Anda di halaman 1dari 4

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Perkembangan jumlah penduduk di Indonesia pada saat ini sudah mencapai kurang lebih

200 juta jiwa manusia. Dengan bertambahnya banyaknya penduduk Indonesia tidak

menutup kemungkinan angka kematian dan kecelakaan bertambah pula yang

dikarenakan semakin meluasnya teknologi dan produktifitas di bidang industri juga

Communitiy Life Style yang terkadang kurang menyadari akan bahaya yang akan

menimpa dirinya.

Di Amerika hampir setiap tahunnya terjadi kecelakaan yang mengakibatkan 100 ribu

korban jiwa di mana setengahnya adalah kecelakaan lalu lintas. Morbiditasnya di

perkirakan 60 juta orang/kira-kira 30 dari setiap 100 orang terjadi kecelakaan setiap

tahunnya.

Hal ini disebabkan karena kurangnya pengetahuan dalam kesadaran disiplin berlalu

lintas yang akan mengakibatkan terjadinya kasus-kasus pada sistem muskuloskeletal.

Salah satu penyakit muskuloskeletal tersebut adalah osteoartritis, yaitu gangguan sendi

yang bersifat kronis disertai kerusakan tulang rawan sendi berupa disintegrasi dan

perlunakan progresif, diikuti dengan fibrosis pada kapsul sendi. Keadaan ini bisa terjadi

karena beberapa hal seperti cedera sendi, umur atau usia, kegemukan.
Didalam masyarakat, angka kejadian Osteoartritis bervariasi antara satu Negara dengan

Negara lainnya, demikian juga antara daerah didalam satu Negara. Angka ini di Amerika

Serikat berkisar 12 %. di Indonesia terdapat dua penelitian berbasis masyarakat yang

dilakukan tahun 1992 di Bandungan (Darmawan J) dan 1994 di Malang. Osteoarthritis

di Malang dijumpai sekitar 10 % (daerah perkotaan), dan 13.5% dipedesaan. Namun

survey masyarakat di Bandungan untuk daerah pedesaan ternyata jauh lebih rendah yaitu

sekitar 5,4%.

Menurut catatan register di lantai IV Perawatan Bedah RSPAD Gatot Soebroto terhitung

sejak 3 bulan terakhir yaitu sejak bulan Juni sampai dengan bulan Agustus 2010 klien

yang dirawat berjumlah 238 orang, sedangkan yang mengalami Osteoartritis berjumlah 3

orang (0,96%) dengan masalah dan penyebab yang berbeda-beda.

Masalah-masalah yang dapat terjadi pada klien dengan Osteoartritis antara lain nyeri,

infeksi, keterbatasan aktifitas. Dimana peran perawat sangat dibutuhkan dalam hal

tindakan promotif seperti pemberian pendidikan kesehatan tentang Osteoartritis,

preventif seperti menganjurkan pada klien yang pernah mengalami Osteoartritis untuk

selalu berhati-hati dalam melakukan aktifitas sehari-hari agar tidak mengalami

Osteoartritis yang berulang misalnya dengan tidak melakukan olahraga yang cukup berat

seperti berlari.

Untuk tindakan kuratif yaitu dengan mengikuti regimen terapeutik, sedangkan tindakan

rehabilitatif seperti membantu dan mengajarkan klien untuk melawan tentang gerak aktif

maupun pasif untuk menghindari terjadinya kontraktur.


Berdasarkan uraian di atas maka penulis ingin mengetahui asuhan keperawatan pada

klien Osteoartritis post ACL (Anterior Cruciate Ligament) dengan menggunakan

pendekatan proses keperawatan.

B. Tujuan Penulisan

Tujuan penulisan makalah ini terdiri dari tujuan umum dan tujuan khusus. Adapun

tujuan umum penulisan makalah ini adalah untuk mendapatkan pengalaman nyata dalam

memberikan asuhan keperawatan pada klien Osteoartritis Post ACL diruang perawatan

bedah lantai IV RSPAD Gatot Soebroto dengan menggunakan proses keperawatan.

Sedangkan tujuan khususnya diharapkan penulis mampu :

1. Melakukan pengkajian pada klien Osteoartritis Post ACL

2. Menganalisa data yang ditemukan pada klien Osteoartritis Post ACL untuk

merumuskan diagnosa keperawatan

3. Membuat rencana keperawatan yang telah disusun pada klien Osteoartritis Post ACL

4. Melaksanakan rencana keperawatan yang telah disusun pada klien Osteoartritis Post

ACL

5. Mengevaluasi asuhan keperawatan pada klien Osteoartritis Post ACL

6. Membuat pendomentasian pada klien Osteoartritis Post ACL

7. Mengidentifikasi adanya kesenjangan asuhan keperawatan antara teori-teori kasus

nyata serta justifikasinya pemecahan masalah dari kesenjangan yang ditentukan

C. Ruang lingkup

Makalah ini hanya membahas asuhan keperawatan pada Tn. S Osteoartritis Post ACL

diruang perawatan bedah lantai IV RSPAD Gatot Soebroto Ditkesad Jakarta, yang

dilaksanakan selama 3 hari mulai tanggal 10 Agustus sampai 12 Agustus 2010.


D. Metode penulisan

Metode yang digunakan dalam penyelesaian makalah ini adalah :

1. Metode deskriptif, tipe studi kasus dengan pendekatan proses

keperawatan tehnik yang digunakan dalam pengumpulan data dengan cara

wawancara, observasi dan pemeriksaan fisik Sumber data yang digunakan adalah

data primer di peroleh langsung dari klien, data sekunder di peroleh dari keluarga,

tenaga kesehatan dan dokumentasi hasil pemeriksaan penunjang lainnya.

2. Studi kepustakaan yaitu mempelajari buku sumber yang berhubungan

dengan Osteoartritis Post ACL.

E. Sistematika Penulisan

Makalah ini disusun secara sistematik terdiri dari lima bab yaitu : Bab satu :

Pendahuluan yang terdiri dari latar belakang, tujuan penulisan, metode penulisan dan

sistematika penulisan Bab dua : Konsep asuhan keperawatan klien dengan Osteoartritis

Post ACL yang terdiri dari pengertian, patofisiologi, penatalaksanaan dan evaluasi Bab

tiga : Tinjauan kasus terdiri dari pengkajian, diagnosa keperawatan perencanaan,

pelaksanaan dan evaluasi Bab empat : Pembahasan yang dimulai dari pengkajian,

diagnosa keperawatan perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi Bab lima : Penutup yang

terdiri dari kesimpulan dan saran.

Anda mungkin juga menyukai