Anda di halaman 1dari 3

PEMBERIAN INJEKSI INTRAMUSKULAR

No.Dokumen No.Revisi Halaman


17/SPO/RSBW/IV/2018 00 1/1
RSU BHAKTI
WALUYO KOTA
PEKALONGAN
Ditetapkan
Direktur RSU Bhakti Waluyo
KotaPekalongan
STANDAR Tanggalterbit
PROSEDUR
OPERASIONAL 14 Februari 2018
dr.H.Moch.Kudori Sp.A
NIP.
PENGERTIAN Pemberian obat/cairan dengan cara dimasukkan langsung ke
dalam otot (muskulus)
TUJUAN Melaksanakan fungsi kolaborasi dengan dokter pada klien yang
diberikan obat dengan cara intramuscular
KEBIJAKAN
PROSEDUR A. Peralatan
1. Sarung tangan 1 pasang
2. Spuit dengan ukuran sesuai kebutuhan
3. Jarum steril 1 (21-23 G dan panjang 1-1,5 inchi untuk
dewasa; 25-27 G dan panjang 1 inchi untuk anak-anak)
4. Bak spuit 1
5. Kapas alcohol dalam kom (secukupnya)
6. Perlak dan pengalas
7. Obat sesuai program terapi
8. Bengkok 1
9. Buku injeksi/daftar obat
B. Tahap pra interaksi
1. Melakukan verifikasi data pada awal mulanya bila ada
2. Mencuci tangan
3. Menyiapkan obat dengan benar
4. Menempatkan/meletakkan alat di dekat klien dengan
benar
C. Tahap orientasi
1. Memberikan salam yang merupakan pendekatan
terapeutik
2. Menjelaskan tujuan dan prosedur perbuatan kepada
keluarga/klien
3. Menanyakan kesiapan klien sebelum gerakan dilakukan
D. Tahap kerja
1. Mengatur posisi pada klien, sesuai tempat penyuntikan
2. Memasang perlak dan alasnya
3. Membebaskan daerah yang akan diinjeksi
4. Memakai sarung tangan
5. Menentukan lokasi penyuntikan dengan benar (palpasi
lokasi injeksi terhadap adanya edema, massa, nyeri
tekan). Hindari lokasi jaringan parut, memar, abrasi atau
infeksi
6. Membersihkan kulit dengan menggunakan kapas alcohol
(melingkar dari arah dalam keluar diameter ± 5 cm)
7. Menggunakan ibu jari dan telunjuk untuk meregangkan
kulit
8. Memasukkan spuit dengan sudut 90º, jarum masuk 2/3
9. Melakukan aspirasi dan pastikan darah tidak masuk
spuit
10. Memasukkan obat dengan cara perlahan (kecepatan 0,1
cc/detik)
11. Mencabut jarum dari lokasi penusukan
12. Menekan daerah tusukan dengan kapas yang telah
desinfektan
13. Membuang spuit ke dalam bengkok
E. Tahap terminasi
1. Melakukan evaluasi hasil tindakan
2. Melakukan kontrak untuk kegiatan/tindakan selanjutnya
3. Berpamitan dengan klien
4. Membereskan alat-alat yang telah digunakan
5. Mencuci tangan
6. Mencatat/mendokumentasikan kegiatan dalam lembar
catatan keperawatan

UNIT TERKAIT 1. IGD


2. Rawat inap
3. Poliklinik

Anda mungkin juga menyukai