Pola makan yang salah dan kurangnya aktivitas juga menjadi salah satu
penyebab timbulnya hipertensi. Hal ini tentu memberikan dampak dan efek yang sangat
berisiko bagi masyarakat.Studi menunjukkan bahwa pola makan yang kurang baik dan
aktivitas fisik yang tidak seimbang sangat mempengaruhi terhadap resiko penyakit
degenerative khususnya Hipertensi, hal ini dibuktikan dengan konsumsi makanan yang
mengandung garam dan lemak yang tinggi. Tentu saja kondisi ini dapat diatasi dengan
menjaga asupan garam dan lemak yang sangat dibatasi pada makanan tertentu yang
dikonsumsi serta meningkatkan aktivitas fisik, seperti memperbanyak aktivitas berjalan
setiap harinya. Diet yang tidak sesuai dengan juga memperparah kondisi kesehatan,
termasuk pada penderita Hipertensi. Diet DASH atau lebih dikenal dengan diet khusus
untuk menghentikan atau mengurangi gejala Hipertensi sangat efektif terhadap
menurunkan tekanan darah. Hal ini menekankan pada konsumsi makanan yang rendah
natrium dan memperbanyak konsumsi kacang-kacangan untuk mengurangi risiko
tekanan darah tinggi, sehingga sangat cocok untuk penderita Hipertensi. Banyak
kalangan masyarakat di Indonesia kurang menyukai atau kurang mengonsumsi whole
grains atau kacang-kacangan. Mereka kurang paham bagaimana pengolahan kacang-
kacangan agar bisa dikonsumsi tanpa mempengaruhi kadar natriun yang sangat
berpengaruh terhadap kondisi tubuh penderita Hipertensi. Hal ini dapat diketahui bahwa
asupan kacang-kacangan atau whole grains mengandung serat yang lebih banyak dan
aman daripada asupan serat yang terdapat pada sayuran dan buah-buahan yang biasa
dikonsumsi oleh masyarakat. Maka dari itu, konsumsi whole grains sangat penting bagi
kesehatan tubuh terutama dalam menurunan tekanan darah.
Selain diet tersebut, diet yang berkembang di kawasan mediterania juga sangat
penting dalam upaya mencegah gejala hipertensi, serta menurunkan tekanan darah pada
seseorang yang terdiagnosa hipertensi. Diet tersebut merupakan suatu pola asuhan
makanan yang ditekankan pada konsumsi sayuran,buah-buahan, ikan,daging dan salah
satunya adalah memperbanyak konsumsi whole grains. Saat ini, diet di kawasan
mediterania dan diet untuk mengurangi gejala hipertensi telah banyak dilakukan oleh
masyarakat umum. Diet tersebut berhasil dalam menurunkan sebanyak 90% tekanan
darah pada orang yang terkena hipertensi.