CAPAIAN AKTUALISASI
A. Pelaksanaan Aktualisasi dan Habituasi
Kegiatan aktualisasi ini mulai dilaksanakan sejak tanggal 8 Juli 2019 sampai dengan
tanggal 16 Agustus 2019
b. Tahapan Kegiatan:
1) Mempersiapkan materi yang akan dipresentasikan.
Pada tanggal 8 Juli 2019, sebelum bertemu dengan atasan untuk
berkonsultasi, terlebih dahulu saya mempersiapkan materi tentang
rancangan aktualisasi yang akan dipresentasikan kepada atasan..
2. Kegiatan Kedua
a. Nama Kegiatan: Melakukan Pendataan obat-obat Emergency yang belum
tersedia di ruang PONEK
b. Tahapan Kegiatan:
1) Melakukan Pendataan terhadap stok obat Emergency di PONEK
Pada tanggal 10 Juli 2019 Saya melakukan pendataan terhadap stok obat-
obat Emergency yang ada di Emergency Kit ruang PONEK.
3. Kegiatan Ketiga
a. Nama Kegiatan: Mengajukan daftar usulan permintaan obat-obat emergency
yang dibutuhkan di ruang PONEK RSUD Sinjai ke Instalasi Farmasi.
b. Tahapan Kegiatan:
1) Melakukan konsultasi dengan kepala ruang PONEK
Pada tanggal 18 Juli 2019 saya melakukan konsultasi dengan kepala
ruang PONEK untuk meminta masukan dan persetujuan mengenai
pelaksanaan aktualisasi di ruang PONEK
4. Kegiatan Keempat
a. Nama Kegiatan: Melakukan follow-up ketersediaan obat-obat emergency di
ruang PONEK RSUD Kab. Sinjai.
b. Tahapan Kegiatan:
1) Mengecek apakah obat yang diterima sudah sesuai dengan daftar
pengajuan obat-obat emergency.
Pada tanggal 26 Juli 2019 saya melakukan pengecekan terhadaap
emergency kit di ruang PONEK untuk mengetahui ketersediaan obat yang
ada.
5. Kegiatan Kelima
a. Nama Kegiatan: Melakukan Evaluasi terhadap obat-obat emergency di
emergency kit pada ruang PONEK RSUD Sinjai
b. Tahapan Kegiatan:
1) Membuat Format Evaluasi
Pada tanggal 27 Juli 2019 saya membuat Form evaluasi untuk menjamin
persediaan obat-obat emergency di ruang PONEK tetap terpenuhi di
setiap shift jaga.
A. Kesimpulan
1. Peraturan baru tentang ASN yang tertuang dalam Undang-Undang (UU) Nomor 5
Tahun 2014, yang secara implisit menghendaki bahwa ASN yang umum disebut
sebagai birokrat bukan sekedar merujuk kepada jenis pekerjaan tetapi merujuk
kepada sebuah profesi pelayanan publik.
2. Rancangan aktualisasi perlu dibuat sesuai dengan bidang pekerjaan dan
kompetensi yang dimiliki. Rancangan aktualisasi tersebut diharapkan dapat
mengaktualisasikan nilai-nilai dasar ANEKA pada Aparatur Sipil Negara.
3. Aktualisasi diharapkan dapat menjadi bentuk pembiasaan atau habituasi pada
sikap dan perilaku Aparatur Sipil Negara sehari-hari ditempat kerja.
B. Saran
Harapannya agar aktualisasi ini dapat diaplikasikan di ruang perawatan lain di RSUD
Kab. Sinjai