Anda di halaman 1dari 14

Ujian Praktikum Keperawatan Komunitas – FKEP Universitas Jember 2018

PREPLANNING TENTANG PROGRAM KESEHATAN DALAM


MUSYAWARAH MASYARAKAT DESA II DI DESA X RT/RW:001/002
KECAMATAN SUMBERBARU KABUPATEN SUMBERBARU

Diajukan untuk memenuhi praktikum keperawatan komunitas

Oleh :

Kelompok 4 / E 2016

1. Noviana Intan Putri C.P 162310101229


2. Fahmi Essa Syafriansyah 162310101232
3. Ervinda Desiana Eka Putri 162310101244
4. Faizatul Ulya 162310101264
5. Haidar Ali 162310101277

KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI

UNIVERSITAS JEMBER

FAKULTAS KEPERAWATAN

Jl. Kalimantan No. 37 Kampus Tegal Boto Jember Telp/Fax (0031) 323450
Ujian Praktikum Keperawatan Komunitas – FKEP Universitas Jember 2018

BAB I. LATAR BELAKANG

1.1 Analisis Situasi

Pada saat dilakukan pengkajian di desa X RT/RW:02/11 kecamatan sumbersari


kabupaten jember didapatkan luas wilayah sekitar kurang lebih 855,009 ha yang dibagi
dalam empat lingkungan wilayah. Salah satu lingkungan dengan jumlah kepala
keluarga 30 dengan jumlah penduduk 114 jiwa didapatkan data bahwa lingkungan
tersebut berada dilingkungan tradisional yang mayoritas bahasa madura dan mayoritas
masyarakat beragama islam, masalah kesehatan yang timbul dalam lingkungan tersebut
didapatkan data paling sering terkena penyakit hipertensi dan diare. Penyebab
terjadinya penyakit tersebut kebiasaan masyarakat yang pola makannya tidak
teratur,aktivitas tidak terkontrol, stress berlebihan, faktor ekonomi, kebiasaan buang
sampah disungai yang sungainya tersebut digunakan masyarakat untuk mandi,cuci-cuci
serta BAB. Gejala yang timbul untuk hipertensi biasanya paling sering masyarakat
mengeluh pusing, dan untuk diare masyarakat mengeluh rasa mulas terus menerus,
terkadang mual muntah, tinja encer. Faktornya juga dikarenakan Kurang pengetahuan
masyarakat terkait masalah kesehatan.
Pada fungsi keperawatan kesehatan didapatkan bahwa semua masyarakat di desa
X tidak pernah pergi ke pelayanan kesehatan untuk periksa terkait kesehatannya, karena
jauhnya jangkauan dari pelayanan kesehatan sehingga masyarakat di desa tersebut
beranggapan bahwa penyakit diare dan hipertensi merupakan penyakit biasa saja, tidak
perlu perawatan sehingga cara mengatasinya masyarakat memilih untuk mengkonsumsi
obat warung dan dibawa tidur langsung sembuh dengan sendirinya. Pola proses
komunitasnya di desa X tersebut juga kurang baik seperti: pola komunikasi antara
sesama warga serta cara pemeliharaan kesehatan yang baik bagaimana dikarenakan
warga disana kurangnya pengetahuan disebabkan oleh minimnya pendidikan.
Menurut data pengkajian di desa X RT/RW:02/11 kecamatan sumbersari
kabupaten jember diambil masalah kesehatan yang paling sering terjadi dimasyarakat
yaitu masalah hipertensi dan diare. Sehingga diperlukan musyawarah masyarakat desa
II agar masyarakat mengerti dan tahu masalah penyakit dilingkungannya. Sehingga bisa
mengambil keputusan program yang tepat dengan masalah dilingkungan.
1.2 Perumusan masalah
Berdasarkan analisis data diatas dapat disimpulkan bahwa diagnosa yang sesuai
yaitu ketidakefektifan koping komunitas berhubungan dengan sumber pemecahan
masalah tidak adekuat .
Ujian Praktikum Keperawatan Komunitas – FKEP Universitas Jember 2018

BAB II. TUJUAN DAN MANFAAT


2.1. Tujuan
2.1.1 Tujuan Umum
Kegiatan pendidikan kesehatan ini bertujuan untuk pengembangan kesehatan
komunitas sehingga perlu dilakukan musyawarah masyarakat desa II untuk
mengatasi masalah di desa tersebut dan untuk meminta persetujuan masyarakat
terkait program yang sesuai dengan permasalahan di desa dan apakah masyarakat
mampu dan sanggup menjalankan program tersebut.

