Anda di halaman 1dari 41

FENOMENA GADGET DALAM

PENDIDIKAN ANAK
ABU SALMA MUHAMMAD
z

NIKMAT TERBESAR

• TERANGKAT DARI KEGELAPAN MENUJU


HIDAYAH ISLAM CAHAYA

• TERANGKAT DERAJAT LEBIH DARI


AKAL HEWAN

• MENOPANG HAMBA UNTUK OPTIMAL DI


KESEHATAN DALAM BERIBADAH KEPADA ALLAH

• INVESTASI BESAR YANG JARIYAH MESKI


ANAK ORTU SUDAH MENINGGAL DUNIA
z
KEWAJIBAN TEHADAP NIKMAT

DUNIA
SYUKUR TAAT BAHAGIA
AKHIRAT
NIKMAT
DUNIA
KUFUR MAKSIAT SENGSARA
AKHIRAT
z
HAKIKAT GADGET / GAWAI

HALAL HUKUM ASAL


HUKUM
HARAM Jika digunakan KEMAKSIATAN
GADGET

NIKMAT Digunakan untuk KEBAIKAN


STATUS
NIQMAH Digunakan untuk KEBURUKAN

MANFAAT Digunakan untuk yang MANFAAT


DAMPAK
MADHARAT Digunakan untuk yang BAHAYA
z
MENJAGA NIKMAT

NIKMAT Digunakan untuk MENAMBAH


HIDAYAH ILMU BERMANFAAT

NIKMAT Digunakan untuk fungsi mubah :


AKAL Komunikasi, belajar, dll
NIKMAT
GADGET
NIKMAT Digunakan seperlunya tidak
SEHAT berlebihan

NIKMAT Dididik dan dipelihara agar tidak


ANAK terjatuh pada keburukan
z
BAHAYA LATEN GADGET

BAHAYA GADGET

MELALAIKAN NIKMAT
BUTA MATA AKIBAT RADIASI
SEHAT

AKIBAT SYUBUHAT MERUSAK AQIDAH


MELALAIKAN NIKMAT
BUTA HATI
HIDAYAH & AKAL
AKIBAT SYAHAWAT MERUSAK AKHLAQ
z

BAHAYA GAGDET BAGI


KESEHATAN
MERUSAK MATA

MENGGANGGU STRUKTUR TULANG

PENGENDURAN RAHANG

GANGGUAN TIDUR

KANKER

STRESS

OBESITAS

SUMBER : http://scdc.binus.ac.id/himka/2018/11/05/dampak-negatif-penggunaan-gadget-terhadap-kesehatan/
z

BAHAYA SYAHAWAT
GADGET • PORNOGRAFI
BAGI AGAMA • ZINA / PACARAN
• MUSIK
• DEGRADASI MORAL

SYUBUHAT

• SYIRIK
• BID’AH
• KEKAFIRAN : LIBERALISME,
PLURALISME, DLL
z
z

10 BAGI ANAK
BAHAYA GADGET

Dicuplik dari https://id.theasianparent.com/10-bahaya-penggunaan-gadget-pada-anak


z
1. MENGGANGGU PERTUMBUHAN
OTAK ANAK
Pada usia 0-2 tahun, otak anak bertumbuh dengan cepat hingga dia
berusia 21 tahun. Perkembangan otak anak sejak dini dipengaruhi
oleh stimulasi lingkungan.
Stimulasi berlebih dari gadget (hp, internet, tv, ipad, dll) pada otak
anak yang sedang berkembang, dapat menyebabkan :
▪ keterlambatan koginitif
▪ gangguan dalam proses belajar
▪ Tantrum
▪ meningkatkan sifat impulsive
▪ menurunnya kemampuan anak untuk mandiri.
z
2. TUMBUH KEMBANG
LAMBAT

Bahaya penggunaan gadget pada


anak, juga membatasi gerak
fisiknya. Yang membuat tumbuh
kembang fisik anak menjadi
terlambat. Paparan teknologi sejak
dini juga memengaruhi
kemampuan literasi dan prestasi
akademik anak secara negatif.
z
3. OBESITAS
Penggunaan televisi dan video
game berkaitan dengan
meningkatkatnya kasus obesitas
pada anak. Alat elektronik yang
dipasang di kamar anak dan bisa
diakses secara pribadi dapat
meningkatkan risiko obesitas
sebanyak 30%.

