0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
11 tayangan2 halaman
Leaflet ini memberikan informasi tentang tanda dan gejala, penyebab, pencegahan, serta tindakan keperawatan penderita ISPA (Infeksi Saluran Pernapasan Atas). ISPA adalah infeksi yang menyerang saluran pernapasan bagian atas yang ditandai dengan gejala batuk, pilek, dan panas selama kurang dari 14 hari. Penyebabnya antara lain tertular dari penderita lain, kurang gizi, imunisasi tidak lengkap, dan lingkungan tidak
Leaflet ini memberikan informasi tentang tanda dan gejala, penyebab, pencegahan, serta tindakan keperawatan penderita ISPA (Infeksi Saluran Pernapasan Atas). ISPA adalah infeksi yang menyerang saluran pernapasan bagian atas yang ditandai dengan gejala batuk, pilek, dan panas selama kurang dari 14 hari. Penyebabnya antara lain tertular dari penderita lain, kurang gizi, imunisasi tidak lengkap, dan lingkungan tidak
Leaflet ini memberikan informasi tentang tanda dan gejala, penyebab, pencegahan, serta tindakan keperawatan penderita ISPA (Infeksi Saluran Pernapasan Atas). ISPA adalah infeksi yang menyerang saluran pernapasan bagian atas yang ditandai dengan gejala batuk, pilek, dan panas selama kurang dari 14 hari. Penyebabnya antara lain tertular dari penderita lain, kurang gizi, imunisasi tidak lengkap, dan lingkungan tidak
Infeksi Saluran Pernapasan Atas (ISPA) adalah infeksi yang terjadi pada DI SUSUN OLEH : saluran pernapasan (mulai dari hidung sampai paru-paru) yang berlangsung Yoeltan sampai dengan 14 hari, dan timbul I Komang Sukadana dalam gejala batuk, pilek dan panas.
Fransiska H. Lestari d. Pengeluaran sekret atau lendir dari
hidung LunitanI PENYEBAB e. Sesak f. Nyeri kepala Ria Sari Hartini 1. Tertular penderita lain g. Demam ringan h. Tidak enak badan i. Kadang-kadang sakit saat menelan. PROGRAM PROFESI NERS
STIKES SUAKA INSAN
2. Kurang gizi BANJARMASIN 3. Imunisasi tidak lengkap TAHUN 2015 4. Lingkungan rumah tidak sehat Pencegahan Tindakan keperawatan penderita ISPA 1. Anjurkan penderita menigkatkan istirahat minimal 8 jam perhari.
2. Berikan makan makanan bergizi.
3. Bila demam beri kompres dan
banyak minum. 1. Mengusahakan agar anak mendapat gizi yang baik, 4. Bila hidung tersumbat karena a. Berikan ASI sampai umur 2 pilek bersihkan lubang hidung tahun dengan sapu tangan yang bersih.
b. Berikan makan sesuai 5. Bila badan seseorang demam
dengan umurnya gunakan pakaian yang cukup tipis tidak terlalu ketat. c. Lakukan penimbangan secara teratur untuk 6. Bila terserang pada anak tetap memantau status gizi anak. berikan makanan dan ASI bila anak tersebut masih menetek. 2. Mengusahakan kekebalan anak melalui imunisasi