Anda di halaman 1dari 18

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

( RPP )

Satuan Pendidikan : SMK Taruna Bakti Kertosono


Mata Pelajaran : Kerja Bengkel dan Gambar Teknik
Kelas / Semester : X / Ganjil
Alokasi Waktu : 10 X 45 Menit (3 Pertemuan)
Materi Pokok : Menentukan jenis-jenis Peralatan Bengkel

A. KOMPETENSI INTI
KI 3 : Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual,
konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang
ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam wawasan
kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena
dan kejadian dalam bidangkerja yang spesifik untuk memecahkan masalah.
KI 4 : Mengolah, menyaji, dan menalar dalam ranah konkret dan ranah abstrak
terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri,
bertindak secara efektif dan kreatif, dan mampu melaksanakan tugas spesifik di
bawah pengawasan langsung.

B. KOMPETENSI DASAR
3.1. Memahami jenis-jenis peralatan kerja bengkel
4.1. Menggunakan beberapa jenis peralatan kerja bengkel

C. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI


3.1.1 Menjelaskan pengertian alat kerja bengkel
3.1.2 Menjelaskan macam-macam alat-alat kerja bengkel

4.1.1 Mengaplikasikan alat-alat kerja bengkel

D. TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah mempelajari materi pelajaran tentang jenis-jenis peralatan kerja bengkel,
peserta didik diharapkan mampu :
1. Menjelaskan pengertian alat kerja bengkel
2. Menjelaskan macam-macam alat-alat kerja bengkel, antara lain:
a. Obeng (obeng minus, obeng plus, obeng offset & obeng spiral)
b. Tang (tang pengupas, tang potong, tang lancip, tang kombinasi & tang
kakak tua)
c. Palu (Palu Besi Paku, palu besi kepala bulat & palu kepala lunak)
d. Gergaji Tangan (gergaji besi & gergaji kayu)
3. Mengaplikasikan alat-alat kerja bengkel, antara lain:
a. Obeng (obeng minus, obeng plus, obeng offset & obeng spiral)
b. Tang (tang pengupas, tang potong, tang lancip, tang kombinasi & tang
kakak tua)
c. Palu (Palu Besi Paku, palu besi kepala bulat & palu kepala lunak)
d. Gergaji Tangan (gergaji besi & gergaji kayu)

E. MATERI AJAR
Untuk bekerja dibidang kelistrikan dan elektro, baik merakit maupun
memperbaiki. Kita memerlukan alat kerja bengkel untuk bekerja disamping komponen-
komponen kelistrikan dan elektro. Alat-alat kerja bengkel tersebut berupa alat-alat
tangan maupun alat-alat listrik.
Alat tangan yang pokok bagi seorang tukang listrik atau mekanik elektro adalah
alat tangan yang mudah dibawa. Biasanya alat-alat tersebut dikemas dalam satu kotak
alat atau sering di sebut dengan Tool Box.
Macam-macam alat tangan
1. Obeng
Obeng digunakan sebagai pemutar sekrup. Tangkai obeng biasanya terbuat dari
kayu atau plastik. Batangnya terbuat dari baja. Sesuai dengan kerjanya, obeng dibuat
dalam berbagai ukuran.
Ukuran Obeng diperhitungkan dengan panjang batang dalam satuan inch. Bentuk batang
obeng ada yang bulat dan segi empat.
Jenis Obeng dibagi menjadi beberapa jenis :
1.1. Obeng minus (-)
Berbentuk pipih dipergunakan untuk memutar sekup, beralur min

1.1.Obeng Minus (-)


1.2. Obeng Plus (+)
Dipergunakan untuk memutar sekrup beralur plus.

1.2.Obeng Plus (+)

1.3. Obeng Offset


Cirinya obeng inni berbentuk bengkok, untuk memutar cukup diputar bagian ijungnya.
Digunakan untuk memutar baut di tempat yang sempit atau sulit dijangkau.

