with @ nitro” professional download the freetrialcnine st tropa com /orofessional 8. Pada dialog yang muncul berikutnya, buat folder di Look in C:\Database\Training\Data dan pilih file tpo.esv, seperti gambar berikut: jae rc || Fles ctype: [Al Text Fes (bt; cev: ate at) =] Cancel 4, Tekan tombol Open , dan buat pengaturan ci tiap dialog Text Wizard seperti gambar berikut, ‘dan tekan tombol Next. Geostatistics and Geological Modelling Training 5: ws Croated with @ nitro’™ professional downlead te fre rial enine 2 tropa com/prfessional Text Wizard (Lof3) |) Choove the ype which beet descibes yur dala, then choose Next Data Type Data Rove - an | statin: [Tay © Bed wiah F Stop attine [ieee] F Heda Fion ff] }} Foner suis fr |_F Questo stings FF Preview of Fle C\Databace\Trarina\Dalalepo cxv —— ; i | | fel } i ze | | | \| | Weis | cared | || Ten ae? ee Gein de nyo SSCA a | | 6 Gam Space C Te © Senicoln Other [~ | 17 Trea coneclve deta ne Preview ol Fle CAD alabare\Taring\ ala\iopo.c=v : eT 2 a) jidozs.19 fpssi.s2 fies. jtaoza's ssai1s fee. lido2t ss pssy-2s fee fiioia.s4 psco.99 fee liois.se ses 21 bee =| ‘| | | Geostatistics and Geological Modelling Training Croated with @ nitro’™ professional downlcad the fre rial enine 2 tropa com /prfessional Cohan Fst PT Import Files ‘Base fle nane: Save Fle Types re Geostatistics and Geological Modelling Training Text Wizard 3 of 3) ‘Sethe data om fr each cokinn. Special Values F Abeer Dataf— | F Trace Data [TA Name: RET Name © Alpha Type [iis =] 1 sk Previw of ile C\Databoce\Tining\Data\opo.csy ver, eT T 851.62 B66 54.15 Bes 657.28 hes 660.98 hes 665.21 bee Flee | pot Fis | Rename Fels | "| a ea i | iano ea ‘Tekan tombol Finish pada Text Wizard 3 of 3 dan buat file data impor tersobut dengan nama topo seperti gambar berikut, V4 Croated with @ nitro’™ professional downlsad te free tial enine 2 tropa com /prfessional sigimport data closed polygon batas luar topoarati (CL PLYGN TOPO.DI 1._ Klik File | Add to Project | Imported from Data Source. 2. Pada dialog Data Import, pin CAD yang ada di list Driver Category dan pilh AutoCAD (strings) yang ada list Data Type. 3. Pada dialog yang muncul berikutnya, pastikan folder di Look in C:\Database\Training\Data dan pill file batas topo.dwg, seperti gambar berikut: fegae: Paareooe —— [_m_] fies of ype: [Draving Fes (ad: ana) =] Covet ‘4. Tekan tombol Open, pada dialog Read drawing file tekan tombol OK Geostatistics and Geological Modelling Training vs Croated with @ nitro’™ professional downlsad the fre rial enine a tropa com/prfessional 5. Pada dialog berkutnya isi semua parameter sesuai dengan gambar berixut. impor Fies | impor Feld | Rename Fields | see nano: Sve Fe et a in ates topo I Stings fhe Putas topoST iF eaeoit oe eT Ciel femora cee I Generate extended precision fies Descipton: finponed on Tuesday S/28/2010 100309AN Geostatistics and Geological Modelling Training Croated with @ nitro’™ professional downlead te free tial enine a tropa com/prfessional Datemne COLORGea: [OOLOR ——=—SCwd IF Use legends to recive Datamne clo values (|e. Kemudian kik OK. Akan terbentuk satu fle baru dengan nama batas topo.cim. 8. Tampilkan fle topo dan batas lopo.cim di Design window. Geostatistics and Geological Modelling Training Croated with @ nitro’™ professional downlcad te free tial enine 2 tropa com/prfessional . Membuat File Wireframe Topograti Pada latihan ini akan dibuat wireframe topografi dari file point tpograti topo dan file batas topo ‘batas topo.dm. 1. Dengan masih menemoiikan file paint dan batas topo di Design window, gunakan perintah Wireframes | Interactive DTM Creation | Make DTM (md) untuk membuat wiretram surface (OT) dar bontuk topograf dar flee tersebut te aje Be yo PAchve si Ke 2. parameter pada dalog Mako Dit “General Option Sopot amber Derk, pastkan MSCS Afi pilinan User-defined pada option Attributes, kemudian klik Next. Geostatistics and Geological Modelling Training Na Created with @ nitro” professional downlsad te fre rial enine a tropa com/prfessional Geers Fre ty Thad b— © Unefintport/aieg nade DTM stings 7 Use atports/tings Clade boundary sng Set As Defau| Geostatistics and Geological Modelling Training Craated with @ nitro’™ professional downlsad te fre rial enine st tropa com /prfessional oO 3. Simpan New DTM sobagai dengan nama topotr.dm. Geostatistics and Geological Modelling Training stow name 7 show rll 7 showtne [7 show symbol (Cit Seon] se] Created with @ nitro’™ professional downlsad te free tial enine 2 tropa com /prfessional _ OS] Oba? W vest | OF oe | + Validasi Data Topografi Pada bagian ini akan dilakukan validasi torhadap data topografi dari flo wiroframe topografi yang telah dibuat. Validasi topograti diperlukan supaya tidak terjadi kesalahan dalam pembuatan block model atau estimasi. 1, Gunakan perintah Format | Visualizer | Update Visualizer Objects untuk menampitkan fle \iretrame topograti secara 3D pada Visualizer window. 2. Kk kri dan tahan pada window visualizer dan gerakan mouse untuk merotasi tampilan atau kik Kanan pada window visualizer dan pith Zoom untuk memperbesar atau memperkeci tampilan visualizer, atau pilih Pan untuk menggeser tampilan. T300m ° out flv - Geostatistics and Geological Modelling Training Croated with @ nitro’™ professional downlcad te fre rial enine st tropa com/prfessional Drillholes Data Validation TUJUAN ‘Membuat file desurveyed drillhole dan drillhole komposit menggunakan mining software. DESURVEYED DRILLHOLE Desurveyed drilhole adalah tampilan penembusan bor secara 3 dimensi yang dibuat dari proses desurveying dimana setiap interval penembusan mempunyai koordinat yang didasarkan tk collar driliole, survey lubang bor dan tabel sampel bor. File database pemiboran biasanya terdir 9 jenis file yaitu file data sampel, fle data titk collar dan file data survey. File data sampel memuat informasi log bor geologi beserta informasi kadar assaynya. Filo data collar memuat tik Koordinat dari titk collar setiap lubang bor, titk tersebut diukur oleh surveyor. File data survey lubang bor ‘memuat informasi arah kemiringan dan bosar kemiringan dari lubang bor. * Mengimpor file database collar Dalam course ini fle original database collar dalam format *.xls (MS Excel) 1. Gunakan perintah File | Add to Project | Imported from Data Source. 2. Pada dialog Data Import buat pengaturan sesuai gambar berikut. 