Anda di halaman 1dari 12

ASUHAN KEPERAWATAN PADA KELUARGA

DISKUSI

Memenuhi tugas matakuliah

Dokumentasi Keperawatan

Oleh kelompok 6/1C

Faiza Farianti I. 1401100093

Andini Nur Hakiki 1401100098

Elsha Aprilia S. 1401100110

Anung Anindita R. S. 1401100117

Maya Rosalina 1401100119

POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES MALANG


KEPERAWATAN
D-III KEPERAWATAN
Juni 2015
ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA PADA Tn. Y. B.
DENGAN DEFISIT PERAWATAN LINGKUNGAN
DI PINELENG

Kasus
Pada suatu hari terdapat sebuah keluarga yang terdiri dari ayah, ibu, dan anak. Mereka tinggal
di daerah lingkungan III Pineleng I suku minahasa yang mayoritasnnya beragama kristen. Mereka
mengeluhkan bahwa di keluarga mereka sering mengalami diare, bapak Yonas berkonsultasi
bagaimana cara agar keluarganya bisa hidup sehat?. Mereka berkata bahwa sumur dan selokan
mereka hanya berjarak 7 meter, mereka menggunakan air sumur untuk kebutuhan mereka sehari-hari
seperti makan minum dan mandi. Terkadang istri pak Yonas membiarkan manakan yang ada
dirumah tidak ditutupi sehingga banyak lalat yang hinggap dimakanannya.

A. Struktur dan sifat keluar


1. Kepala Keluarga
Nama KK : Tn. Y. B
Jenis kelamin : Laki-laki
Umur/ Tanggal lahir : 29 tahun/ 22 – Desember-1979
Agama : Kristen Protestan
Status perkawinan : Kawin
Pendidikan : SMP
Pekerjaan : Swasta
Suku bangsa : Minahasa/ Indonesia
Bahasa : Indonesia
Penghasilan : ± Rp 1.500.000/ bulan
Alamat : Lingkungan III Pineleng I
B. Susunan anggota keluarga

C. Pengambilan keputusan
1. Pola pengambilan keputsan : Musyawarah
2. Pengambil keputusan dalam keluarga : Bersama
3. Keluarga memerukan bantuan orang lain dalam memecahkan masalah

D. Hubungan dalam keluarga


1. Hubungan antara anggota keluarga : Harmonis
2. Anggota keluarga yang dipercaya KK untuk membantu masalah kesehatan yang ada dalam
keluarga : Orang tua dan istri
3. Pola keluarga mengasuh anak : Sangat dilindungi
4. Harapan keluarga terhadap anak : Dapat menjadi orang yang berguna

II. Kebutuhan dalam hidup sehari-hari


A. Kebutuhan nutrisi
1. Pengadaan makanan keluarga sehari-hari
- Dibuat sendiri oleh keluarga
2. Komposisi jenis makanan
- Makanan pokok lauk pauk selalu ada, protein hewani kadang-kadang,protein nabati
kadang-kadang, sayur, buah-buahan dan susu kadang-kadang ada.
3. Cara penyajian makanan dalam keluarga
- Tertutup,kadang terbuka
4. Pantangan terhadap makanan dalam keluarga
- Tidak ada
5. Kebiasaan keluarga dalam mengelola air minum
- Dimasak
6. Kebiasan keluarga dalam mengelola makanan
- Dicuci baru dipotong-potong
7. Kebiasan makan di dalam keluarga klien
- Makan bersama

B. Kebutuhan Eliminasi
1. Ayah, pola BAB : 2x/ hari
2. Ibu, pola BAB : 2x/ hari
3. Anak, pola BAB : 1x/ hari

C. Istirahat tidur
1. Kebiasaan tidur pada siang hari : Ayah jarang tidur siang, ibu jarang tidur siang, anak
sering tidur siang ± 4 - 5 jam
2. Keluarga mempunyai 3 kamar tidur, tapi keluarga tidur bersama-sama dalam satu kamar.
Satu kamar untuk orang tua bapak Y. B, dan kamar yang lain untuk orang yang akan tinggal dirumah
tersebut.
3. Cara anggota keluarga mengatasi masalah sulit tidur adalah dengan menonton

