Anda di halaman 1dari 7

Kebakaran

Apa itu kebakaran?


Kebakaran adalah peristiwa dimana suatu benda terbakar oleh api

apa saja faktor yang mempengaruhi terjadinya suatu kebakaan


ada 2 faktor penyebabterjadinya keebakaran diantaranya faktor alam dan faktor manusia itu
sendiri

faktor alam ialah


1. Sambaran petir pada suatu benda kering
2. Aktivitas vulkanis seperti terkena aliran lahar dan awan panas dari gunung Meletus

Faktor manusia
1. Disengaja : pembalakan liar
2. Kelalaian : lupa mematikan kompor saat selesai digunakan, luupa mancabut aliran listrik
pada setrika
3. Kurang perhatian : membuang putung rokok sembarangan , merokok disembarang
tempat

Dampak yang ditimbulkan dari kebakaran


1. Menyebarkan gas emisi CO2 ke atmosfer berdampak pada pemanasan global
dan perubahan iklim.
2. Meningkatnya jumlah penderita penyakit infeksi saluran pernapasan atas (ISPA)
dan kanker paru-paru. Hal ini bisa menyebabkan kematian bagi penderita
berusia lanjut dan anak-anak. Polusi asap ini juga bisa menambah parah penyakit
para penderita TBC/asma.
3. rusaknya ekosistem dan menyebabkan musnahnya flora dan fauna yang tumbuh
dan hidup di hutan.
4. Hutan menjadi gundul menyebabkan tanah longsor dan banjir
Jenis jenis kebakaran
Kebakaran kelas A (material padat) kayu,kertas,kain
Kelas B (zat cair )

 Non polar (tdk dapat larut air) bensin minyak oli


 Polar (larut air) alcohol,methanol dsb
Kelas c ( bersumber dari listrik ) korsleting listrik, gangguan pada kabel listrik
Kelas d (material logam) magnesium misiu

Tindakan pencegahan kebakaran / kesiapsiagaan kebakaran

1. Mematikan kompor dan alat listrik selesai diggunakan


2. Jangan biarkan kabel alat listrik etrsambung jika tidak digunakan
3. Periksa jika ada kabel yang terkelupas
4. Janagn meletakkan kompor terlalu dekat dengan dinding
5. Simpan bahan yang mudah terbakar ditempat aman jangan didekat kompor dan
sumber api lainnya
6. Jangan memasang stop kontak bertumpuk tumpuk kabel yang panas dapat meleleh
menimbulkan percikan api
7. Jangan membakar sampah diterik matahari dan angina kencang
8. Hindarkanlah meninggalkan puntung rokok di asbak atau meletakkan dan membuang
puntung rokok sembarangan pastikan bahwa puntung rokok telah benar-benar mati;

Apa yang akan dilakukan bila kebakaran terjadi?

 Tetap tenang saat menghadapi kebakaran.


 Jika kebakaran kecil dan masih bisa diatasi, segera padamkan dengan alat pemadam
yang ada seperti APAR (Alat Pemadam Api Ringan) atau dengan karung goni yang
dibasahi air.
 Jika kebakaran disebabkan oleh korsleting listrik segera matikan listrik di rumah atau
gedung.
 Tutup ruangan yang terjadi kebakaran agar tidak menjalar ke ruang lain tetapi jangan
dikunci, untuk memudahkan jika akan memadamkan kobaran api.
 Jika kebakaran besar, segera keluar rumah dan ajak semua keluarga meninggalkan
rumah segera. Jangan sibukkan diri untuk mengumpulkan barang di dalam rumah.
 Berjalanlah dengan tenang, jangan lari, perhatian penuh dan tidak panik.
 Jika menemukan asap tebal di suatu ruangan, hindari jangan sampai menghirup
asap, misalnya dengan cara merangkak dan bernafas dengan mendekatkan muka ke
lantai, gunakan kain basah sebagai penutup hidung, hal ini akan membantu untuk
bernafas.
 Jika anda melalui pintu yang tertutup, periksalah dengan seksama suhu daun pintu
dengan menempelkan belakang telapak tangan Anda. Kemudian periksa handle
pintu. Jika panas pindah melaui jalur lain.
 Jika Anda sudah berhasil keluar rumah dan sudah berada di tempat yang aman,
segeralah meminta bantuan kepada tetangga sekitar.
 Segera hubungi pemadam kebaran 113 jika api tidak dapat anda kendalikan sendiri.
 Hindarilah untuk berlindung di kamar mandi atau toilet karena tempat itu tidak aman
untuk lokasi berlindung

