Anda di halaman 1dari 12

BAB IV

PROFIL PERUSAHAAN

1..1 Sejarah dan Perkembangan Perusahaan


PT. Sido Muncul didirikan oleh Ibu Rahmat Sulistio. Beliau dilahirkan di
Semarang pada tahun 1893. Pada tahun 1940 beliau memulai usahanya di Yogyakarta
sebagai penjual ramuan bahan-bahan jamu. Usahanya yang kecil-kecilan tersebut
dilakukan di Jalan Ketandan no.8 Yogyakarta. Pada tahun 1949 karena situasi politik
tidak menentu beliau beserta suami dan keluarga pindah ke Semarang. Pada tahun 1951,
usaha membuat jamu racikan mulai diteruskan di Semarang dengan membuka sebuah
pabrik jamu serbuk di Jalan Bugangan no.25 Semarang. Beliau memberikan nama untuk
usahanya yang baru tersebut dengan sebuah nama jawa yaitu “Sido Muncul” yang artinya
adalah “impian yang terwujud”, yaitu terwujudnya cita-cita untuk melestarikan
resep-resep beliau dengan mendirikan sebuah perusahaan jamu. Perusahaan dimulai
dengan 3 orang karyawan. Usaha beliau ini ditandai dengan logo foto nenek dan cucu,
yaitu foto Ibu Rahmat Sulistio sendiri dengan salah seorang cucu beliau yang bernama
Irwan Hidayat. Pada tahun 1985, logo Sido Muncul yang berupa foto nenek dan cucu
diganti dengan tambahan gambar lumpang untuk memberikan citra tradisional. Pada
tahun 1956, usaha jamu Sido Muncul dipindahkan ke Jalan Mlaten Trenggulun no.114
Semarang. Kemudian pada tahun 1970 Sido Muncul dirubah statusnya dari perusahaan
perorangan menjadi Perseroan Terbatas (PT) dengan nama INDUSTRI JAMU &
FARMASI PT. SIDO MUNCUL.

1..2 Lokasi Perusahaan


Lokasi perusahaan merupakan letak dimana perusahaan melakukan setiap
kegiatan operasionalnya. Karena seiring perkembangan PT. Sido Muncul maka pada
tahun 1984 lokasi pabrik di Jalan Mlaten Trenggulun no.114 Semarang dipindahkan ke
jalan Industri IIA No.19A, LIK jalan raya Demak kilometer 4, dengan luas tanah 20.000
meter persegi dan luas bangunan 14.000 meter persegi.

41
Dari tahun ke tahun kemajuan PT. Sido Muncul semakin pesat, lokasi pabrik yang
saat itu berada di jalan Industri IIA No.19A Semarang dirasa sudah tidak mampu
memenuhi kapasitas produksi lagi. Sehingga pada tahun 1997 mulai dibangun lokasi baru
di desa Diwak Kecamatan Bergas Kabupaten Semarang dengan luas tanah mencapai 27
Ha. Peletakan batu pertama dan penanaman pohon sawo kecik telah dilakukan pada 21
Agustus 1997 oleh Sultan Ngayogyakarta Hadiningrat, Sri Sultan Hamengkubuwono X
dan Direktur Jenderal Pengawasan Obat dan Makanan Depkes RI, Drs. Wisnu Katim. Di
lokasi baru ini, selain sebagai tempat produksi juga direncanakan akan dibangun fasilitas
pendukung diantaranya klinik terpadu (HOLISTIK), museum jamu, kebun koleksi, dan
pembibitan tanaman obat.

1..3 Visi dan Misi PT. Sido Muncul


1..3.1 Visi PT. Sido Muncul
Menjadi industry jamu yang dapat memberikan manfaat pada
masyarakat dan lingkungan.
1..3.2 Misi PT. Sido Muncul
-Meningkatkan mutu pelayanan di bidang herbal tradisional
-Mengembangkan research / penelitian yang berhubungan dengan
pengembangan pengobatan dengan bahan-bahan alami.
-Meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya membina
kesehatan melalui pola hidup sehat, pemakaian bahan-bahan alami,
dan pengobatan secara tradisional
-Ikut mendorong pemerintah / instansi resmi agar lebih berperan dalam
pengembangan pengobatan tradisional.

