Anda di halaman 1dari 6

CARA PEMECAHAN MASALAH

PROGRAM : PROMOSI KESEHATAN

PRIORITAS
N PRIORITAS PEMECAHAN
PENYEBAB MASALAH PENYEBAB ALTERNATIF PEMECAHAN MASALAH KET
O MASALAH MASALAH TERPILIH
MASALAH
1 Pengkajian dan 1. R/R tidak tertib 1. Kurangnya 1. Penambahan beban tugas penyuluhan 1. Pembinaan petugas
pembinaan PHBS 2. Protap tidak ada penyuluhan pada petugas 2. Pelaksanaan
dalam tatanan 3. Tidak adanya Rencana kerja 2. Mengadakan sarana penyuluhan Rakordes
Rumah Tangga 4. Pembagian tugas tidak jelas 3. Pembagian desa binaan 3. Pelatihan kader
kurang 5. Kurangnya penyuluhan 4. Pembuatan satpel penyuluhan 4. Pembuatan format
6. LS / LP di tingkat kecamatan 5. Pelaksanaan penyuluhan PHBS
tidak berjalan 2. Rakordes tidak 1. Pendekatan kepada kuwu 5. Pencarian data
7. Rakordes tidak berjalan berjalan 2. Advokasi pada camat 6. Penyuluhan
8. Pemahaman tupoksi oleh 3. Pembinaan kader / Toma
petugas kurang 4. Pelaksanaan Rakordes
9. Petugas pencari data kurang 5. Pembinaan petugas
10. Format PHBS tidak tersedia 3. Pembagian tugas 1. Pembinaan petugas
11. Leaflet PHBS kurang tidak jelas 2. Pembuatan protap penyuluhan
12. Tidak ada dana pendataan 3. Pembagian desa binaan
13. Responden cuek 4. Petugas pencari 1. Pelatihan kader pencari data
14. Sering tidak bertemu sasaran data / kader
kurang

5. Format PHBS 1. Pembuatan format PHBS


tidak tersedia
CARA PEMECAHAN MASALAH
PROGRAM : PENYEHATAN LINGKUNGAN

PRIORITAS
N PRIORITAS PEMECAHAN
PENYEBAB MASALAH PENYEBAB ALTERNATIF PEMECAHAN MASALAH KET
O MASALAH MASALAH TERPILIH
MASALAH
2 Keluarga yang 1. Pertemuan LS tingkat 1 Pengorganisasian 1. Pertemuan tingkat desa 1. Pelatihan fasilitator
memiliki akses JAGA kecamatan / desa tidak jalan kelompok 2. Pelatihan fasilitator tingkat desa kesling tingkat desa
kurang 2. Pengorganisasian kelompok masyarakat 2. Penyediaan sarana
masyarakat kurang kurang penyuluhan
3. R/R kurang akurat 3. Penyuluhan
4. Kepedulian masyarakat 2. Aktifitas petugas 1. Pembinan petugas 4. Pembinaan petugas
terhadap manfaat JAGA kurang kesling kurang 2. Pembuatan protap ke desa
5. Peran kader dan TOMA kurang 3. Penjadwalan pembinaan ke desa 5. CLTS
6. Aktifitas petugas kesehatan 2. Tidak ada 1. Usulan pemberian stimulan 6. Pemberian stimulan
lingkungan kurang bantuan stimulan 2. Arisan JAGA JAGA
7. Sarana penyuluhan kurang 3. CLTS
8. Tidak adanya data dampak 3. Peran kader dan 1. Pembinaan kader dan TOMA
kegiatan JAGA TOMA kurang 2. Reward dan insentif kader
9. Tidak adanya bantuan stimulan
10. Tingkat ekonomi masyarakat 4. Kepedulian 1. Penyuluhan
rendah masyarakat 2. Menyediakan sarana penyuluhan
11. Ada tempat lain untuk BAB terhadap manfaat
12. Masyarakat lain menganggap JAGA kurang
biasa BAB di tempat selain
JAGA
CARA PEMECAHAN MASALAH
PROGRAM : KIA termasuk KB

PRIORITAS
N PRIORITAS PEMECAHAN
PENYEBAB MASALAH PENYEBAB ALTERNATIF PEMECAHAN MASALAH KET
O MASALAH MASALAH TERPILIH
MASALAH
3 Komplikasi 1. Kepatuhan terhadap protap 1. Konseling kurang 1. Pembinaan bides oleh Bikor dan 1. Pembinaan Bides
kebidanan yang kurang mantap Ka.Pusk secara berkala di Puskesmas oleh Bikor dan
ditangani kurang 2. Persyaratan administrasi rumit 2. Supervisi Bikor ke desa Ka.Pusk. secara
3. Takut ke RS 2. Takut ke RS 1. Pemberian konseling berkala
4. Bidan tidak di tempat 2. Pendekatan kepada keluarga 2. Sosialisasi prosedur
5. Petugas kurang telaten pengambil keputusan rujukan
6. Konseling kurang mantap 3. Pendampingan oleh bidan 3. Supervisi Bikor ke
7. Petugas kurang percaya diri 3. Fasilitas 1. Sosialisasi prosedur rujukan oleh yang Bides di desa
8. Fasilitas pelayanan yang penuh pelayanan yang berwenang 4. pembuatan cek list
9. Jarak pelayanan rujukan jauh penuh 2. Pembuatan protap rujukan kepatuhan
10. Fasilitas kendaraan tidak siap 5. Pembinaan Desa
pakai Siaga
11. Bantuan untuk SKTM tidak 3. Kepatuhan 1. Pembuatan daftar cek list kepatuhan
selalu ada terhadap protap protap
12. Tabulin / Dasolin tidak ada kurang 2. Evaluasi cek list
13. Partisipasi mayarakat kurang 3. Supervisi Bikor
14. Pengambilan keputusan pada 4. Fasilitas 1. Pendekatan kepada Kuwu
KK kendaraan 2. Pembinaan Desa Siaga
pengantar tidak
siap pakai
CARA PEMECAHAN MASALAH
PROGRAM : P2 M

