Top
Mari kita mulai belajar Cara menghitung tetesan infus dengan cepat , dengan membahas keahlian
pertama yaitu prinsip dasar tetesan infus Prinsip
1 gtt= 3 mgtt
1 cc = 20 gtt
1 cc = 60 mgtt
1 cc = 1 mL
mggt/menit = cc/jam
volume tetesan infus yang masuk per jam infus set mikro ialah = jumlah tetesan X 1
volume tetesan infus yang masuk per jam infus set makro ialah = jumlah tetesan X 3
Jika kita telah memahami kedua prinsip dasar diatas, sepertinya pembahasan kita sudah dapat diakhiri
atau sudah selesai. Namun untuk lebih meningkatkan pemahaman, kita akan terus melanjutkan ke
pembahasan berikutnya, seperti kata pepatah “ Practice makes perfect” artinya “Semakin sering berlatih
akan membuat kita mahir” begitulah kira-kira.
Perlu diingat “KEDUA PRINSIP DIATAS HARUS DITERIMA BULAT-BULAT” alias diterima dengan lapang hati
tanpa harus bertanya darimana asalnya atau jalannya. Kalau anda ingin tahu bagaimana jalannya
silahkan kirim email DISINI, tapi ada Biaya Konpensasi yang anda harus bayar.
Untuk mengetahui bagaimana Cara menghitung tetesan infus ?? maka kita perlu memiliki kemampuan
mengatur tetesan infus, jika kita tidak mengatur tetesan infus dengan tepat maka cairan infus akan habis
dengan cepat, alhasil cairan infus akan kekosongan, darah naik, bell pasien berbunyi, infus macet, pasien
mengomel, pelayanan buruk, pasien enggan dirawat, dst….RS tutup, Cari Kerja lagi!!! Ah panjang
ceritanya.
Untuk mengatur jumlah tetesan infus kita dapat menggunakan rumus 60 detik sederhana, yaitu:
Kalau kita ingin menghitung tetesan infus hal yang perlu kita perhatikan adalah volume infus dalam 1 kolf
atau 1 labu. Volume I kolf yang kita gunakan adalah 500 cc. Walaupun dalam prakteknya beberapa
rumah sakit menggunakan volume 1 liter atau 1000 cc.
Setiap dokter memiliki ciri tersendiri saat memberi order infus, mulai dari 2 cc/kg BB/ jam, dan atau
1500 cc/24 jam. Mungkin ada lagi yang lain tapi yang sering digunakan dokter adalah dua jenis ini. Kita
perlu rumus untuk menghitung jumlah tetesan infus untuk mencari berepa jumlah tetesan infus yang
harus kita berikan jika dokter memberikan order seperti yang kedua ini.
Jumlah tetesan infus yang kaita dapat adalah tetesan makro, yang berarti tetesan untuk dewasa jika
ingin mengubahnya ke tetesan mikro, karena kita menggunakan infus set anak atau mikro, maka kita
mengalikan jumlah tetesan infusnya dengan 3. Jadi dalam hal ini kita dapat 84 mgtt/menit hasil dari 28
gtt x 3.
Untuk menghitung jumlah tetesan infus jenis order cc/kg BB/ jam, kita perlu mengetahui berat badan
pasien yang bersangkutan. Dalam hal ini, jumlah tetesan infus yang kita dapat adalah tetesan mikro. Jika
kita menggunakan infus set dewasa, maka kita harus membagikan jumlah tetesan infus yang kita dapat
dengan 3.
Misalkan: infus Ringer Asering 2 cc/ kg BB/ jam. Berat badan anak 17 kg.
Karena kita akan menggunakan infus set makro maka= 34/3 = 11 gtt/m
Rumus menghitung tetesan infus yang sering diajarkan di bangku kuliah adalah:
Faktor tetes adalah jenis infus set yang kita gunakan. Jika kita menggunakan infus set dewasa maka
factor tetesnya adalah 20 gtt, anak 60 mgtt. Namun jika kita sudah punya rumus yang ringkas buat apa
rumus yang sukarrrrrr.
Pasien dengan luka bakar perlu dihitung cairan yang masuknya. Pasien dengan penyakit jantung atau
ginjal bahkan paska operasi juga perlu dihitung jumlah cairan yang masuk. Menghitung bantaknya infus
yang masuk sangatlah gampang. Rumus yang dapat kita gunakan adalah:
Makro tetes:
Mikro tetes:
Rumus Kilatnya adalah:
Akhirnya sampai juga kita pada akhir pembahasan, lega juga jadinya, tidak terasa sudah lelah mata
mengetik dan berhitung. Tidur dulu kali ya, kita lanjut lain pertemuan. ZZZZZZZZZ sayonara!!!!!
Menghitung berapa lama infus akan habis, adalah kompetensi terakhir yang perlu kita miliki. Rumusnya
adalah:
Contoh: Infus sisa 200 cc. Jumlah tetesan infus per menit adalah 20 gtt/m
Jawab: (200 cc x 20 ggt/m) / (20 gtt/m X 60 detik) = 3,3 jam = 3 jam 20 menit.
Untuk soal diatas jawabnya: 200 cc: 60 gttt= 3,3 jam = 3 jam 20 menit. Uji kemampuan anda mengenai
Cara Menghitung Obat Dengan Cepat melalui link berikut ini: Contoh soal ujikompetensi perawat Contoh
soal menghitung rumus obat