3. Pada dialog Select Data Source, buat pengaturan seperti gambar berikut, Kerudian klik OK. W-13 Geostatistics and Geological Modelling Training Created with nitro’ professional p downlsad te free tial enine a tropa com/prfessional te | ‘A Mache Data Scurce i specfito ths machne. and carnal be shared. “User ata sources are spect te a user on tha machine. System cats sources canbe used by al user onths machine, orbya system-wide sevace. | Geostatistics and Geological Modelling Training Croated with @ nitro’™ professional downlcad te fre rial enine 2 tropa com/prfessional Teaget eld wih (pHi io] Tovoet data None IF lore Data Conversion Encre Show SOL Quer, 5. Simpan file dengan nama collar dan isilah dialog lainnya seperti pada gambar berikut ini kemudian tekan OK. ws Geostatistics and Geological Modelling Training Croated with @ nitro’™ professional downlsad te free tial enine 2 tropa com /prfessional oe ame faster Fea rn ET Kiesler Generate ecended precision fies Deserption: |imported on Tuesday 9/28/2010 11:23:14 AM ies | Sete te z Cx] ces |__| * Validasi Data Collar terhadap topograti Pada course ini akan diiakukan validasi data collar yang telah ciimpor terhadap topograt. 1. Hapus tampilan data tik topo.dm dan data string batas topo.dm dengan menggunakan ‘mendelete data tersebut di control bar Loaded Data 2. Tampilkan data drithole collar.dm pada Design window. 3. Kemudian tampikan data wireframe topografi topotrdm pada Design window dengan file collar masih ada di Design window. 4. Gunakan perintah Update Visualizer Objects (uv) dengan menklik kanan mouse di Design Window. ‘+ Mengimpor file database collar Dalam course ini file original database assay dalam format *.xls (MS Excel) 6. Gunakan perintah File | Add to Project | Imported from Data Source. 7. Pada dialog Data Import buat pengaturan sesuai gambar borikut. 1-16 Croated with @ nitro’™ professional download te free tial enine st tropa com/prfessional ‘AMachine Data Source ie spechcto the machine, and cannctbe shared. | “User data sources are spechicto a useronthemachne. “Sytem data | scurces can be usedby alusen onthe mache, orby a aystemande sannce. | 9. Gunakan folder tempat menyimpan file database awal, pili nama file data bor.xlslalu tekan tombol OK. W-7 Geostatisties and Geological Modelling Training Created with @ nitro’™ professional downlsad te fre rial enine 2 tropa com /prfessional Wis. Geostatistics and Geological Modelling Training Croated with @ nitro’™ professional download the free tial enine a tropa com /prfessional lekan OK. ‘Database ale desipten 5 a | Data Souce: Excel Fes | Table: “assayS". | Cancel | | |, Ralneea ‘ee cael SS Target ied with | jo ro] | | \v Tape dia Ivio.tu | [AxCuEq Nene gneve Data Conversion Enos F Show S01 Quen, Base fle name: i rane ete eee ‘Save Fle Types: r a rr fox: ee re [aaa oe WF Table tie — ere es | IF Generate extended precision es LDesciption: [inpoted on Tuesday S220 1135250 pester [EXDasbec\TennoSS—=~=~—“—~*sS™SsSsSsS Ce. Cee ee + Mengimpor file database survey Dalam course ini fle original database survey dalam format *.x/s (MS Excel) Geostatisties and Geological Modelling Training Croated with @ nitro’™ professional downlsad te free tial enine st tropa com/prfessional 1. Gunakan perintah File | Add to Project | Imported from Data Source. 2. Pada dialog Data Import buat pengaturan sesuai gambar berikut, 4, Gunakan folder tempat menyimpan file database awal, pillh nama file data bor.xs lalu tekan tombol OK. 1-20 Geostatistics and Geolog! 1 Modelling Training Created with @ nitro’™ professional downlead the fre ial enine st tropa com /prfessional Detabase table descipicn Data Source: Excel Fler IF lone Data Conversion Enos F Show SOL Query ‘Simpan fle dengan nama assay dan isilah dialog lainnya seperti pada gambar berikut ini kemuian tekan OK. waa Geostatisties and Geological Modelling Training Croated with nitro” professional p downlsad te free trial enine a tropa com/prfessional Fie | meet Fis | Rename Fils | ‘Bate fie name: Seve Fe pet fanerta |r fae Kime Generate extended precson flee Desorption: finpaned on Tuesday 9/28/2010 113842 AM ‘Membuat Tampilan Drilthole dalam 3D Pada bagian ini menggabungkan file data drilhole dari fle assay, file collar dan file survey yang tolah diimpor sebolumnya untuk menampiikan penembusan drilhole dalam 3D. 4. Gunakan Design window. 2. Gunakan perintah Drillholes | Validate and Desurvey atau dengan mengetikkan HOLES3D pada toolbar Command, islah dialog seperti pada gambar berikut ini v.22 Geostatistics and Geological Modelling Training Croated with @ nitro”™ professional downlead te fre rial enine 2 tropa com/prfessional HOLESID Files | Flos | Parameters | COUAR- SURVEY SAMPLEI* SAMPLEZ ‘SAMPLED SAMPLES SAMPLES SAMPLES our” HOLESHRY 23 Geostatistics and Geological Modelling Training Croated with @ nitro’™ professional downlsad the fre rial enine 2 tropa com/prfessional v.24 Geostatistics and Geological Modelling Training Craated with @ nitro’™ professional downlead the fre ial enine 2 tropa com /prfessional DiPweTH PRINT 3. Lihat ringkasan dari proses perintah desurvey tersebut pada control bar Command HOLESSD ~ create a desurveyed drilinole file sss Anput validation. U1 checking field nam 1 checking paraneter checking collar file collar. 1 ehecking Survey fite survey: ip convention: positive dips are downwards checking sample File(a)= 1 desurveying: + creating sumary file of hole identisiers. deleting temporary work files. Desuzveying complete. The desurveyed file is: Bor ws Geostatistics and Geological Modelling Training Created with @ nitro’™ professional download te fre ial enine 2 tropa com /prfessional ‘+ Validasi Data Assay |. Buka file err_bor.dm yang adalah hasilvalidasi dalam proses pembentukan bor 3D. tetsebut akan memuat hasil validasi data pembentuk bor yaltu data survey ,dala assay dan data collar Validasi data Survey a File survey ada _ Tiap bor mempunyai minimal 1 data survey pada tk collamya AT-0 Validasi data Assay e ilai penembusan TO lebih besar dari rill pnembusan FROM d- Penembusan FROM - TO harus unik tidak boleh ada duplikasi penembusan ataupun ‘overlap penembusan Validasi data Collar © Nilei koordinat dari tap bor tidak boleh absent. + Validasi Data Survey Setelah metihat hasilvalidas data pombontuk bor. 1. Hapus tampitan tik colar.dm dengan menghapusnya dala tersebut di control bar Loaded Data 2. Tampikan data drihole bor.dm pada Design window. 3. Kemudian tampilkan data wireframe topografi topotr.cm pada Design window dengan file drilhole masih ada di Design window. 4, Gunakan petintah Update Visualizer Objects (uv) dengan menkiik kanan mouse di Design Window. 1.26 Geostatistics and Geological Modelling Training Croated with nitro?’ professional p download the freetrilenline a itropd.com forofessonal ‘+ Sumari Data pembentuk bor 1. Buka file smry_bor.dm yang adalah ringkasan data pembentuk tiap bor 2. Dalam file tersebut memuat tiap bor dibentuk jumlah data dari fle pembetuk bor. File ini juga dapat digunakan untuk memvalidasi data pembentuk bor dan menunjukkan data yang hilang dari setiap bor. Drillhole Komposit Mengkomposit bor merupakan teknik standar dalam menyeragamkan inteval atau penembusan bor dalam domain geologi yang sama. Biasanya komposit dilakukan tethadap panjang interval yang {etap dan/atau tethadap sampel berdasarkan fleld domain “ORE”. Parameter untuk membuat bor Komposit sesuai dengan skenario yang diinginkan misainya Panjang interval tertentu untuk interpretasi atau pemouat string outline ore, selain itu untuk analisa statistik dan pengestimasian kadar. + Mengkomposit data bor dengan penyeragaman panjang interval penembusan lubang bor Mengkomposit data bor dengan penyeragaman panjang interval yang ditentukan (LENGTH) dan hilal field numerik (misal : nital kadar) adalah nilai rata-rata pembobotan terhadap panjang. Jika wat Geostatistics and Geological Modelling Training Croated with nitro’ professional p download the freetrialcnline a itropdf com /orofessional data file bor tersebut memuat informasi density (DENSITY) maka pongkompositan tersebut dapat ‘menggunakan bobot density Proses komposit dengan perintah COMPDH 1. Gunakan perintah Driltholes | Drillhole Processes | Composite Down Drillholes (COMPDH) 2. Pada panel periniah COMPDH, buat isian di tab File, Field dan Parameter seperti gambar berikut ini lu tekan tombol OK. 1v-28 Geostatistics and Geological Modelling Training Croated with @ nitro” professional welcad the free tial online t nitopaf.com/profesional files | Recs | Parameter | Reeve | 3 pat ti me Se ERS ur s Compoate fie FF Seve estore OK Cancel Hep Geostatistics and Geological Modelling Training Created with @ nitro’™ professional download te fre ial enine 2 tropa com/prfessional CORELOSS ConeRec SER re NE ame oe fox comecetng withn. ay be ruenc ou o 8 character aha). Te ald mus extn he IN and be coped othe OUT fie, Fapectedtnen new conpottes wile ces aac ime th vas of ZONE changes, Goostatistics a Geological Modelling Training Croated with @ nitro’™ professional downlcad te fre rial enine st tropa com /prfessional comPon SE AENE Ee fies | Fits Parma | Reel | wtenvaL gE PRA, wae ont wae ¢ Ro wos staat ° woe ° mar o | | tems mafced wth an estes) we manda jon mem compost eng (05 INTERVAL}. * Mengkomposit data bor dengan penyeragaman tinggi bench Komposit ini iasanya ciizkukan sesual dengan inteval bench penambangan, open pit. Parameter yang dipakai sama seperti di COMPDH kecuali START yang diganti dengan ELEV dan penambahan parameter MAXCOMP. Anda juga harus memasukkan nilal paramater ELEV untuk patokan RL bench dan rilai INTERVAL untuk ketinggian bench. Pada latihan ini tinggi bench yang ‘akan digunakan adalah 5m. = =p INTERVAL, wai Geostatistics and Geological Modelling Training Croated with @ nitro’™ professional downlsad the fre rial enine 2 tropa com /prfessional ‘cORELOSS conenee RE one faone Nane of eld for composting wah (May be numer er 4 character agha). Th fald must extn the IN and wilbe tothe OUT ie. Fapecked then new compostes willbe crested each meth vaue of ZONE changes Geostatistics and Geological Modelling Training Croated with @ nitro’™ professional downlcad the fre trial enine 2 tropa com/prfessional es | Fete Pacman |Retsra| compe ITERVAL= SETA nse os moaie 2 Lev 300 | incon con | 201 1035 ° : fant ° 4H | - eee | ‘ere road a aac mary i face = |II re cogent 20 NTERIAL } } PEt | ces | tee —= = 3. Buka file bor_dh.dm dan bor_be.dm menggunakan Datamine File Editor dan lihat perbedaan pada Kedua fle tersebut. Geostatistics and Geological Modelling Training Croated with @ nitro’™ professional downlsad the free tial enine 2 tropa. com /prfessional b i ie — 2010 wt a eZ Q ee uaa el 7 ae loa V. Geological Modelling — TUJUAN Membuat badan bijh berdasarkan outline dan domain mineralisasi OUTLINE BADAN BWJIH (Outine badan bijh menggambarkan hasilinterpretasi outline mineralisasi Au-Cu yang didapat dari informasi drilholes, Outine dibuat dengan secara plan section. + Mengubah tampitan data bor 1. -Hapus semua data di Design window menggunakan perintah Edit | Unload All Data (ua), 2. Tampilkan data drillholes bor.dm dengan menggunakan periniah Data | Load | Static Dritthotes... (ad. 8. Qunakan perintah Format | Display pada dialog torsebut a ee ee | Cafu Ovto | 20 Rad | rns Orr rete ect vty ot Soe Orde © Tes Seale | Pn stn Sree) Het eat eros Po ORT ey eee a ee i 7 = Geostatistics and Geological Modelling Training va Croated with nitro” professional p downlsad te fre rial enine a tropa com /prfessional 4. Tekan tombol Format dan buat parameter pada dialog tersebut khususnya pada option Off ‘Section, seperti gambar berikut: Drilhole traces State Oaales | ines & Symbols | Labels | Color | Dsolay © Holes Passing Section 5. Gunkan ab Golr dl ilog rile races dan tkan con Ll untuk mongeci logonda 6. Tekan tombol New Legend dan pengaturan pada Legend Wizard sapert! beriut, dan tekan tombol Next Geostatistics and Geological Modelling Training va Croated with @ nitro’™ professional downlead te fre rial enine 2 tropa com /prfessional [ested Wan Ova Te Goume Choose whether the legend should be based en an cbec' ld, orhave anges ertered eplcty © Ure Obet Feld Object [bord tahoe) ese naa Fed SSeS eee nee -] | © Use Bplct Ranges Choose the legend name and datatype, or confi the exeting elecbone ee ee ‘Type [loners =] (Thishae been sty the Field elected in the fret sep) \ ‘Choose whether the legendites shouldbe associated wth unique value. or whetherthay shoud covers range of valves acces defned nterae © Unique Values Ranges Select whether the values or ranges shouldbe corwartedto ter expressions T Convetto ter epressions Geostatistics and Geological Modelling Training va Created with @ nitro’™ professional downlcad te fre rial enine 2 tropa com /prfessional Ec a —) Se | Spectre reuredranbera ct tens | Number of tems. [2 “The data range forthe legend tems has been spected em the Field elected nthe feet etep Meinum Vate [5 ar) Meson Ven. Ue sr eae coo [ie] _cont_| || Legend Waar Legend Dtiuion =a) Select the fpe of dtrbutn to use to cals the legend detibuten Fora ner dstbuton you ae usng a data column, select whetherthe legend tems shouldbe of equal vith or whether they shoud be calcuatedo conan the eame ruber of samples based en the elected column vale, ‘Selecting equa popuation wl usualy ove beter vauaizaon but wl take longerto calle © Equal Wah © igual Pepustion cox | _ coon | Geostatistics and Geological Modelling Training va Croated with @ nitro’™ professional download the fre rial enine st tropa. com /prfessional (Getornnee how ihe wtemedate colors ae calultes) WH) © casoueeranetin } Preview Legend EEGs oo ne ic ima ee Select whether you wan! the calerranstion aeroes the range tobe clockwise er artilockwse @ © reconovestanaton ] Fpl (ermatched data uses fixed col} [Use defn gender claro | 10. Tekan tombol OK di tap dialog untuk menutup dialog tersebut. ‘+ Mengatur posis!tampitan data aeow all BA 1. Gurakan con tootoar © untuc menampikan semua data i Design Window is Mier Gt 2 Gunakan icon tootbar [Fl iynuk mengatur koorainat posisi tamplian data dan buat parameter seperti gambar berkut Geostatistics and Geological Modelling Training va Created with nitro’ professional p downlsad te fre rial enine 2 tropa com /prfessional View Settings SecionDeiton | Rta | Seston With | Eaggeto | Section Orertation Set Clipping Primary Ciping IF Use Priary Closing Distance m front ofplane: [5 Distance behind pane: [0 Secondary Coping Use Secondary Cloning Yaitu menampikan data Sm di atas olevasi 380 yang olovasi dari bidang pandang 4, Bua centang pada pian Use Secondary Gipping untuk menampilkan bayang-bayang (CLofp 14.Gunakan icon toolbar [| untuk memindatkan bidang padang pada elevasi 60 yaity Sm Ow PAP sesual pengaturan 15. Gunakan icon toolbar |i] dan pith string outline elevasi 60 lalu string outline elevasi 65 untuk ‘membuat wireframe selubung yang menghubungkan kedua string string tersebut 16, Gunakan icon totbar untuk meat wietrame selubung badan yang buat 17. Lakukan langkeh 14 hingga 16 hingga bidang pandang elevasi 280, karena pada bidang pandang elevasi 285 terdapat string garis percabangan bifh. 418. Jangan lupa gunakan icon toolbar toolbar fa untuk menyimpan string tagsting yang telah cibuat dengan nama tagstr dan wireframe selubung bijh dengan bijhrbiinpt 19. Pada bidang pandang elevasi 285 gunekan icon tolbar [BE dan pith sting outine elevasi 285, dan pith string outne elovasi 290 seperti berkut Geostatistics and Geological Modelling Training 20 Croated with @ nitro’™ professional downlcad te fre rial enine 2 tropa com/prfessional 20. Gunakan icon toolbar 7 untuk mehat percabangan wireframe selubung badan yang dibuat De Cinen7 W vont 1D irea Eres a 21. Lakukan wireframe ink string [El untuk membuat wireframe selubung badan bh yang tidak ada percabangan dan lakukan wireframe tink boundary 84. untuk membuat wireframe: percabangan badan bijih serta _wireirame end tink |) untuk membuat batas atas dari mineralisasi sehingga wireframe selubung badan biih seperti gambar berkut: Geostatistics and Geological Modelling Training a ve Croated with nitro’ professional p downlsad te fre ial enine st tropa com /prfessional ‘+ Membuat selubung material non ore yang terjebak dalam badan bijih ‘Seperti membuat wireframe selubung badan bijn, akan dibuat juaga selubung material non ore yang terjebak dalam bij. Wireframe material non ore ini adalah pengurang volume dan tonase dari badan bijh. . Gunakan icon toolbar — yang ada dirangkaian toolbar Current Objects dan pastikan objeknya Wiretrames .Gunakan icon toolbar [4 untuk menampiken sting hanya berwarna Merah (2) dengan parameter seperti gambar berkut Geostatistics and Geological Modelling Training ver Croated with nitro’ professional p download te fre trial enine 2 tropa com/prfessional ‘Objet Expresion| +e Text ee Save Expression rceioae oe eee fa Saved Exeresone a | Operates vant selene | cengeren Gers | | ahs) ol oe) i} | Legeal Operators | | Geo fe ex) Kot \| | psu sng renee | | | huating ren) took re | a ee 3. Gunakan tagstiing dan perintah wireframe lik sting untuk membuat wireframe selubung material non ore yang terjebak datam badan bijh. Tampilan wireframe selubung material non ore seperti ‘gambar berikut Geostatistics and Geological Modelling Training = Croated with @ nitro’™ professional downlcad te fre rial enine a tropa com /prfessional 22. gunakan icon toolbar toolbar FB untuk menyimpan string tagstring yang telah dibuat dan wireframe selubung non ore dengan non_oretrinon_orept. Geostatistics and Geological Modelling Training v24 Croated with @ nitro?™ professional download the freetrialenline a tropa com /orofessional VI. Statistic Analysis TUJUAN Mengetahui karakter statistik tiap populasi kadar (skewness, mean, standar deviasi, CV dan ‘outer serta hubungan antar kadar (scatter pit, koelision korelasi dan persamaan regresi) Cara Pengambilan Data Populasi Sampel Kadar Data sampel kadar yang didapat dari pemboran akan digunakan dalam resource/reserve ‘estimation. Untuk mendapatkan rilai kadar estimasi yang mendekatl nilal kadar yang aktual, dengan ala ain mendapaikan estimation error yany keci, haus memperhaikan tele pengambilan sampel berkkut a. Alat dan diameter pemboran yang digunakan. .Spasi pemboran. ©. Lokasi sebaran pemboran, | % l AccuRAGY PRECISION wirHouT PRECISON wrnouT ACCURACY scounacy fel {AND PRECISION EH 4d. Jumiah sampel yang dibutuhkan minimal sebanyak 30 (rule of thumb), Geostatisties and Geological Modelling Training Croated with @ nitro’ professional download the free trial enline a tropa. com professional Analisis Statistik Analisis statistk dilakukan untuk mengetahui karakteristk distibusi kadar. Karakterisik tersebut dianalisa dari nilai-nilat © Mean (¥) Jumiah selurun rilat data dibagi banyaknya sampel data + Variance (04) + Rata-ata kuacrat slisih atau kuacratsimpangan dari semva nil data terhadap rateata hitung. Yo- * Standard Deviation (1) ‘Akar kuadrat davi variance, o * Coetticient of Variation (CV) : Standard deviation dibagl dengan nitai mean. o wv ska nilal CV, © CV< 50%, variabltas kadar rendah, © 50% < CV< 100%, variabiltas kadar sedang. © GV> 100%, variabiltas kadar ting Geostatistics and Geological Modelling Training Croated with @ nitro” professional download the freetrialenine a tropa com professional a mano 77 ‘ S\ No oerosrrs - Hi PROPORTION OF ORE MINERAL Low CANNOT ae Bore Fach PRopoRTiON & ‘HIGH VARIABLE HIGH ROMOGENETY Low Geostatistics and Geological Modelling Training Created with @ nitro’™ professional downlead te fre ial enine 2 tropa com /prfessional Stochastic Analysis Analisis stokastik berhubungan dengan suatu peluang dari suatu kejadian yang dirumuskan dalam distribusi peluang. Distribusi peluang yang sering digunakan adalah distribusi normal (Gaussian) ddan distribus! lognormal. 4 Distribusi Normal Distribusi normal memilk sitat-sitat sebagai berikut: ~ Nilai median = nitai mean — nila skewness=0 68.% (sekitar 2/3) nilal data terletak Giantara yo dan ure. terletak diantara je dan 420. ~ 9996 lai data terletak diantara y-3e dan ws3o. Dillustrasi dengan gambar bericut Disiribusi Lognormal Distribusi lognormal terjdi bila sampel data memilki bentuk clstribusi yang tidak simett, yaitu nilai skewness (kemiringan)nya tidak sama dengan nol, dan ika rilal sampel data tersebut ditranstormasikan secara log akan didapatkan bentuk berdistribusi normal, LA Negative Skew Positive Skew ‘Conteh kurva dengan nilai skewness # 0 sila nital Geostatisties and Geological Mod: v4 Croated with @ nitro’™ professional download te fre ial enine 2 tropa com /prfessional Mean (¥) Variance (0) = (e* -1)3” Standard Deviation (c le" cvs le » alo Metoda analisis statistik Untuk analisis statist dapat menggumakan bel Histogram Histogram menunjukkan besar frekuonsi (proporsi) data yang ada ditiap interval data. 1 2 8. Gunakan Plots window. Gunakan perintah Insert | Sheet | Histogram, Kc dua kall i tengah-tengah Sheet yang baru tersebut. 