Anda di halaman 1dari 6

Laporan Praktek Kerja Lapangan

Proyek Pembangunan Gedung Sayap Kiri dan Selasar Sekolah Vokasi


UNDIP Semarang
Jl. Prof Soedarto, Kec. Tembalang, Kota Semarang

BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Politeknik merupakan salah satu lembaga pendidikan yang lulusannya


diharapkan memiliki keahlian dan keterampilan. Keahlian sangat dibutuhkan,
sehingga keberadaannya sangat mendukung kualitas sumber daya manusia dalam
menunjang pembangunan.

Program pendidikan politeknik adalah Program Sarjana Terapan dengan waktu


pendidikan selama 8 semester. Sebagai Sarjana Terapan, lulusan Politeknik
diharapkan mampu mencetak lulusan yang memiliki kemampuan, kecerdasan,
keterampilan, kedisiplinan dalam mengatasi masalah yang dihadapi dalam dunia
industri pembangunan.

Salah satu tujuan pendidikan Program Studi Sarjana Terapan Teknik Perawatan
dan Perbaikan Gedung Jurusan Teknik Sipil Politeknik Negeri Semarang adalah
mencetak tenaga kerja yang profesional. Untuk mencapai tujuan tersebut tidaklah
cukup jika mahasiswa hanya menerima pendidikan dibangku perkuliahan saja, maka
dalam upaya untuk memperluas pengetahuan dan menambah pengalaman di dunia
industri, diadakan suatu program yaitu Praktek Kerja Lapangan (PKL). Kegiatan
tersebut berjalan 210 jam yang dilaksanakan disuatu proyek pembangunan gedung.

Praktek Kerja Lapangan sangat diperlukan untuk mengenalkan dan memberi


pengalaman kepada mahasiswa dalam dunia kerja, baik secara langsung maupun
tidak langsung. Mahasiswa akan mendapat gambaran nyata mengenai dunia kerja,
sehingga mahasiswa mempunyai bekal dan wawasan untuk terjun kedunia konstruksi
yang sesungguhnya.

Politeknik Negeri Semarang


Jurusan Teknik sipil
Program Studi Teknik Perawatan dan Perbaikan Gedung
2019 1
Laporan Praktek Kerja Lapangan
Proyek Pembangunan Gedung Sayap Kiri dan Selasar Sekolah Vokasi
UNDIP Semarang
Jl. Prof Soedarto, Kec. Tembalang, Kota Semarang

Dalam melaksanakan Praktek Kerja Lapangan mahasiswa dituntut aktif dalam


membantu dan melaksanakan pengamatan pelaksanaan proyek di lapangan.
Mahasiswa harus mengumpulkan data-data proyek tersebut agar dapat dijadikan
literatur dalam dunia kerja yang nantinya akan dijalani.

Praktek Kerja Lapangan dimaksudkan untuk menjalin hubungan komunikasi


antara mahasiswa dengan orang-orang yang ada dalam proyek tersebut. Dengan
dilakukannya pengamatan dilapangan, mahasiswa akan mengenal situasi dan lokasi
yang mempengaruhi masyarakat proyek, dimana secara tidak langsung akan
memberikan pengetahuan dan ilmunya mengenai proyek tersebut.

Praktek Kerja Lapangan adalah salah satu sarana kegiatan Politeknik Negeri
Semarang untuk menjalin hubungan dengan dunia industri, agar nantinya dunia
industri mengenal keberadaan Program Sarjana Terapan Teknik Sipil Politeknik
Negeri Semarang yang nantinya juga ikut berperan dalam penyerapan tenaga kerja.

Penulis memilih proyek pembangunan Gedung Sekolah Vokasi UNDIP


Semarang. Karena ingin membandingkan materi-materi yang sudah didapat di
perkuliahan dengan materi-materi yang dilaksanakan dilapangan.

1.2 Maksud dan Tujuan Praktek Kerja Lapangan

Adapun maksud dan tujuan dari Praktek Kerja Lapangan yang kami laksanakan
adalah sebagai berikut :

1.2.1 Maksud
1. Untuk memenuhi persyaratan kuliah seperti Kerja Proyek (KP) dan Tugas
Akhir (TA);
2. Sebagai tempat belajar dan memperoleh wawasan diluar kampus;
3. Membina hubungan kerja sama dengan perusahaan maupun industri guna
mempermudah jalur kinerja bagi generasi selanjutnya.