1.3. Obeng Offset


1.4. Obeng Spiral / Obeng Ketok
Obeng ini akan berputar sendiri ketika di pukul / ketok

1.4. Obeng Spiral / Obeng Ketok


2. Tang
Tang menurut bentuknya ada beberapa macam dan fungsinya berbeda-beda antara lain
yaitu:
2.1. Tang Pengupas
Digunakan untuk mengupas isolasi kabel / kawat dalam instalasi listrik
2.1. Tang Kupas
2.2. Tang Potong
Digunakan untuk memotong kabel/kawat instalasi listrik dan kaki komponen dalam
elektronika

2.2. Tang Potong

2.3. Tang Lancip / tang pembulat


Dipergunakan untuk menjepit benda-benda kecil atau kaki komponen yang akan disolder
atau dipergunakan untuk meluruskan kaki-kaki komponen dan kabel.
Selain itu juga dipakai untuk membuat mata itik / loop pada ujung kawat dan mengambil
benda kecil di tempat yang sempit.
d. Tang Kombinasi
Dipergunakan untuk segala keperluan, memotong,menjepit, memegang benda kerja,
memelintir kawat dan kombinasi dari jenis tang diatas.

e. Tang kakaktua
Digunakan untuk menjepit dan mencabut paku yang menancap.

3. Palu / Martil
Martil / Palu adalah alat pemukul. Palu ini dibuat bermacam-macam bentuknya sesuai
dengan kebutuhan dan jenis pekerjaannya. Ada empat jenis martil / Palu yaitu :

a. Palu Besi Paku / Nail hammer)


b. Palu besi kepala bulat (Ball-peen hammer)

c. Palu Kepala Lunak


Palu ini digunakan untuk memukul benda-benda yang lunak atau benda yang mudah
pecah.
Kepala Palu ini biasanya terbuat dari Plastik, karet ataupun kayu.

4. Gergaji tangan
Gergaji adalah alat pemotong benda. Gergaji tangan terdiri dari sengkang dan daun
gergaji. Daun gergaji dibuat bergerigi. Gigi gergaji ada yang dibuat pada satu sisi saja
ada juga yang dibuat dua sisi. Gambar sengkang dan daun gergaji :
Gergaji Besi
Gergaji Kayu

Yang perlu diperhatikan, selama menggergaji tekanan yang diberikan harus pada saat
gerakan maju. Untuk menjaga agar gigi gergaji tidak lekas patah / aus.

F. METODE PEMBELAJARAN
1. Model Pembelajaran : Discovery Learning (Penemuan)
2. Pendekatan : Scientific Learning
3. Metode Pembelajaran : Ceramah, diskusi, tanya jawab, demonstrasi dan
penugasan