2.1.2 Tujuan Khusus

1. Masyarakat mengerti dan mengetahui masalah kesehatan dilingkungannya

2. Masyarakat mengerti tujuan diberikan program-program kesehatan komunitas.

3. Masyarakat dapat menjalankan program yang telah disarankan sesuai dengan


kesepakatan yang sudah dibuat bersama-sama.

2.2. Manfaat

2.2.1 Bagi Masyarakat

Memberikan pengetahuan kepada Masyarakat tentang program-program untuk


tercapainya kehidupan yang sehat dan lingkungan bersih di desa tersebut agar
masalah kesehatan teratasi sehingga masyarakat hidup sehat.

2.2.2 Bagi Tenaga Kesehatan

Menambah keluasan ilmu dan teknologi asuhan bidang keperawatan dalam


penerapan program-program kesehatan dilingkungan masyarakat dengan
berkolaborasi dengan tim tenaga kesehatan yang lainnya.
Ujian Praktikum Keperawatan Komunitas – FKEP Universitas Jember 2018

BAB III. KERANGKA PENYELESAIAN MASALAH

3.1 Dasar pemikiran

Hipertensi adalah kondisi dimana tekanan darah lebih tinggi dari 140/90 mmHg
merujuk pada bacaan sistolik, ketika jantung memompa darah ke seluruh tubuh.
Sementara itu, angka 90 mmHg mengacu pada pada bacaan diastolik, ketika jantung
dalam keadaan rileks sembari mengisi ulang bilik-biliknya dengan darah.

Diare adalah penyakit yang ditandai dengan buang air besar yang lembek atau cair,
atau perlu bolak balik ke toilet. Diare bisa terjadi siapa saja baik orang dewasa maupun
anak-anak. Tergantung berapa lama diare berlangsung, ada 3 jenis diare:

1. Diare akut yang berlangsung beberapa hari hingga seminggu


2. Diare yang berlangsung selama 3 minggu
3. Diare kronis yang berlangsung lebih dari 4 minggu.
Dari data diatas kami mengambil intervensi tentang pengembangan kesehatan
masyarakat karena kita melihat kurang pengetahuan masyarakat terkait kesehatan
dilingkungan serta kurang kesadaran terkait kesehatan disekitar sehingga kami ingin
menerapkan lingkungan yang sehat agar masalah penyakit teratasi.
Ujian Praktikum Keperawatan Komunitas – FKEP Universitas Jember 2018

3.2 Kerangka Penyelesaian

Pola makan tidak teratur, Kebiasaan buang sampah disungai


aktivitas tidak terkontrol, dan sungai tersebut digunakan
dan stress berlebihan untuk mandi,cuci-cuci dan BAB

Hipertensi Diare

Kurang pengetahuan
Masyarakat tentang kesehatan

Melakukan Musyawarah
Masyarakat Desa II

Ketidakefektifan Koping
Komunitas

Pengembangan
kesehatan komunitas

1. Pendidikan kesehatan 1. Pendidikan


tentang Hipertensi kesehatan tentang
2. Mengajarkan diare
masyarakat serta kader 2. Lakukan bersih-
untuk melakukan tensi bersih dengan
mandiri gotong royong.
Ketidakefektifan Koping
Komunitas
Ujian Praktikum Keperawatan Komunitas – FKEP Universitas Jember 2018