'si paramater pada dialog yang muncul seperti gambar berikut dan tekan tombol Apply. Geostatistics and Geological Modelling Training vs Croated with @ nitro” professional download the freetrialenline st tropa com /orofessional Data Selection | Fomat | Charts | Chart Data Statistics Stalitice |[~ No. of Missing Values TH Wo. otVlues> Trace FF Minimum FF Maxim TH Range TH Tota 7 Mean IZ Vaince IF standard Deviation IH standard Ener IF oeticien of Viation FF skenness TH kutois TH Geometic Mean TH sum of Logs TF Mean of Logs I~ Logarithmic Variance 7 Log Estimate of Mean ox | core | [te | 6. Gunakan tab Charts dan pith icon | dan ubah inteval bin size menial 0.1 seperti gamber bert Geostatistics and Geological Modelling Training Croated with @ nitro’™ professional downlcad te free tial enine 2 tropa com /prfessional Chart Parameters Histogram for 9_180,0RE ou Berikut tampilan dari histogram tersebut: Geostatisties and Geological Modelling Training vis Created with @ nitro’™ professional downlsad te fre rial enine st tropa com/prfessional Histogram for g tAu,ORE 1 Mean StdDeviaci coere Skewneee. 14000 12000 10000 2000) 6000: Frequency 4000. 2000: Oa Oe ween ae, case aa ras ena oe + Log Probability Piot |. Gunakan perintah insert | Sheet | Histogram. |. Isiparamater pada dialog yang muncul seperti gambar berikut dan tekan tombol APPIY. Geostatisties and Geological Modelling Training Created with @ nitro’™ professional downlsad the fre rial enine a tropa com /prfessional ‘Data Saeco | oot | Ghats | Chat Daa | Saeac| fies nd Fle : onded Osta’ [nasa © aa Fle FROM. LENGTH AUS Nemal Log De Deo Ty 7 © Frequency © *% Frequency Hetogen Parameters Chat Layout nore Sanoles Out of Range © india! Chars © Pace n Top / Baton Bn © Compound Chart ‘Marimum No.of Samples [0 I Delete Emoty Charts WL Gunakan tab Format dan buat parameter grid seperti gambar berikut. Lalu tokan tombol OK. Croated with @ nitro’™ professional download te free tial enine 2 tropa com /prfessional Cita Slaton | Fama [cin Chat Oats] Sasi | Medel | 7 Ft Model on Al Charts. (ee) ce | ve _| Berikut tampilan log probability plot terse Geostatistics and Geological Modelling Training Croated with @ nitro’™ professional downlsad te fre ial enine 2 tropa com /prfessional Log Probability Plot for g_tAu,ORE 1 Minor Populasi 32 Main Populasi é Minor Populasi on 07 7 7 160 ou Kedua grafik di atas biasa digunakan untuk menentukan jumlah populasi dalam sebaran © Tabel Quantite abel ini biasa digunakan untuk mengetahui batas bawah dan batas atas dari populasi mayortas suatu sebaran kadaripopulasi 1. Gunakan perintah Applications | Statistical Processes | Statistical Utilities | Calculate Quantites. 2. Buat isian parameter pada perintah tersebut seperti gambar berikut Geostatistics and Geological Modelling Training ve Croated with @ nitro’™ professional download the freetrilcnine a tropa com orofessional tere mated wth an ass re monday RESULTS Outpt le cortaning sample quale rlematen fecgamay and seceday ebsrisers Geostatistics and Geological Modelling Training Croated with @ nitro’™ professional downlsad te fre tial enine 2 tropa com/prfessional praLue Name the eld certating the gad tobe anaheed, Gcostatistics and Geological Modelling Training Croated with @ nitro” professional download te free tial enine 2 tropa com /prfessional tere masked wih an aera) are mondtoy, ry ‘he pinary auartle. The nanber pe ary sdvsone obi grouping the sanples. For example scting UANTILT=10 wl vie the earls wo Gecles, QUANTILI=4 a ve cine Goostatistics and Geological Modelling Training Created with @ nitro’™ professional downlsad te free trial enine a tropa com/prfessional [Be] Est Wen Add sett Took Wdon Heb Ose as ot SME 2 OR ATT (Om mow. [0% O00 _sweLs00]esN00 aN O0 racer 100 Coun EXTENDED PRECISION LED HE) saws 2997 sm acc 2/100 Coli 8 EXTENGED PRECISION HKD) EAE A Dari grat og probabiy pot dan tel quantile populasi mayortas kagar Au a artara 0.01gt ae hingga tot. Pepulasi—mayortas ini yang shan anaisn sini Geostatistics and Geological Modelling Training Croated with @ nitro’™ professional download te fre rial enine 2 tropa com/professional Vil. Geostatistic Analysis TUJUAN ‘Mengetahui arah uum kemerusan geologi dan kadar pada suatu badan bijin dengan menggunakan spasial data SD. ‘Spatial Correlation Dalam proses estimasi resource setiap block model akan diestimasi menggunaken data kedar rilhole/sampel yang ada di sekiter block model tersebut. Karena itu harus dllakukan analisa ‘spatial correlation untuk mengetahul seberapa jauhkah suatu nilal data _mempunyai kemiripanikorelasi. Analisa spatial correlation dapat dilakukan dengan menggunakan metode berikut + Variogram \Variogram adalah nial rata-rata dari selisih kuadrat dari pasangan data kadar (misal %Cu) pada jarak dan arah tertentu, dengan menggunakan rumus matematika berikut kap-20, +i] Dimana N(A) ; Banyaknya pasangan data pada jarak dan arah fi 2%) : Variabel regional (misal kadar %Cu) Variogram Experimental Formulasi variogram eksperimental adalah ni nD ¥ be-<05 +5) Dimana N(i) ; Banyaknya pasangan data pada jarak dan aran fi (8) + Variabel regional (misal kadar %6Cu) Formulasi ini mudah diterapkan bilamana distribusi data dalam bentuk grid (berpola reguler). vika ada sampel yang hilang dari pola grid tersebut, maka nilainya tidak boleh clinterpolasi dengan Geostatistics and Geological Modelling Training vue Created with @ nitro” professional download the freetrialenline a tropa com orofessonal nilai rata-rata tetangganya ataupun diisi dengan angka nol, karena akan mendistorsi variabiltas sebenarnya. vita posisi data tidak berpola grid, maka variogram dihitung untuk kelas-kelas jarak dengan toleransi tertentu, biasanya 50% untuk melingkupi semua jarak yang momungkinkan. vika data berada pada ruang 2-Dimensi, maka variogram dihitung paling sedikit ke empat arafyjurusan untuk memeriksa kondisi anisotropisnya, dengan pencarian pasangan seperti gambar berikut ‘igre 9. tusraon of how tolerance is apled in 3e- lecting pars of data separated by tans ht ein twe- ‘@mentonal dof data For ay oe data pit eA), ‘mere fs ban an angar tolerance () about he eton forwnich a semiaiogram is being detemined, a dstanee tolerance e +02), ad wtand wih tat kts the es tent of the flo which ne agua telarance appl, For the example shown (stance b= 254 0/2), the shaded area of tolrrce ixiates that wo pas of te would be ‘Souci, A-B and AC. sik data berada pada ruang 3-Dimensi, maka variogram dihitung menggunekan dua sudut toleransi, yaitu sudut toleransi untuk arah azimut