Nama : Hany Windri Astuti

Kelas : TT1A

Pertanyaan

1. Jelaskan peran Kecerdasan Buatan di era Revolusi Industri 4.0!

2. Berikan minimal 5 contoh tren masa depan Kecerdasan Buatan!
3. Tantangan apa saja yang akan dihadapi dalam implementasi Kecerdasan Buatan? Jelaskan

Jawaban

1. Peran kecerdasan buatan di era revolusi industri 4.0 adalah bahwa AI atau kecerdasan
buatan merupakan salah satu framework dari revolusi industri 4.0. Teknologi AI menjadi
pendukung bagi suatu negara dalam pengembangan inovasi masa depan. AI dapat
membantu pekerjaan manusia menjadi lebih mudah dan lebih cepat. Kecerdasan AI ini
meliputi penalaran (reasoning), pengetahuan (knowledge), perencanaan (planning),
pembelajaran (learning), komunikasi (communication), persepsi (perception) dan lainnya.

2. Contoh tren masa depan kecerdasan buatan:

1) Self-driving
Self-driving ini merupakan kendaraan mandiri dan otonom yang dapat menavigasi jalan
raya.
2) Vehicle classification and counting
Teknologi AI image processing dapat mengenali tipe mobil, kecepatan kendaraan dan
menghitung berapa banyak mobil yang lewat.
3) Melomics
Sebuah teknologi bioinspirated untuk komposisi musik dan sintesis musik, di mana
komputer mengembangkan gaya mereka sendiri, bukan meniru musisi.
4) Drone swarm
Kemampuan drone untuk mengambil keputusan secara mandiri berdasarkan informasi
yang dibagikan dan berpotensi untuk merevolusi dinamika konflik. Drone dapat mencari
lautan untuk kapal selam musuh. Drone dapat tersebar di area yang luas untuk
mengidentifikasi dan menghilangkan rudal permukaan-ke-udara yang berlawanan dan
 pertahanan udara lainnya. Drone berpotensi bahkan dapat berfungsi sebagai pertahanan
rudal baru, menghalangi rudal hipersonik yang masuk.
5) Google AI
Google memiliki kemampuan untuk mengidentifikasi apa yang sedang dicari oleh usernya
(recent search) sehingga bisa memunculkan suggestion lain bahkan sebelum user mencari
suggestion tersebut di berbagai website yang dikunjungi oleh user.
6) Written content (Wordsmith)
Wordsmith oleh Automated Insights memungkinkan pengguna membuat cerita langsung
dari data online. Cukup dengan memilih data yang diinginkan dan siapkan template untuk
cerita, pratinjau, dan tekan terbitkan.

3. Challenge dalam teknologi AI

1) Building trust
AI semua terkait dengan sains dan algoritma, yang terletak di sisi teknis. Orang-orang
yang sama sekali tidak menyadari algoritma dan teknologi yang terletak di belakang
kerja kecerdasan buatan ini merasa sulit untuk memahami fungsinya.
2) AI human interface
Tantangannya di sini adalah kurangnya keterampilan ilmu data dalam manusia untuk
mendapatkan hasil maksimal dari kecerdasan buatan. Sedangkan untuk bisnis, ada
kekurangan keterampilan canggih. Statistik mengungkapkan bahwa 55% responden
survei merasa tantangan terbesar adalah ruang lingkup perubahan pekerjaan manusia
ketika semuanya akan otomatis.
3) Software malfunction
Tidak ada teknologi atau manusia yang sempurna. Jika perangkat lunak atau perangkat
keras rusak, sulit untuk mengetahui apa yang salah. Di sisi lain, tugas yang dilakukan
oleh manusia dapat dilacak. Namun, dengan mesin dan algoritma inbuilt dalam gambar,
sulit untuk menyalahkan seseorang atau menemukan penyebab crash perangkat lunak
/ perangkat keras. Contoh terbaru dari ini adalah mobil self-driving yang merenggut
nyawa seorang pejalan kaki.