1..4 Sumber Daya Manusia


Hingga saat ini jumlah karyawan harian PT. Sido Muncul sebanyak 1.500 orang,
karyawan bulanan sebanyak 200 orang, serta 490 orang karyawan di bagian pemasaran
dan distribusi. Diantaranya direkrut dari berbagai bidang studi, yaitu 1 orang Doktor ahli
Fitokimia (kimia tumbuh-tumbuhan), 1 orang dokter spesialis, 1 orang dokter gigi, 1

42
orang dokter umum, 5 orang apoteker, 11 orang Sarjana Ekonomi, 2 orang Sarjana
Pertanian, 1 orang Sarjana Teknik Kima, 2 orang Sarjana Hukum, 1 orang Arsitek, 1
orang Sarjana Biologi, 1 orang Sarjana Ilmu Komunikasi dan 1 orang Sarjana Teknologi
Pangan. Disamping karyawan tetap PT. Sido Muncul juga merekrut beberapa tenaga ahli
sebagai konsultan. Misalnya untuk bidang riset, perpajakan, agronomi, dan lain
sebagainya.

1..5 Bahan Jamu


Bahan jamu yang digunakan oleh PT. Sido Muncul sekitar 150 jenis bahan baku
yang meliputi akar, batang rimpang, daun, bunga, buah, biji, dan lain-lain. Sampai saat ini
baru sekitar 2% bahan baku tanaman diperoleh dari budidaya PT. Sido Muncul sendiri,
98% diperoleh dari petani langsung, pengumpul / supplier, serta import untuk
bahan-bahan yang tidak dapat tumbuh di Indonesia.

1..6 Proses Produksi


Umumnya semua bahan jamu yang akan dipakai untuk produksi jamu harus
melalui proses pembersihan bahan terlebih dahulu, baik bahan segar maupun kering
seperti contohnya kayu manis dan tribulus. Bahan jamu yang sudah melalui proses
pembersihan akan dimasukkan ke dalam gudang penyimpanan bahan pantas pakai dan
pengeluaran bahan pun mengikuti prinsip FIFO (First In First Out).
Proses produksi PT. Sido Muncul diawasi dengan ketat oleh bagian Quality Control
(QC). Produk yang dipasarkan adalah produk yang telah dinyatakan lolos uji kelayakan.
Pengujian yang dilakukan diantaranya meliputi : kadar air, mikrobiologi, waktu hancur,
kekerasan, keseragaman bobot, volume, dan lain-lain.
Setelah lolos uji kelayakan, selanjutnya dilakukan proses pengemasan produk (packing).
Ada 2 macam packing yang dilakukan di PT. Sido Muncul, yaitu :
 Packing Primer
Packing yang langsung berhubungan dengan produk, misalnya : sachet untuk
produk cair / serbuk, dan blister / botol untuk produk kapsul / tablet.
 Packing Sekunder

43
Packing setelah produk dikemas, yaitu pengepakan beberapa produk dengan dos
atau plastik.

1..7 Produk
Sampai saat ini jumlah produk yang diproduksi oleh Industri jamu PT. Sido
Muncul sekitar 1150 macam. Berikut macam dan spesifikasi produk PT. Sido Muncul :
2.5.1 Obat Tradisional
Obat tradisional (Herbal Medicine) diproduksi oleh PT. Sido Muncul dalam
bentuk serbuk, kapsul, tablet, pil, cairan obat dalam, dan cairan obat luar.
 Serbuk
Antara lain : jamu komplit pegal linu dan masuk angin, sehat pria, galian putri.
 Kapsul
Antara lain : kapsul Kuku Bima dengan berbagai rasa, Kapsul Pasutri.
 Tablet
Antara lain : Tablet Kuku Bima
 Pil
Antara lain : Pil Pelangsingan Perut, Pil Galian Rapat Wangi.
 Cairan obat dalam
Antara lain : Tolak Angin Cair, Kuku Bima TL Cair.
 Cairan obat luar
Antara lain : Minyak Kayu Putih, Param Gosok.
2.5.2 Minuman Kesehatan
Minuman kesehatan yang diproduksi oleh PT. Sido Muncul antara lain : Kunyit
Asam, Ginger Tea, Alang Sari, STMJ, Anak Sehat, dan lain-lain.
2.5.3 Kosmetik
Antara alain : Bedak Dingin, Mangir, dan lain-lain.
2.5.4 Khasiat Produk
Khasiat dari produk-produk di atas bermacam-macam, diantaranya :
 Pegal Linu untuk menghilangkan capai atau pegal

