ii
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2. 1 Dokumentasi Bersama Pemilik Warung Nasi Pasundan ............. Error! Bookmark not defined.
Gambar 2. 2 Lokasi Nasi Kuning Pasundan ...................................................................................................... 5
Gambar 2. 3 Logo Nasi Kuning Pasundan ........................................................................................................ 6
Gambar 2. 4 Salah satu penyajian Nasi Kuning Pasundan ............................... Error! Bookmark not defined.
Gambar 2. 5 Menu Nasi Kuning Pasundan ....................................................................................................... 7
Gambar 2. 6 Akun instagram @nasikuningpasundan ...................................... Error! Bookmark not defined.
Gambar 2. 7 Menu Makanan dan Minuman di Warung Nasi Kuning Pasundan .......... Error! Bookmark not
defined.
Gambar 2. 8 Contoh Menu Nasi Kuning yang dijual di Warung Nasi Kuning Pasundan ..... Error! Bookmark
not defined.
Gambar 2. 9 Struktur Organisasi Nasi Kuning Pasundan................................ Error! Bookmark not defined.
iii
BAB I
PENDAHULUAN
2
BAB II
PEMBAHASAN
4
2.3 Tempat Usaha
Nama Tempat Usaha : Nasi Kuning Pasundan
Bidang : Kuliner
Tahun berdiri : 2014
Produksi : Nasi kuning, tumpeng, ayam bakar, penyetan, sop daging dll.
Target Konsumen : Masyarakat, mahasiswa, pelajar dan umum
Jumlah Cabang :2
Lokasi : Jalan Gondang Raya, Bulusan, Tembalang
Perempatan bulusan, Bulusan, Tembalang
Sebagai salah satu penyedia jasa kuliner di wilayah sekitar kampus Universitas
Diponegoro, Nasi Kuning Pasundan melihat besarnya peluang usaha dengan
menargetkan mahasiswa sebagai target utama pasar. Hal ini dikarenakan pola hidup
mahasiswa yang cenderung jarang memasak makanannya sendiri dan membutuhkan
makanan yang siap saji namun tetap dengan harga yang bersahabat. Selain itu,
mahasiswa dijadikan target utama pasar karena juga memiliki kemungkinan
5
peningkatan jumlah mahasiswa setiap tahunnya. Harapannya dengan target pasar yang
sudah dipastikan setiap tahun meningkat, maka keberlanjutan dan perkembangan
bisnis Nasi Kuning Pasundan juga dipastikan selalu membaik.
6
Gambar 1.4 Salah satu penyajian Nasi Kuning Pasundan
Sumber: Google, 2019
8
Gambar 2.6 Akun instagram @nasikuningpasundan
Sumber: Dokumentasi Penulis, 2019
9
Gambar 2.7 Menu Makanan dan Minuman di Warung Nasi Kuning Pasundan
Sumber : Dokumentasi Peneliti, 2019
Gambar 2.8 Contoh Menu Nasi Kuning yang dijual di Warung Nasi Kuning Pasundan
Sumber : Google, 2019
10
dengan rajin, cekatan, jujur, dan mau belajar, jam kerja dibagi kedalam 2 shift karena
nasi kuning pasundan buka 24 jam. Karyawan yang bekerja rata-rata merupakan warga
sekitar daerah Bulusan dan Gondang.
Karyawan nasi kuning pasundan di cabang Gondang rata-rata masih berusia
cukup muda. Selain itu ada untuk bagian pemasaran produk warung nasi kuning
pasundan memiliki staff yang menangani dalam hal tersebut, salah satu contohnya
ialah sudah adanya sosial media yang terkait tentang warung nasi kuning pasundan.
Jam kerja di nasi kuning pasundan dibagi kedalam shift pagi dan malam. Shift
pagi diisi oleh 4 orang perempuan di setiap cabang, dan shift malam di isi 4-5 orang
laki-laki di setiap cabang. Karena usaha nasi kuning pasundan merupakan usaha kelas
menengah maka target pasar yang di targetkan ialah mahasiswa yang merantau atau
kos di sekitar daerah 2 cabang warung nasi kuning pasundan maupun di daerah lain
yang agak jauh.
Ada beberapa resiko yang diterima seperti contohnya tidak ada nya kasir yang
memungkingan dimana semua pegawai bisa menerima pembayaran dari konsumen,
sehingga sulit mendeteksi kesalahan hitung dan kejujuran dari pegawai tersebut.
Pemilik
Ibu Ijoh
11
ahli ekonomi yaitu Grestenberg yang mengatakan bahwa Analisa keuangan bisnis
adalah bagaimana suatu bisnis diselenggarakan untuk memperoleh dana, cara mereka
memperoleh dana, cara bagaimana penggunaan mereka, dan bagaimana bisnis
didistribusikan.