Politeknik Negeri Semarang


Jurusan Teknik sipil
Program Studi Teknik Perawatan dan Perbaikan Gedung
2019 2
Laporan Praktek Kerja Lapangan
Proyek Pembangunan Gedung Sayap Kiri dan Selasar Sekolah Vokasi
UNDIP Semarang
Jl. Prof Soedarto, Kec. Tembalang, Kota Semarang

1.2.2 Tujuan Umum

Adapun tujuan dari Praktek kerja Lapangan ini agar mahasiswa mengetahui
proses pelaksanaan kegiatan proyek konstruksi sehingga memiliki wawasan dan
pengetahuan yang luas agar dapat mempersiapkan diri dalam mengisi kebutuhan
didunia industry.

1.2.3 Tujuan Khusus


1. Untuk memenuhi tugas studi sebagai mahasiswa Program Studi Sarjana
Terapan Teknik Sipil Politeknik Negeri Semarang;
2. Menambah pengalaman mahasiswa mengenai pengetahuan praktis di lapangan
yang merupakan aplikasi dari teori yang didapat dari bangku kuliah;
3. Mampu menerapkan teori-teori dan praktik yang pernah didapat sebelumnya
serta mebandingkan di lapangan;
4. Sebagai bekal mahasiswa untuk terjun dalam dunia kerja dan membuka
komunikasi yang baik diantara masyarkat yang berkecimpung dalam dunia
industry;
5. Mendidik sikap mental dan disiplin kerja yang siap pakai dibidang konstruksi.

1.3 Birokrasi

Beberapa prosedur dan tahapan dalam menentukan lokasi PKL ini adalah :

1. Mencari informasi mengenai proyek pembangunan gedung di lokasi terdekat


dari internet maupun sumber lain;
2. Mendatangi dan mengadakan survei mengenai lokasi proyek, akses menuju
proyek, luas bangunan, tinggi bangunan, dan lain-lain berdasarkan informasi
yang didapat;
3. Mengajukan surat permohonan untuk dibuatkan surat perizinan melaksanakan
PKL kepada pihak Jurusan Teknik Sipil Politeknik Negeri Semarang;

Politeknik Negeri Semarang


Jurusan Teknik sipil
Program Studi Teknik Perawatan dan Perbaikan Gedung
2019 3
Laporan Praktek Kerja Lapangan
Proyek Pembangunan Gedung Sayap Kiri dan Selasar Sekolah Vokasi
UNDIP Semarang
Jl. Prof Soedarto, Kec. Tembalang, Kota Semarang

4. Mengajukan surat perizinan PKL berdasarkan surat dari jurusan kepada pihak
pelaksana proyek, atau dalam hal ini adalah pihak kontraktor;
5. Setelah mendapatkan persetujuan dan izin untuk melaksanakan PKL oleh pihak
kontraktor, mahasiswa dapat melaksanakan PKL sesuai waktu yang telah
ditentukan;
6. Melaksanakan bimbingan atau asistensi laporan PKL kepada dosen
pembimbing;
7. Melaksanakan penyusunan laporan PKL.

Beberapa alasan dasar pemilihan lokasi PKL adalah :

1. Tempat melaksanakan PKL harus sesuai dengan program Studi mahasiswa,


yaitu berupa proyek bangunan gedung minimal tiga lantai;
2. Terdapat beberapa pekerjaan yang belum diselesaikan dan dapat menjadi
objek/topik yang menjadi bahasan dalam laporan;
3. Mendapat persetujuan dari pihak Jurusan Teknik Sipil Politeknik Negeri
Semarang.

1.4 Ruang Lingkup Laporan Praktek Kerja Lapangan

Praktek Kerja Lapangan yang penulis lakukan terhitung sejak 02 September


2019 sampai dengan 05 Oktober 2019. Oleh karena itu, dalam pembuatan laporan
Praktek Kerja Lapangan ini pembahasan difokuskan pada pengamatan tentang
Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) yang ada di lapangan.

Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) adalah bidang yang terkait dengan
kesehatan, keselamatan, dan kesejateraan manusia yang bekerja di sebuah institusi
maupun lokasi proyek. Tujuan K3 adalah untuk memeliharan kesehatan dan
keselamatan di lingkungan kerja. K3 juga melindungi rekan kerja, keluarga pekerja,
konsumen, dan orang lain yang mungkin juga terpengaruh lingkungan kerja.

Politeknik Negeri Semarang


Jurusan Teknik sipil
Program Studi Teknik Perawatan dan Perbaikan Gedung
2019 4
Laporan Praktek Kerja Lapangan
Proyek Pembangunan Gedung Sayap Kiri dan Selasar Sekolah Vokasi
UNDIP Semarang
Jl. Prof Soedarto, Kec. Tembalang, Kota Semarang

1.5 Metode Pengumpulan Data

Dalam pelaksanaan Praktek Kerja Lapangan, penulis menggunakan beberapa


cara atau metode dalam memperoleh data-data teknis, data umum, dan bahan. Metode
yang digunakan antara lain :

1. Metode Observasi

Dalam metode ini penulis melakukan observasi atau pengamatan langsung di


lapangan mengenai teknik pekerjaan yang sedang berlangsung maupun kesulitan
yang dihadapi di lapangan. Penulis melakukan pengamatan mengenai hal-hal dan
masalah yang dapat menimbulkan bahaya dan menghambat aktivitas pekerjaan. Salah
satu contohnya adalah mengikuti safety morning setiap hari Senin dan Jum’at.

2. Metode Wawacara

Dalam metode ini penulis melakukan tanya jawab langsung dengan semua
pihak yang terlibat dalam proyek. Wawancara dilakukan dengan pihak pengawas
proyek, kontraktor, mandor, dan tukang mengenai hal-hal yang dijumpai dilapangan
dengan maksud agar penulis mendapatkan dan penjelasan mengenai suatu pekerjaan.
Salah satu contohnya adalah menanyakan beberapa hal kepada pengawas lapangan
terkait penggunaan K3 di lapangan.

3. Metode Studi Pustaka

Metode ini dilakukan penulis dengan menggunakan beberapa referensi dalam


menunjang penyusunan laporan seperti contoh laporan PKL tahun sebelumnya,
catatan dan buku kuliah, dan informasi dari internet. Salah satu contohnya adalah
referensi dari website dan buku-buku pengetahuan seputar K3.

Politeknik Negeri Semarang


Jurusan Teknik sipil
Program Studi Teknik Perawatan dan Perbaikan Gedung
2019 5
Laporan Praktek Kerja Lapangan
Proyek Pembangunan Gedung Sayap Kiri dan Selasar Sekolah Vokasi
UNDIP Semarang
Jl. Prof Soedarto, Kec. Tembalang, Kota Semarang

1.6 Sistematika Penyusunan Laporan

Untuk mempermudah dalam penyusunan Laporan Praktek Kerja Lapangan ini,


penulis membuat sistematika laporan sebagai berikut:

BAB I : PENDAHULUAN

Menguraikan tentang latar belakang, maksud, dan tujuan Praktek Kerja


Lapangan, ruang lingkup, metode pengumpulan data, dan sistematika
penyusunan laporan.

BAB II : GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

Membahasa mengenai data umum proyek yang meliputi latar belakang


proyek, lokasi proyek, serta data-data lain mengenai proyek.

BAB III : HASIL PELAKSANAAN PROYEK

Berisi pembahasan tentang sistem Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3)


meliputi uraian umum, tinjauan khusus seperti Alat Pelindung Diri
(APD), penyusunan Safety Plan, dan penerapan K3 di lapangan.

BAB IV : PENUTUP

Berisi tentang kesimpulan dari seluruh isi laporan Praktek Kerja


Lapangan yang dapat di ambil manfaatnya dan saran-saran.

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

Politeknik Negeri Semarang


Jurusan Teknik sipil
Program Studi Teknik Perawatan dan Perbaikan Gedung
2019 6

Anda mungkin juga menyukai