dan sudut toleransi untuk arah vertikal. Sehingga ppencarian pasangan data menggunakan kerucut dengan bukaan elips, seperti gambar berikut. Geostatistics and Geological Modelling Training vez Created with @ nitro’™ professional downlcad the free tial enine st tropa com /prfessional Y Horizontal angle Vertical angle = Tolerance angle h t x Produk dari variogram experimental © Nugget vartans Dalam hal jarak pasangan antar conto dipiin sedemikian besarnya sehingga bagian ‘wal dari variogram tidak terekam, maka extrapolasi kurva variogram menuju h=0 tidak ‘memberixan nilai (h}=0 melainkan y(h}=C;,rtal Cp disebut nugget varians. - sil Secara umum niiai yh) akan nak dengan bertambahnya harga h, kenaikannya erlang fama masih terdepat pengeruh harga antar tk sampal akhienya konstan di suatu rilai y(r)=C. Nilal Cdisebut Sil * Range dan zona pengaruh ‘ilair disebut range atau daerah pongaruh dari suatu data sampei, dan range tersebui ‘mempunyai ara. Di luar jarak ini maka rata-rata varlans harga 2(X) dan 2(x+h) tidak lagi bergantung dengan jarsk, dengan kata lain 2(x) dan 2(x+h) tidak berkolerasi satu dengan lainnya, Dalam membust variogram experimental harus menentukan parameter-parameter berkkut: = Lae |Lag adalah jarak pasangan data /i yang digunakan dan kelipatannya. Geostatistics and Geological Modelling Training vies Croated with @ nitro” professional download the freetrialenine st tropa com orofessional \vERTICAL sect Serpe 1s paked wth samples 2, 3, 4 and Sas Flows: SSANFLES PAIR VERANG Constant CYLRAD Conetraint. AcceptReject and Fal Pass Reject Lends Pane Pass accept tend Pass Pass Accept Lends Pass Fal Reject + KEY Data-data yang akan digunakan dalam pencarian pasangan data, mempunyai identitas dari nama fold KEY. + ALLKEYS Menghitung rata-rata variogram experimental semua pasangan data dan variogram berdasarkan ientitas data bila nilal ALLKEYS=1. Bila ALLKEYS=0 hanya menghitung variogram rata-rata dan tidak menampikan variogram per indentitas data. = KEYMETH ‘Menghitung variogram hanya berdasarkan identitas, KEYMETI variogram arah downhole. |. digunakan untuk menghitung Menghitung variogram tidak berdasarkan identitas, KEYMETH=2, digunakan untuk menghitung variogram arah strike dan dip. Menghitung variogram berdasarkan identtas dan tidak berdasarkan identitas, KEYMETH=3. Option ini digunakan jika lag yang digunakan dapat menghasilkan variogram arah downhole, strike ddan dip yang bagus. Hal-hal yang harus diperhatikan dalam menghitung variogram eksperimental Geostatistics and Geological Modelling Training vas Croated with @ nitro” professional download the freetrialcnine a tropa. com professional 1. Sebelum menghitung variogram experimental, data sampel harus mempunyal Koordinat, dan ata sampel (drilhole) harus mempunyai size (support) yang sama. Karena itu data sampel tersebut harus dikomposit terlebih dahulu. Bila interval data sampel 1m, data sampel tersebut dapat dikompostt tp Croated with @ nitro’™ professional downlsad the free tial enine 2 tropa com /prfessional Geostatistics and Geological Modelling Training. Croated with @ nitro’™ professional downlead te fre ial enine a tropa com/prfessional fia [Pome wel 2 a Goostatistics and Geological Modelling Training VIEW Created with @ nitro’™ professional download te fre tial enine 2 tropa com /prfessional Geostatistics and Geological Modelling Training Croated with @ nitro’™ professional downlsad te fre tial enine st tropa com /prfessional « nen Wa ak aa etm ew ae aga 3 Seas ycpescary yo tes wh or KE be 5 cient ain fo amar FS a Pera a Pag. LTrim / paar Uap trelthet apt basse . le 9 Ve bowNHoe ane PG Geom Vine ~ pos fyame boc Gcostatistics and Geological Modelling Training Created with @ nitro’™ professional downlcad the fre ial enine a tropa com/prfessional Perbedaan perintah sebelumnya adalah: 1. Nama fla output, 2, Jarak LAG yana digunakan 3,Nilai KEYMETH yang digunakan Variogram Contour Variogram contour menampitkan variogram experimental somua arah dengan dip 0° atau arah horizontal. Kegunaan dari variogram contour adalah untuk memperkirakan sumbu major dan minor dati miner asi anisotropi. Dalam software Datamine, contour tersebut adalah hasil dari proses interpolasi yang menggunakan metode invers power distance dari rilal variogram experimental terhadap jarak dan arahnya. ‘+ Menampilkan variogram contour 4. Gunakan perintah Applications | Statistical Processes | Varlograms | Variogram Contours (contour). 2. Buat isian parameter pada dialog pertama soperti gambar berixu, lalu tokan tombol Validate. Variogram Contours Select Varogram ExprmeilVarogam Fie vested (7) Grace Fels au I Key Fi renee Key vaue 2 ~ emir ars a Varogramtyee Neral ~ Vaile 8. Buat isian parameter pada dialog kedua seperti gambar berlut, lalu tekan tomo! Contour. Geostatistics and Geological Modelling Training vais, Croated with @ nitro” professional download the freetrilcnline st tropa com forofessonal Create Contours, ‘Contour terval 0.001 Number of Decimal Faces 3 = (ond mterva, o ‘Searen Radus 18 “Annctation z JANGAN LUPA UNTUKTEKAN TOMBOL EXIT PADA DIALOG VARIOGRAM CONTOUR, Geostatistics and Geological Modelling Training Created with @ nitro” professional downlsad te fre tial enine 2 tropa com/prfessional ‘+ Menampitkan variogram experimental Gunaken Piot Window dan periniah insert | Chart | Variogram 2 Pada menu Variogram tekan icon ddan vg_strikedip Untuk memitth variogram experimental vg_downhole 3. Pastikan vo_stikedip terplin dan Value Fields @_tAu dan Key Fields Keymeth dengan Key vvalua=2, seperti gambar berikut Dat Selecton | Femst | Chats | Osis | Meds Ftng | put Fie - ~ Experimenta Vaogram Ft) x! gS Ootens F Draw Perendiculr Varograms Mimum No.of Pate: [0 Vetogan Tipe: Veron | abe Fett asa wll feyvieel? a] [a] 4. Pilth variogram experimental dari vg_strikedip torsebut yang arah Azi-90 dan Dip=0, arah tersebut arah strike sesuai dengan hasil variogram contur, dan variogram experimental yang arah Azi=0 dan Dip=70, arah dip direction yaitu tegak lurus dari strike yang mempunyai pola Sesual model variogram, tampilan kedua variogram experimental tersebut seperti gambar berikut Geostatistics and Geological Modelling Training views Croated with @ nitro’™ professional downlcad te fre ial enine 2 tropa com /prfessional Variogram oor 006 008 02 vor 3 250 0 0 300) 1000 Distance aoe o.tu KEYMETH 2421 90DIP 0 /\/a stu KEYMETH 24210 DIP 70, 5. Pastixan file variogram experimental vg_downhole, dan Value Fields ¢_tAu, Key Fields BHID seperti gambar berikut Oss Sector | Fama | Chars | Data | Mace eg | tet net Vaso Fe): (al x ——— Options. 