BAB III
METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
Jenis Penelitian yang akan dilakukan adalah penelitian pra eksperimet one
group pre and posttest design yaitu penelitian yang menggunakan satu kelompok
01 X 02
Keterangan :
Penelitian ini akan dilakukan di Praktek Mandiri Bidan (PMB) Hj. Asnawati,
S.SiT, Risnawati, S.SiT, dan Hj.Yurnalita, Amd.Keb Kota Padang tahun 2018
1. Populasi
Populasi dalam penelitian ini adalah ibu-ibu bersalin kala I fase aktif yang
datang dan melahirkan di Praktek Mandiri Bidan (PMB) Hj. Asnawati, S.SiT,
28
29
Risnawati, S.SiT, dan Hj.Yurnalita, Amd.Keb Kota Padang tahun 2018 ada bulan
2. Sampel
non probability sampling secara accidental sampling yaitu ibu-ibu bersalin kala I
fase aktif di Praktek Mandiri Bidan (PMB) Hj. Asnawati, S.SiT, Risnawati, S.SiT,
dan Hj.Yurnalita, Amd.Keb pada bulan Januari sampai dengan Februari 2019.
Menurut Roscoe dalam buku Research Methods For Business (1982) untuk
1. Kriteria inklusi
2. Kriteria ekslusi
1. Data Primer
Data primer adalah data yang didapat langsung dari responden. Langkah-
kepada asisten praktek mandiri bidan jika ada pasien inpartu kala I fase
2) Jika pasien telah ada peneliti memastikan terlebih dahulu, apakah pasien
3) Peneliti minta izin kepada pasien untuk menjelaskan maksud dan tujuan
penelitian
5) Peneliti menjelaskan kuesioner face and rating scale yang akan diisi
responden dengan cara menceklis sesuai dengan skala nyeri yang sedang
telah diisi air hangat dengan suhu 45º C pada punggung selama 20 menit.
2. Data Sekunder
Data yang diperoleh dari catatan rekam medis tentang indentitas dan data
demografi responden.
31
ini dilakukan di tempat dan dekat responden, gunanya untuk bisa segera
Data yang telah lengkap kemudian dikode berdasarkan kode yang telah
ditetapkan.
Data yang telah dikumpulkan dan di kode dimasukkan ke dalam master tabel.
Mengecek kembali data yang telah di kumpulkan agar data bebas dari
F. Analisa Data
1. Analisa univariat
Untuk melihat skala nyeri sebelum dan setelah dilakukan kompres hangat
pada punggung.
2. Analisa Bivariat
hangat terhadap variabel dependen yaitu skala nyeri kala I fase aktif. Bila
32
nilai p≤0,05 maka ada pengaruh kompres hangat terhadap pengurangan nyeri