Ingat! jangan panik. Bila Anda tetap tenang dan tidak panik, Anda bisa meminimalisir kerugian
yang terjadi karena kebakaran

Pertolongan pertama luka bakar

 Pada luka baru siramlah dengan air dingin


 Bersihkan luka dgn menggunakan sabun anti kuman atau air garam untuk mensterilkan
 Balut luka dengan kasa steril
 Kalau luka bakar melepuh dan pecah bias juga tidak dibalut
 hindarilah menggunakan odol gigi; Bila luka bajkar cukup parah segera minta bantuan
dengan tim medis atau dokter
Jenis jenis pemadam api ringan
 APAR jenis cairan
Apar jenis ini sangat cocok digunakan pada kelas A karena berisi benda padat non logam
misalnya kertas kain plastic

 APAR jenis busa


Media yang digunakan adalah campuran busa yang dilarutkan dalam air. Apar jenis ini
sangat cocok digunakan pada kelas A dan kelas B bahan ini bersifat konduktif jadi tidak
memadamkan api kelas C karena dapat menghantarkan arus listrik

 APAR jenis serbuk kimia


Media yang digunakan yaitu partikel kimia khusus sehingga dapat menyerap panas. Bahan
ini digunakan untuk memadamkan api kelas A B C. Zat kimia ini sedikit bersifat korosif
dalam keadaan lembab dan tidak bisa bersifat konduktif.

 APAR jenis CO2


Media yang digunakan adalah gas karbondioksida. Karbondioksida ini bersuhu -78c
sehingga mampu memadamkan dan mendinginkan. Cocok digunakan pada kelas C

 APAR jenis halon


Halon digunakan untuk memadamkan api kelas c tetapi karena sifatnya merusak ozon.
Apar jenis ini jarang digunakan di Indonesia

Selain APAR untuk memadamkan kebakaran Gedung Gedung, taman atau jalan biasanya
dilengkapi dengan hydran. Hydran adalah cadangan air yang dapat digunakan oleh pemadam
kebakaran

Ada juga Gedung yang dilengkapi detector asap, alarm kebakaran dan sprinkler.

detektor asap dan alarm kebakaran akan memberitahukan secara otomatis bila ada asap atau
api didalam Gedung
sprinkler secara otomatis memancarkan air jika terjadi pemanasan pada suhu dimana sprinkler
ditempatkan

alat ini memang membantu mencegah kebakaran tetapi akan lebih penting lagi jika setiap[ orang
sadar untuk selalu berhati hati
Tata Cara Menggunakan Alat Pemadam Api Ringan (APAR)

Tata cara menggunakan alat pemadam api adalah dengan menggunakan singkatan dari T.A.T.A

Singkatan dari T.A.T.A yaitu :

1) TARIK pin pengaman (Safety Pin) APAR

2) ARAHKAN nozzel atau pangkal ke sumber kebakaran/api

3) TEKAN pemicu utuk menyemprotkan bahan pemadam api

4) AYUNKAN keseluruh sumber kebakaran / api

Dalam bahasa inggris, singkatan T.A.T.A ini disebut dengan P.A.S.S yaitu Pull,Aim,Squeeze,dan
Sweep.

Upaya menyelamatkan diri dari kebakaran

Anda mungkin juga menyukai