44
 Pria Perkasa / Sehat Pria untuk kesehatan pria
 Sehat Wanita untuk kesehatan wanita
 Param tahun untuk kesehatan orang tua
 Galia Putri, Galian Singset & Jerawat untuk perawatan remaja
 Tolak Angin, Ulu Hati, dan Batuk untuk penyembuhan penyakit
1..8 Pemasaran Produk
Pemasaran produk PT. Sido Muncul mencakup seluruh wilayah Indonesia dan
telah di eksport ke beberapa Negara. Sector eksport saat ini terus menerus melakukan
penetrasi pasar. Adapun negara-negara tujuan eksport produk PT. Sido Muncul antara
lain : Negara-negara ASEAN, Jepang, Korea, Australia, Eropa Timur, Timur Tengah, dan
Amerika. Produk yang menjadi andalan untuk di eksport adalah Aphrodisiak, yaitu
suplemen untuk menjaga stamina tubuh dan prosuk pelangsing.
Produk PT. Sido Muncul yang dipasarkan di wilayah dalam negeri mempunyai jaringan
distribusi PT. Muncul Mekar yang mempunyai perwakilan di beberapa kota, misalnya :
Semarang, Bandung, Jakarta, Surabaya, Bali, Papua, dan lain-lain.

1..9 Kedudukan Humas PT. Sido Muncul


PT. Sido Muncul merupakan perusahaan obat herbal yang terbagi menjadi 2
bagian, yaitu Marketing Office yang berada di Cipete, Jakarta dan pabrik tempat khusus
untuk produksi yang berada di Kecamatan Bergas, Klepu Kab. Semarang Jawa Tengah.
Staff Humas yang berkedudukan di Marketing Office Jakarta adalah manajer Humas PT.
Sido Muncul yang merupakan divisi langsung di bawah kepemimpinan Direktur
Marketing. Sedangkan Humas yang berada di pabrik PT. Sido Muncul Semarang
berkedudukan sebagai Public Relations Officer di bawah kepemimpinan Manajer yang
berkedudukan di pabrik PT. Sido Muncul Semarang.
Manajer Humas menjalin kerja sama dengan Humas pabrik dalam upaya untuk menjaga
reputasi dan meningkatkan awareness public mengenai produk-produk PT. Sido Muncul.
Humas pabrik melaksanakan kegiatan-kegiatan atau event-event yang telah ditetapkan
oleh Manajer Humas dan menangani aktivitas kehumasan Eksternal PT. Sido Muncul.

45
1..10 Kegiatan Kehumasan Eksternal PT. Sido Muncul
Aktivitas-aktivitas Kehumasan Eksternal PT. Sido Muncul diwujudkan dengan
melakukan berbagai kerja sama dengan instansi terkait, seta kegiatan kehumasan
eksternal lain seperti :
 Open House (misalnya : menerima tamu kunjungan pabrik)
 Sponsorship
 Charity Activity
 Community Relations
Tujuan diadakan kegiatan Community Relations PT. Sido Muncul berorientasi pada
terciptanya hubungan ketergantungan dan saling membutuhkan antara perusahaan
dengan komunitas sekitar. Tujuan-tujuan tersebut dapat diuraikan sebagai berikut :
 Memberikan fasilitas untuk melengkapi sarana dan prasarana bagi
komunitas
 Membantu dalam bidang infrastruktur wilayah
 Membantu meningkatkan kualitas hidup masyarakat kurang mampu di
sekitar perusahaan.

 Community Development
 Customer Relations
 Pemberian Sido Muncul Award
1..11 Kemitraan
Dalam upaya untuk terus maju dan tetap menjaga ekssistensinya dalam persaingan
terbuka dengan perusahaan serupa maka PT. Sido Muncul melakukan kegiatan Kemitraan
dengan berbagai Kelompok Tani tanaman obat di Indonesia. Untuk melindungi hak-hak
jual hasil tani, kemitraan tersebut dilaksanakan dengan melakukan pembinaan para tani
tanaman obat mulai dari pembibitan, penanaman, hingga pemanenan. PT. Sido Muncul
memberikan pembinaan yang dilakukan oleh tenaga ahli yang ditunjuk dan hasil petani
tanaman obat ini dimanfaatkan sebagai bahan baku produksi jamu PT. Sido Muncul.
Prinsip-prinsip Kemitraan PT. Sido Muncul :
 Saling Membutuhkan