30% anak yang menderita obesitas,


akan mengalami diabetes, hingga
memiliki risiko tinggi stroke dini atau
serangan jantung, serta usia
harapan hidup yang rendah.
z
4. KURANG
TIDUR

75% anak usia 9-10 tahun


mengalami kurang tidur karena
penggunaan teknologi tanpa
pengawasan. Kekurangan tidur
akan berdampak buruk pada nilai
sekolah mereka, karena otak
berkembang dengan baik saat
tidur, dan anak butuh tidur yang
cukup agar otaknya bisa berfungsi
dengan baik.
z
5. KELAINAN
MENTAL

Penelitian di Bristol
University tahun 2010
mengungkapkan, bahaya
penggunaan gadget pada
anak dapat meningkatkan
risiko depresi, gangguan
kecemasan, kurang atensi,
autisme, kelainan bipolar,
psikosis, dan perilaku
bermasalah lainnya.
z
6. SIKAP AGRESIF
ANAK
Konten di media yang bisa diakses
anak, dapat menimbulkan sifat
agresif pada anak. Kekerasan fisik
dan seksual banyak tersebar di
internet, dan jika tidak dilakukan
pengawasan, anak bisa terpapar
itu semua. Sehingga memicu
timbulnya perilaku agresif dan
cenderung menyerang orang lain
pada anak.
z
7. KECANDUAN

Ketika orangtua terlalu


bergantung pada teknologi,
mereka akan semakin jauh dari
anak. Untuk mengisi
kekosongan ikatan dengan
orangtua, anak juga mulai
mencari penghiburan dari
gadget, yang pada akhirnya
membuat mereka kecanduan
teknologi, dan tidak bisa lepas
darinya.
z
8. PIKUN
DIGITAL
Kecepatan konten di media,
membuat anak memiliki attention
span yang pendek. Dia jadi tidak
fokus pada satu hal, dan mudah
berganti fokus. Hal ini
menurunkan kemampuan
konsentrasi dan memori.
Sehingga membuat anak susah
memusatkan perhatian.

Hal ini memicu kondisi yang


disebut pikun digital, karena anak
yang terpapar teknologi terlalu
banyak, tidak bisa memusatkan
perhatian, imbasnya dia menjadi
kesulitan belajar.
9.z RADIASI EMISI
Pada bulan Mei 2011, WHO memasukkan
ponsel dan gadget tanpa kabel lainnya dalam
kategori Risiko 2B (penyebab kemungkinan
kanker), karena radiasi emisi yang
dikeluarkan oleh alat tersebut.

James McNamee dari Lembaga Kesehatan


Kanada, memberi peringatan pada 2011 lalu:
“Anak-anak lebih sensitif terhadap radiasi
dibanding orang dewasa. Karena otak
anak dan sistem imun mereka masih
berkembang. Jadi, kita tidak bisa
mengatakan bahwa risiko pada anak
sama dengan risiko pada orang dewasa.”
z
10. PROSES BELAJAR
TERHENTI

Penggunaan teknologi yang


berlebihan pada anak, bisa
membuat proses belajarnya tidak
kontinu. Karena teknologi ini
membuat segalanya menjadi lebih
mudah, sehingga otak anak tidak
terasah, disebabkan kemudahan
yang ditawarkan untuk mencari
jalan pintas.
z