G. LANGKAH – LANGKAH PEMBELAJARAN


SKENARIO PEMBELAJARAN PERTEMUAN 1
Langkah Kegiatan Alokasi
Pembelajaran Guru Peserta didik waktu
Pendahuluan (10’)
Guru memasuki ruang
 Salam kelas  Peserta didik menjawab 1’
 Guru mengucapkan salam guru dengan
salam sebagai pembuka kompak
pelajaran
 Doa  Guru menunjuk ketua  Peserta didik berdo’a 1’
kelas untuk memimpin menurut agama dan
do’a kepercayaannya
masing-masing.
 Kehadiran  Guru mengecek  Peserta didik menjawab 3’
kehadiran peserta didik presensi dari guru
dengan memanggil dengan mengacungkan
satu-persatu nama tangan dan menjawab
siswa sesuai nomor “Hadir Pak/Bu”
urut yang ada di
absensi
 Apersepsi dan  Guru memulai  Peserta didik 2’
Motivasi pembelajaran dengan memperhatikan dan
melakukan apersepsi termotivasi dengan
dengan cara memberi gambaran materi yang
gambaran tentang diberikan oleh guru
materi yang akan dengan memberikan
dipelajari dan respon yang baik dan
menunjukkan berusaha memahami
pentingnya materi penyampaian guru
dalam kehidupan
sehari-hari dan untuk
masa depan peserta
didik; dengan gaya 1’
dialog
 Guru memberikan  Peserta didik
motivasi berkaitan memperhatikan dengan
dengan materi seksama dan tetap
pembelajaran. santun.
 Guru membimbing dan  Peserta didik 2’
membantu peserta memahami tujuan
didik untuk pembelajaran dengan
memahamkan tujuan menjawab pertanyan
pembelajaran dengan dari guru dan secara
melontarkan proaktif mereka
pertanyaan-pertanyaan menyebutkan tujuan
agar anak-anak aktif pembelajaran sesuai
untuk menentukan dengan pemahaman
tujuan pembelajaran peserta didik
Kegiatan Inti (70’)
 Pemahaman  Guru menayangkan  Peserta didik melihat / 10’
awal power point presentasi/ memperhatikan yang
video sebagai ditayangkan oleh guru
pemahaman awal dengan rasa
materi yang akan tanggungjawab dan
dipelajari kreatif sebagai
pemahaman awal
materi yang akan
dipelajari
 Pembentukan  Guru membagi peserta  Peserta didik 10’
kelompok didik menjadi beberapa berkumpul dan
kelompok, sesuai berkerjasama sesuai
dengan karakteristik dengan kelompok yang
peserta didik untuk telah ditunjuk oleh guru
mendiskusikan tugas dengan senang hati dan
yang diberikan oleh mencatat tugas yang
guru. diberikan oleh guru
untuk didiskusikan
 Pelaksanaan  Guru meminta setiap  Peserta didik 10’
Diskusi kelompok untuk melakukan diskusi
bekerjasama dengan kelompok dengan
penuh tanggung jawab bekerjasama, penuh
dan toleran tanggung jawab, dan
toleran
 Selama diskusi  Peserta didik bertanya
dengan santun kepada
berlangsung, guru guru apabila
membimbing dan mengalami kesulitan
memantau jalannya selama proses diskusi
diskusi masing-masing berlangsung
kelompok dan
mengarahkan
kelompok yang
mengalami kesulitan

 Persiapan  Guru membimbing  Peserta didik 10’


praktikum peserta didik untuk menyiapkan alat dan
menyiapkan alat dan bahan praktikum dan
bahan praktikum dan melaksanakan prosedur
melaksanakan prosedur K3 dengan penuh
K3 tanggungjawab.
 Pelaksanaan  Guru menugaskan  Peserta didik secara 20’
Praktikum peserta didik untuk mandiri dan cermat
bekerja mempraktikan melakukan praktikum
alat-alat kerja bengkel menggunakan alat-alat
secara mandiri dan kerja bengkel
teliti
 Menyajikan  Guru mengecek hasil  Peserta didik 10’
hasil praktikum yang menunjukkan hasil
praktikum dilakukan oleh masing- praktikumnya kepada
dan hasil masing peserta didik guru dengan tanggung
diskusi dan memberikan jawab
reward untuk peserta
didik yang sukses
dalam melakukan
praktikum

 Guru menunjuk  Kelompok yang


beberapa kelompok ditunjuk oleh guru,
untuk mempresentasikan hasil
mempresentasikan diskusinya di depan
hasil diskusinya di kelas dengan penuh
depan kelas tanggung jawab

