Anda di halaman 1dari 2

PROMOSI KESEHATAN Apa yang disebut Jenis NARKOBA menurut

“NARKOBA” NARKOBA? efeknya!


Dari efeknya, narkoba bisa dibedakan

N
menjadi tiga:
arkoba (singkatan dari Narkotika,
(Narkotika, Psikotropika dan Bahan 1. Depresan, yaitu menekan sistem sistem
Psikotropika dan Bahan Adiktif
Adiktif berbahaya lainnya) syaraf pusat dan mengurangi aktifitas
berbahaya lainnya) adalah bahan/zat
fungsional tubuh sehingga pemakai merasa
yang jika dimasukan dalam tubuh
tenang, bahkan bisa membuat pemakai
manusia, baik secara oral/diminum, dihirup,
tidur dan tak sadarkan diri. Bila kelebihan
maupun disuntikan, dapat mengubah
dosis bisa mengakibatkan kematian. Jenis
pikiran, suasana hati atau perasaan, dan
narkoba depresan antara lain opioda, dan
perilaku seseorang. Narkoba dapat
berbagai turunannya seperti morphin dan
menimbulkan ketergantungan (adiksi) fisik
heroin. Contoh yang populer sekarang
dan psikologis.
adalah Putaw.
2. Stimulan, merangsang fungsi tubuh dan
meningkatkan kegairahan serta kesadaran.
Jenis stimulan: Kafein, Kokain,
Amphetamin. Contoh yang sekarang sering
dipakai adalah Shabu-shabu dan Ekstasi.
3. Halusinogen, efek utamanya adalah
mengubah daya persepsi atau
MARISA ZULFIRA
mengakibatkan halusinasi. Halusinogen
(1913201014) kebanyakan berasal dari tanaman seperti
Narkotika adalah zat atau obat yang berasal mescaline dari kaktus dan psilocybin dari
dari tanaman atau bukan tanaman, baik jamur-jamuran. Selain itu ada jugayang
PROGRAM STUDI S1 sintetis maupun semi sintetis yang dapat diramu di laboratorium seperti LSD. Yang
menyebabkan penurunan atau perubahan paling banyak dipakai adalah marijuana
KESEHATAN MASYARAKAT kesadaran, hilangnya rasa nyeri dan dapat atau ganja.
menimbulkan ketergantungan

Penyalahgunaan Narkoba
Tingkatan penyalahgunaan biasanya sebagai
berikut:
1. coba-coba;
2. senang-senang;
3. menggunakan pada saat atau keadaan
tertentu;
4. penyalahgunaan;
5. ketergantungan.

1 2
Dampak 6. Dampak
reproduksi
terhadap
adalah
kesehatan
gangguan
3. Agitatif, menjadi ganas dan tingkah
laku yang brutal
Penyalahgunaan Narkoba padaendokrin, seperti: penurunan 4. Sulit berkonsentrasi, perasaan kesal
fungsi hormon reproduksi dan tertekan
Bila narkoba digunakan secara terus menerus (estrogen, progesteron, 5. Cenderung menyakiti diri, perasaan
atau melebihi takaran yang telah ditentukan testosteron), serta gangguan fungsi tidak aman, bahkan bunuh diri
akan mengakibatkan ketergantungan. seksual
Kecanduan inilah yang akan mengakibatkan 7. Dampak terhadap kesehatan
gangguan fisik dan psikologis, karena reproduksi pada remaja perempuan
terjadinya kerusakan pada sistem syaraf pusat antara lain perubahan periode
(SSP) dan organ-organ tubuh seperti jantung, menstruasi, ketidakteraturan
paru-paru, hati dan ginjal. menstruasi, dan amenorhoe (tidak
haid)
Dampak penyalahgunaan narkoba pada 8. Bagi pengguna narkoba melalui
seseorang sangat tergantung pada jenis jarum suntik, khususnya pemakaian
narkoba yang dipakai, kepribadian pemakai jarum suntik secara bergantian,
dan situasi atau kondisi pemakai. Secara risikonya adalah tertular penyakit
umum, dampak kecanduan narkoba dapat seperti hepatitis B, C, dan HIV yang 3. Dampak Sosiai:
terlihat pada fisik, psikis maupun sosial hingga saat ini belum ada obatnya 1. Gangguan mental, anti-sosial dan
seseorang. 9. Penyalahgunaan narkoba bisa asusila, dikucilkan oleh lingkungan
berakibat fatal ketika terjadi Over 2. Merepotkan dan menjadi beban
1. Dampak Fisik: Dosis yaitu konsumsi narkoba keluarga
1. Gangguan pada system syaraf melebihi kemampuan tubuh untuk 3. Pendidikan menjadi terganggu, masa
(neurologis) seperti: kejang- menerimanya. Over dosis bisa depan suram
kejang, halusinasi, gangguan menyebabkan kematian Dampak fisik, psikis dan sosial berhubungan
kesadaran, kerusakan syaraf tepi erat. Ketergantungan fisik akan
2. Gangguan pada jantung dan mengakibatkan rasa sakit yang luar biasa
pembuluh darah (kardiovaskuler) (sakaw) bila terjadi putus obat (tidak
seperti: infeksi akut otot jantung, mengkonsumsi obat pada waktunya) dan
gangguan peredaran darah dorongan psikologis berupa keinginan sangat
3. Gangguan pada kulit (dermatologis) kuat untuk mengkonsumsi (bahasa gaulnya
seperti: penanahan (abses), alergi, sugest). Gejata fisik dan psikologis ini juga
eksim berkaitan dengan gejala sosial seperti
4. Gangguan pada paru-paru dorongan untuk membohongi orang tua,
(pulmoner) seperti: penekanan mencuri, pemarah, manipulatif, dll.
fungsi pernapasan, kesukaran
bernafas, pengerasan jaringan
paru-paru
5. Sering sakit kepala, mual-mual dan 2. Dampak Psikis:
muntah, murus-murus, suhu tubuh 1. Lamban kerja, ceroboh kerja, sering
meningkat, pengecilan hati dan sulit tegang dan gelisah
tidur 2. Hilang kepercayaan diri, apatis,
pengkhayal, penuh curiga

3 4 5

Anda mungkin juga menyukai