BAB IV. PELAKSANAAN KEGIATAN

4.1 Realisasi Penyelesaian Masalah

Hari/Tanggal : Rabu/5 Desember 2018

Tempat : Desa X RT/RW : 001/002

Waktu Kegiatan : 60 Menit

Jam : 12:30-13:30
4.2 Khalayak Sasaran
Klayakan sasaran bertujuan pada masyarakat di desa X RT/RW:02/11 kecamatan
sumbersari kabupaten jember untuk mengatasi masalah kesehatan.
Pengembangan kesehatan komunitas:
 Identifikasi bersama komunitas mengenai masalah, kekuatan, dan prioritas
kesehatan.
 Berikan kesempatan berpartisipasi bagi semua segmen komunitas
 Bantu anggota komunitas untuk meningkatkan kesadaran dan memberikan
perhatian mengenai masalah-masalah kesehatan
 Lakukan dialog untuk menentukan masalah-masalah kesehatan komunitas dan
mengembangkan rencana tindakan
 Fasilitasi implementasi dan revisi dari rencana komunitas.

4.3 Metode yang Digunakan

1. Jenis model pembelajaran : materi,diskusi dan pelaksanaan program

2. Landasan teori : diskusi

3. Langkah pokok

a. Menciptakan suasana pertemuan yang baik

b. Mengidentifikasi pilihan tindakan

c. Menetapkan tindak lanjut sasaran

= sasaran

= pemateri
Ujian Praktikum Keperawatan Komunitas – FKEP Universitas Jember 2018

DAFTAR PUSTAKA

Herman T. H, S. Kamitsuru, PhD, RN, FNI, 2018-2020, Buku NANDA-1


Diagnosa Keperawatan Edisi II editor Heather Heard, Shigemi
Kamitsuru. Jakarta. EGC
Ujian Praktikum Keperawatan Komunitas – FKEP Universitas Jember 2018

Lampiran:
Lampiran 1 : Berita Acara
Lampiran 2 : Daftar Hadir
Lampiran 3 : Satuan Acara Penyuluhan (SAP)
Lampiran 4 : Standar Operasional Prosedur (SOP) bila ada
Lampiran 5 : Materi
Lampiran 6 : Media (Leaflet)

Jember, 5 Desember 2018

Pemateri
Ujian Praktikum Keperawatan Komunitas – FKEP Universitas Jember 2018

Lampiran 1: Berita Acara

KEMENTRIAN RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI

UNIVERSITAS JEMBER

FAKULTAS KEPERAWATAN

T.A 2018/2019

BERITA ACARA

Pada hari ini, Rabu tanggal 5 Desember 2018 jam 12:30-13.30 WIB di desa X RT/RW:02:11
Kecamatan Sumbersari Kabupaten Jember Propinsi Jawa Timur telah dilaksanakan Kegiatan
Ujian Praktikum tentang pengembangan kesehatan komunitas dengan membantu anggota
masyarakat untuk mengidentifikasi masalah-masalah kesehatan komunitas serta menerapkan
solusi atau yang disebut dengan Musyawarah Masyarakat Desa II (MMD II)

Jember, 5 Desember 2018

Penguji

Ujian Praktikum Keperawatan Keluarga

…………………………………….
Ujian Praktikum Keperawatan Komunitas – FKEP Universitas Jember 2018

Lampiran 2: Daftar Hadir

KEMENTRIAN RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI

UNIVERSITAS JEMBER

FAKULTAS KEPERAWATAN

T.A 2018/2019

DAFTAR HADIR

Kegiatan Counseling pencegahan penyalahgunaan zat Pada hari ini, Rabu tanggal 5
Desember 2018. Jam 12.30-13.30 WIB di desa X RT/RW:02/11 Kecamatan Sumbersari
Kabupaten Jember Propinsi Jawa Timur dihadiri oleh :

NO NAMA ALAMAT TANDA TANGAN

1. 1…………..

2. 2………….

3. 3…………..

4. 4………….

5. 5…………..

6. 6………….

7. 7…………..

8. 8………….

9. 9…………..

10. 10………….

Jember, 5 Desember 2018

Penguji

Ujian Praktikum Keperawatan Komunitas


Ujian Praktikum Keperawatan Komunitas – FKEP Universitas Jember 2018

…………………………………….