Dalam hal tersebut warung nasi kuning Pasundan dibawah kepemilikan Ibu
Ijoh memperkerjakan satu orang bagian keuangan atau biasa disebut supervisor dan
sisanya sebagai pramusaji. Kemudian telah tercatat bahwa keuntungan bersih
mencapai 30% dari modal penyertaan. Modal per hari yang dikeluarkan untuk
membeli bahan baku di pasar adalah sekitar Rp 2.500.000, dengan rincian untuk
pembelian sebanyak 360 porsi nasi, 8 kg ayam, 3 kg lele , dan 10 kg telor. Dari hasil
wawancara, terdapat kekurangan yang dimiliki warung nasi kuning ini yaitu tidak
adanya kasir sehingga tidak bisa mengecek berapa porsi yang terjual, pembayaran
langsung ke pegawai sehingga bisa terjadi kesalahan hitung dan ketidakjujuran, dan
yang terakhir dengan sistem pembayaran di akhir (setelah makan) konsumen
terkadang lupa untuk membayar hal ini sangat merugikan pihak warung nasi kuning
pasundan.
2.8 Rencana Pengembangan Usaha Bisnis
Pengembangan usaha bisnis adalah salah satu hal yang harus dilakukan oleh
suatu bisnis untuk mempertahankan eksistensi yang telah diraih, sehingga dapat
menarik lebih banyak konsumen serta mempertahankan keunggulan kompetitif bisnis
tersebut dengan pesaingnya. Berdasarkan wawancara dengan pemilik usaha Nasi
Kuning Pasundan yaitu Ibu Ijoh, bahwa Nasi Kuning Pasundan telah berjalan kurang
lebih selama 5 tahun. Usaha ini telah memiliki 2 cabang yaitu Nasi Kuning Pasundan
1 yang berada di Jl. Gondang Raya No.12, sedangkan Nasi Kuning Pasundan 2
terletak di Jl. Bulusan Utara Raya.
Menurut Ibu Ijoh usaha bisnis Nasi Kuning Pasundan memiliki potensi yang
sangat besar. Karena masih jarang usaha bisnis rumah makan yang menyediakan menu
nasi kuning di Tembalang khususnya di Bulusan dan Gondang. Sehingga dengan
adanya Nasi Kuning Pasundan dapat menjadi pilihan utama menu makanan bagi anak
kos. Nasi kuning Pasundan menyediakan kualitas masakan yang enak namun dengan
harga yang murah, Hal ini menjadi poin utama bagi konsumen.
12
Strategi rencana pengembangan usaha pada Nasi Kuning Pasundan adalah
dengan membuka cabang lagi didaerah Sirajudin karena daerah tersebut merupakan
jangkauan terdekat bagi mahasiswa. Selain itu juga akan memperbaiki dan
meningkatkan kualitas menu dengan memperhatikan bahan-bahan yang digunakan
dalam proses produksi sehingga dapat mempertahankan cita rasa yang ada. Tidak
hanya memperbaiki kualitas menu, namun pengembangan usaha akan dilakukan
dengan memperbaiki tempat usaha, dengan penyediaan kursi dan meja yang banyak
dan nyaman bagi pembeli serta menyediakan parkir yang luas.
Selain membuka cabang, pengembangan bisnis usaha juga perlu diikuti dengan
membina hubungan dengan karyawan yang ada di kedua cabang. Dengan komunikasi
dan koordinasi yang baik maka dapat menciptakan tujuan yang diinginkan bersama
sehingga mampu mengembangkan usaha dengan baik.
2.9 Resiko Usaha
Resiko usaha tidak lepas dari kewirausahaan karena dalam kewirausahaan harus
berani mengambil berbagai resiko seperti kerugian dan sebagainya. Resiko usaha
bekaitan dengan resiko produksi, resiko pemasaran, dan resiko financial. Usaha
kuliner pun tidak lepas dari resiko usaha seperti usaha pada umumnya. Resiko usaha
yang pertama adalah resiko produksi, yaitu apabila nasi yang diprodksi tidak terjual
sehingga makanan yang disajikan dapat basi dan tidak layak dihidangkan. Tetapi di
Nasi Kuning Pasundan jarang mengalami makanan sisa karena banyaknya mahasiswa
yang membeli makanan pada saat jam makan siang dan makan malam. Resiko usaha
lainnya adalah resiko pemasaran, kebanyakan usaha kuliner membutuhkan marketing
atau pemasaran produk agar usahanya dapat diketahui orang banyak. Usaha kuliner
yang berlimpah menimbulkan persaingan yang ketat sehingga perlu adanya marketing
untuk memperkenalkan produk. Selanjutnya resiko financial, dalam wirausaha kuliner
tidak selamanya akan mengalami keuntungan besar secara terus menerus, tetapi juga
berpotesi untuk mengalami kerugian yang besar juga. Sehingga perlu adanya inovasi
baru untuk tetap mempertahankan kuliner ini agar bertahan dan semakin baik setiap
waktunya.
