Anda di halaman 1dari 1

Hasil analisis video yang telah saya amati yaitu, menjelaskan mengenai model-model

pembelajaran yang efektif, di dalam video tersebut terdapat 35 model pembelajaran yang
efektif dalam melakukan pembelajaran di kelas tidak pasif atau monoton. model-model
pembelajaran dapat digunakan sebagai acuan pada kegiatan perancangan kegiatan yang
sistematik dalam mengkomunikasikan isi pelajaran kepada siswa untuk siswa mengerti. Pada
hakikatnya pembelajaran yang efektif merupakan proses belajar mengajar yang bukan saja
terfokus kepada hasil yang dicapai peserta didik, namun bagaimana proses pembelajaran
yang efektif mampu memberikan pemahaman yang baik, kecerdasan, ketekunan, kesempatan
dan mutu serta dapat memberikan perubahan prilaku dan mengaplikasikannya dalam
kehidupan mereka. Penerapan model pembelajaran secara benar mengikuti langkah-langkah
nya serta sesuai dengan karakter materi, serta karakter siswa, maka penerapan model
pembelajaran diharapkan mampu meningkatkan penguasaan teknologi pembelajaran, karena
kemandirian aktif siswa dalam belajar.
Setiap model di dalam video tersebut diberikan penjelasan mengenai tujuan, media,
langkah-langkah dan juga contoh soal. Namun ada beberapa model-model pembelajaran
secara umum yaitu: (1) Expository teaching, (2) Student active learning (3) Interactive
learning, (4) Inquiry (5) discovery (6) problem solving (7) Contextual teaching and learning.
Salah satu contoh model pembelajaran yang tidak efektif yaitu model pembelajaran yang
berorientasi pada pemrosesan informasi didasarkan atas pemrosesan informasi searah dari
guru ke peserta didik. Selama proses pembelajaran berlangsung transfer ilmu hanya berasal
dari guru yang kemudian di informasikan kepada peserta didik melalui metode ceramah
dengan komunikasi satu arah dari guru ke peserta didik. Untuk itu dari waktu ke waktu proses
pembelajaran yang berlangsung dengan metode yang sama yaitu proses pembelajaran yang
didominasi oleh guru, sedangkan peserta didik kurang diberikan kesempatan untuk
mengaktualisasi potensi yang dimiliki. Kondisi ini menyebabkan proses belajar peserta didik
bersifat pasif.

Anda mungkin juga menyukai