Lampiran 3 : Satuan Acara Penyuluhan (SAP)

SATUAN ACARA PENYULUHAN

Topik : pemberian Counseling tentang pencegahan penggunaan zat terlarang

Sasaran : Keluarga dengan remaja pasca hospitalisasi NAPZA

Waktu : 16:00-17:00

Hari/Tanggal : Senin/26 November 2018

Tempat : Laboratorium Fkep

1. Standar Kompetensi
Setelah diberikan pendidikan kesehatan, Keluarga dapat memahami dan mengetahui
cara melakukan Counseling serta keluarga mampu melakukan kegiatan yang
diajarkan dengan baik.
2. Kompetensi Dasar
Setelah melakukan counseling bersama selama kurang lebih 15 menit sasaran agar
mampu:
1. Melakukan kegiatan sesuai counseling secara mandiri
2. Mengatasi stress baik fisik maupun emosional
3. Mengurangi intensitas kecemasan serta mengatasi masalahnya dengan cara yang
lebih baik
3. Pokok Bahasan : Counseling
4. Sub Pokok Bahasan
1. Pengertian dan tujuan counseling
2. Cara melakukan counseling
5. Waktu : 20 Menit
6. Bahan/Alat yang Diperlukan : Materi
7. Model Pembelajaran
a. Jenis model penyuluhan : Materi
b. Landasan Teori : Literatur dan Riset
c. Langkah Pokok
a. Membina hubungan saling percaya yang baik
Ujian Praktikum Keperawatan Komunitas – FKEP Universitas Jember 2018

b. Menciptakan suasana pertemuan yang baik


c. Mengidentifikasi pilihan tindakan
d. Menetapkan tindak lanjut sasaran
8. Setting tempat
Keterangan:

= Peserta

= Pemateri

9. Persiapan
a. Menetukan keluarga yang sesuai dengan kriteria
b. Persetujuan inform consent
c. Menjelaskan mekanisme counseling
d. Cek data identitas keluarga
e. Memastikan perawat dan keluarga siap untuk intervensi
f. Pastikan setiap anggota keluarga dapat hadir dalam counseling
10. Kegiatan Pendidikan Kesehatan

NO PENYULUH RESPON KELUARGA WAKTU

1. Pembukaan Menjawab salam 5 Menit

Salam pembukaan Berpartisipasi aktif

Apersepsi Memperhatikan

Mengkomunikasikan tujuan
Ujian Praktikum Keperawatan Komunitas – FKEP Universitas Jember 2018

2. Kegiatan inti penyuluhan Memperhatikan penjelasan 10 Menit


penyuluh dengan
Menjelaskan dan menguraikan
cermat
materi tentang:
Menanyakan hal-hal yang
 Pengertian Counseling
belum jelas.
 Tujuan dan manfaat
Counseling Memperhatikan jawaban
Memberikan kesempatan kepada dari penyuluh.
keluarga yang disuluh untuk
bertanya

Menjawab pertanyaan keluarga


yang disuluh yang berkaitan
dengan materi yang belum
jelas

3. Penutup Memperhatikan kesimpulan 5 menit


materi penyuluhan yang
Menyimpulkan materi yang telah
telah disampaikan.
disampaikan
Melakukan demonstrasi
Melakukan evaluasi penyuluhan
dengan demonstrasi kegiatan Menjawab salam

Mengakhiri kegiatan
penyuluhan.

11. Evaluasi:
1. Evaluasi Struktur
A. Peserta hadir di tempat pelaksanaan pada waktu yang telah ditentukan
B. Persiapan dilaksanakan satu hari sebelum acara
2. Evaluasi Proses
a. Jumlah peserta penyuluhan lebih 1 orang
b. Waktu penyuluhan 20 menit
c. Pelaksanaan diharapkan menguasai topik bahasan
Ujian Praktikum Keperawatan Komunitas – FKEP Universitas Jember 2018

d. Tidak ada peserta yang meninggalkan ruangan saat kegiatan penyuluhan


berlangsung
e. Peserta aktif dan antusias dalam mengikuti kegiatan penyuluhan
3. Evaluasi Hasil
Setelah mengikuti kegiatan penyuluhan peserta diharapkan peserta mampu
mengikuti counseling dengan baik.

Anda mungkin juga menyukai