Anda di halaman 1dari 4

Aturan penulisan artikel (Jurnal Literasi Pemelajaran)

1. Artikel ditulis hasil penelitian miniriset kelompok di bidang Pendidikan, sosial, dan
budaya dengan anggota kelompok maksimal 3 orang ditambah satu orang dosen (pilih
salah satu):
1) Prof. Dr. Abdul Majid, M.A.
2) Dr. Kama Abdul Hakam, M.Pd.
3) Dr. Yadi Ruyadi, M.Si.
4) Dr. Ganjar M. Ganeswara, M.Pd.
5) Dr. Cik Suabuana, M.Pd.
6) Dr. Maulia D. Kembara, M.Pd.
7) Dosen Jurusan
Setiap kelas harus teradapat dosen utama dan asisten dosen. Empat kelompok lagi
mengusulkan dosen di jurusan masing masing.

2. Naskah diketik dengan program Microsoft Word, huruf Times New Roman, ukuran 12
pts, dengan spasi satu, diketik pada kertas A4 sepanjang maksimal 15 halaman
(termasuk abstrak dan daftar pustaka).
3. Pengiriman naskah dilakukan langsung ke webpage OJS Jurnal Literasi Pemelajaran
(registrasi sebagai author melalui web jurnal.mku.or.id) atau dapat dilakukan melalui e-
mail ke alamat maulia@upi.edu (dalam attachment).
4. Artikel ditulis dalam bahasa Indonesia atau Inggris. Sistemaika artikel hasil penelitian
yaitu
Judul
Nama penulis
Afiliasi (institusi) penulis
Alamat email
Abstrak disertai 5 kata kunci
Pendahuluan
Kajian Pustaka
Metode Penelitian
Hasil dan pembahasan
Simpulan
Daftar rujukan

Riwayat hidup (termasuk dosen), file terpisah

5. Judul artikel dalam bahasa Indonesia tidak boleh lebih dari 12 kata dan judul dalam
bahasa Inggris tidak lebih dari 15 kata dan diketik dengan huruf kapital di tengah-tengah
dengan ukuran huruf 14 poin.
6. Nama penulis artikel dicantumkan tanpa gelar akademik, disertai nama, nama lembaga
asal (afiliasi lembaga), dan alamat email dan ditempatkan di bawah judul artikel.
7. Abstrak dan kata kunci ditulis dalam dua bahasa (Indonesia dan Inggris). Panjang
masing-masing abstrak maksimum 150 kata, sementara jumlah kata kunci 5 kata atau
gabungan kata. Abstrak minimal berisi judul artikel, tujuan, metode dan hasil penelitian.
8. Bagian pendahuluan berisi latar belakang, konteks penelitian, hasil kajian pustaka dan
tujuan penelitian. Seluruh bagian pendahuluan dipaparkan secara terintegrasi dalam
bentuk paragraf-paragraf dengan panjang 15-20 % dari total panjang artikel.
9. Bagian metode berisi paparan dalam bentuk paragraf tentang rancangan penelitian,
sumber data, teknik pengumpulan data, dan analisis data yang telah dilakukan penulis,
dengan panjang 5-10 % dari total panjang artikel.
10. Bagian hasil penelitian berisi paparan hasil analisis yang berkaitan dengan pertanyaan
penelitian. Setiap hasil penelitian harus dibahas. Pembahasan berisi pemaknaan hasil
dan perbandingan dengan teori dan/atau hasil penelitian sejenis. Panjang paparan hasil
dan pembahasan 40-60 % dari total panjang artikel.
11. Bagian simpulan berisi temuan penelitian yang berupa jawaban atas pertanyaan
penelitian atau berupa intisari hasil pembahasan. Simpulan disajikan dalam bentuk
paragraf.
12. Daftar rujukan memuat sumber-sumber yang dirujuk. Sumber rujukan minimal 80 %
berupa pustaka 10 tahun terakhir.
13. Perujukan dan pengutipan menggunakan teknik rujukan berkurung (nama akhir, tahun:
halaman). Contoh: (Budi, 2010: 20)
14. Daftar rujukan disusun dengan tata cara sebagai berikut:
Buku
Budi, D. 2010. Penguatan Pendidikan Kewarganegaraan untuk Membangun Karakter
Bangsa. Bandung: Widya Aksara.
Buku Kumpulan Artikel
Budimansayah, D & Komalasari, K. (Eds). 2011. Pendidikan Karakter: Nilai Inti Bagi
Upaya Pembinaan Kepribadian Bangsa (Penghargaan dan Penghormatan 70 tahun Prof.
Dr. H. Endang Somantri, M.Ed. Bandung: Widya Aksara Press.

Artikel dalam Jurnal atau Majalah


Somantri, M.N. 2001. “Masalah Pengembangan Ilmu Kewarganegaraan (IN) dan
Pendidikan Kewarganegaraan (PKn) dalam Lingkup STKIP-FKIP, FPIPS dalam
Universitas”. CIVICUS. I (1) 27-36.
Dokumen Resmi
Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa. 1978. Pedoman Penulisan Laporan
Penelitian. Jakarta: Depdikbud.
Skrispi, Tesis, Disertasi dan Laporan Penelitian
Dahliyana, A. 2011. Pengembangan Habituasi Pendidikan Karakter melalui Kegiatan
Ekstrakurikuler di Sekolah: Studi Kasus Pendidikan Karakter di SMA Negeri 3 Bandung.
Tesis tidak diterbitkan. Bandung: SPs UPI Bandung.
Makalah Seminar, Lokakarya, Penataran
Winataputra, US. 2012. Transformasi Nilai-Nilai Kebangsaan untuk Memperkokoh
Jatidiri Bangsa Indonesia: Suatu Pendeketan Pendidikan Kewarganegaraan. Makalah
disajikan dalam Seminar dan Kongres Asosiasi Profesi Pendidikan Pancasila dan
Kewarganegaraan Indonesia (AP3KnI). Universitas Pendidikan Indonesia, Bandung, 31
Maret
Internet
Althof, W and Berkowitz, MW. 2006. “Moral education and Character Education: Their
relationship and roles in Citizenship Education.” Journal of Moral Education. (Online),
Vol 35, No. 4, (http://dx.doi.org), diakses 6 April 2010.

Anda mungkin juga menyukai