REKOMENDASI PENGGUNAAAN
GADGET (SCREEN TIME)
BAGI ANAK SESUAI USIA
KENALI FASE PENDIDIKAN ANAK MENURUT
USIANYA

10 - Baligh -
0 – 7 th 7-10 th
baligh dewasa

THUFULAH MUMAYYIZ MUROHIQ MUKALLAF


(KANAK-KANAK)
‫ني‬‫ا‬‫ن‬ ‫لصالةا و ُهم أَب نَاء سب اع ا‬
‫س‬ َّ ‫ا‬
‫ِب‬ ‫ُم ُروا أ َْوال َد ُك ْم‬
َ َْ ُ ْ ْ َ
، ‫وه ْم َعلَْي َها َو ُه ْم أَبْ نَاءُ َع ْش ٍر‬
ُ ُ‫ض ارب‬ ْ ‫ َوا‬،
‫ضا‬
‫اِ اع‬ َ ‫َوفَ ارقُوا بَ ْي نَ ُه ْم اِف ال َْم‬
DASAR Perintahkan anak-anak kalian untuk
PEMBAGIAN melakukan shalat saat usia mereka
tujuh tahun, dan pukullah mereka saat
FASE ANAK usia sepuluh tahun. Dan pisahkan
tempat tidur mereka." (Dishahihkan
oleh Al-Albani dalam Irwa’ul Ghalil, no.
247)
PERKEMBANGAN INDERA ANAK
BERDASARKAN AL-QUR’AN

‫ص َاَ َو ْاَْفْئا ََ َة لَ َعلَّ ُك ْم تَ ْش ُك ُرو َن‬ ‫ب‬َ


ْ‫ا‬ ‫و‬ ‫ع‬‫م‬َّ‫ال‬ ‫م‬‫ك‬ ‫ل‬ ‫ل‬‫ع‬ ِ‫و‬ ‫ا‬ ‫ئ‬ ‫ي‬‫ش‬ ‫ن‬ ‫و‬ ‫م‬‫ل‬ ‫ع‬ ‫ت‬ ‫ال‬ ‫م‬‫ك‬ ‫ا‬
‫ات‬ ‫ه‬ ‫ُم‬ ‫أ‬ ‫ا‬
‫ون‬ ‫ط‬ ‫ا‬ َّ ‫َو‬
ْ َّ ُ َ
َ ْ َ َ ْ ُ َ َ َ َ ًْ َ َ َ َ
ُ ْ ْ َ َ ُ َّ ُ ُ ْ ‫اَّللُ أَ ْخ َر َِ ُك ْم‬
‫ب‬ ‫ن‬‫م‬
Dan Allah mengeluarkan kamu dari perut ibumu dalam
keadaan tidak mengetahui sesuatupun, dan Dia memberi
kamu
1. PENDENGARAN,
2. PENGLIHATAN
3. dan PEMAHAMAN,
agar kamu BERSYUKUR.
TAFSIR IBNU KATSIR ‫أي أن هللا أخرج عباده من بطون أمهاهتم ال يعلمون شيئا‬
Yaitu, Allah mengeluarkan hamba-hamba-Nya dari Rahim ibu2 mereka dalam keadaan tidak mengetahui sesuatu apapun

PENDENGARAN PENGELIHATAN AKAL/PEMAHAMAN

‫يرزقهم الَّمع الذي يََكون اْصوات‬ ‫واْبصاَ اليت هبا حيَّون املرئيات‬ ‫واْفئَة وهي العقول اليت مييز يها بني اْشياء‬
Allah mengaruniakan indera ‫ضاَها وانفعها‬
indera pengelihatan yang
pendengaran yang dengannya dan af’idah yaitu akal yang dengannya ia
manusia bisa memahami suara dengannya ia dapat
dapat memilah2 antara hal yang
merasakan pemandangan
berbahaya dan tidak berbahaya

‫وهذه القوى والحواس تحصل‬ ‫كلما كبر زيد في سمعه وبصره‬ ‫وإنما جعل تعالى هذه في اإلنسان‬ ‫فيستعين بكل جارحة وعضو وقوة‬
‫لإلنسان على التدريج قليال قليال‬ ‫وعقله حتى يبلغ أشده‬ ‫ليتمكن بها من عبادة ربه تعالى‬ ‫على طاعة مواله‬
• Potensi kekuatan dan indera • setiap kali semakin besar • Allah menjadikan manusia • dan mensupport anggota
ini diperoleh manusia secara semakin bertambah pula ini dalam rangka untuk tubuh, fisik dan kekuarannya
berangsur-angsur kemampuan indera mengukuhkan mereka di untuk menaati sang
(bertahap), pendengaran, pengelihatan dalam beribadah kepada penciptanya.
dan akalnya sampai ia Allah Ta’ala
semakin dewasa.
FASE PERKEMBANGAN INDERA ANAK

