Anda di halaman 1dari 4

PROSEDUR PENCUCIAN ALAT / SET DARI RUANGAN

No. Dokumen No. Revisi Halaman


RSAU dr. EFRAM HARSANA /SPO/PPI/RSEH 0 1 dari 1
Jl. Raya Solo-Maospati
MAGETAN
Ditetapkan oleh,
Tanggal Terbit Kepala RSAU dr. Efram Harsana,
STANDAR PROSEDUR
Maret 2016
OPERASIONAL
...........
dr. Iman Fathurrohman W., Sp. B
LetkolKes NRP 524330

PENGERTIAN Suatu upaya pembersihan instrumen setelah dipakai.

1. Untuk menghilangkan kotoran yang terlihat dan yang tak


terlihat.
TUJUAN 2. Untuk menghilangkan mikroorganisme berbahaya.
3. Untuk menghilangkan efektifitas dari proses sterilisasi dan
desinfeksi.

1. Pedoman Instalasi Pusat Sterilisasi di Rumah


Sakit,Dep.Kes. RI. Jakarta, 2009.
2. Pedoman Teknis Sarana dan Prasarana Rumah Sakit dan
Fasilitas kelas C, Kementerian Kesehatan RI, Jakarta,
KEBIJAKAN
2010.
3. Pedoman Pencegahan dan Pengendalian Infeksi di
Rumah Sakit dan Fasilitas Pelayanan Kesehatan lainnya,
Dep.Kes.RI, Jakarta, 2007.

1. Petugas pencucian mencuci tangan sebelum bekerja


2. Petugas pencucian menggunakan peralatan kerja
(memakai masker, sarung tangan dan topi).
3. Petugas pencucian menyiapkan air bersih hangat yang
telah dicampur dengan cairan desinfektan.
4. Rendam instrumen dalam cairan desinfektan sesuai pe
PROSEDUR
tunjuk bahan yang digunakan.
5. Selesai direndam dalam cairan desinfektan, bersihkan
instrumen dengan cara disikat satu persatu menggunakan
kawat khusus instrumen.
6. Instrumen tersebut dibilas dengan air mengalir.
7. Menyerahkan ke petugas pengeringan.

UNIT TERKAIT
PENERIMAAN BARANG DARI RUANGAN

No. Dokumen No. Revisi Halaman


RSAU dr. EFRAM HARSANA /SPO/PPI/RSEH 0 1 dari 1
Jl. Raya Solo-Maospati
MAGETAN
Ditetapkan oleh,
Tanggal Terbit Kepala RSAU dr. Efram Harsana,
STANDAR PROSEDUR
Maret 2016
OPERASIONAL
...........
dr. Iman Fathurrohman W., Sp. B
LetkolKes NRP 524330

PENGERTIAN Penerimaan Instrumen kotor dari ruangan Perawatan

1. Menerima instrumen kotor dari ruangan perawatan secara


baik dan benar untuk mencegah kontaminasi pada pasien,
pekerja & fasilitas lainnya.
TUJUAN
2. Untuk mencegah kehilangan barang.
3. Untuk membantu efektifitas dari proses sterilisasi &
desinfeksi.

1. Pedoman Instalasi Pusat Sterilisasi di Rumah


Sakit,Dep.Kes. RI. Jakarta, 2009.
2. Pedoman Teknis Sarana dan Prasarana Rumah Sakit dan
Fasilitas kelas C, Kementerian Kesehatan RI, Jakarta,
KEBIJAKAN
2010.
3. Pedoman Pencegahan dan Pengendalian Infeksi di
Rumah Sakit dan Fasilitas Pelayanan Kesehatan lainnya,
Dep.Kes.RI, Jakarta, 2007.

1. Petugas penerimaan barang mencuci tangan sebelum


bekerja.
2. Petugas penerimaan barang menggunakan peralatan
kerja (memakai masker, sarung tangan dan topi).
3. Siapkan pulpen , formulir penerimaan dan buku induk
untuk mencatat alat yang diterima.
4. Mengisi formulir penerimaan sesuai dengan barang yang
PROSEDUR diterima.
5. Catat jumlah dan jenis instrumen kotor kedalam buku
induk.
6. Petugas penerimaan barang dan petugas penyerahan
barang ber sama-sama menghitung , mengecek alat atau
barang yang diserah kan dan menandatangani buku / bon
penerimaan, apabila alat atau barang tersebut sudah
cocok / pas.

UNIT TERKAIT
No. Dokumen No. Revisi Halaman
RSAU dr. EFRAM HARSANA 1/SPO/PPI/RSEH 0 2 dari 2
Jl. Raya Solo-Maospati
MAGETAN

PROSEDUR

UNIT TERKAIT

Anda mungkin juga menyukai