Resiko usaha yang sering terjadi pada bidang kuliner adalah cita rasa. Terkadang
rasa akan berubah apabila mengalami pergantia karyawan. Hal ini disebabkan
karyawan yang direkrut keahlian dalam membuat makanan khususnya menu yang ada
13
di Nasi Kuning Pasundan. Untuk mengatisipasi hal tersebut perlu adanya pelatihan dan
pengawasan dalam memasak sehingga cita rasa yang diberikan di Nasi kuning
Pasundan tetap enak dan disukai oleh pelanggan.
14
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
1. Nasi Kuning Pasundan yang dimiliki oleh Ibu Ijoh merupakan sebuah usaha yang
bergerak dibidang kuliner yang dalam hal ini tidak hanya menjual nasi kuning saja
tetapi menjual nasi putih dan beberapa lauk sampingan lainnya. Nasi Kuning
Pasundan didirikan karena kurangnya usaha nasi kuning yang terdapat pada daerah
Tembalang. Usaha ini memiliki tujuan utama yaitu untuk memenuhi kebutuhan
pakan mahasiswa/i yang jarang memasak untuk sarapan atau makan dan juga untuk
masyarakat yang lebih memilih untuk membeli makanan diluar. Nasi Kuning
Pasundan yang terletak di Jalan Timoho dan Jalan Gondang sudah memiliki akun
instagram dan menerima layanan pemesanan makanan melalui nomor telepon dan
Whatsapp. Usaha ini memiliki jam buka selama 24 jam.
2. Peluang bisinis Nasi Kuning Pasundan untuk produk yang berbahan dasar nasi ini
sangatlah besar melihat budaya masyarakat yang konsumtif dan peluang pasar yang
menjanjikan. Selain itu daya beli konsumen terhadap produk ini cukup bervariasi
dari konsumen elite hingga konsumen menegah bawah. Produk ini dapat
dikonsumsi oleh semua golongan karena harganya yang relatif terjangkau serta
memiliki nilai kepuasan yang tinggi terutama untuk sasaran utama usaha ini yaitu
mahasiswa/i.
3. Nasi Kuning Pasundan memperhatikan peluang usaha dimana masih belum banyak
rumah makan yang menjual nasi kuning. Nasi Kuning Pasundan menargetkan
mahasiswa sebagai target utama pasar. Karena pola hidup mahasiswa yang
cenderung jarang memasak makanannya sendiri dan membutuhkan makanan yang
siap saji namun tetap dengan harga yang bersahabat, juga mahasiswa akan
mengalami peningkatan jumlah setiap tahunnya. Harapannya dengan target pasar
yang sudah dipastikan setiap tahun meningkat, maka keberlanjutan dan
perkembangan bisnis Nasi Kuning Pasundan juga dipastikan selalu membaik.
4. Inovasi dari Nasi Kuning Pasundan adalah dengan menyediakan keberagaman
menu. Tidak hanya nasi kuning saja tetapi juga terdapat menu lainnya seperti
tumpengan, bakaran, penyetan, dan sop daging. Lauk yang disajikan berdampingan
dengan nasi kuning juga beragam, dimulai dari telur dadar, telur bakar hingga lele
bakar. Untuk mengembangkan Nasi Kuning Pasundan dapat dilakukan dengan
membuka cabang lagi didaerah Sirajudin karena daerah tersebut merupakan
jangkauan terdekat bagi mahasiswa. Selain itu juga akan memperbaiki dan
meningkatkan kualitas menu dengan memperhatikan bahan-bahan yang digunakan
dalam proses produksi sehingga dapat mempertahankan cita rasa yang ada. Tidak
hanya memperbaiki kualitas menu, namun pengembangan usaha akan dilakukan
dengan memperbaiki tempat usaha, dengan penyediaan kursi dan meja yang banyak
dan nyaman bagi pembeli serta menyediakan parkir yang luas.
15
3.2 Saran
1. Sebaiknya dilakukan pelatihan dan pengawasan kepada karyawan dalam memasak
agar cita rasa tetap terjaga.
2. Sebaiknya diadakan training yang terjadwal untuk seluruh karyawan, minimal satu
kali setahun, untuk meng-upgrade sumber daya manusia yang dimiliki Nasi Kuning
Pasundan.
16
DAFTAR PUSTAKA
v
LAMPIRAN
Gambar 1. Foto Saat Wawancara dengan Salah Satu Pegawai Rumah Makan Pasundan
Gambar 2. Foto Bersama dengan Salah Satu Pegawai Rumah Makan Pasundan
vi
Gambar 3. Menu Makanan dan Minuman di Warung Nasi Kuning Pasundan
vii