2. Jika ada reaksi tranfusi harap komponen darah di stop -> sisanya dikembalikan + catat reaksi alergi pada label di kantung darah -> bawa ke PMI 3. Tidak diperbolehkan memasuki obat injeksi apapun pada selang tranfusi 4. Cairan ideal untuk membersihkan selang adalam memakai Nacl 5. Bila sedang mengalir infus D5% atau lainnya, bilas dahulu dengan Nacl 0,9% sampai selang bersih (±50cc) 6. Darah tidak perlu dihangatkan sebelum masuk ke tubuh, kecuali untuk tranfusi masiv, darah dihangatkan dengan blood warmer. Biasanya ada di ruang OKA 7. Pengawasan tranfusi harus dipantau bed side di 50 cc pertama, karena reaksi tranfusi terjadi pada 50cc pertama 8. Beberapa kasus reaksi tranfusi: TRALI (cidera paru karena tranfusi). Ro-> paru melebar 9. 1kantung PRC -> 0,8-1,2 mg/dl 10. Jika pasien demam, tunda tranfusi dahulu karena reaksi tranfusi termasuk febris, jadi agar tidak sulit membedakan mana yang demam biasa apa memang reaksi tf 11. Jika pada saat TF terjadi demam -> boleh dikasih obat antipiretik -> lanjut TF darah 12. Jika tranfusi darah >1 kolf maka bilas dulu pakai Nacl sampai bersih (50cc) 13. Tranfusi darah dalam satu hari maksimal 4 kolf -> untuk mengurangi beban jantung 14. Jika pasien CHF tranfusi -> selingi diuretic agar beban jantung tidak berat