7 Draw Perpendicular Varograms | a | ‘Vancogram Type: [Nariogrem | = 1] Nie Feds psa wad | NeyFete: [HO —=] [Td | tovaee! a] [Tal eee Geostatistics and Geological Modelling Training vues Created with @ nitro’™ professional downlsad te free tial enine 2 tropa com /prfessional 6. Pilih variogram experimental vg_downhole yang arah Azis0 dan Dip=50, arah umum dari arah penembusan bor 7. Gunakan Tab Format, dan ubah nilai maximum X menjadi 10 lalu tekan tombol Apply, sehingga tampiian variogram experimental vg_downhole terlhat seperti berikut: Variogram cos os = x f coe] | cf @ Distance JJRuMEMETH2ATIOOP pA KEMETH #2150 )\ 5 yeep azi0ciPso Pe) Nin, = Ovtin. VB othe wm let Y Bap Peete all eats ia wb aoc ob Sent, ‘Asbherjuc a Mae, Geostatistics and Geological Modelling Training, vue20 Croated with @ nitro’™ professional download te free tial enine 2 tropa com /prfessional MODEL-MODEL VARIOGRAM Dalam proses estimasi, variogram eksperimental tidak dapat langsung digunakan. Variogram ‘experimental tersebut dicocokan terlebih dahulu dengan sualu model variogram, Karena variogram ‘experimental tersebut harus memenuhi fungsi matomatika (Fungsi Random RF). Fungsi tersebut disebut model variogram. Berikut model-model yang biasa digunakan : ‘Model Spherikal (Matheron), ini adalah model yang paling populer digunakan h_ | Dimana: alist, vial es a 2a a=range 1, Vhoa casi 1 Model Eksponensial rvadi-r) 2 Model Gaussian oe Xh)=C |-e* ° et 2 3 We ‘+ Beberapa perilaku variogram 1. Nugget Etfect Geostatistics and Geological Modelling Training viz Croated with @ nitro” professional download the freetrialcnline st itropd.com orofessional Nugget effect adalah akumulas! dari geological microstructure dan kasalahan pengukuran, 2. Zonal anisotropy 3h berbeda mempunyal ni sit varians yang berbeda. Distance 8. Geometrical Anistropi ulka pada arah berbada mampunyai range berheda Geostatistics and Geological Modelling Training v2 Croated with @ nitro’™ professional download the fre trial enine 2 tropa com /prfessional Geostatistics and Geological Modelling Training vir23, Croated with @ nitro” professional download the freetrilenline a tropa com /orofessional Model variogram arah downhole 0/50 8. Tekan icon = untuk membuat file baru yang memuat model variogram yang baru dibuat dengan nama mdl_vario 8. Tekan icon ll uniuk menyimpan model vario dengan nomor referensi 1 dan Description 9.1Au, sepert gambar berkut Seve Model Az. EsisingRetNof +] Reference No. [T Destin: Geostatistics and Geological Modelling Training Croated with @ nitro’™ professional download te fre trial enine 2 tropa com /prfessional WS < Grad tes Crise lane frat mflrre, HO = Been ym Sry Ug stho Bap oy, Vill. Orebody Block Model TUJUAN Membuat block model orebady + Mendetinisi area block model Sebetuin membuat block model hanus didetinisivan area yar bisa diouat btock model wan koran parent call yang digunakan. Sehingga harus diketahui batas atas, batas bawah, batas barat, batas timur, batas utara dan batas solatan Untuk mengetahul dengan menggunakan perintah Application | Stattiscals Processes | ‘Gompute Statate (site) erhadap Koerdinal X,Y dan Z dale data topo dan bi Hasil statistk X, Y dan Z dari data topopt untuk mendapatkan informasi tik yjung Barat (minimum X) dan Timur (maximum %), tik ujung Utara (maximum Y) dan Selatan (minimum Y) dan titi paling atas (maximum Z) sedangkan hasil statistik dari bijhpt untuk mendapatkan informasi tik ‘paling baweh (minimum Z) Dalam pendefinisian area block model harus mempertimbangkan: 1, Jumiah parent block model yang dapat ditasikan, Jka menggunakan Single Precision ‘maksimum 16 juta parent block model, tetapi jika menggunakan Double Extended Precision syaksinw 2 juta 140 rou parent block made! yang dapat dialah 2, Referensi elevasi dan ukuran blok penambangan, 3, Nilai menggunakan bilangan asi orikut isian parameter dari dialog perintah Application | Statitiscals Processes | Compute Stalistic (stats) Geostatisties and Geological Modelling Training vate Croated with @ nitro” professional download the freetrilcnline a tropa com forofessonal Fies [ade | Rese! | Nn FeLOLST iv Cutt. Tis wt coe ele FIELD NRECORDS NSANPLES NMSVALS NUMITRACE MININUM, IMAXMUM RANGE TOTAL MEAN VARIANCE STANDDEV STANDERA SKEWNESS KURTOSIS GEOMEAN |SUNLOG MEANLOG LOGVAR LOGESTM Wheels have been spectied hen tey wl ao be kied. Tae wi one recor fer each naman flor evey combination tke, Geostatistics and Geological Modelling Training vara Croated with @ nitro’™ professional downlsad te free tial enine 2 tropa com/prfessional Geostatistics and Geological Modelling Training vara Croated with @ nitro’™ professional downlsad te fre rial enine 2 tropa com/prfessional tems masked wih a ara) are mando. Geostatistics and Geological Modelling Training vues @ nitro’™ professional ddan jawab tiap pertanyaan seperti berikut Do> IS A NINBD-COF FIRLD REQUIRED 7 ¥/0 > We 33> ARE SUBCELLS 70 BE UstD 7 Y/(N)> ¥ C2 FABSE SUFRLY cooKoranTEs OF HoDEL, oRrGrH Peeler aes isp Gee 1350 Coordinate of Model Origin adalah nila tk vjung Barat, Selatan dan bawah dari ruang yang dapat dibuat block model, ‘Number or Celis in Each Direction adalah jumlah parent cell yang mungkin dibuat tiap arah dinitung ‘dati tsk original. Geostatistics and Geological Modelling Training Croated with @ nitro’™ professional downlsad te fre rial enine st tropa com /prfessional ‘+ Membuat block model ore Bock model badan bilh yaitu block model yang dibatasi oloh wiratrame ore. 1. Gunakan perintah Models | Create Model | Fill Wireframe with Cell (TRIFIL) dan isi parameter di perintah tersebut sesuai dengan gambar berikut untuk membuat SMU m x 5m x. 1m, Fes |r | Paameten | Rave] PROTO" WiRETR- wiREPT= | wooe.~ oneeeeeen os nici mmaeaeeT es : pa vay Croated with nitro” professional p downlsad te free tial enine 2 tropa com/prfessional Nan of one fl. rym netame wah mute 2oes eld specie ie ceed nt opt te wah te coresponng ote vasa delnedby the wielone, The fl canbe ether rue o£ {pha Fret spectod and ald ZONE eaten WIRET tent l adcmatly be ad, Geostatistics and Geological Modelling Training vars Croated with @ nitro’™ professional downlsad te fre rial enine 2 tropa com/prfessional 29 befentl 2 vr te Wperac Fo Vo Om : oma masked with n ater) ae mandtey. Resor Dati bourinyrexaih hereon epeioulars ane Hn, 70 pec boundary iocaten, 2. Tampilkan tile block model oremod.dm dengan memili fle tersebut ci Control Bar Project Files dan tarik ke Design window. Geostatistics and Geological Modelling Training Croated with @ nitro’™ professional downlcad te free tial enine 2 tropa com/prfessional ‘+ Membuat block model non ore yang terjebak dalam badan bijih 1. Gunakan perintah Models | Create Model | Fill Wireframe with Gell (TRIFIL) dan ‘si parameter di perintan tersedut sesual dengan gambar benkut untuk membuat SMU 5m x 5m x im. Geostatistics and Geological Modelling Training ‘vune-10 Created with @ nitro?