46
Artinya petani membutuhkan hasil panennya dapat dijual dengan harga layak dan
dilindungi agar tidak jatuh ke tangan tengkulak.
 Saling Menguntungkan
Artinya antara pihak petani dan pabrik PT. Sido Muncul tidak mengalami
kerugian dalam hal kerja sama yang dilakukan.
 Saling Memastikan
Artinya hasil panen petani langsung dimanfaatkan oleh PT. Sido Muncul,
sedangkan hasil panen petani tidak boleh dimanfaatkan oleh pihak lain.

1..12 Kerja Sama Ilmiah


Guna meningkatkan kualitas produk, PT. Sido Muncul senantiasa membuka diri
untuk melakukan kerja sama ilmiah dengan berbagai lembaga riset, misalnya : Undip,
UGM, Uniak Widya Manggala Surabaya, BPTO Solo, dan Balitro Bogor.

1..13 Kerja Sama PT. Sido Muncul dengan Pemerintah dan berbagai Dinas
Terkait
PT. Sido Muncul menjalin kerja sama dengan Pemerintah dan berbagai Dinas
terkait, diantaranya :
 Dinas Pertanian Kabupaten Semarang
 Dinas Pertanian, Perkebunan, dan Kehutanan Kabupaten Boyolali
 PT. Bina Tunas Satwa Semarang
 Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Semarang, dan lain sebagainya
Selain menjalin kerja sama dengan Dinas terkait di atas, untuk menjaga eksistensinya
dalam produksi obat herbal, PT. Sido Muncul juga tergabung dalam organisasi Gabungan
Pengusaha Jamu Dewan Perwakilan Jawa Tengah.

1..14 Kegiatan Kunjungan PT. Sido Muncul


Dalam rangka memperkenalkan dan mensosialisasikan konsumsi herbal medicine
(jamu) di kalangan masyarakat, PT. Sido Muncul mempunyai suatu program penerimaan

47
tamu yang ingin berkunjung ke pabrik guna melihat langsung proses produksi jamu dari
mulai bahan baku hingga produk siap minum.
 Ketentuan / Skala Prioritas Tamu yang Diterima
Pengajuan kunjungan dilakukan oleh peminat (calon pengunjung) dengan
mengajukan proposal ataupun surat yang ditujukan kepada Direktur PT. Sido
Muncul. Sesuai dengan ketentuan yang telah disepakati oleh pihak perusahaan,
dalam 1bulan maksimal ada 5 kali kunjungan yang diterima. Kunjungan yang
diterima diutamakan dari kalangan akademisi serta institusi dan dinas yang ada
relevansinya dengan kegiatan PT. Sido Muncul. Jumlah peserta dan pendamping
maksimal 100 orang. Pertimbangan lain dari factor waktu kunjungan, kredibilitas
peserta, dan aspek pemerataan secara proporsional.
 Mekanisme Pengajuan dan Penetapan Kunjungan
Pengajuan permohonan kunjungan melalui surat asli dengan dilampiri proposal.
Dapat dikirim melalui pos, fax, ataupun pengajuan via telepon yang
ditindaklanjuti dengan surat bila ditanggapi positif.
Surat permohonan kunjungan ditujukan kepada Direktur PT. Sido Muncul
kemudian dipindahtangankan kepada pihak Kehumasan. Bilamana surat perlu
pertimbangan misalnya surat dari Dinas, Organisasi Profesi, Masyarakat Umum,
ataupun relasi mohon acc dari direktur. Surat masuk ke bagian Humas yang telah
mendapat rekomendasi dari pimpinan maupun keluarga PT. Sido Muncul tinggal
melaksanakan dan tidak terikat waktu.
Dari surat yang masuk paling akhir pada akhir bulan sebelumnya pelaksanaan
kunjungan kami final tetapkan 5 institusi. Pengajuan yang datang jauh hari dari
bulan sebelumnya bilamana memenuhi syarat maka akan ditetapkan lebih awal.
Semua surat yang masuk untuk tamu biasa ditanggapi sengan formal dengan
nomor surat dan ditandatangani dari bagian Humas langsung baik yang diterima
ataupun yang ditolak. Sedangkan tamu khusus, surat ditanggapi dan dibalas dari
Direktur.
 Peminat

