Mock up Test
Bagian pertama penelitian ini mengevaluasi waktu yang diperlukan karbondioksida untuk
menumpuk di kabin pesawat. Kami membangun sebuah kokpit pesawat yang menyerupai
pesawat BE-58 Twin Baron. Dengan laju perputaran udara yang mereka coba sekitar 10/jam.
Kami mencoba mensimulasikan tingkat perputaran udara (Turn-over) yang sebenarnya dalam
mock-up (kabin buatan) tersebut. Untuk mensimulasikan pergerakan RAM udara (udara paksa)
melalui ventilasi dalam pesawat yang tidak bertekanan, pipa PVC 3/4-inch dipasang dan terhubung
ke regen air Pump. Udara keluar dari simulasi kabin melalui pipa PVC 3 inci yang terletak di sekat
belakang sekitar setengah jalan antara lantai dan plafon. Anemometer (untuk mengukur kecepatan
laju udara) ditempatkan pada pipa keluar. Untuk menciptakan lingkungan yang sesuai, 6 kipas
ditempatkan di dekat bagian belakang pesawat yang meniup udara ke arah kokpit
10 kantong specimen biologis, masing-masing diisi dengan 5lbs es kering dan ditempatkan
dalam kabin buatan. Tas tersebut memiliki 2 port ventilasi. Selama proses, kadar CO2 di kabin
terus diukur selama 34menit, dengan 2 laju perputaran udara sekitar 9-10/jam.
Tes masker
Simulator akan memberikan pola napas fisiologis dan memungkinkan Tidal Volume, laju
pernafasandead air space, dan kapasitas residu fungsional (FRC) untuk diatur. Aliran udara yang
dihasilkan "dihirup" dan "dihembuskan" dari kepala model yang dilengkapi dengan masker
oksigen, melalui trakea simulasi (ruang udara mati Total = 170 ml). masker oksigen itu telah
mengalami modifikasi dari model Teleflex-Hudson RCI. Modifikasi yang dibuat oleh Perusahaan
Penerbangan Precise, berupa dihilangkannya dua katup: satu di samping dan satu lagi
menghubungkan ke kantong Rebreather.
Mesin mengatur laju pernapasan menjadi 20 kali/menit dan Tidal Volume 920 mL
untuk memungkinkan adanya dead air space dari sirkuit kepala-Trachea model kami. Garis
sampling spektrometer ditempatkan di dalam mulut. Selanjutnya, masker dilekatkan pada
kepala, dan margin dalam kontak dengan wajah disegel dengan wax. Aliran sistem oksigen diatur
pada laju 3 lpm. Komposisi gas alveolar yang digunakan, diubah dari komposisi udara ambien
pada permukaan tanah menjadi komposisi gas alveolar yang disesuaikan dengan pernapasan pilot
pada masker dengan oksigen 100%(komponen N2 dihapus).