Anda di halaman 1dari 1

ASESMEN GIZI PASIEN

(PENGKAJIAN DATA ANTROPOMETRI DAN STATUS GIZI)


No Dokumen: No Revisi: Halaman:
0 1/2
RSU ‘AISYIYAH PADANG
.

Tanggal Terbit Ditetapkan Direktur


STANDAR
PROSEDUR
OPERASIONAL Dr. H. Hadril Busudin Sp.S,MHA

Pengertian Pengkajian data antropometri yakni kegiatan asesmen gizi


berupa pengumpulan data antropometri yang merupakan
gejala pada tubuh pasien berhubungan dengan konsumsi zat
gizi, seperti data berat badan, tinggi badan, panjang badan,
lingkar kepala, komposisi lemak tubuh, dan lain-lain.
Tujuan Memperoleh data antropometri dan status gizi sebagai bahan
pertimbangan pemberian terapi diet (intervensi gizi) kepada
pasien.
Kebijakan Pasien rawat inap dengan malnutrisi, berisiko malnutrisi,
maupun pasien penyakit tertentu yang membutuhkan asuhan
gizi mendapatkan asesmen/pengkajian gizi dalam rangka
penetapan terapi gizi.
Prosedur 1. Ahli gizi mengetuk pintu ruang rawat inap pasien, kemudian
memberikan salam. “Assalamu’alaikum…” Dengan
tersenyum.
2. Ahli gizi memperkenalkan diri kepada pasien dan
menjelaskan maksud kedatangan.
3. Ahli gizi mencocokkan identitas pasien dengan menanyakan
nama, alamat, atau tanggal lahir pasien, serta mencocokkan
dengan gelang pasien.
4. Ahli gizi menimbang berat badan, mengukur tinggi badan/
panjang badan, tinggi lutut, lingkar lengan atas, tebal lemak
bawah kulit, lingkar pinggang dan pinggul pasien.
5. Ahli gizi mengkaji data antropometri dan menentukan
status gizi pasien (IMT, BB/TB, BB/U).
6. Ahli gizi mencatat data antropometri dan status gizi pasien

Anda mungkin juga menyukai