10 -
0 – 2 th 2- 7 th 7 – 10 th
Baligh

THUFULIYAH THUFULIYAH
MUMAYYIZ MUROHIQ
SHUGHRO KUBRO

PENDENGARAN PENGELIHATAN PEMAHAMAN ALL


TEORI PERKEMBANGAN ANAK MENURUT
JEAN PIAGET (1896-1980)

11 -
0 – 2 th 2- 7 th 7 – 10 th
Baligh

PRA- OPERASIONAL OPERASIONAL


SENSORIMOTOR
OPERASIONAL KONGKRET FORMAL
z
TABEL SCREENTIME GAGDET

USIA SCREENTIME
0 SD 2 TAHUN NO SCREENTIME
2 SD 5 TAHUN 1 JAM PER HARI
6 SD 14 TAHUN 2 JAM PER HARI
DI ATAS 14 TAHUN BOLEH MEMILIKI GADGET
(dengan Persyaratan)
z

USIA 0 SD 2 TAHUN
▪ Bayi usia kurang dari 18 bulan sebaiknya tidak terekspos dengan media digital.
Bagi orang tua dengan bayi, benar-benar memangkas teknologi bisa menjadi
tantangan tersendiri. Namun, pelarangan ini sangat penting bagi
perkembangan otak dan hubungan sehat antara orang tua dan anak.

▪ dr. Yolanda Reid Chassiakos, pimpinan penelitian dari Children and Adolescent
and Digital Media Technical Report, serta asisten profesor di UCLA menyatakan
bahwa Suara dan aktivitas dari layar dapat mengalihkan perhatian anak.
Efek lainnya, stimulasi berlebihan ini bisa menyebabkan distres dan
masalah tidur.

▪ Menurut dr. Anggia Hapsari, Sp.KJ, psikiater anak dan remaja dari Smart Kid
Clinic, anak usia 0-2 tahun tidak memerlukan gadget. Begitu juga anak balita.
Sesekali saja boleh diperlihatkan, tetapi dengan membatasi waktu, idealnya 15-
30 menit terutama saat akhir pekan.
z

USIA 2 sd 5 TAHUN
▪ Batasi pemakaian gadget 1 jam per hari untuk program berkualitas baik.

▪ Dampingi anak saat menggunakan gadget atau screen time. Waspadai


konten yang cukup agresif atau paparan seksualitas.

▪ Pilih program berkualitas yang edukatif. Jangan biarkan anak melihat acara
TV standar, karena sering kali mengandung iklan yang cenderung
menstimulasi anak secara berlebihan.

▪ Hindari program dengan kecepatan tinggi dan aplikasi berkonten agresif.


Ini karena mata Si Kecil tidak seperti mata orang dewasa.

▪ Pilih konten yang sesuai dengan anak-anak. Hal ini termasuk pada bahasa
yang digunakan dalam konten. Sebab, isi konten berbahasa bilingual akan
bisa membuat Si Kecil mengalami kebingungan dalam berinteraksi dengan
temannya dalam bahasa Indonesia.
z

USIA 6 sd 14 TAHUN
▪ Media digital jangan sampai menggantikan aktivitas sehat anak,
termasuk tidur, interaksi sosial, dan aktivitas fisik.

▪ Orang tua perlu mengajarkan anak cara menggunakan media digital


sebagai alat untuk belajar dan menghubungkan keluarga.

▪ Jumlah screen time harian maksimal 2 jam. Anak pun harus


memprioritaskan waktu produktif, khususnya untuk aktivitas fisik
dibandingkan hiburan.