D. Aktivitas dan olahraga


1. Aktivitas Ayah : Tidak ada
Ibu : Tidak ada
Anak : Tidak ada
2. Olahraga
a. Apakah keluarga senang olahraga ? Tidak, karena sibuk dan tidak ada kesempatan .
b. Kapan olahraga biasa dilakukan ? Tidak menentu
c. Apa semua anggota keluarga mengikuti ? Tidak

E. Kebersihan diri
1. Ayah : Mandi 1x hari, sikat gigi 1x/ hari, cuci rambut 1x/ hari
2. Ibu : Mandi 1x/ hari, sikat gigi 1x/ hari, cuci rambut 3 hari sekali
3. Anak : Mandi 1/ hari
F. Rekreasi dan waktu senggang
1. Keluarga tidak mempunyai kebiasaan rekreasi yang rutin
2. Keluarga mengisi waktu senggangnya dengan nonton dirumah atau tidur
3. Kegiatan-kegiatan yang dilakukan keluarga diwaktu senggang menurut keluarga tidak
berpengaruh buruk bagi setiap anggota keluarga
4. Kegiatan-kegiatan tersebut juga tidak berpengaruh buruk terhadap kehidupan keluarga.

G. Pola asuh anak


1. Cara keluarga mengasuh anak : Sangat dilindungi
2. Harapan keluarga terhadap anak : Dapat menjadi anak yang berguna

III. Faktor sosio – budaya – ekonomi


A. Penghasilan dan pengeluaran
1. Apakah ayah bekerja ? Ya, sekitar 7 – 8 jam di Pineleng
2. Apakah ibu bekerja ? Ya, sekitar 14 jam di Pineleng
3. Apakah penghasilan tersebut digunakan untuk kepentingan keluarga ? Ya
4. Apakah ada anggota keluarga yang sudah bekerja ? Tidak
5. Pengelola keuangan dalam keluarga adalah ibu.
6. Apakah penghasilan tersebut digunakan untuk kepentingan keluarga ? Ya
7. Bila digabungkan pendapatan keluarga sebulan ± 750.000 – 1.250.000
8. Apakah penghasilan keluarga mencukupi untuk biaya hidup sehari-hari ? Ya

B. Pendidikan
1. Adakah anggota keluarga yang sedang mengikuti pendidikan diluar pendidikan formal ? Tidak
2. Adakah anggota keluarga yang tidak bsa membaca bagi usia seklah dan dewasa ? Tidak
3. Adakah anggota keluarga yang memiliki keterampilan khusus ? Tidak
4. Bagaimana pandangan keluarga terhadap pendidikan anggota keluarga ? Penting

C. Sistem nilai
1. Suku Ayah : Minahasa
Suku ibu : Minahasa
Budaya yang dominan dalam keluarga : Minahasa
2. Adakah nilai-nilai tertentu yang dianut bertentangan dengan kesehatan?Ya, merokok
3. Apakah keluarga mengikuti kegiatan keagamaan ? Ya
4. Adakah kegiatan atau nilai yang menurut keluarga bertentangan dengan kesehatan ?Ya, merokok
5. Apa persepsi keluarga terhadap kesehatan? Hal penting

D. Hubungan dengan masyarakat


1. Apakah anggota keluarga ikut dalam organisasi kemasyarakatan khususnya dalam bidang
kesehatan ? Ya. Jenis posyandu
2. Adakah penghargaan yang diterima dari masyarakat karena keikutsertaan dalam kegiatan
kesehatan dimasyarakat ? Tidak
3. Apakah keluarga cukup berpengaruh dimasyarakat ? Tidak
4. Adakah konflik keluarga dengan masyarakat ? Tidak
5. Apakah keluarga menggunakan faktor-faktor penunjang yang ada dilingkungan untuk
memecahkan masalah kesehatan ? Ya, memeriksakan kesehatan di Puskesmas, RS, dan pusat
pelayanan kesehatan lainnya