 Guru memberikan  Peserta didik yang lain


kesempatan pada proaktif menanggapi
peserta didik lain untuk presentasi dari peserta
menanggapi didik yang maju di
prensentasi dari peserta depan kelas secara
didik yang maju di sopan
depan kelas
Penutup (10’)
 Refleksi  Guru mengajak para  Peserta didik menjawab 5’
peserta didik untuk dan mengajukan
merefleksi belajarnya: pertanyaan kepada guru
apa yang sulit dipelajari, dengan santun
masalah apa yang
dirasakan, bagaimana
kesuksesan dan/atau
kegagalan dalam
pekerjaannya.
 Tindak lanjut  Guru memberikan  Peserta didik yang 2’
tugas rumah untuk kurang memahami
peserta didik yang materi mencatat tugas
kurang memahami rumah yang diberikan
materi dan memberikanoleh guru dan peserta
pengayaan untuk didik yang sudah
peserta didik yang memahami materi
sudah memahami mencatat pengayaan
materi yang diberikan oleh
guru
 Guru memberitahukan  Peserta didik 2’
kepada peserta didik memperhatikan dan
tentang materi yang memberi tanda pada
akan dipelajari pada buku referensi mereka
pertemuan selanjutnya tentang materi yang
akan dipelajari pada
pertemuan berikutnya
 Doa  Guru mengakhiri  Peserta didik berdoa 1’
(Mengakhiri pelajaran dengan menurut agama dan
Pelajaran) menunjuk ketua kelas kepercayaannya
untuk memimpin doa masing-masing
H. ALAT, BAHAN DAN SUMBER BELAJAR
1. Alat
Laptop
2. Media
Power point, papan tulis, dan LCD Proyektor

I. PENILAIAN
Teknik Penilaian
Aspek yang Teknik Waktu Instrumen Keterangan
No
dinilai Penilaian Penilaian Penilaian
1. Kerjasama
2. Tanggungjawab
3. Kreativitas Proses
Lembar Penilaian
4. Kejujuran Pengamatan Diskusi
Pengamatan Sikap
5. Kecermatan
6. Santun
7. Proaktif
8. Persiapan
instalasi
Proses Lembar Penilaian
9. Pelaksanaan Unjuk kerja
Praktikum Pengamatan Keterampilan
instalasi
10. Hasil instalasi
11. KD “Memahami
jenis-jenis
peralatan kerja
bengkel dan Setelah Penilaian
Tes Tulis Essay
menggunakan Praktikum Kognitif
beberapa
peralatan kerja
bengkel.”
1. Penilaian Sikap
Instrumen Penilaian Sikap
Indikator Skor

Kecermatan
Kreativitas
Kerjasama

Kejujuran
Tanggung
No Nama Siswa

Proaktif
Santun
jawab

1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20

Malang, 13 Juli 2017


Mengetahui,
Guru Pamong Mahasiswa KPL

Sugiandi, S.Pd. Boby Yuda Kusuma


NIP. NIM. 140534602024

Indikator Penilaian Sikap:


Kerjasama
a. Terlibat aktif dalam bekerja kelompok.
b. Kesediaan melakukan tugas sesuai kesepakatan.
c. Bersedia membantu orang lain dalam satu kelompok yang mengalami kesulitan.
d. Rela berkorban untuk teman lain.
Tanggungjawab
a. Melaksanakan tugas individu dengan baik.
b. Menerima resiko dari tindakan yang dilakukan.
c. Mengembalikan barang yang dipinjam.
d. Meminta maaf atas kesalahan yang dilakukan.
Kreativitas
a. Dapat menyatakan pendapat dengan jelas (ideational fluency)
b. Dapat menemukan ide baru yang belum dijelaskan guru (originality)
c. Mengenali masalah yang perlu dipecahkan dan tahu bagaimana memecahkannya
(critical thinking)
d. Mempunyai rasa seni dalam memecahkan masalah (aesthetics)
Kejujuran
a. Tidak menyontek dalam mengerjakan ujian/ulangan
b. Tidak menjadi plagiat (mengambil/menyalin karya orang lain tanpa menyebutkan
sumber) dalam mengerjakan setiap tugasTidak melakukan kegiatan yang tidak
diminta.
c. Mengemukakan perasaan terhadap sesuatu apa adanya.
d. Mengakui kesalahan atau kekurangan yang dimiliki
Kecermataan
a. Mengerjakan tugas dengan teliti.
b. Berhati-hati dalam menggunakan peralatan.
c. Memperhatikan keselamatan diri
d. Memperhatikan keselamatan lingkungan