▪ Waspadai konten yang mengandung cyberbullying, sexting, dan


bahaya lain termasuk kemungkinan adanya predator online.
FAKTA UNIK
z

BILL GATES TENTANG PENGGUNAAN GADGET BAGI ANAKNYA

▪ Melarang anak memiliki


ponsel sebelum berusia 14
tahun

▪ Membatasi screen
time, sehingga anak punya
waktu lebih banyak untuk
dihabiskan bersama keluarga

▪ Tidak dibolehkan membawa


ponsel pada saat makan

▪ Menentukan jam berlaku


untuk melihat televisi dan
ponsel setiap hari sehingga
anak-anak bisa pergi tidur
lebih awal dibanding anak
lain.
FENOMENA ANAK “GILA GADGET”
z

APA SEBABNYA ??
PENYEBABNYA ADALAH KARENA

ORANG TUA SENDIRI


KENAPA TERJADI ??
▪ Orangtua yang ABAI terhadap
dampak negatif dari gadget.
▪ Orangtua yang tidak
menyediakan QUALITY TIME untuk
anak.
▪ Orangtua yang sibuk BERDALIH
‘LELAH’ karena seharian bekerja
mencari nafkah untuk anak. Tapi, lupa
bahwa anak tidak hanya
membutuhkan materi, tapi juga
perhatian yang bersifat non materi.
z
JANGAN SALAHKAN GADGET

GADGET ITU “NETRAL”

SECARA ASAL HUKUMNYA


MUBAH

NAMUN TERGANTUNG
PEMAKAIAN DAN PENGGUNAAN

PENGGUNAAN GADGET OLEH


ANAK MERUPAKAN TANGGUNG
JAWAB ORANG TUA

JIKA ANAK KETAGIHAN DENGAN


GADGET, MAKA JANGAN
SALAHKAN GADGETNYA, NAMUN
SALAHKAN DIRI KITA SEBAGAI
ORANG TUA
z

BIJAK TERHADAP ANAK DALAM


MENGGUNAKAN GADGET
z
1. TETAPKAN
BATASAN USIA ANAK
UNTUK BOLEH
MENGGUNAKAN
GADGET DAN
KONSISTEN SERTA
KOMITMEN DENGAN
HAL INI

zJelaskan pada anak


bahaya gadget, dan
ajak mereka untuk
diskusi (sesuai
usianya) dan buat
agreement Bersama
mereka.
z 2. SELEKSI DAN
PILIH APLIKASI YANG
BERMANFAAT,
BUANG APLIKASI
YANG TIDAK
BERMANFAAT ATAU
BAHKAN BERBAHAYA
BUAT ANAK

Ingatlah,
z di bawah 14 tahun
ana
tidak perlu bermedia
sosial dan bahkan juga
tidak perlu diberi hape.
Seleksi aplikasi yang
memang bermanfaat
untuk mereka, yang
edukatif namun tetap
menghibur.
z 3. PERIKSA
GADGET SECARA
BERKALA DAN
INSTAL APLIKASI
“PARENTAL
CONTROL”

Parenting Digital
perkara yang urgen
z ini, karena itu
saat
ortu juga harus
melek teknologi
dan tidak kalah
dengan anak.
z

4. TETAP
MEMBERSAMAI
ANAK DI DALAM
AKTIVITAS
NYATA DAN
z
MENGAJAK
MEREKA
BERMAIN
5.zMENGAJARKAN
ADAB DALAM
MENGGUNAKAN
GADGET

Seperti :
1. Mendahulukan
Salam dan
menjawab
z salam
2. Meletakkan
gadget ketika
berbicara
3. Tidak membawa
gadget di tempat
makan
4. dll.
z

6. JELASKAN BAHAYA
z GADGET TERUTAMA
KEJAHATAN SEKSUAL,
BULLYING DAN
SEMISAL
@abinyasalma

‫احلمد هلل الذي‬


‫بنعمته تتم الصاحلات‬
DISAMPAIKAN OLEH
zAbu Salma Muhammad
PADA HARI
SABTU, 9 NOVEMBER 2019 / 12 RABI’UL AWWAL 1441

MASJID IMAM ASY-SYAFI’I


SD ISLAM ABU DZAR, KP RAWA LELE,
JOMBANG, TANGSEL

ACARA DISELENGGARAKAN OLEH :

1. POM SD ISLAM ABU DZAR


2. DKM MASJID IMAM ASY-SYAFI’I

Anda mungkin juga menyukai