Anda di halaman 1dari 11

“METODE PELAKSANAAN DINDING FEBRICATION PADA

PROYEK PELAKSANAAN EAST COAST CENTER II MALL


DAN APARTEMEN ”

Dosen Pembimbing

Fahmi Firdaus AL.R.ST.MT

Disusun oleh :

Anggi Prastio (01.2017.1.05456)

Fidtio Aldiansyah (01.2017.1.05527)

Muhamad Ichsan Yoga P (01.2017.1.05547)

Muhammad Romadhoni (01.2017.1.05492)

Muhamad Maksum Maulana (01.2017.1.05523)

FAKULTAS TEKNIK SIPIL DAN PERENCANAAN ( FTSP )

INSTITUT TEKNOLOGI ADHI TAMA SURABAYA

2019/2020
DAFTAR ISI

DAFTAR ISI ............................................................................................................... 1

BAB I PENDAHULUAN ........................................................................................2

1.1. Latar Belakang……………………… ..............................................................2


1.2. Rumusan Masalah .................................................................................3
1.3. Tujuan ..……………………………………………………………………………………………3
1.4. Keuntungan dan Permasalahan ........................................................... 3
BAB II TINJAUAN TEORI ...................................................................................... 5
BAB III TINJUAN PUSTAKA ..................................................................................6

BAB IV PENUTUP ....................................................................................................10

4.1. Kesimpulan .........................................................................................10


REFERENSI ...............................................................................................................11
BAB I
1. PENDAHULUAN
1.1. LATAR BELAKANG

Perkembangan teknologi yang terjadi di zaman yang serba modern


ini semakin pesat dan hal ini berdampak kepada kehidupan manusia
dalam memenuhi segala kebutuhan. Dalam pelaksanaan konstruksi
membutuhkan metode-metode pelaksanaan yang tepat guna menunjang
proses untuk dapat menyelesaikan konstruksi tersebut dengan efektif dan
efisien terhadap waktu, biaya dan sumber daya yang digunakan. Salah satu
metode yang dapat diterapkan adalah metode Prefabrication.

1.2. PERUMUSAN MASALAH

Rumusan masalah dalam makalah ini yaitu bagaimana proses


pelaksanaan metode prefabrication pada proyek Mall & Apartement East
Coast Center II

1.3. TUJUAN

1. Untuk Mengetahui Metode Pelaksanaan yang di gunakan dalam suatu


proyek konstruksi

2. Untuk Mengetahui Proses Pelaksanaan Metode Dinding Prefabrication.

1.4. KEUNTUNGAN DAN PERMASALAHAN

KEUNTUNGAN

1. Waktu konstruksi yang lebih cepat.


2. Jumlah material yang dibutuhkan tidak berkurang.
3. Produksi unit precast dalam skala luas. menjadikan lebih praktis.
4. Kualitas yang dihasilkan lebih baik.
5. Pekerjaan konstruksi dapat dilaksanakan tanpa tergantung pada kondisi
cuaca.
PERMASALAHAN

1. Transportasi komponen dari pabrik ke site


2. Kesulitan dalam penanganan di lapangan khususnya dalam erection
(pendirian), lifting (pengangkatan) dan connecting (penyambungan pada
saat finalisasi konstruksi).
BAB II
2. TINJAUAN TEORI
Dinding adalah bagian dari bangunan yang dipasang secara vertikal
dengan fungsi sebagai pemisah antar ruang, baik antar ruang dalam maupun
ruang dalam dan ruang luar. Terdapat 3 jenis utama dinding, yaitu: dinding
struktural adalah dinding bangunan, dinding pembatas (boundary) dan dinding
penahan (retaining).

Fungsi Dinding dalam bentuk kenyamanan, kesehatan dan keindahan


adalah sebagai pembatas ruang . Fungsi Dinding sebagai konstruksi adalah
sebagai pembatas dan penahan struktur.

Macam-macam dinding ada dinding beton , dinding bata dan dinding bata.

Prefabrikasi adalah industrialisasi metode konstruksi di mana komponen-


komponennya diproduksi secara massal dirakit (assemble) dalam bangunan
dengan bantuan crane dan alat-alat pengangkat dan penanganan yang lain.
BAB III
3. TINJUAN PUSTAKA
3.1. BEKISTING DINDING FEBRICATION

3.2. PEMBESIAN DINDING FEBRICATION

3.3. PROSES PEKERJAAN CETAKAN


3.4. PEMBONGKARAN DINDING FEBRICATION

3.5. PROSES PERAPIAN DINDING BAGIAN LUAR

3.6. PEMASANGAN DINDING PRECAST MENGGUNAKAN CHAIN BLOK


( SISTEM KONTROL )
3.7. PENGELASAN DINDING PRECAST KE SLAB

3.8. GROUTING
Pekerjaan grouting dilakukan pada cela cela antara dinding prefabrication dan
bangunan utama. Tujuan dari grouting untuk menghindari kebocoran air hujan
dan untuk kenyamanan penghuni.

3.9. FABRICATION AREA


3.10. FINISHING
Dalam Tahap Finishing pekerjaan dinding fabrication belum dapat
dilakukan karena pekerjaan Finishing belum jatuh tempo dalam pelaksanaan.
BAB IV
4. PENUTUP
4.1 KESIMPULAN

 Metode yang digunakan dalam proyek pembangunan Mall & Apartement East
Coast Center II adalah metode Prefabrication Cast in Situ.
 Proses pelaksanaan terbagi dalam 4 tahapan pokok yaitu persiapan,
pencetakan, site erection dan sistem sambungan.
 Pelaksanaan dinding prefabrication sesuai dengan standar yaitu mengacu pada
SNI 03 - 1729 – 2002 dan Peraturan Perencanaan Bangunan Baja Indonesia
(PPBBI)
 Besi beton untuk penulangan titik angkut dinding prefabrication memenuhi
SNI 03 – 1729 – 2002
 Sambungan antara dinding prefabrication dengan bangunan utama mengacu
pada SNI – 03 – 1729 – 2002 dan Peraturan Perencanaan Bangunan Baja
Indonesia
REFERENSI

https://Id.scribd.com/doc/99297972/Metode-pelaksanaan-pekerjaan

Anda mungkin juga menyukai