48
 Kalangan akademisi terutama bidang terkait dengan produksi jamu ataupun
makanan
 Kalangan siswa dari TK, SD, sampai SMU
 Kalangan Dinas terkait (institusi pemerintah) dan DPRD, biasanya merupakan
rombongan kunjungan dinas atau study banding lingkup Pemda Semarang
maupun daerah alain.
 Bidang profesi, biasanya merupakan perkumpulan, asosiasi, maupun
organisasi formal maupun non formal
 Masyarakat umum, biasanya ibu-ibu Dharma Wanita atau PKK, Puskesmas,
warga perumahanlingkup RT/RW, paguyuban pengajian, persekutuan, dan
lain-lain
 Wisatawan biasanya pengajuan disampaikan dari biro tour travel maupun
Dinas Pariwisata yang mengadakan kunjungan wisata wilayah Semarang dan
sekitarnya baik domestic maupun luar negeri
 Mekanisme Penerimaan dan Pelayanan Kunjungan
Sesuai dengan jadwal dan waktu yang ditetapkan peserta kunjungan dilayani atau
ditangani sebagai berikut :
 Acara Pertama
Peserta berkumpul dengan kondisi berdiri di lobby gedung R&D Quality
Control dengan acara penerimaan oleh Humas PT. Sido Muncul, pembukaan,
pembacaan susunan acara, serta prakata sambutan kedua belah pihak. Bilamana
kunjungan dari dinas atau institusi penting, maka pelayanan kunjungan melibatkan
personalia, jajaran tim R&D, Plan Manajer, bahkan Direktur. Humas sebagai
presenter tunggal. Acara pertama berdurasi kurang lebih 10 menit kemudian
dilanjutkan pada acara kedua.
 Acara Kedua
Melihat proses produksi secara umum meliputi : gedung penyimpanan
bahan baku, melintas di selasar Blok B, melihat ruang CPOB, masuk ruang
ekstraksi, masuk ruang pengemasan (packing primer dan sekunder), melintasi
deretan laboratorium dan terakhir menuju agrowisata. Dalam perjalanan tersebut

49
para pengunjung mendapatkan penjelasan terhadap unit produksi lain. Bilamana
kunjungan datang dari unit yang memiliki spesifikasi tertentu maka akan
diarahkan menuju unit yang mempunyai relevansi dengan apa yang menjadi
tujuan kunjungan atau penelitian, misalnya menuju unit limbah untuk kunjungan
dari bidang lingkungan, jamu serbuk, penggilingan, pengayakan, percetakan, dan
lain sebagainya. Durasi dalam acara kedua ini sekitar 60 menit.
 Acara Ketiga
Karena saat acara kedua para pengunjung tidak diperkenankan untuk
mengajukan pertanyaan di sela-sela penjelasan, maka pada acara ketiga
dikhususkan untuk istirahat serta sesi dialog (Tanya jawab). Acara istirahat dan
dialog dilangsungkan di Pendopo Joglo yang berada di Agrowisata PT. Sido
Muncul. Sebelum acara dialog dimulai, pengunjung diberikan waktu sekitar 10
menit untuk istirahat dan menikmati suguhan minuman produk PT. Sido Muncul
serta makanan ringan. Saat ada tamu kunjungan pabrik, disediakan stan produk
PT. Sido Muncul dari Koperasi karyawan untuk belanja pengunjung.
Setelah sesi dialog selesai, langsung acara penutupan. Tamu kunjungan
biasanya memberikan souvenir sedangkan PT. Sido Muncul memberikan
kenang-kenangan berupa foto bersama saat acara pembukaan. Pengunjung keluar
dari pendopo dengan diberikan gift produk PT. Sido Muncul dan berjalan keluar
dari agrowisata menuju areal parker. Pengunjung khusus mendapatkan sajian
makan siang. Hal ini tergantung pada jenis tamu yang dating dan kegiatan yang
dilakukan.
 Persyaratan yang harus dipatuhi pengunjung
Pengajuan yang disampaikan secara formal dengan pengiriman surat atau
proposal biasanya secara langsung, via pos, maupun fax
Jumlah peserta maksimal 100 orang, sudah termasuk pendamping
Dilaksanakan pagi hari pukul 09.00 – 12.00 WIB, dengan durasi penerimaan
sekitar 2 – 2,5 jam. Tidak menerima kunjungan setelah menginjak pukul
12.00 WIB dengan alas an pada jam tersebut bertepatan dengan jam istirahat

