Anda di halaman 1dari 8

SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP)

PENDIDIKAN KESEHATAN TENTANG DIABETES MELITUS


PADA Ny. D DI DUSUN GENDONGAN RW 1 PRBAYAN, KOTA GEDE
DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

DISUSUN OLEH :

Bunga Ambarwati

19160107

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN PROFESI NERS

FAKULTAS ILMU KESEHATAN

UNIVERSITAS RESPATI YOGYAKARTA

2019
SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP)

Topik : Diabetes Melitus


Sub topik :
1. Pengertian Diabetes Melitus
2. Etiologi Diabetes melitus
3. Tanda dan gejala diabetes melitus
4. Komplikasi dari diabetes melitus
5. Penanganan atau pencegahan diabetes
melitus

Sasaran : Ny. D
Hari / Tanggal : Jum’at, 20 Desember 2019
Waktu : 15 Menit
Tempat : Gendongan Rw 01 Purbayan, Kota Gede, Yogyakarta
Penyuluh : Bunga Ambarwati
A. Tujuan :
1. Tujuan Umum
Setelah diberikan penyuluhan selama 30 menit, klien mampu memahami
penyait diabetes melitus.
2. Tujuan Khusus
Setelah dilakukan penyuluhan, klien mampu :
a) Menyebutkan pengertian Diabetes Melitus.
b) Menyebutkan etiologi tanda gejala Diabetes Melitus.
c) Menyebutkan komplikasi Diabetes Melitus Diabetes Melitus..
d) Menyebutkan contoh makanan untuk diit Diabetes Melitus.
B. Metode : Ceramah dan tanya jawab
C. Setting tempat :
Keterangan :
: penyuluh

: klien/keluarga

D. Media : Leafleat
E. Sumber :
Smeltzer and Bare. 2002. Keperawatan Medikal Bedah. EGC : Jakarta

F. Kegiatan Belajar Mengajar


No Tahap Kegiatan
Waktu
Kegiatan Penyuluhan Sasaran
1 Pembukaan 5  Membuka acara dengan  Menjawab salam
menit mengucapkan salam
kepada sasaran.
 Menyampaikan topik dan  Mendengarkan penyuluhan
tujuan pendidikan menyampaikan topik dan
kesehatan kepada tujuan.
sasaran.
 Kontrak waktu untuk  Menyetujui kesepakatan waktu
kesepakatan pelaksanaan pelaksanaan pendidikan
pendidikan kesehatan kesehatan
dengan sasaran
2 Kegiatan 20  Mengkaji ulang  Menyampaikan
Inti menit pengetahuan sasaran pengetahuannya tentang materi
tentang materi penyuluhan.
penyuluhan.
 Menjelaskan materi  Mendengarkan penyuluh
penyuluhan kepada menyampaikan materi.
sasaran dengan
menggunakan leaflet dan
lembar balik.
 Menanyakan hal-hal yang
 Memberikan
tidak dimengerti dari materi
kesempatan kepada
sasaran untuk penyuluhan
menanyakan hal-hal yang
belum dimengerti dari
materi yang dijelaskan
penyuluh.
3 Evaluasi/ 5 menit  Memberikan  Menjawab pertanyaan yang
penutupan pertanyaan kepada diajukan penyuluh.
sasaran tentang materi
yang sudah disampaikan
penyuluh.  Mendengarkan penyampaian
 Menyimpulkan kesimpulan.
materi penyuluhan yang
telah disampaikan kepada  Mendengarkan penyuluh
sasaran. menutup acara dan menjawab
 Menutup acara dan salam.
mengucapkan salam serta
terima kasih kepada
sasaran.

G. EVALUASI
1. Struktural
a) Persiapan media yang akan digunakan (leaflet & flipchart)
b) Persiapan tempat yang akan digunakan
c) Kontrak waktu
d) Persiapan SAP

2. Proses
a) Selama penyuluhan peserta memperhatikan penjelasan yang
disampaikan
b) Selama penyuluhan peserta aktif bertanya tentang penjelasan yang
disampaikan
c) Selama penyuluhan peserta aktif menjawab pertanyaan yang
diajukan
3. Hasil
a) Peserta mampu memahami apa itu Diabetes Melitus.
b) Peserta mampu menyebutkan pengertian Diabetes Melitus.
c) Peserta mampu menyebutkan etiologi tanda gejala Diabetes
Melitus.
d) Peserta mampu menyebutkan komplikasi Diabetes Melitus
e) Menyebutkan contoh makanan untuk diit Diabetes Melitus.
MATERI PENYULUHAN

A. Pengertian
Diabetes melitus (DM) merupakan salah satu penyakit Non
Communicable Disease (penyakit tidak menular) yang paling sering terjadi di
dunia. DM merupakan penyakit kronik yang terjadi akibat pankreas tidak
mampu menghasilkan insulin yang cukup atau ketika tubuh tidak dapat secara
efektif menggunakan insulin tersebut. Hal ini akan menyebabkan peningkatan
konsentrasi glukosa dalam darah atau hiperglikemia (Smeltzer and bare,
2002).
B. Faktor Risiko
Menurut Smeltzer and bare (2002),
1. Riwayat keluarga dengan penyakit Diabetes melitus
2. Usia lebih dari 45 tahun
3. Riwayat pernah melahirkan bayi degan berat lebih dari
4000 gr
4. Obesitas
5. Hipertensi
6. Kurang gerak atau latihan
7. Alkohol dan rokok
C. Tanda dan gejala diabetes mellitus
Menurut atimah (2015),
1. Sering merasa haus berlebihan
2. Sering buang air kecil
3. Sering merasa lapar
4. Penurunan berat badan
5. Merasa kesemutan
D. Komplikasi dari diabetes mellitus
Menurut atimah (2015),
1. gangguan pada ginjal ( gagal ginjal)
2. gangguan atau penuurunan fungsi syaraf ( neuropaty)
3. penyakit jantung (gagal jantung)
4. gangguan pada pembuluh darah otak (stroke)
E. Penanganan atau pencegahan diabetes mellitus:
Menurut Smeltzer and bare (2002),
1. Perencanaan makan atau diet yang baik (batasi gula dan
lemak)
2. Latihan gerak
3. Uji kadar glukosa (gula darah) secara berkala
4. Kontrol berat badan
5. Konsumsi obat secara teratur
F. Contoh makanan untuk diit Diabetes Melitus 1700 kalori
 Pagi :
Nasi 100 gr / ¾ gelas
Telor 40 gr / 1 buah
Tempe 50 gr / 2 ptng sedang
Sayur 100 gr
Minyak 1 sdm

 Siang :
Nasi 200 gr / 1 ½ gelas
Daging 35 gr / 1 ptng sedang
Tempe 50 gr
Sayur 100 gr
Minyak 2 sdm

 Malam :
Nasi 100 gr / ¾ gelas
Telor 40 gr / 1 buah
Tempe 50 gr / 2 ptng sedang
Sayur 100 gr
Minyak 1 sdm
Daftar Pustaka

Mansjoer, A dkk. 2007. Kapita Selekta Kedokteran, Jilid 1 edisi 3. Jakarta:


Media Aesculapius
Lewis, S. (2000). Medical Surgical Nursing: Assessment and Management
of Clinical Problems. Philadelphia. Mosby Company.

Smeltzer & Barre, 2013, Buku Ajar Keperawatan Medikal Bedah, Vol 3,
Edisi 8, Penerbit RGC, Jakarta.

Sherwood, (2010). Fisiologi Manusia dari Sel ke Sistem, Jakarta : EGC.

Anda mungkin juga menyukai