Santun
a. Baik budi bahasanya (sopan ucapannya).
b. Menggunakan ungkapan yang tepat .
c. Menghargai guru dan sesama teman sekelas.
d. Tidak menciptakan kegaduhan saat proses pembelajaran berlangsung.
Proaktif
a. Berinisiatif dalam bertindak
b. Mampu menggunakan kesempatan
c. Memiliki prinsip dalam bertindak (tidak ikut-ikutan)
d. Bertindak dengan penuh tanggung jawab.

𝑱𝒖𝒎𝒍𝒂𝒉
Nilai Akhir = 𝒙 𝟏𝟎
𝟐𝟎

Keterangan Penilaian :
4 = jika empat indikator terlihat
3 = jika tiga indikator terlihat
2 = jika dua indikator terlihat
1 = jika satu indikator terlihat

2. Penilaian Kognitif
Soal Uraian
Jawablah pertanyaan berikut ini dengan teliti dan benar!
1. Jelaskan mengenai alat-alat kerja bengkel :
a. Obeng
b. Tang
c. Palu
d. Gergaji Tangan
2. Sebutkan dan jelaskan macam-macam Obeng pada peralatan kerja bengkel!
3. Sebutkan dan jelaskan macam-macam Palu pada peralatan kerja bengkel!

Kunci Jawaban Dan Rubrik Penilaian


Uraian
No. Jawaban Skor
Soal
1. Jawaban benar dan lengkap
a. Obeng adalah suatu alat yang digunakan untuk membuka
sekrup.
b. Tang adalah suatu alat yang digunakan untuk menjepit
suatu benda, antara lain untuk menarik, mengupas dan
memotong.
c. Palu adalah alat kerja bengkel ang digunakan untuk
memukul suatu benda kerja, kegunaannya utuk 5
meluruskan, meratakan dan untuk memukul paku sebagai
pengunci dengan benda kerjanya.
d. Gergaji Tangan adalah alat kerja bengkel yang
mempunyai kegunaan untuk memotong suatu benda yang
keras, berbeda dengan pemotong lain seperti gunting dan
juga cutter, gergaji mempunyai mata pemotong yang
bergerigi.
Menyebutkan 4 jawaban benar dan urut 5
Menyebutkan 3 jawaban benar dan urut 4
Menyebutkan 2 jawaban benar dan urut 2
Jawaban salah 1
2 Jawaban benar dan lengkap
a. Obeng Minus (-)
Berbentuk pipih dan dipergunakan untuk memutar sekrup
beralur min (-).
b. Obeng Plus(+)
Dipergunakan untuk memutar sekrup beralur plus (+) 5
c. Obeng Offset
Cirinya obeng ini berbentuk bengkok, untuk memutar
cukup diputar bagian ujungnya. Digunakan untuk
memutar baut di tempat yang sempit atau sulit dijangkau.
d. Obeng Spiral/Obeng Ketok
Obeng ini akan berputar sendiri ketika dipukul/ketok.
Menyebutkan 4 jawaban benar 5
Menyebutkan 3 jawaban benar 4
Menyebutkan 1 jawaban benar 2
Jawaban salah 1
3 Jawaban benar dan lengkap
a. Palu Besi Paku
Salah satu jenis paku pada peralatan kerja bengkel yang
kegunaanya selain untuk memukul paku, terdapat pula
bagian pengungkit pada sisi satunya yang berfungsi untuk
mengungkit paku untuk dilepas.
5
b. Palu Besi Kepala Bulat
Palu ini mempunyai fungsi untuk memukul benda kerja
dan juga bisa untuk memukul paku, pada sisi satunya
berfungsi untuk membuat cekungan pada benda kerjanya.
c. Palu Kepala Lunak
Palu ini digunakan untuk memukul benda-benda yang
lunak atau benda yang mudah pecah.
Menyebutkan 3 jawaban benar dan urut 5
Menyebutkan 2 jawaban benar dan urut 3
Menyebutkan 1 jawaban benar dan urut 2
Jawaban salah 1
Skor Perolehan
Nilai Uraian = X 100
Skor Maksimal