50
karyawan PT. Sido Muncul, selain itu aktivitas gudang bahan baku sudah
berakhir dan tempat produksinya pun kotor (belum dibersihkan).
 Fasilitas Pengunjung
Peserta biasa (mahasiswa, siswa, dan umu)
Pelayanan dengan satu orang presenter. Free drink produk Kunyit Asama tau
Alang Sari dan gift produk PT. Sido Muncul untuk mahasiswa/siswa dan
dosen/guru.
Peserta Khusus
Peserta khusus meliputi Dinas dari pemerintah, bidang profesi, dan tamu tas
rekomendasi pimpinan atau keluarga PT. Sido Muncul. Pelayanan dengan
beberapa pendamping dan nara sumber. Disediakan minuman, makan siang,
dan gift.
Peserta Eksklusif
Peserta eksklusif merupakan tamu-tamu terhormat perusahaan dan kegiatan
yang diselenggrakan oleh PT. Sido Muncul. Pelayanan kunjungan ke proses
produksi sesuai kehendak. Dipandu oleh pemandu terpadu. Disediakan
minum, makan siang, makanan ringan, dan souvenir institusi, gift untuk
masing-masing peserta produk PT. Sido Muncul.

1..15 Penghargaan - Penghargaan


 Best Encouragement Product 2003, Tingkat Asean untuk produk minuman
Turmeric / Kunyit Asam
 Anugerah Solo Customer Satisfaction Index (SCSI) 2003, sebagai Merk Jamu
Terpopuler
 Penghargaan Best Brand dari Frontier versi Majalah SWA dan Mars, untuk
produk Kuku Bima kategori Jamu dan Obat Kuat Pria
 Penghargaan Sido Muncul Merk Dagang Unggulan Indonesia 2003
 Penghargaan dari Departemen Perhubungan dan Departemen Tenaga Kerja
dan Transmigrasi untuk Program Mudik Lebaran Gratis

51
 Penghargaan Cakram Award 2002, kategori pengiklan terbaik 2002 (iklan
Tolak Angin versi Sophia Latjuba & Renald Kasali
 Penghargaan ICSA 2002 untuk produk Kuku Bima kategori Jamu dan Obat
Kuat Pria
 Perusahaan Teladan “Cara Baik Bung Hatta” 2002
 Penghargaan Kehati Award 2001, kategori Pelaku Bisnis Peduli Lingkungan
 Penerima Sertifikat CPOTB 2000, Perusahaan Jamu Pertama yang melakukan
Standarisasi Farmasi
 Penghargaan Sido Muncul ISO 17025 untuk Laboratorium Analisa
 Penghargaan Indonesia Best Brand Award (IBBA) 2003
 Penghargaan Ketahanan Pangan Tingkat Nasional 2008 dari Menteri
Pertanian RI sebagai Pelaku Eksportir Holtikultura
1..16 Sido Muncul Award
Sejak tahun 1999 secara rutin PT. Sido Muncul mengadakan acara
penganugerahan Sido Muncul Award. Penghargaan tersebut diilhami oleh kata-kata
bijak Mother Theresa, “…Unless lived for other it is not worthwhile”.
“Sido Muncul Award” adalah bentuk penghargaan bagi insan-insan yang setiap
harinya berjuang dan bekerja keras untuk menolong dan mengasihi sesamanya.
Mereka berkarya dalam lingkup yang terbatas sehingga tidak diperhitungkan
banyak orang.
Sido Muncul Award merupakan bentuk peduli serta sumbangsih perusahaan bagi
kegiatan social dan kemanusiaan. Semuanya tetap berakarkan pada visi dan misi
Sido Muncul, dan diapresiasikan untuk masyarakat banyak. Sido Muncul Award
merupakan wujud sisi rohani dari manusia, yang senantiasa tunduk dan menyadari
kodratnya sebagai makhluk ciptaan Tuhan Yang Maha Esa.

52

Anda mungkin juga menyukai