™ professional downlsad te free tial enine 2 tropa com/prfessional lock model ini akan digunakan untuk mengurangkan volume dan tonase dari badan bijh. Geostatistics and Geological Modelling Training varet Created with @ nitro’™ professional download te free tial enine a tropa com /prfessional IX. Parameter Parameter Pada Grade Estimation TUJUAN Mengisikan nai parameter yang digunakan dalam proses estimasi kadar. Search Volume Search volume adalah suatu ruang berisikan sejumlah sample yang akan digunakan dalam proses cestimasi kadar block model, dimana ttik pusat ruang tersebut pada ttc pusat block model. * SREFNUM Bila ada lebih dari salu search volume dapat ditentukan dan disimpan dalam satu file Search Volume Parameter. Setiap search volume yang berbeda disimpan dalam record berbeda dalam file dengan nilai Search Volume Reference Number (SREFNUM) yang unik. Maksudnya adalah sebuah search volume bisa digunakan untuk satu kadar yang unik, atau juga bisa digunakan oleh dua kadar atau lain, * SMETHOD Field SMETHOD digunakan untuk memilh bentuk search yolume yang digunakan. Nilai SMETHOD 1 search volume berbentuk Kotak dan bernilal 2 berbentuk ellipsoid. Yang membedakan search volume berbentuk kolak tersebut pada pencarian sample di ujung-vjung dari search volume tersebut, seperti gambar berikut | spisti] * West-East Section SMETHOD=1 (2! smetHop-2 ‘SDIST! jarak sumbu search volume searah sumbu X mineralisasi Geostatistics and Geological Modelling Training Created with @ nitro” professional download the freetrialcnline a tropa com /orofessonal ‘SDIST2 jarak sumbu search volume searah sumbu Y mineralisast ‘SDISTS jarak sumbu search volume searah sumbu Z mineralisasi ‘= Sumbu Rotasi Search Volume (SANGLE dan SAXIS) Gunanya untuk memutar search volume dengan satu, dua atau tiga sumbu. Setiap melakukan rotasi maka dua hal yang harus ditentukan yaitu sumbu rotasi dan sudut rotasi. dalam hal ini ‘sumbu X disebut sumbu 1, sumbu Y disebut sumbu 2 dan sumbu Z cisebut sumbu 3. ‘Sudut putar rotasi posi dlukur searan peputaran arah jarum jam, nogatif bila arahnya berlawanan arah peputaran jarum jam. Sebagal gamber sebelah kiri di bawah ini adalah rotasi pertama pada sumbu Z (sumbu 3) sebesar A derajat. Section through origin in direction Y! Plan ‘+ Dynamic search volume Fungsi ini biasanya digunakan untuk mengkategorikan cadangan yang didasarkan pada jumiah ssampel yang ada dan panjang sumbu search volume. Yaitu dengan satu kali eksekusi estimasi dalam proses ESTIMA dapat ditentukan tiga concentric search volume dengan masing-masing batasan minimum dan maksimum sampel data. Search volume yang pertama (search volume yang paling Kec!) citentukan oleh sumbu SDIST1, SDIST2 dan SDIST3. Search volume yang kedua didefinisikan oleh faktor pengali (SVOLFAC2) dari masing-masing sumbu search volume pertama, dengan rile faktor pengall antara 0 atau 2 1 ska nilainya 0 maka tidak menggunakan search volume yang kedua ataupun ketiga. ska nilal SVOLFAC2=1 maka search volume yang kedua akan mempunyai bentuk yang sama dengan search volume pertama, tetapi jumlah minimum sampel pada search volume kedua harus lebih kecil dari search volume pertama, ‘SVOLFACS adalah faktor pengali untuk search volume kotiga, nilainyai 0 atau 21 SVOLFAC2, Geostatistics and Geological Modelling Training Croated with @ nitro’™ professional download the freetrialenline st tropa com forofessonal Untuk setiap search volume harus ditentukan jumlah minimum (MINNUM) dan maximum (MAXNUM) sampel yang cigunakan. MINNUM1 dan MAXNUMI untuk search volume yang pertama, MINNUM2 dan MAXNUM2 untuk search volume kedua dan MINNUMS dan MAXNUMS ‘untuk search volume ketiga. Jika jumiah data sampel yaang ada di search volume ke-n lebih dari MAXNUM(n) maka jumlah data sampel MAXNUM(n) yang dipith adalah data sampel yang terdekat dengan tik pusat search volume tersebut x a Search ellipsoid Sill Dalam perhitungan matematika, estimasi kriging mempunyei varians kriging yang lebih besar 0.5) CATEGORY;A8="MEASURED" 4 sees iain CATEGORY;A8="INDICATE" ELSE CATEGORY; A8="INFERRED” END Nilai Sil = Nilai Nugget + Nilei Variance Structuret + Nilai Structure 2 Menamampilan block model resource 1. Tampilkan biock mode! oremode.dm di Design Window dengan memilih fle tersebut di control bar Project Files dan menariknya ke Design Window. 2. Gunakan perintah Format | Disptay dan pillh object oremode tersebut dan gunakan tab Color lalu buat parameter pada menu tersebut seperti berikut: Geostatistics and Geological Modelling Training x6 Croated with @ nitro?™ professional download the freetrilcnline a tropd.com professional 3. Tekan icon ifd untu membuat legend baru berdasarkan field Category dat fle block model oremode.dm, sehingga tampitan pada monu Legends Manager seperti berkut: Geostatistics and Geological Modelling Training x7 Croated with @ nitro’™ professional downlcad te free tial enine a tropa com /prfessional ‘Oatamine: ORE (oremode (lock model) (DNOICATE] 4. Tekan tombol Close dan uban nama legend yang digunakan dengan CATEGORY yang baru cibuat, tekan tombol OK. 5. Tampiland dar block model tersebut seperti gambar berikut: Geostatistics and Geological Modelling Training xe Created with @ nitro’™ professional downlsad the fre tial enine 2 tropa com /prfessional Evaluasi dan Reporting Evaluasi adalah menghitung tonase dan kadar deri block model terestimasi berdasarkan klestikasi sumberdaya. Dalam software Datamine evaluasi dapat clakukan : 1. Menggunakan perintah TONGRAD untuk mengovaluasi seluruh sumberdaya. Langkah-langkahnya adalah sebagai berikut : 4) Pada olbar Command, kan con Find Command 'b)_ Pada dialog Find Command, cari dan pilh perintah TONGRAD dan tekan tombol Run. Geostatistics and Geological Modelling Training x9 Croated with @ nitro’™ professional download te fre ial enine 2 tropa com/prfessional fies |r| Peres | Bea Wes aa ‘erm mated wth on ater) are mandy eT oe | Sasonl SV Ouse. Th a ayaa eno a Datarne (ne. cortans he same ents 28 the tan UT fe, but kin aConna Separated Vale C5V) fie, sable orrpuo aspeadihes The edenson CSV wl add aomatosy to tefie rane, Goostatistics and Geological Modelling Training x10 Craated with @ nitro’™ professional downlsad te free tial enine 2 tropa com /prfessional Geostatistics and Geological Modelling Training Created with @ nitro’™ professional download the fre rial enine 2 tropa. com/prfessional ©) Buat parameter pada perintah tersebut seperti gambar berkut 9) Gunakan Windows Explore untuk membuka file resouce.csv CATEGORY VOLUME TONNES DENSITY g_ tau INDICATE _1,851,882.514,259,32977 2300.37, INFERRED 27,871,230.01 64,103,829.03 2.30 0.35 MEASURED — 2,454,102.00 5,644,43461 © 2300.38, Geostatistics and Geological Modelling Training xa Created with @ nitro’™ professional downlsad te fre ial enine st tropa com /prfessional

Anda mungkin juga menyukai