Malang, 13 Juli 2017


Mengetahui,
Guru Pamong Mahasiswa KPL

Sugiandi, S.Pd. Boby Yuda Kusuma


NIP. NIM. 140534602024
3. Penilaian Keterampilan

No Komponen/Sub komponen Indikator


Penilaian
1 2 3
I Persiapan Kerja
Keselamatan Kerja  keselamatan kerja memenuhi 6
Kriteria: standar K3
Memakai:  keselamatan kerja kurang 3
 Memakai pakaian kerja memenuhi standar K3
 Menyalakan komputer sesuai  keselamatan kerja tidak 0
SOP memenuhi standar K3
 Menyimpan peralatan setelah
praktik
Persiapan Peralatan  Persiapan Peralatan 6
Kriteria: memenuhi standar
 Menyiapkan alat  Persiapan Peralatan kurang 3
 Menyiapkan laptop memenuhi standar
 Menyiapkan job sheet  Persiapan Peralatan tidak 0
memenuhi standar
Skor Komponen : 12
II Proses
Cara kerja
Kriteria:
 Merangkai, ujicoba rangkaian  Cara kerja benar/tepat 8
powers supply, identifikasi  Sebagaian Cara kerja 4
masing-masing fungsi dari benar/tepat 0
komponen yang ada.  Cara kerja tidak benar/tepat
No Komponen/Sub komponen Indikator
Penilaian
1 2 3
Skor Komponen : 8

III Hasil Kerja


Presentasi / Wawancara  Menguasai materi, 4
Kriteria: menggunakan bahasa baku
- Materi dan benar, serta mandiri
- Bahasa  Kurang mampu menguasai 2
materi, kurang mampu
menggunakan bahasa baku
dan benar, serta mandiri
 Tidak menguasai materi, dan
tidak mampu menggunakan 0
bahasa baku dan benar.
Skor Komponen : 4
IV Waktu
Waktu penyelesaian praktek  Selesai lebih cepat 4
Kriteria:  Selesai tepat waktu 3
 Ketepatan  Selesai kurang tepat waktu 1

 Tidak mampu menyelesaikan 0

Skor Komponen : 4

Keterangan :
Skor masing-masing komponen penilaian ditetapkan berdasarkan perolehan skor
terendah dari sub komponen penilaian.

Perhitungan nilai praktik (NP) :


Prosentase Bobot Komponen Penilaian Nilai
Praktik
(NP)
Persiapan Hasil ∑ NK
Proses Waktu
Kerja Kerja
1 2 3 5 6
Bobot (%) 20% 50% 15% 15%
Skor Komponen

NK

Keterangan:
 Bobot diisi dengan prosentase setiap komponen. Besarnya prosentase dari setiap
komponen ditetapkan secara proposional sesuai karakteristik program keahlian.
 NK = Nilai Komponen, perkalian dari bobot dengan skor komponen
 NP = penjumlahan dari hasil perhitungan nilai komponen
 Jenis komponen penilaian (persiapan, proses, sikap kerja, hasil, dan waktu)
disesuaikan dengan karakter program keahlian.

Perolehan Skor
Nilai Psikomotorik = -------------------------- x 60%
Skor Maksimal

Malang, 13 Juli 2017


Mengetahui,
Guru Pamong Mahasiswa KPL

Sugiandi, S.Pd. Boby Yuda Kusuma


NIP. NIM. 140534602024

Anda mungkin juga menyukai