Anda di halaman 1dari 2

PUNTUNG ROKOK JUGA SAMPAH

Saat ini di seluruh dunia bahkan di Indonesia sedang gencar kampanye bebas plastik, orang
mulai berbondong-bondong mengurangi penggunaan plastik. Namun banyak dari kita yang
jarang melakukan kampanye atau bahkan sadar dengan apa dampak dari banyaknya puntung
rokok atau filter rokok itu sendiri.

Pada awalnya budaya merokok masyarakat Indonesia dimulai dengan kretek atau rokok non
filter sebagai salah satu simbol bentuk meditasi dan rasa hormat penyelenggara kenduri pada
tamu, namun di Indonesia kini terjadi pergeseran budaya rokok yang awalnya rokok kretek
menjadi rokok filter. Hal ini dipengaruhi oleh berkembangnya revolusi industri di inggris dan
rokokpun tidak luput dari perkembangan revolusi tersebut tepatnya pada tahun 1925 penerapan
hak paten sebuah desain ujung filter di Hongaria, menurut Tempo.co peralihan dari rokok
kretek menuju ke rokok filter di Indonesia dimulai pada awal tahun 2000-an karena adanya
westernisasi. Dengan adanya peralihan budaya tersebut nampaknya memberi banyak dampak
salah satunya adala alam itu sendiri, terlebih puntung rokok nyatanya merupakan barang yang
paling banyak mengotori pelanet bumi, setidaknya dua pertiga dari total 5,6 triliun batang
rokok atau 4,6 triliun puntung rokok yang di hisap tiap tahun dibuang sembarangan, menurut
versi national geographik indonesia. Berdasarkan website resmi Kompas.com kelompok
advokasi lingkungan nirlaba The Ochean Conservacery yang telah mensponsori pembersihan
pantai sejak 1986 mengatakan, selama 32 tahun puntung rokok telah menjadi satu-satunya
barang yang paling banyak dikumpulkan di pantai di seluruh dunia, dengan total lebih 60 juta
yang di kumpulkan selama itu, jika di gabungkan jumlah puntung rokok lebih banyak
dibanding sampah pembungkus plastik , wadah, tutup botol, peralatan makan dan botol.

Tim peneliti dari San Diego State University juga menyatakan bahwa puntung rokok
membutuhkan waktu setidaknya 10 tahun untuk terurai, terlebih filter rokok dapat
mengkontaminasi lautan dibanding plastik kaarena filter rokok terbuat dari plastik yang disebut
selulosa asetat. Selain lautan gunung pun tak luput dari dampak filter rokok, Trashbag
Community (TC) yang merupakan komunitas peduli sampah gunung dan hutan Indonesia
mencatat 10% dari seluruh sampah yang dikumpulkan di gunung merupakan sampah puntung
rokok. Data tersebut merupakan hasil evaluasi dari kegiatan oprasi bersih bertajuk Sapu Jagad
yang di gelar pada tahun 2015. Di sulawesi selatan tepatnya di salah satu gunung yang sangat
akrab di penggiat gunung hutan tana luwu dan toraja yakni sesean yang berada di kabupaten
toraja utara yang memiliki ketinggian 2100 mdpl tak luput dari sampah puntung rokok itu
sendiri berdasarkan hasil kegiatan baksos yang beberapakali di lakukan oleh Organisasi Pecinta
Alam Jelajah Alam Rimba Indonesia atau akrab disapa OPA JARI kesadaran penggiat alam
terhadap puntung rokok masih minim dengan banyaknya sampah puntung rokok yang
berserakan di sekitaran lokasi camp. Nyatanya pembuangan puntung rokok secara
sembarangan juga dapat mempengaruhi pertumbuhan sebuah tumbuhan hingga 25% dan juga
mengurangi biomassa akar hingga 60%.

Mengingat sepertiga atau 36,3% penduduk indonesia merupakan perokok aktif menurut
Tempo.co maka dari itu harus ada kesadaran lebih terhadap sampah puntung rokok ini karena
menjatuhkan puntung rokok nampaknya menjadi hal yang sangat di maklumi saat ini namun
memiliki dampak terhadap ekosistem.

Mengingat dampak dan banyaknya sampah puntung rokok membuat beberapa ahli meneliti
dan membuat inovasi terhadap masalah ini, salah satunya tim peneliti dari RMIT University di
Melbourne, Astralia, yang menjadikan puntung rokok menjadi salah satu bahan aspal yang
dapat menyegel bahan kimia berbahaya yang dikandungnya, serta dapat menahan hawa panas
dari matahari, mengurangi efek panas perkotaan.

Namun bagaimna dengan Indonesia dalam mengatasi dampak dan banyaknya sampah puntung
rokok ini, maka dari itu kita sebagai penggiat atau pecinta alam bahkan seluruh masyarakat
indonesia mesti memiliki kesadaran terhadap sampah puntung rokok terlebih bagi perokok
aktif itu sendiri dengan solusi tidak lagi membuang puntung rokok sembarangan, menegur dan
mengingatkan kepada orang yang membuang puntung rokok sembarang dan juga yang tak
kalah pentingnya adalah selalu membawa wadah kecil khusus puntung rokok bagi perokok
aktif, sebab ini semua akan berdampak pada berkurangnya sampah puntung rokok dan mari
mulai meningkatkan sedaran dari hal-hal kecil seperti puntung rokok, jika tak mampu
membersihkan setidaknya jangan mengotori.

Anda mungkin juga menyukai