IV. Faktor lingkungan


A. Perumahan
1. Jenis rumah : Tersendiri
2. Jenis bangunan : Semi permanent
3. Luas pekarangan : 2x5x1m
4. Luas bangunan : 5x5x3x2x4m
5. Status rumah : Milik pribadi
6. Adakah ventilasi dirumah : Ada
7. Bila ya, berapa luasnya Cukup
8. Apakah cahaya dapat masuk rumah pada siang hari ?Ya
9. Penerangan : Listrik
10. Lantai : Plester
11. Bagaimana kondisi kebersihan rumah secara keseluruhan ? Cukup bersih
12. Kelengkapan bagian rumah: Ruang tamu bersih, ruang tidur tidak dikaji, ruang makan cukup
bersih, dapur sedikit berantakan, kamar mandi cukup bersih, wc cukup bersih.
Catatan : Adakah faktor-faktor resiko bahaya fisik ? Tidak
B. Pengelolaan sampah
Apakah keluarga mempunyai tempat pembuangan sampah ? Ya, terbuka
Bila ya, bagaimana kondisi tempat sampah tersebut ? Terbuka

C. Sumber air
Apakah keluarga mempunyai sumber air ? Ya, jenis sumur pompa
Jenis sumber air ? Pompa listrik
Apakah air untuk minum diambil dari sumber air tersebut ? Ya
Bagaimana keadaan fisiknya ? Tidak berwarna, tidak berbau, tidak berasa

D. Jamban keluarga
1. Apakah keluarga mempunyai wc sendiri ? Ya
2. Jenis jamban ? Leher angsa
3. Berapa jarak penampungan dengan sumber air ? < 10 meter

E. Pembuangan air limbah


Apakah rumah ini mempunyai saluran pembuangan air kotor ?Ya, kondisi tidak tersumbat, dan
pembuangannya dialirkan keselokan diinggir jalan.

F. Fasilitas sosial dan fasilitas kesehatan


1. Adakah perkumpulan kegiatan kemasyarakatan/ sosial diwilayah ini ? Ya, rukun
2. Adakah fasilitas pelayanan kesehatan diwilayah ini ?Ya, Puekesmas dan RS
3. Apakah keluarga menggunakan fasilitas pelayanan kesehatan tersebut ?Ya
4. Apakah keluarga menggunakan fasilitas tersebut dapat dijangkau dengan kendaraan umum dari
rumah ini ? Ya, dengan kendaraan roda dua dan empat, bisa juga dijangkau dengan jalan kaki.

V. Status Psikologi
A. Status emosi
1. Bagaimana respon keluarga jika salah satu anggota keluarga yang berhasil ? Bangga
2. Bagaimana espon keluarga terhadap kehilangan ?Berduka, kemudian menerima keadaan yang
terjadi apa adanya
B. Konsep diri
1. Apakah keluarga menerima dirinya sebagai sesuatu yang berharga atau penting ?Ya, Keluarga
menghargai dirinya sebagai mahluk ciptaan Tuhan.
2. Adakah konflik harga diri sehubungan dengan tahapan tumbuh kembang? Tidak
3. Apakah ada perubahan/ konflik/ ketidaksesuaian peran dalam keluarga ? Tidak ada

C. Pola interaksi
1. Kapan paling sering terjadi interaksi dalam keluarga ?Tidak tentu
2. Dalam situasi apa interaksi terjadi ?Makan bersama, nonton TV
3. Gambarkan pla interaksi keluarga ? Interaksi terjadi antar setiap anggota keluarga
4. Apa yang dirasakan sebagai masalah keluarga dalam berinteraksi ?Bahasa
5. Sejauh mana interaksi tersebut berlangsung ? Hanya sekedar
6. Ada konflik dalam keluarga tentang pola interaksi ? Tidak ada