PRIORITAS
N PRIORITAS PEMECAHAN
PENYEBAB MASALAH PENYEBAB ALTERNATIF PEMECAHAN MASALAH KET
O MASALAH MASALAH TERPILIH
MASALAH
5 ABJ 1. Sosialisasi petugas sebelum 1. Sosialisasi 1. Pembagian tugas LP 1. Pertemuaan
PJB petugas kurang 2. Pembagian wilayah kerja pada petugas tingkat desa
2. Partisipasi masyarakat 3. Peningkatan penyuluhan 2. Pembentukan Tim
kelompok masyarakat dalam 2. Partisipasi 1. Petugas tingkat desa PJB tikingkat desa
PJB kurang kelompok 2. Pembinaan RT / TOMA 3. Pemberian
3. Belum ada jadwal baku masyarakat 3. Pembentukan tim PJB tingkat RW/RT transport kader
4. Peran serta masyarakat kurang kurang 4. Penyediaan Aabate 4. penyediaan abate
5. Peran kader kurang 5. Penyuluhan
6. Pembuatan protap tidak ada 3. Peran kader 1. Sosialisasi pada kader/TOMA
7. Abate terbatas kurang 2. Penyediaan brosur-brosur penyuluhan
8. Brosur DBD kurang 3. Pemberian trasnport kader
9. Dana khusus tidak ada 4. Brosur-brosur 1. Penyediaan brosur-brosur DBD
10. Kepadatan rumah tinggi DBD kurang
11. Lingkungan kumuh
12. Selokan tergenang 4. Lingkungan 1. Peningkatan penyuluhan
13. Timbunan sampah tidak terurus kumuh 2. Pembuatan jadwal petugas
3. pembentukan kelompok masyarakat
penanggungjawab tingkat RW/RT
CARA PEMECAHAN MASALAH
PROGRAM : PERBAIKAN GIZI MASYARAKAT

PRIORITAS
N PRIORITAS PEMECAHAN
PENYEBAB MASALAH PENYEBAB ALTERNATIF PEMECAHAN MASALAH KET
O MASALAH MASALAH TERPILIH
MASALAH
4 Balita Gizi Buruk 1. Penemuan kasus secara dini di 1. Penemuan kasus 1. Sosialisasi protap gizi buruk pada LP 1. Sosialisasi protap
yang mendapat lapangan kurang gizi buruk secara 2. Sosialisasi protap gizi buruk pada Bides penanganan gizi
perawatan kurang 2. Petugas gizi tidak bisa dini di lapangan 3. Sosialisasi protap gizi buruk pada buruk kepada
menjangkau seluruh posyandu kurang kader petugas LP, Bides,
tiap bulan 4. Perbanyak protap pada gizi buruk dan kader
3. Rakordes tidak jalan 2. Sarana 1. Sosialisasi penyediaan tempat 2. Memperbanyak
4. Konseling oleh petugas kurang pelayanan perawatan balita gizi buruk ke RS protap
5. Keluarga tidak mau membawa rujukan terbatas rujukan penanganan gizi
anak gizi buruk ke Posyandu 2. Prosedur rujukan dipermudah buruk
6. Ibu tidak telaten memberi 3. Pengetahuan 1. Penyuluhan 3. Sosialisasi
makan / ibu bekerja keluarga tentang 2. Pengadaan sarana penyuluhan penyediaan tempat
7. Pengetahuan keluarga tentang gizi buruk kurang perawatan gizi
gizi buruk kurang buruk ke RS
8. Sarana penyuluhan kurang 4. PMT pemulihan 1. Penyediaan PMT pemulihan balita gizi 4. Penyediaan PMT
9. Sarana pelayanan rujukan kurang buruk pemulihan
terbatas 5. Pembagian tugas
10. PMT pemulihan kurang 5. Petugas gizi tidak 1. Pembagian tugas pada lintas program dan wilayah binaan
11. Tingkat ekonomi keluarga bisa mngunjungi 2. Pembagian desa binaan
kurang ke posyandu tiap
12. Masyarakat sekitar tidak bulan
tanggap
13. Peran KK yang dominan
14. Tradisi kurang baik pada buteki
tentang gizi

Anda mungkin juga menyukai