D. Pola komunikasi
1. Cara komunikasi yang sering diterapkan dalam keluarga ? Langsung
2. Sifat komunikasi yang sering diterapkan dalam keluarga ? Terbuka
3. Siapakah anggota keluarga yang paling dominant berbicara ? Ayah, ibu, mertua
4. Bahasa yang sering digunakan oleh setiap anggota keluarga ? Bahasa ibu.

E. Pola pertahanan
1. Cara komunikasi yang sering diterapkan dalam keluarga ? Langsung
2. Bagaimana respon keluarga jika salah satu anggota keluarga bermasalah dengan pola
pertahanannya / Membantu mencari jalan keluar
3. Jika masalah tidak teratasi bagaimana keluarga menanganinya ? Mencari jalan keluar

VI. Derajat Kesehatan


A. Kejadian kesakitan
1. Apakah saat ini ada anggota keluarga yang sedang menderita sakit ? Tidak ada
2. Apakah ada anggota keluarga yang menderita penyakit kronis ? Tidak ada
3. Kejadian sakit satu tahun terakhir ? Tidak ada
B. Perilaku keluarga dalam penanggulangan sakit
1. Bagaimana kebiasaan berobat jika ada salah satu anggota keluarga yang sakit ? Medis
2. Sehubungan dengan pertanyaan no 1,apabila beli obat sendiri alasannya? Sudah tahu obatnya
3. Sehubungan dengan pertanyaan no 1, apabila ke medis kemana cari pertolongan / Mantri,
Puskesmas, dokter praktek, RS

C. Kejadian cacat
Adakah anggota keluarga yang cacat ? Tidak ada

D. Kejadian kematian dalam satu tahun terakhir


Adakah anggota keluarga yang meninggal /Tidak ada

VII. Masalah kesehatan spesifik


A. Keluarga berencana
1. Apakah ibu/ bapak saat ini sedang mengikuti KB ? Tidak
2. Bila tidak ikut KB, apa alasannya ? Tidak tahu
3. Apakah bapak/ ibu pernah mendapat informasi tentang KB ? Ya
4. Informasi tentang apa / Ikut KB
5. Dimana bapak. Ibu mendapat informasi ?Orang-orang medis, Puskesmas.

BAYI DAN BALITA


1. Berapa usia bayi/ balita ibu/ bapak ? diatas 1 tahun – 5 tahun
2. Adakah bayi/ baita yang meninggal dalam satu tahun ini ? Tidak
3. Pemeriksaan fisik balita ? TB : 8,2 cm BB : 8,2 kg
4. Apakah bayi/ balita ibu/ bapak memiliki KMS ? Ya
5. Apakah ibu mengerti cara membaca KMS ? Tidak dikaji
6. Bagaimana kesimpulan grafik BB dalam KMS ? Tidak dikaji
7. Dalam grafik KMS BB balita berada pada ? Tidak dikaji
8. Berapa kali balita ibu/ bapak makan dalam sehari ? 3 kali
9. Bagaimana pengadaan bahan makanan balita ibu/ bapak ? Masak sendiri
10. Apa jenis makanan yang dikonsumsi balita ibu/ bapak ? Semua lengkap + susu
11. Apakah balita ibu/ bapak mendapat vit. A tiap 6 bulan / Ya
Berdasarkan rumusan prioritas di atas maka dapat diketahui prioritas permasalahan pada keluarga
adalah sebagai berikut ;
Resiko timbulnya penyakit diare, malaria, tifoid, DBD, berhubungan dengan ketidaksanggupan
memelihara lungkungan rumah.

Anda mungkin juga menyukai